mybest
Susu bayi rendah laktosaSolusi Memilih Produk Terbaik
mybest
Susu bayi rendah laktosaSolusi Memilih Produk Terbaik
  • 10 Rekomendasi Susu Rendah Laktosa untuk Bayi Terbaik  [Ditinjau Dokter Gizi] (Terbaru Tahun 2025) 1
  • 10 Rekomendasi Susu Rendah Laktosa untuk Bayi Terbaik  [Ditinjau Dokter Gizi] (Terbaru Tahun 2025) 2
  • 10 Rekomendasi Susu Rendah Laktosa untuk Bayi Terbaik  [Ditinjau Dokter Gizi] (Terbaru Tahun 2025) 3
  • 10 Rekomendasi Susu Rendah Laktosa untuk Bayi Terbaik  [Ditinjau Dokter Gizi] (Terbaru Tahun 2025) 4
  • 10 Rekomendasi Susu Rendah Laktosa untuk Bayi Terbaik  [Ditinjau Dokter Gizi] (Terbaru Tahun 2025) 5

10 Rekomendasi Susu Rendah Laktosa untuk Bayi Terbaik [Ditinjau Dokter Gizi] (Terbaru Tahun 2025)

Jika bayi mengalami diare setelah minum susu formula, penyebabnya mungkin karena intoleransi laktosa. Untuk mengatasinya, Anda bisa memberikan susu bayi bebas laktosa atau rendah laktosa. Susu bayi non-laktosa dirancang agar lebih mudah dicerna dan mengurangi gejala mengganggu. Namun, produk susu bebas laktosa mana yang baik untuk pencernaan bayi? Untuk membantu Anda, kami telah menyusun cara memilih susu rendah laktosa untuk bayi dari 0 bulan sampai di atas 1 tahun.


Panduan ini kami susun bersama dokter gizi, dr. Diana Suganda dan dokter anak, dr. Maria Chrismayani. Anda akan menemukan informasi jenis susu, kandungan penting sesuai usia bayi, serta rekomendasi susu formula anti kembung. Temukan juga merek susu rendah laktosa terbaik, seperti Morinaga Chil Kid, SGM, dan Bebelove. Rekomendasi ini dipilih dari produk terlaris di marketplace dan diurutkan sesuai cara memilih mybest. 

Diperbaharui 26/06/2025

Highlight Susu Rendah Laktosa untuk Bayi Teratas

1

Kalbe Morinaga Indonesia

Morinaga Chil Kid Soya MoriCare Triple Bifi Vanilla
Morinaga Chil Kid Soya MoriCare Triple Bifi Vanilla

Mengandung tiga bakteri baik yang bisa lancarkan saluran pencernaan anak

2

Sarihusada Generasi Mahardika

SGM Eksplor ISOPRO SOY 1+ Madu
SGM Eksplor ISOPRO SOY 1+ Madu

Cegah stunting dengan susu kaya kalsium dan vitamin D

3

Nestlé

Nutren Junior
Nutren Junior

Dilengkapi dengan kandungan MUFA yang bisa sekaligus memelihara kesehatan jantung anak

4

Nutricia Indonesia Sejahtera

Bebelove Gold Soya 1
Bebelove Gold Soya 1

Pilihan susu soya yang lebih mudah dicerna oleh bayi

5

Nutricia Indonesia Sejahtera

Neocate LCP
Neocate LCP

Mengandung asam amino non-allergenic untuk bayi yang intoleransi protein susu sapi

dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK
Pakar
Clinical Nutrition Specialist
dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK

dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK adalah lulusan S1 dan S2 FK Unpad yang melanjutkan spesialisnya di FK UI dari 2011. Sejak 2007, dr. Diana sudah berkecimpung dalam dunia gizi sebagai clinical doctor dan konsultan nutrisi profesional. Setelah selesai mengambil spesialisnya pada 2013, dr. Diana menjadi Clinical Nutrition Specialist yang kini berpraktek di RSPI Bintaro Jaya dan BWCC Bintaro. Sebagai spesialis gizi, dr. Diana banyak dipercaya menjadi narasumber dan health speaker, termasuk acara TV, seperti dr. Oz Indonesia (Trans TV), Hidup Sehat (TV One), dan Ayo Sehat (Kompas TV). Artikel kesehatan juga banyak beliau tulis, beberapa di antaranya diterbitkan di Harper’s Bazaar Indonesia dan Clara.

Profil dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK
Lanjut membaca
dr. Maria Chrismayani Hindom, Sp.A
Pakar
Pediatrician
dr. Maria Chrismayani Hindom, Sp.A

dr. Maria Chrismayani Hindom, M.Med.Sc, Sp.A, yang lebih dikenal dengan nama dr. Merry, adalah seorang dokter spesialis anak. dr. Merry merupakan lulusan Universitas Gadjah Mada, di mana dr. Merry juga meraih gelar Master of Medical Science. dr. Merry tercatat sebagai lulusan terbaik dalam Evaluasi Nasional Terpusat Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia tahun 2023. dr. Merry juga merupakan penerima penghargaan bergengsi Prof. Sofyan Ismael Award 2023 for Outstanding Achievement in Pediatric National Board Exam. Selain berpraktik sebagai klinisi, dr. Merry juga aktif sebagai konten kreator di media sosial melalui akun @dr.merryforkids. dr. Merry dikenal luas atas dedikasinya dalam menyampaikan edukasi parenting berbasis bukti kepada masyarakat. Minat utamanya mencakup perkembangan anak, kesehatan mental, serta pendekatan preventif dalam mendukung tumbuh kembang anak yang optimal.

Profil dr. Maria Chrismayani Hindom, Sp.A
Lanjut membaca
Nisa Destiana
Penyunting
Editor mybest Indonesia
Nisa Destiana

Nisa Destiana adalah apoteker dan content specialist di mybest yang fokus pada perawatan kulit, kecantikan, dan kesehatan. Sebelumnya, Nisa pernah bekerja di perusahaan farmasi multinasional selama hampir 5 tahun dan melanjutkan karier sebagai penulis kesehatan untuk start-up telemedisin selama 1 tahun. Ia aktif menyunting artikel dan telah mewawancarai lebih dari 20 pakar dalam 1 tahun terakhir, termasuk dokter kulit sampai ahli gizi, untuk memberikan informasi terbaik kepada pengguna mybest.

Profil Nisa Destiana
Lanjut membaca
Pakar dalam artikel ini hanya meninjau isi cara memilih. Produk dan layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.

Daftar isi

Why You Can Trust Us

mybest adalah layanan yang memiliki database produk dan meregistrasikan lebih dari 2.000 produk setiap bulannya dengan penelitian yang menyeluruh. Setiap artikel mybest dibuat melalui proses panjang termasuk riset produk dan kebutuhan pembaca serta wawancara dengan ahli di bidangnya. Dengan artikel yang dibuat berdasarkan fakta dan hasil riset mendalam dan informasi yang dapat dipercaya, kami memberikan konten yang dapat dipercaya kepada para pembaca kami.


Kebijakan editorial mybest

Apa ciri-ciri bayi intoleransi laktosa?

Pakar
Pakar

Ciri-ciri bayi mengalami intoleransi laktosa ialah kembung, rewel, atau menangis terus akibat kolik (nyeri di daerah perut). Mual, muntah, dan sering kentut juga kerap muncul sebagai gejala intoleransi laktosa pada bayi. 

Apa ciri-ciri bayi intoleransi laktosa?
Laktosa adalah jenis gula alami di dalam susu. Beberapa bayi atau anak bisa mengalami kesulitan mencerna laktosa yang disebut sebagai malabsorpsi laktosa atau intoleransi laktosa. Selain ciri khas di atas, diare juga kerap terjadi pada bayi dan anak yang mengalami intoleransi laktosa. Namun, pada bayi gejala diare bisa muncul 30-120 menit setelah minum susu. Sementara itu, diare pada anak baru muncul jika terjadi intoleransi yang sangat berat. 

Untuk mengenali gejala awal intoleransi laktosa, penting memahami kondisi BAB normal pada bayi usia 0-1 tahun. Frekuensi BAB yang meningkat drastis dan feses sangat cair bisa menjadi indikasi. Pada bayi di bawah 1 tahun, biasanya juga muncul iritasi di sekitar anus. Jika Anda mencurigai bayi mengalami intoleransi laktosa, segera berkonsultasi dengan dokter anak. Dokter akan melakukan pemeriksaan tertentu, seperti tes tinja untuk mendeteksi adanya gula tak tercerna dan keasaman akibat fermentasi laktosa. 
dr. Maria Chrismayani Hindom, Sp.A
Pediatrician
dr. Maria Chrismayani Hindom, Sp.A

Bayi sehat mayoritas tidak memiliki masalah intoleransi laktosa sejak lahir. Data di Finlandia diperkirakan hanya 1 per 60.000 bayi yang mengalaminya sejak lahir. Bayi prematur memiliki risiko sekitar 40% intoleransi yang bersifat sementara karena sistem pencernaan belum matang. Pada anak 1–5 tahun, hanya sekitar 20% yang mengalami malabsorpsi laktosa di Indonesia. Saat memasuki usia sekolah (6–12 tahun), angka kejadian intoleransi laktosa meningkat signifikan hingga 35–60%.

Cara memilih Susu Rendah Laktosa untuk Bayi

Jika bayi menunjukkan tanda intoleransi laktosa, pilih susu dengan kandungan laktosa ≤1 g per 100 g. Perhatikan juga kandungan nutrisi sesuai usia dan kebutuhan si kecil. Apabila bayi memiliki masalah pencernaan, utamakan produk yang mengandung probiotik dan prebiotik. Selengkapnya, simak cara memilih susu bayi rendah laktosa berikut ini.

1

Utamakan susu bayi dengan kandungan laktosa ≤1 g per 100 g susu

Pakar
Pakar

Kandungan laktosa pada susu formula biasa umumnya berkisar antara 40-60 g per 100 g susu. Susu rendah laktosa hanya mengandung jumlah laktosa 1 gram per 100 g susu.

Utamakan susu bayi dengan kandungan laktosa ≤1 g per 100 g susu
Sumber: shopee.co.id
Susu formula dengan klaim rendah atau bebas laktosa telah melalui berbagai proses sehingga kandungan laktosanya lebih sedikit daripada susu formula biasa. Susu rendah laktosa umumnya mengandung 1 g laktosa per 100 g, sedangkan susu bebas laktosa hanya sekitar 0,01 g per 100 g.

Pilih susu dengan klaim "low lactose" atau "lactose free", lalu cek informasi nilai gizi pada detail produk untuk memastikan bahwa kandungan laktosanya ≤1 g per 100 g susu. Konsultasikan juga dengan dokter anak sebelum memilih sufor bebas laktosa untuk memastikan kecocokannya dengan kebutuhan bayi Anda. Berikut ini contoh cara memeriksanya pada komposisi kemasan susu:

Informasi Nilai Gizi Satuan Per 100 g

Energi total       kkal    505,8
Protein               g        10,4
Lemak total       g        26
Omega 6          mg      3120
Omega 3          mg      300
Karbohidrat       g        58,5
Laktosa           g       0,05

dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK
Clinical Nutrition Specialist
dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK

Kondisi intoleransi laktosa berbeda dengan alergi. Kondisi alergi mungkin dialami individu seumur hidup, sedangkan intoleransi laktosa bisa saja tidak terjadi lagi. Jika setelah usia 6 bulan produksi enzim laktase pada bayi sudah optimal, bayi sudah bisa mengonsumsi susu biasa. Sementara itu, untuk anak yang memiliki alergi susu sapi, tidak semua susu rendah laktosa bisa dikonsumsi. 

dr. Maria Chrismayani Hindom, Sp.A
Pediatrician
dr. Maria Chrismayani Hindom, Sp.A
Susu berlabel 'low lactose' masih mengandung sedikit laktosa sehingga cocok untuk gejala ringan. Di sisi lain, susu berlabel 'lactose-free' cocok untuk intoleransi berat atau kongenital karena mengandung 0 gram laktosa. Selain itu, penting juga untuk melihat informasi nilai gizi di label. Hal ini karena susu bebas laktosa yang "terlalu dimodifikasi" terkadang memiliki nilai nutrisi yang lebih rendah dibandingkan susu biasa. 

Jika si kecil tidak bisa memproduksi enzim laktase, pilih susu bayi non laktosa dari soya

Pakar
Pakar

Pada anak yang tidak dapat memproduksi enzim laktase, susu hewani tidak bisa diberikan. Susu nabati bisa dipilih karena tidak ada kandungan laktosa.

Jika si kecil tidak bisa memproduksi enzim laktase, pilih susu bayi non laktosa dari soya
Sumber: shopee.co.id

Jika hasil pemeriksaan dokter menunjukkan bahwa pencernaan anak Anda tidak dapat memproduksi enzim laktase, hindari susu formula sapi. Anda bisa beralih ke susu non laktosa seperti susu soya. Susu nabati seperti soya secara alami bebas laktosa, sedangkan susu hewani yang berlabel 'rendah laktosa' atau 'bebas laktosa' masih mengandung sedikit laktosa. Selain itu, susu soya juga alternatif yang bagus untuk bayi yang mengalami diare akibat intoleransi laktosa.


Namun, kelemahan konsumsi susu nabati ialah kandungan gizinya tidak sama dengan susu hewani. Protein dalam susu nabati lebih rendah dibandingkan susu hewani. Selain itu, penyerapan nutrien dari susu hewani lebih baik daripada susu nabati.

dr. Maria Chrismayani Hindom, Sp.A
Pediatrician
dr. Maria Chrismayani Hindom, Sp.A

Perlu diingat, bahwa susu yang berlabel 'non-dairy' belum tentu bebas laktosa karena beberapa produk masih mengandung kasein susu sapi. Selain itu, periksa juga bahan karbohidrat pengganti (glukosa, maltodextrin, sukrosa) dan pilih yang tidak mengandung tinggi gula sederhana. Waspadai jika urutan bahan awal adalah pemanis karena berisiko menyebabkan obesitas dan kerusakan gigi. 

2

Pertimbangkan kandungan susu rendah laktosa sesuai rentang usia anak

Pakar
Pakar

Susu rendah atau bebas laktosa tidak bisa menggantikan ASI, tetapi tetap harus memenuhi kebutuhan nutrisi spesifik sesuai usia, seperti kalsium untuk tulang dan DHA untuk otak. 

Pertimbangkan kandungan susu rendah laktosa sesuai rentang usia anak
Sumber: shopee.co.id

Pertimbangkan kandungan dalam sufor rendah atau bebas laktosa berdasarkan usia anak untuk kecukupan nutrisi yang ideal. Untuk bayi di bawah 6 bulan, perlu diutamakan susu yang formulanya mirip dengan ASI. Lalu, pilih kandungan kalsium lebih tinggi untuk bayi di atas 6 bulan. Sementara itu, untuk bayi hingga usia 5 tahun memerlukan asam lemak esensial untuk perkembangan otak.

dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK
Clinical Nutrition Specialist
dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK

Komposisi setiap merek susu sebetulnya hampir sama. Jadi, silakan sesuaikan pemilihannya dengan bujet Anda. Susu dengan harga ekonomis tidak berarti lebih buruk, begitu juga sebaliknya, sehingga pastikan saja kualitas susu dengan mengecek komposisinya.

Untuk bayi usia <6 bulan, pilih susu pada rentang usia tersebut untuk memenuhi kebutuhan dasar bayi

Pakar
Pakar

Bayi baru lahir sampai usia 6 bulan hanya membutuhkan nutrien dasar. Dengan kata lain, bayi <6 bulan tidak harus dan tidak boleh terlalu banyak nutrien tambahan

Untuk bayi usia <6 bulan, pilih susu pada rentang usia tersebut untuk memenuhi kebutuhan dasar bayi

Pastikan susu bayi tanpa laktosa yang Anda pilih memiliki formula mirip ASI tanpa banyak kandungan tambahan, terutama untuk bayi berusia <6 bulan. Berdasarkan PERMENKES No. 28 Tahun 2019 tentang angka kecukupan gizi (AKG), inilah jumlah nutrien yang dibutuhkan bayi usia 0-5 bulan per hari: 


  • Protein: 9 g
  • Lemak total: 31 g
  • Omega-3: 0,5 g
  • Omega-6: 4,4 g
  • Karbohidrat: 59 g
  • Serat: 0 g
  • Air: 700 ml


Formula susu untuk bayi <6 bulan umumnya sudah disesuaikan dengan angka nutrisi tersebut. Oleh sebab itu, Anda cukup memilih susu rendah laktosa dengan label rentang usia bayi <6 bulan.

dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK
Clinical Nutrition Specialist
dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK

Meskipun begitu, ASI tetaplah yang terbaik karena tidak ada susu formula yang dapat menyamai komposisi dan manfaat ASI secara utuh

Jika usia bayi >6 bulan, pastikan ada tambahan kalsium dan vitamin D untuk pertumbuhan tulang dan gigi

Pakar
Pakar

Pertumbuhan tulang dan gigi mulai pesat saat bayi berusia 6 bulan ke atas. Adanya kalsium penting untuk mengisi matriks tulang dan membentuk struktur gigi. Sementara, vitamin D membantu proses penyerapan kalsium.

Jika usia bayi >6 bulan, pastikan ada tambahan kalsium dan vitamin D untuk pertumbuhan tulang dan gigi
Selain membutuhkan energi lebih banyak, bayi usia >6 bulan perlu kalsium dan vitamin D untuk gigi dan tulangnya yang mulai bertumbuh. Susu rendah laktosa dengan tambahan kalsium dan vitamin D juga bisa dipertimbangkan ketika tinggi anak di bawah kurva pertumbuhan WHO atau jauh lebih rendah dari teman seusianya. 

Utamakan susu yang menyumbang kalsium ≥30% AKG dan vitamin D ≥10% AKG. Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang susu untuk meninggikan badan anak, kunjungi artikel di tautan bawah ini. Kami telah menjabarkan cara memilih susu peninggi badan dan mengulas beberapa produknya untuk Anda.

dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK
Clinical Nutrition Specialist
dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK

Kalsium berperan mengisi matriks tulang agar tulang bisa bertambah panjang dan bagian dalamnya tidak keropos. 

Terutama bagi bayi sampai usia 5 tahun, asam lemak esensial penting untuk perkembangan otak

Pakar
Pakar

Perkembangan otak dini mempunyai dampak jangka panjang terhadap kemampuan anak. Komponen penting dalam perkembangan otak anak seperti asam lemak esensial perlu dipenuhi pada rentang usia ini.

Terutama bagi bayi sampai usia 5 tahun, asam lemak esensial penting untuk perkembangan otak

Sampai usia 5 tahun, otak anak berkembang lebih pesat, sehingga membutuhkan susu yang diperkaya asam lemak esensial seperti omega-3 (DHA) dan omega-6 (AA) yang tidak dapat diproduksi tubuh. Berdasarkan AKG kebutuhan hariannya adalah:


Kebutuhan omega-3:
  • Bayi usia 6-11 bulan: 0,7 g
  • Anak usia 1-3 tahun: 0,9 g

Kebutuhan omega-6:

  • Bayi 6-11 bulan: 7 g
  • Anak usia 1-3 tahun: 10 g


Cek detail kandungan gizi susu bebas laktosa yang Anda pilih, dan pastikan angkanya memenuhi standar di atas. Untuk anak yang sudah mendapat MPASI, sumber alami seperti salmon atau sarden dapat melengkapi kebutuhan ini sehingga tidak perlu hanya bergantung pada susu

dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK
Clinical Nutrition Specialist
dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK

Saat anak Anda sudah mulai MPASI, utamakan pemenuhan zat gizi dari makanan. Susu cukup dijadikan pelengkap, terlebih saat anak sudah menginjak usia 2 tahun, konsumsi susu sudah tidak wajib lagi.

3

Untuk masalah pencernaan seperti bayi sembelit atau diare, pastikan adanya probiotik dan prebiotik dalam susu

Pakar
Pakar
Probiotik dan prebiotik adalah nutrien penting untuk memaksimalkan kesehatan pencernaan.
Untuk masalah pencernaan seperti bayi sembelit atau diare, pastikan adanya probiotik dan prebiotik dalam susu

Untuk mengoptimalkan kesehatan pencernaan anak seperti untuk bayi sembelit atau diare, pertimbangkan adanya kandungan probiotik dan prebiotik di dalam susu. Probiotik adalah bakteri-bakteri baik yang dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, sedangkan prebiotik ialah makanan bagi bakteri baik tersebut agar dapat tumbuh dan menjalankan fungsinya.

 
Cari produk berlabel "mengandung prebiotik", "dengan probiotik", "diperkaya dengan prebiotik & probiotik" atau keterangan varian prebiotik seperti FOS atau GOS. Jika keluhan seperti sembelit, kembung, atau diare tak kunjung membaik, segera konsultasikan ke dokter untuk penanganan profesional.

Apakah cara memilihnya berguna sebagai referensi Anda?

Peringkat Susu Rendah Laktosa untuk Bayi Terbaik

Berikut ini adalah rekomendasi Susu Rendah Laktosa untuk Bayi terbaik. Produk-produk ini diurutkan secara mandiri oleh mybest berdasarkan hasil riset pada beberapa website dan review (diperbarui tanggal 31 Mei 2025).
Ranking popularitas
Filter

Produk

Gambar

Harga terendah

Poin

Perincian

Usia pengguna (minimum)

Usia pengguna (maksimum)

Laktosa

Kalsium

Vitamin D

Asam lemak esensial

Probiotik

Prebiotik

Isi

Sertifikasi

1

Kalbe Morinaga Indonesia

Morinaga Chil Kid Soya MoriCare Triple Bifi Vanilla

Kalbe Morinaga Indonesia Morinaga Chil Kid Soya MoriCare Triple Bifi Vanilla 1

Mengandung tiga bakteri baik yang bisa lancarkan saluran pencernaan anak

1 tahun

3 tahun

0 gram

30%

25%

600 g

BPOM: MD 862210405281

2

Sarihusada Generasi Mahardika

SGM Eksplor ISOPRO SOY 1+ Madu

Sarihusada Generasi Mahardika SGM Eksplor ISOPRO SOY 1+ Madu 1

Cegah stunting dengan susu kaya kalsium dan vitamin D

1 tahun

5 tahun

0 gram

10%

15%

700 g

BPOM: MD 832012023019

3

Nestlé

Nutren Junior

Nestlé Nutren Junior 1

Dilengkapi dengan kandungan MUFA yang bisa sekaligus memelihara kesehatan jantung anak

1 tahun

10 tahun

0 gram

15%

10%

800 g

BPOM: ML 505009142006

4

Nutricia Indonesia Sejahtera

Bebelove Gold Soya 1

Nutricia Indonesia Sejahtera Bebelove Gold Soya 1 1

Pilihan susu soya yang lebih mudah dicerna oleh bayi

0 bulan

6 bulan

0 gram

44 mg per 100 ml

0.81 mcg per 100 ml (Vitamin D3)

170 g

BPOM: MD 862209104204

5

Nutricia Indonesia Sejahtera

Neocate LCP

Nutricia Indonesia Sejahtera Neocate LCP 1

Mengandung asam amino non-allergenic untuk bayi yang intoleransi protein susu sapi

0 bulan

12 bulan

0 gram

571 mg (per 100 g)

11.8 mcg (per 100 g)

400 g

BPOM: ML 560620003071

6

Mead Johnson

Enfagrow A+ Neurapro Gentle Care​

Mead Johnson  Enfagrow A+ Neurapro Gentle Care​ 1

Pencernaan lancar, daya konsentrasi anak jadi lebih baik

1 tahun

3 tahun

0 gram

40%

15%

800 g

BPOM: ML 562209025383

7

Mead Johnson

Nutramigen LGG

Mead Johnson Nutramigen LGG 1

Susu tanpa laktosa untuk bayi dengan masalah kolik

0 bulan

12 bulan

0 gram

77 mg per 100 ml

1,03 mcg per 100 ml (Vitamin D3)

400 g

BPOM: ML 562409060383

8

Nestlé

Peptamen Junior

Nestlé  Peptamen Junior 1

Nutrisi khusus untuk anak dengan gangguan pencernaan

1 tahun

10 tahun

0.4 gram per 100 gram

328 mg per 100 gram

3.6 mcg per 100 gram

400 g

BPOM: ML 562409102696

9

Wyeth Nutrition

S-26 Promil GOLD pHPro Tahap 1

Wyeth Nutrition S-26 Promil GOLD pHPro Tahap 1  1

Didukung AA dan DHA untuk memaksimalkan perkembangan otak bayi

0 bulan

6 bulan

0 gram

278 mg per 100 gram

5 mcg per 100 gram

400 g

BPOM: ML 250976005100322

10

Nestlé

Lactogen Lactose Free

Nestlé Lactogen Lactose Free 1

Atasi diare pada bayi usia 0-12 bulan dengan formula susu bebas laktosa

0 bulan

12 bulan

0.05 gram per 100 gram

318 mg per 100 gram

6.3 mcg per 100 gram

400 g

BPOM: ML 562409160006

Jika tidak dapat menemukan produk yang Anda cari, Anda dapat mengajukan permintaan di sini.
No.1

Kalbe Morinaga Indonesia
Morinaga Chil Kid Soya MoriCare Triple Bifi Vanilla

Morinaga Chil Kid Soya MoriCare Triple Bifi Vanilla 1
Sumber: shopee.co.id
Morinaga Chil Kid Soya MoriCare Triple Bifi Vanilla 2
Sumber: shopee.co.id
Morinaga Chil Kid Soya MoriCare Triple Bifi Vanilla 3
Sumber: shopee.co.id
Morinaga Chil Kid Soya MoriCare Triple Bifi Vanilla 4
Sumber: shopee.co.id
Morinaga Chil Kid Soya MoriCare Triple Bifi Vanilla 5
Sumber: shopee.co.id
Harga referensi
Rp51.000
Agak Murah
Harga referensi
Rp51.000
Agak Murah
Usia pengguna (minimum)1 tahun
Usia pengguna (maksimum)3 tahun
Probiotik
Prebiotik

Mengandung tiga bakteri baik yang bisa lancarkan saluran pencernaan anak

  • Alternatif susu bebas laktosa untuk si kecil yang supersensitif dengan produk susu sapi 
  • Terbuat dari kedelai pilihan yang diperkaya L-metionin, sistein, taurin, karnitin, dan asam amino esensial lainnya
  • Diperkaya dengan kandungan triple bifidus, gabungan 3 bakteri baik yang bisa menyehatkan saluran pencernaan anak
  • Susu bebas laktosa dengan varian rasa vanila yang aman dikonsumsi anak usia 1-3 tahun
Laktosa0 gram
Kalsium30%
Vitamin D25%
Asam lemak esensial
Isi600 g
SertifikasiBPOM: MD 862210405281
View all
Apakah peringkat rekomendasi produk ini berguna sebagai referensi?
No.2

Sarihusada Generasi Mahardika
SGM Eksplor ISOPRO SOY 1+ Madu

Harga referensi
Rp62.300
Agak Murah
Usia pengguna (minimum)1 tahun
Usia pengguna (maksimum)5 tahun
Probiotik
Prebiotik

Cegah stunting dengan susu kaya kalsium dan vitamin D

  • Susu soya yang diformulasikan tinggi kalsium dan vitamin D untuk mencegah stunting pada anak
  • Susu bebas laktosa ini juga mengandung DHA, omega-3, dan omega-6 yang baik untuk tumbuh kembang si kecil
  • Ada pula kandungan zinc dan zat besi untuk pertumbuhan tulang dan gigi anak
  • Hadir dalam varian rasa madu yang disukai anak-anak
Laktosa0 gram
Kalsium10%
Vitamin D15%
Asam lemak esensial
Isi700 g
SertifikasiBPOM: MD 832012023019
View all
No.3

Nestlé
Nutren Junior

Harga referensi
Rp326.600
Agak Mahal
Usia pengguna (minimum)1 tahun
Usia pengguna (maksimum)10 tahun
Probiotik
Prebiotik

Dilengkapi dengan kandungan MUFA yang bisa sekaligus memelihara kesehatan jantung anak

  • Susu bayi rendah laktosa dengan kandungan protein whey yang mudah diserap oleh tubuh anak
  • Kandungan protein whey ini juga turut membantu pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh anak
  • Ada kandungan MUFA (monounsaturated fatty acids) yang membantu memelihara kesehatan jantung anak
  • Diperkaya dengan probiotik dan prebiotik yang berperan penting menjaga kesehatan saluran pencernaan
  • Kombinasi nutrisinya lengkap dan seimbang, cocok untuk anak yang aktif, tetapi susah makan
Laktosa0 gram
Kalsium15%
Vitamin D10%
Asam lemak esensial
Isi800 g
SertifikasiBPOM: ML 505009142006
View all
No.4

Nutricia Indonesia Sejahtera
Bebelove Gold Soya 1

Harga referensi
Rp40.700
Agak Murah
Usia pengguna (minimum)0 bulan
Usia pengguna (maksimum)6 bulan
Probiotik
Prebiotik

Pilihan susu soya yang lebih mudah dicerna oleh bayi

  • Susu formula bebas laktosa untuk bayi usia 0-6 bulan dengan kondisi alergi susu sapi
  • Terbuat dari protein kedelai berkualitas tinggi sehingga lebih mampu dicerna bayi 
  • Dilengkapi dengan minyak ikan, zinc, dan prebiotik untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan

Laktosa0 gram
Kalsium44 mg per 100 ml
Vitamin D0.81 mcg per 100 ml (Vitamin D3)
Asam lemak esensial
Isi170 g
SertifikasiBPOM: MD 862209104204
View all
No.5

Nutricia Indonesia Sejahtera
Neocate LCP

Harga referensi
Rp506.778
Agak Mahal
Usia pengguna (minimum)0 bulan
Usia pengguna (maksimum)12 bulan
Probiotik
Prebiotik

Mengandung asam amino non-allergenic untuk bayi yang intoleransi protein susu sapi

  • Susu hypoallergenic yang diformulasikan untuk bayi usia 0 bulan hingga 1 tahun
  • Berbahan dasar asam amino non-allergenic sehingga bebas laktosa dan tidak menimbulkan risiko alergi
  • Dengan total kalori 67 kkal per 100 ml, susu ini bisa dipakai untuk menambah berat badan bayi Anda
  • Di dalamnya juga terkandung tambahan nutrisi lainnya, seperti omega-3, omega-6, vitamin D, dan zinc
  • Pemberian susu bayi ini harus disertai dengan resep dokter
Laktosa0 gram
Kalsium571 mg (per 100 g)
Vitamin D11.8 mcg (per 100 g)
Asam lemak esensial
Isi400 g
SertifikasiBPOM: ML 560620003071
View all
No.6

Mead Johnson
Enfagrow A+ Neurapro Gentle Care​

Harga referensi
Rp242.000
Menengah
Usia pengguna (minimum)1 tahun
Usia pengguna (maksimum)3 tahun
Probiotik
Prebiotik

Pencernaan lancar, daya konsentrasi anak jadi lebih baik

  • Susu rendah laktosa untuk anak 1-3 tahun
  • Diformulasikan agar mudah dicerna si kecil, meminimalkan munculnya masalah pencernaan, seperti buang angin, begah, atau kembung
  • Mengandung MFGM Pro yang membantu membangun koneksi otak dan mendukung fungsi kognitif anak
  • Kandungan DHA-nya diklaim 40% lebih tinggi dibandingkan produk lainnya
  • Susu ini juga mengandung sphingomyelin yang berperan dalam mempercepat proses daya tangkap anak sejak dini
Laktosa0 gram
Kalsium40%
Vitamin D15%
Asam lemak esensial
Isi800 g
SertifikasiBPOM: ML 562209025383
View all
No.7

Mead Johnson
Nutramigen LGG

Harga referensi
Rp401.154
Agak Mahal
Usia pengguna (minimum)0 bulan
Usia pengguna (maksimum)12 bulan
Probiotik
Prebiotik

Susu tanpa laktosa untuk bayi dengan masalah kolik

  • Terbuat dari protein kasein susu sapi, tetapi dihidrolis secara ekstensif untuk mengurangi risiko alergi dan kolik
  • Mengandung sumber protein yang berasal dari hewani dan nabati, formulanya non-allergenic dan free laktosa
  • Diperkaya dengan zinc, vitamin C, omega-3, dan omega-6 untuk memelihara kesehatan dan pertumbuhan bayi
  • Susu formula bayi dengan keperluan medis khusus, sebaiknya digunakan di bawah pengawasan tenaga medis
Laktosa0 gram
Kalsium77 mg per 100 ml
Vitamin D1,03 mcg per 100 ml (Vitamin D3)
Asam lemak esensial
Isi400 g
SertifikasiBPOM: ML 562409060383
View all
No.8

Nestlé
Peptamen Junior

Harga referensi
Rp379.861
Agak Mahal
Usia pengguna (minimum)1 tahun
Usia pengguna (maksimum)10 tahun
Probiotik
Prebiotik

Nutrisi khusus untuk anak dengan gangguan pencernaan

  • Mengandung 100% protein whey terhidrolisis yang mudah diserap tubuh

  • Tinggi MCT (medium-chain triglycerides) sebagai sumber energi cepat untuk anak dengan malabsorpsi lemak

  • Bebas gluten, cocok untuk anak dengan intoleransi gluten

  • Kandungan laktosanya sangat rendah, yakni 0,4 g/100 g sajian

  • Dilengkapi 30 vitamin dan mineral untuk mendukung pertumbuhan anak usia 1-10 tahun

Laktosa0.4 gram per 100 gram
Kalsium328 mg per 100 gram
Vitamin D3.6 mcg per 100 gram
Asam lemak esensial
Isi400 g
SertifikasiBPOM: ML 562409102696
View all
No.9

Wyeth Nutrition
S-26 Promil GOLD pHPro Tahap 1

Harga referensi
Rp243.400
Menengah
Usia pengguna (minimum)0 bulan
Usia pengguna (maksimum)6 bulan
Probiotik
Prebiotik

Didukung AA dan DHA untuk memaksimalkan perkembangan otak bayi

  • Susu rendah laktosa untuk bayi 0-6 bulan, formulanya nyaman di perut dan tidak membuat kembung 
  • Mengandung protein susu sapi yang dihidrolisis, aman dikonsumsi bayi yang memiliki intoleransi laktosa
  • Kandungan karbohidratnya cukup tinggi sehingga lebih mengenyangkan
  • Susu ini juga mengandung AA dan DHA sebagai asam lemak esensial yang penting untuk perkembangan otak bayi
Laktosa0 gram
Kalsium278 mg per 100 gram
Vitamin D5 mcg per 100 gram
Asam lemak esensial
Isi400 g
SertifikasiBPOM: ML 250976005100322
View all
No.10

Nestlé
Lactogen Lactose Free

Harga referensi
Rp157.600
Menengah
Usia pengguna (minimum)0 bulan
Usia pengguna (maksimum)12 bulan
Probiotik
Prebiotik

Atasi diare pada bayi usia 0-12 bulan dengan formula susu bebas laktosa

  • Susu formula bebas laktosa untuk bayi baru lahir hingga usia 12 bulan
  • Cocok untuk bayi dengan masalah kembung dan diare karena intoleransi laktosa
  • Mengandung kalori sekitar 500 kkal per 100 g, pas untuk menambah berat badan anak
  • Mengandung probiotik untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan si kecil
  • Ada pula nutrisi tambahan lainnya, seperti zinc, biotin, dan L-carnitine
Laktosa0.05 gram per 100 gram
Kalsium318 mg per 100 gram
Vitamin D6.3 mcg per 100 gram
Asam lemak esensial
Isi400 g
SertifikasiBPOM: ML 562409160006
View all

Kapan bayi dan anak perlu susu rendah atau bebas laktosa?

Pakar
Pakar

Susu rendah atau bebas laktosa biasanya diberikan saat kondisi tertentu, seperti anak mengalami diare atau gejala intoleransi lainnya. Selain itu, bayi prematur juga bisa diberikan susu rendah atau bebas laktosa karena pencernaannya yang belum matang. 

Kapan bayi dan anak perlu susu rendah atau bebas laktosa?

Susu rendah atau bebas laktosa biasanya diberikan bukan sebagai pilihan utama. Pemberian jenis susu ini dilakukan jika ada kondisi tertentu yang membuat anak tidak bisa mencerna laktosa dengan baik. Beberapa indikasi utamanya adalah:


  • Diare berkepanjangan atau infeksi usus. Pada kondisi ini, usus anak sementara tidak dapat mencerna laktosa. 
  • Bayi prematur karena ususnya belum matang dan enzim pencernaan belum cukup.
  • Anak usia >2 tahun yang selalu mengalami sakit perut, kembung, atau diare setelah minum susu, kemungkinan mengalami intoleransi laktosa primer.
  • Kondisi medis khusus, seperti malnutrisi berat, penyakit usus, atau pasca operasi pencernaan.
  • Kasus sangat jarang, yaitu bayi yang sejak lahir tidak bisa mencerna laktosa sama sekali (defisiensi laktase kongenital).

Perlu diketahui, berdasarkan rekomendasi WHO dan ESPGHAN, bayi dengan diare persisten disertai gejala intoleransi dapat diberikan formula bebas laktosa selama 1–2 minggu. Setelah itu, laktosa dapat diperkenalkan kembali secara bertahap, misalnya melalui yogurt atau susu biasa dalam jumlah kecil. Evaluasi reaksi tubuh anak, lalu konsultasikan ke dokter untuk menentukan apakah penggunaan susu khusus perlu dilanjutkan.

dr. Maria Chrismayani Hindom, Sp.A
Pediatrician
dr. Maria Chrismayani Hindom, Sp.A

Tidak semua bayi yang gumoh atau kembung membutuhkan susu rendah laktosa. Jangan mengganti susu tanpa konsultasi dokter. Pada sebagian besar bayi, ASI tetap bisa dilanjutkan, karena ASI mengandung laktosa tetapi juga mengandung enzim dan faktor protektif yang membantu pencernaan.

Baca juga rekomendasi makanan bayi lainnya di sini

Jika anak Anda sudah memasuki masa MPASI, pastikan kebutuhan nutrisinya terpenuhi tidak hanya dari susu formula, tetapi juga dari asupan makanan bergizi. Kami menyediakan beragam pilihan makanan pendamping, seperti bubur bayi organik, biskuit bayi, dan tepung gasol. Lihat produk-produk ini melalui tautan di bawah demi nutrisi terbaik bagi si kecil!

5 Rekomendasi Susu Rendah Laktosa untuk Bayi terbaik

No. 1: Kalbe Morinaga IndonesiaMorinaga Chil Kid Soya MoriCare Triple Bifi Vanilla

No. 2: Sarihusada Generasi MahardikaSGM Eksplor ISOPRO SOY 1+ Madu

No. 3: NestléNutren Junior

No. 4: Nutricia Indonesia SejahteraBebelove Gold Soya 1

No. 5: Nutricia Indonesia SejahteraNeocate LCP

Lihat rekomendasi lengkapnya di sini
Deskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.

Populer
Rekomendasi Produk Terlaris Terkait Susu bayi rendah laktosa

Bubur Oatmeal untuk MPASI

10 Produk

mybest

Bekerja sama dengan kreator konten dan ahli di bidangnya,
mybest membantu Anda dalam memilih dan menemukan produk terbaik.

Copyright mybest All Rights Reserved.