10 Kopi Toraja Terbaik - Ditinjau oleh Coffee Consultant (Terbaru Tahun 2023)

Kopi Toraja Rantebua menambah varian dari kopi Toraja yang sudah ada, seperti Toraja Sapan dan Toraja Kalosi. Kopi jenis ini menghadirkan rasa cokelat dan karamel saat Anda menyeruputnya.

Selain itu, kopi ini mempunyai karakteristik acidity low dan body medium, pas jika Anda menyukai kopi yang cenderung pekat dan pahit. Menariknya lagi, Anda bisa mempertimbangkan produk dari Arutala ini untuk dijadikan suvenir karena kemasannya yang terlihat elegan dan mewah.

Jika Anda bukan peminum kopi, tetapi sesekali ingin mencoba kopi Toraja, Top Coffee Toraja instan ini bisa Anda pilih. Campuran kopi, gula, dan susu membuatnya manis dan tidak terlalu terasa pahit. Biji kopinya sendiri campuran antara Toraja arabika dan robusta.

Karena dikemas dalam saset, cara penyajiannya juga jadi lebih mudah. Meskipun kopi saset instan, produk ini tidak mengandung pengawet dan perasa tambahan, lho!

Apakah Anda sibuk dan tidak sempat menyeduh kopi, tetapi tetap ingin menikmati kopi khas Toraja? Jatuhkan saja pilihan Anda kepada Kapal Api Easy Drip Toraja Peaberry Blend.

Kopi Toraja memang sangat terkenal karena aromanya yang mantap. Dikemas dalam bentuk easy drip, produk ini memudahkan Anda minum kopi Kapal Api tanpa ampas. Yuk, segera saja beli produk yang satu ini.

Butuh caffeine kick yang berkualitas pada pagi hari? Cobalah kopi Toraja arabika dari JJ Royal Coffee yang merupakan salah satu merek kopi Toraja terbaik. Kopi bertekstur full body yang kental dan rasa karamel yang manis tercampur sempurna di mulut Anda.

Rasa asamnya tidak begitu terasa sehingga cukup aman dikonsumsi pada pagi hari. Selain itu, aftertaste kopi ini juga bertahan lama di mulut.

Salah satu masalah kopi bubuk adalah kualitasnya lebih cepat menurun karena terpapar udara, sinar matahari, atau air. Jika Anda ingin menikmati kopi bubuk dengan kualitas terbaik, Excelso Kalosi Toraja tidak akan mengecewakan!

Kemasannya menggunakan teknologi Aroma Locked yang menjamin kesegaran bubuk kopinya. Kopi ini memiliki tingkat keasaman dan kekentalan (body) yang sedang. Aroma dan rasanya cenderung fruity sehingga bisa dinikmati berbagai kalangan.

Roastery yang terletak di sekitar Cinere, Depok, ini menjual kopi Toraja jenis robusta dengan berbagai pilihan. Anda bisa memesan biji kopi yang masih utuh atau yang sudah digiling, baik ukuran halus, kasar, atau sedang. Jadi, Anda bisa menyesuaikan pesanan dengan cara yang biasa Anda lakukan dalam menyeduh kopi.

Kopi yang di-roast hingga tingkat medium to dark roasted ini memiliki aroma dan rasa nutty. Aftertaste karamel dan almon yang tertinggal di mulut bisa membuat peminumnya menjadi bersemangat. Jika Anda punya kedai, kopi Toraja dari Tagetto Coffee wajib ada dalam menu kedai.

Letak desa Sapan berdekatan dengan Pulu-Pulu sehingga kualitas tanah dan udaranya mirip. Kopi Sapan dari Toraja sudah sangat terkenal hingga mancanegara. Rasa yang dihasilkan sangat kompleks, mulai dari agak manis, fruity, hingga spicy.

Ditambah lagi kopi ini memiliki body tipe medium to full yang berarti cukup kental saat disajikan. Kopi Sapan dari Tanamera ini tersedia dalam tiga macam kemasan. Untuk Anda yang suka kopi bertekstur kental dan rasa yang nikmat, produk inilah jagoannya.

Anda menyukai kopi Toraja arabika atau robusta? Dengan memilih produk ini, Anda bisa menikmati keduanya sekaligus. Sebanyak 60% kopi Toraja arabika yang ditanam di ketinggian 1490–1590 mdpl dicampur dengan 40% kopi Toraja robusta. Hal ini membuat harganya menjadi lebih terjangkau dibandingkan kopi Toraja arabika murni.

Untuk kebutuhan komersil, pilihan ini bisa jadi sebuah alternatif. Harga yang lebih ekonomis bukan berarti tidak memperhatikan kualitasnya. Produk ini dipupuk dengan pupuk organik dan disortir dua kali. Biji kopi yang digiling dipastikan memiliki kualitas yang baik. Jadi, Anda tidak perlu ragu untuk mencobanya.

Kopi Toraja Pulu-Pulu adalah salah satu jenis terbaik yang menjadi idaman para penikmat kopi nasional ataupun mancanegara. Pulu-Pulu adalah desa tertinggi di Toraja Utara yang masih sangat asri. Jumlah kopi Pulu-Pulu yang dihasilkan sangat terbatas sehingga dijadikan rebutan.

Rasanya lebih dominan dark chocolate dan manis seperti rasa buah. Produk ini memiliki tekstur yang cukup kental, sangat pas diminum saat pagi atau sore hari. Kopi Pulu-Pulu dari Toraja wajib dinikmati oleh para pencinta kopi sejati.

Kopi Toraja dari Common Ground ini menggunakan varietas Lini S. yang merupakan persilangan antara kopi arabika dan liberika. Kopi yang ditanam di ketinggian 1.300–1.700 mdpl ini diolah dengan metode full wash. Biasanya kopi Toraja diolah dengan metode giling basah atau wet hulling.

Metode full wash menggunakan air lebih banyak dibandingkan metode giling basah saat proses pencucian. Karakter kopinya pun jadi lebih kurang kental dan rasa asamnya lebih terasa. Kopi ini memiliki flavor notes seperti citrus, floral, dan brown sugar. Anda yang tidak suka kopi terlalu kental bisa mencoba produk dari Common Grounds ini.