7 Rekomendasi Kamera Low Budget untuk Travel Content Creator Pemula

7 Rekomendasi Kamera Low Budget untuk Travel Content Creator Pemula

Di zaman sekarang, travelling sudah erat sekali kaitannya dengan gaya hidup manusia. Setiap ada waktu luang, kebanyakan orang bakalan memanfaatkannya untuk travelling ke berbagai tempat-tempat idaman. Tak salah juga rasanya banyak yang memanfaatkan momen travelling sebagai sarana untuk membuat sebuah konten. Orang-orang ini biasanya disebut sebagai travel content creator. 

Travel content creator biasanya pergi travelling ke tempat-tempat indah untuk membuat berbagai macam karya, mulai dari tulisan, foto, hingga video yang memanjakan mata. Satu hal yang sangat penting saat membuat sebuah konten travelling adalah kamera. Bagi travel content creator pemula, mungkin agak berat untuk membeli kamera yang supermahal, tetapi tenang saja. Lewat tulisan kali ini, saya bakalan memaparkan 8 kamera low budget untuk travel content creator pemula yang bagus digunakan.

Creator Image
Dendy Selmaeza (@baratdaya_)
Travel blogger
  • Panasonic
    LUMIX G7 4K Mirrorless Interchangeable Lens Camera Kit with 14-42 mm Lens


    Dendy Selmaeza (@baratdaya_)

    Panasonic Lumic G7 adalah kamera mirrorless dengan sensor Micro Four Thirds. Desainnya mirip DSLR dalam bentuk mini yang punya jendela bidik dan grip yang cukup dalam. Meskipun keluaran lama, tapi kamera ini bisa disejajarkan dengan kamera terbaru. Fitur khas Lumix seperti post focus, 4K photo, DFD auto focus hingga 4K video bisa digunakan pada kamera ini. 

    Disamping itu, layar LCD yang bisa dilipat ke samping dan bisa diputar menambah kebebasan angle untuk memotret atau merekam video. Tentunya, produk ini juga sudah punya teknologi touch screen. Kamera berbobot setengah kilogram ini berbahan polikarbonat plastik yang dilapisi tekstur karet. Membuatnya mantap digenggam dan tidak licin. Di bagian depan ada mount lensa Micro 4/3 yang bisa dipasang sistem lensa Lumix maupun Olympus.
  • Sony
    α6000 E-mount camera with APS-C Sensor


    Dendy Selmaeza (@baratdaya_)

    Sony α6000 memiliki body yang terlihat klasik. Bobotnya yang ringan membuat kamera ini mudah dibawa kemana-mana. Sensor APS-C CMOS24.3 MP dan prosesor BIONZ X memungkinkan kalian untuk berkesplorasi memainkan setting-an ISO hingga 25600. Selain itu, untuk menemukan berbagai sudut pengambilan gambar, kalian dapat memiringkan layar ke atas dan ke bawah. 

    Kamera ini juga dibekali dengan lensa bawaan 16-50 mm yang sudah mumpuni untuk kualitas dan hasil gambar. Auto focus-nya juga lebih cepat dan halus. Untuk pengambilan video, kamera ini telah dilengkapi dengan video berformat full HD 1080p sehingga mampu menghasilkan gambar yang lebih jernih dan tajam. Sangat cocok bagi travel content creator pemula untuk membuat sebuah karya yang bagus dan bermakna.
  • Canon
    EOS M10


    Dendy Selmaeza (@baratdaya_)

    Canon EOS M-10 hadir dengan sensor APS-C beresolusi 18MP, prosesor DIGIC 6, dan sistem auto focus berteknologi Hybrid CMOS AF II. Dibekali dengan ISO 100 hingga 12800, mode perekaman kamera ini dapat mencapai Full HD Movie 30p. Tak lupa juga konektivitas WiFi dan NFC yang seakan sudah jadi fitur wajib pada kamera mirrorless saat ini.

    Dengan bobot yang hanya seberat 301 gram, Canon EOS M10 makin terasa seperti kamera saku yang sangat compact dan solid. Nilai keergonomisannya tetap dijaga dengan cara mempertahankan sudut-sudut yang membulat di setiap sisinya. Selain itu, bodi kamera ini berdimensi 108 x 67 x 35 mm. Hal itu pula yang membuatnya tetap nyaman digenggam meski tak dilengkapi dengan hand grip.
  • Fujifilm
    X-A3


    Dendy Selmaeza (@baratdaya_)

    Buat yang doyan buat konten selfie, kamera yang satu ini sangat cocok. Pasalnya, Fujifilm X-A3 memiliki auto focus yang baik serta layar touch screen yang bisa ditekuk 180 derajat untuk selfie. Kamera ini juga memiliki fitur Smile Detection, Buddy Timer, dan Group Timer yang bakal membuat hasil selfie makin memuaskan.

    Selain itu, Fujifilm X-A3 hadir dengan APSC dan resolusi 24 megapiksel. Ukuran resolusi 24 MP ini sama dengan Fujifilm XT2 dan XPro2, seri pro dari mirrorless Fujifilm seri X. Dengan lensa kit 16-50mm, bobot Fujifilm X-A3 terbilang ringan, yaitu di kisaran 534 gram. Sangat cocok dibawa saat travelling.
  • Samsung
    NX3000 with 20-50mm Lens and Flash


    Dendy Selmaeza (@baratdaya_)

    Samsung NX3000 hadir dengan body langsing dengan layar yang bisa dilipat ke atas untuk memudahkan foto selfie. Sensor APS-C CMOS beresolusi 20.3 megapiksel dan prosesor DRIME IV membuat hasil foto tampak lebih tajam dan merona.

    Guna mengoptimalkan layar kamera yang bisa dilipat, Samsung menambahkan fitur Wink Shot. Dengan fitur ini, kalian bisa memotret selfie hanya dengan mengedipkan mata. Jadi, tidak perlu repot mengatur timer atau menggunakan remote jika ingin berfoto selfie. Untuk konektivitas, Samsung NX3000 sudah dilengkapi koneksi WiFi dan NFC. Tentunya akan memudahkan kalian saat ingin memindahkan foto ke gadget tanpa menggunakan komputer.
  • Nikon
    1 J5


    Dendy Selmaeza (@baratdaya_)

    Nikon J5 dilengkapi dengan resolusi 20.8 megapiksel dengan sensor CX-Format BSI serta prosesor Expeed 5A. Teknologi ini mampu menangkap gambar dengan cepat dan membuat hasil gambar terlihat bening. Hasilnya, kamera ini memungkinkan kalian untuk membuat vlog dengan hasil setingkat lebih jernih. 

    Kamera satu ini sangat cocok untuk dijadikan sebagai teman nge-vlog. Sebab, Nikon J5 mampu merekam video 4K/2160p/15 UHD dengan ISO video mencapai 6400. Untuk tampilan, Nikon J5 hadir dengan body retro dan mungil seukuran genggaman tangan. Untuk ketahanan baterainya, Nikon J5 mampu bertahan mengambil foto dan video selama 3 jam. Jadi, bagi kalian travel content creator yang mau buat vlog, tunggu apa lagi!
  • Olympus
    PEN E-PL8


    Dendy Selmaeza (@baratdaya_)

    Olympus PEN E-PL8 ini berdesain cantik dengan lensa M.Zuiko 17mm f / 1.8 (34mm eq.) yang mungil dan compact. Menariknya, kamera ini memiliki fitur art filter yang bisa kalian pakai untuk mempercantik foto dan video sehingga beda dari yang lain. Memotret di saat gelap juga tidak masalah berkat fitur Night Time Live Composite Mode.

    Selain itu, lensa kit pada kamera ini termasuk salah satu lensa potret terbaik yang pernah dibuat. Lensa M.Zuiko 75mm f/1.8. menjadikan kamera ini sebagai mesin kecil tangguh yang bisa menghasilkan potret dengan kesan yang sangat kuat. Sangat sesuai untuk digunakan travel content creator pemula.

favlist dari Dendy Selmaeza (@baratdaya_)