10 Merk Gelang Mutiara Terbaik (Terbaru Tahun 2023)

Logam mulia ini sering kali digunakan sebagai bahan perhiasan karena keindahan dan sifatnya yang tahan karat. Emas juga lebih awet, tidak menimbulkan alergi, dan memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Umumnya, kualitas dan nilai ekonomis emas dilihat dari karatnya. Semakin tinggi karatnya, semakin bernilai dan murni emas tersebut. Namun, tentu saja hal itu akan sebanding dengan harganya yang kian meningkat.

Bahan emas ini pun dibagi lagi menjadi dua, yakni emas kuning dan emas putih. Emas kuning biasanya menggunakan campuran logam lain semisal tembaga dan seng. Sementara itu, emas putih lazim dicampur dengan nikel, platinum, paladium, atau perak. Tampilan dan kesan yang ditimbulkan dari penggunaan kedua jenis emas ini pun akan berbeda. Jadi, pilih saja sesuai selera Anda!

Perak merupakan logam lain yang juga populer untuk dijadikan perhiasan. Perak murni bersifat lunak sehingga dibutuhkan campuran logam lain agar dapat dibentuk menjadi perhiasan. Mungkin Anda pernah menemukan tulisan silver 925 atau sterling silver pada perhiasan perak milik Anda. Hal itu menandakan perhiasan tersebut terbuat dari 92,5% perak dan 7,5% logam lain, misalnya tembaga.

Bahan ini sendiri memiliki banyak peminat karena tampilannya yang menawan, tetapi harganya masih cukup terjangkau. Setidaknya, perak memiliki harga lebih ekonomis ketimbang emas putih, platinum, dan paladium. Namun, Anda harus merawatnya dengan saksama karena perak dapat menghitam seiring penggunaan.

Ketika hendak mengedepankan harga ekonomis, produsen perhiasan umumnya menggunakan logam selain emas dan perak untuk membuat produknya. Anda mungkin akan menemukan bahan gelang dari stainless steel yang antikarat serta tidak pudar dan menghitam.

Ada pula gelang dari bahan copper, alloy, atau titanium. Sering kali produsen juga melapisi logam lain tersebut dengan emas agar lebih awet, tahan lama, dan tampak eksklusif.

Produk dengan logam lain ini umumnya memiliki harga lebih ekonomis ketimbang produk dari bahan emas dan perak. Meski demikian, Anda yang memiliki kulit sensitif harus lebih waspada terhadap penggunaan bahan logam yang digunakan. Jika ingin lebih aman, pilih gelang yang seluruhnya terbuat dari emas atau perak yang minim risiko alergi, ya!

Salah satu ciri utama yang membedakan mutiara asli dengan mutiara imitasi adalah bentuknya. Berhubung mutiara asli terbentuk secara alami, jarang sekali ditemukan mutiara yang bentuknya bulat sempurna. Kalaupun ada, harganya pasti sangat mahal karena langka. Selain itu, jika dilihat secara saksama, permukaan mutiara asli tidaklah sehalus mutiara imitasi.

Mutiara asli terutama mutiara air laut memiliki harga yang tidak bisa dibilang murah. Untuk itu, sebaiknya Anda membeli dari toko tepercaya. Untuk pembelian secara online, melihat rating toko dan review para pembeli adalah hal yang tidak boleh Anda lewatkan.

Pencarian mutiara asli yang cukup sulit dan permintaan pasar yang tinggi, akhirnya memunculkan produk mutiara imitasi. Mutiara ini memiliki ciri berbentuk bulat sempurna, pilihan warnanya lebih kaya, dan berukuran sama satu dengan yang lainnya.

Anda mungkin akan menemukan mutiara berwarna merah, biru, hijau, atau perak yang tidak mungkin dijumpai pada mutiara asli. Dengan demikian, Anda jadi bisa memperoleh tampilan yang berbeda ketika mengenakan perhiasan mutiara dengan warna-warna unik tersebut.

Butuh waktu yang cukup lama untuk menghasilkan satu butir mutiara air laut, yakni sekitar tiga tahun lamanya. Hal itulah yang menyebabkan mutiara air laut asli tergolong langka dan memiliki harga jual tinggi. Mutiara air laut juga sangat berkilau dan lebih mengilap dibanding mutiara air tawar.

Indonesia sendiri memiliki varietas mutiara air laut yang sangat terkenal, yakni mutiara laut selatan atau south sea pearls. Mutiara ini memiliki ukuran yang paling besar ketimbang varietas mutiara Akoya dan mutiara Tahiti. Kami pun memiliki rekomendasi produk mutiara laut selatan untuk Anda di artikel ini.

Untuk memenuhi permintaan pasar yang makin tinggi akan perhiasan mutiara, akhirnya tiram penghasil mutiara pun mulai dibudidayakan. Umumnya mutiara air tawar dibudidayakan di sungai atau danau. Proses pembentukannya lebih singkat dan hasil panennya pun lebih melimpah. 

Dalam waktu enam bulan saja, satu kerang air tawar dapat menghasilkan 6–15 butir mutiara. Itulah salah satu perbedaan mutiara air laut dan mutiara air tawar. Perbedaan lainnya, mutiara air laut memiliki bentuk yang beragam, mulai dari bulat, oval, hingga bentuk tidak beraturan. Sementara itu, mutiara air tawar jarang yang berbentuk bulat. 

Dari segi kualitas, mutiara air laut juga lebih bersinar ketimbang mutiara air tawar. Bahkan, sinar mutiara air tawar dapat mengalami penurunan dan tampak seperti luntur dalam kurun waktu tertentu. Beberapa perbedaan itulah yang membuat harga mutiara air tawar jadi lebih terjangkau daripada mutiara air laut.