7 Rekomendasi Produk untuk Memulai Gaya Hidup Zero Waste

Berapa banyak kantong plastik yang kita dapatkan setiap kali belanja di supermarket? Pasti lebih dari satu. Kita biasanya mendapat kantong plastik untuk memisahkan belanjaan sayuran, daging, makanan dalam kemasan, atau alat pembersih rumah tangga. Kantong plastik itu pun akan berakhir menjadi sampah yang bertambah setiap kali belanja. 
Oleh karena itu, saya ingin menyarankan penggunaan eco bag sebagai pengganti kantong plastik. Sekarang ini, eco bag telah banyak dijual di pasaran. Salah satunya adalah String Bag ini. Tas ini terbuat dari benang yang kuat dan mampu memuat belanjaan hingga 8 kg. Penampilannya unik, dengan berbagai pilihan warna yang menarik. 

Selain digunakan saat belanja, biasanya saya juga memakainya saat jalan-jalan, sebagai pengganti tote bag. Tas ini juga sangat cocok dibawa travelling karena ringkas dan tidak memakan banyak tempat. Kita bisa menggunakannya untuk membawa air minum, bekal makanan, atau perlengkapan lainnya ketika berjalan-jalan di sekitar tempat tujuan travelling.

Banyak orang yang menyepelekan penggunaan sedotan plastik. Bentuknya yang kecil dan tipis dianggap tidak akan membahayakan atau memengaruhi tumpukan sampah secara signifikan. Namun, bila semua orang menggunakannya, benda kecil ini pun tetap akan menggunung dan membahayakan ekosistem. 
Pernahkah kalian melihat video kura-kura yang hidungnya tertusuk sedotan plastik? Itu adalah salah satu contoh nyata bahwa hal yang terlihat sepele bagi manusia ternyata dapat melukai binatang demikian parah. 

Untuk menggantikan penggunaan sedotan plastik, sekarang ini sudah banyak dijual sedotan yang terbuat dari bambu atau stainless steel. Ukurannya pun bermacam-macam yang bisa kita sesuaikan dengan ukuran gelas serta jenis minumannya. Saya sendiri lebih menyukai sedotan yang terbuat dari stainless steel seperti produk ini. Bahan ini lebih awet dan tidak berbau sehingga tidak memengaruhi rasa minuman. 

Sedotan semacam ini biasanya dijual satu set dengan sikat pembersihnya. Jadi, kita tidak usah bingung dengan cara membersihkannya. Bentuknya juga ringkas dan mudah dibawa-bawa. Yuk, biasakan membawa sendiri sedotan dan hindari penggunaan sedotan plastik.

Tahukah kalian bahwa botol minum plastik itu sangat berbahaya bagi lingkungan? Untuk menguraikan satu botol plastik saja, alam membutuhkan waktu hingga ratusan tahun. Oleh karena itu, saya ingin mengajak kalian untuk membiasakan diri membawa botol minum sendiri dan mengurangi penggunaan botol sekali pakai. 

Sekarang ini sudah banyak botol minuman di pasaran yang bisa kita pilih. Bentuk, ukuran, serta desainnya pun amat beragam. Kita bisa memilih botol minuman yang paling sesuai dengan kebutuhan dan selera kita. Saya sendiri memilih Klean Kanteen Insulated Classic 20oz. Botol ini terbuat dari stainless steel berkualitas tinggi dan 100% bebas plastik. 

Yang paling saya sukai dari botol ini adalah kemampuannya menjaga suhu minuman, baik itu panas maupun dingin, selama 8 jam. Tutupnya didesain antibocor sehingga aman dibawa ke mana-mana. Produk ini juga tersedia dalam banyak pilihan warna yang trendi dan gaya. 

Satu lagi, Kleen Kanteen menyisihkan sebagian hasil penjualan produk mereka untuk dana konservasi. Jadi, dengan membeli produk Kleen Kanteen, kita telah berpartisipasi pada program konservasi lingkungan.

Alat makan plastik sekali pakai seperti sendok dan garpu sering sekali kita temui di restoran, terutama restoran cepat saji. Alat makan seperti ini akhirnya hanya akan menjadi sampah. Cara terbaik untuk mengurangi sampah alat makan sekali pakai adalah dengan membawa sendok, garpu, hingga sumpit sendiri. Untuk itu, saya ingin merekomendasikan sendok foldable yang sangat praktis dibawa ke mana-mana ini. 

Saya menyukai sendok ini karena desainnya unik, dengan ujung bergerigi yang bisa difungsikan sebagai garpu. Ukurannya setelah dilipat sangat mungil sehingga mudah diselipkan di dalam tas. Karena itulah, saya selalu menyimpannya di dalam tas agar bisa digunakan sewaktu-waktu.

Setiap wanita dewasa pasti mengalami menstruasi. Biasanya kita, termasuk saya dulu, menggunakan pembalut sekali pakai karena praktis dan higienis. Namun, pernahkah kalian membayangkan berapa banyak sampah pembalut sekali pakai dari wanita di seluruh dunia? Seorang wanita katanya membutuhkan paling tidak sebelas ribu pembalut sekali pakai seumur hidupnya. Bila dikalikan dengan jumlah wanita, jumlah itu akan lebih fantastis lagi. 

Saya ingin merekomendasikan salah satu alternatif pengganti pembalut sekali pakai. Selain pembalut kain, kalian bisa menggunakan menstrual cup seperti produk yang satu ini. Menstrual cup ini akan menampung darah menstruasi kita secara langsung tanpa khawatir akan tembus atau tumpah. 

Bagi pemula, produk ini mungkin akan terasa kurang nyaman karena harus dipasang langsung di area kewanitaan. Namun bila sudah terbiasa, kita justru akan merasa nyaman karena kulit jadi tidak perlu bersentuhan dengan pembalut yang lembap. 

Dari beberapa merek yang ada, saya memilih menggunakan produk dari Mooncup. Merek ini telah lama dikenal sebagai menstrual cup yang aman dan digunakan oleh banyak wanita. Mooncup juga memiliki help desk yang sangat responsif yang akan membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan kita. Oh ya, bagi kalian yang masih remaja, sebaiknya berdiskusi dahulu dengan orang tua sebelum memutuskan menggunakan menstrual cup ini.

Penggunaan kertas tisu memang lebih praktis dan ringkas. Namun, untuk memulai hidup minim sampah, sebaiknya kita juga mengganti penggunaan kertas tisu dengan saputangan. Jangan salah, saputangan kini hadir dengan berbagai motif yang lucu-lucu. Bentuknya yang kecil juga tidak akan merepotkan kita saat mencucinya. 

Bahan dasar saputangan pun bermacam-macam. Mulai dari bahan handuk, hingga katun. Namun, saya lebih menyukai saputangan berbahan katun seperti Carter's Junior 6 Pack Washcloth Set ini. Saputangan yang sebenarnya dibuat khusus untuk kulit bayi ini sangat lembut di kulit. 

Saya biasa menggunakannya untuk mengelap keringat di wajah atau mulut setelah makan. Kadang, saya juga menggunakannya untuk mengelap tangan yang basah. Motifnya juga lucu-lucu, khas motif bayi. Namun, bila kalian menyukai motif yang girly atau lebih dewasa, kalian bisa mencari saputangan katun merek lain yang banyak dijual di pasaran.

Saat ini, kopi sudah menjadi gaya hidup. Hal ini juga didukung dengan semakin maraknya kedai-kedai kopi, terutama di kota-kota besar. Biasanya, mereka akan menjual kopi dengan menggunakan gelas plastik untuk minuman dingin atau gelas kertas sekali pakai minuman panas. Karena gelas-gelas tersebut sudah pasti akan menjadi sampah, akan lebih baik bila kita membawa tumbler sendiri. 

Saya ingin merekomendasikan Stojo, tumbler berbentuk gelas yang unik. Tumbler ini terbuat dari bahan silikon. Bila sedang tidak dipakai, bisa kita lipat hingga ukurannya kecil dan ringkas. Jadi, tidak akan memakan tempat saat disimpan di dalam tas. Tutup tumbler Stojo juga didesain antitumpah sehingga kita bisa menaruh kopi di dalam tas dengan tenang. 

Selain desainnya yang unik dan tutup antitumpah, saya juga menyukai varian warnanya yang cantik-cantik. Produk Stojo juga microwave safe sehingga kita bisa memanaskan kembali kopi yang sudah dingin dengan mudah. Oh ya, tumbler Stojo ini juga sangat mudah dibersihkan, lho!