mybest
Benih/bibit

Layanan Rekomendasi

  1. TOP
  2. Kebutuhan rumah tangga
  3. Kebun & luar ruangan
  4. 10 Benih Sayur Terbaik - Ditinjau oleh Penyuluh Pertanian (Terbaru Tahun 2023)
  • 10 Benih Sayur Terbaik - Ditinjau oleh Penyuluh Pertanian (Terbaru Tahun 2023) 1
  • 10 Benih Sayur Terbaik - Ditinjau oleh Penyuluh Pertanian (Terbaru Tahun 2023) 2
  • 10 Benih Sayur Terbaik - Ditinjau oleh Penyuluh Pertanian (Terbaru Tahun 2023) 3
  • 10 Benih Sayur Terbaik - Ditinjau oleh Penyuluh Pertanian (Terbaru Tahun 2023) 4
  • 10 Benih Sayur Terbaik - Ditinjau oleh Penyuluh Pertanian (Terbaru Tahun 2023) 5

10 Benih Sayur Terbaik - Ditinjau oleh Penyuluh Pertanian (Terbaru Tahun 2023)

Isu tentang ketahanan pangan bukan hanya menjadi tugas petani. Untuk mendukung Gerakan Ketahanan Pangan (GKP) oleh Kementerian Pertanian RI, Anda bisa mulai turut menanam sayur di rumah. Misalnya, menanam benih sayuran hidroponik, benih sayuran dan buah, dan lainnya. Agar mendapatkan panen melimpah di lahan terbatas, Anda membutuhkan benih sayuran unggul.


Di artikel ini, kami akan membahas tentang benih sayur yang bagus dari berbagai merek. Anda akan menemukan benih sayur dari Cap Panah Merah, Known You Seed, Infarm, dan lainnya. Artikel ini sudah ditinjau oleh penyuluh pertanian kami, Evrina Budiastuti, SP.

Diperbaharui 14/07/2023
Evrina Budiastuti
Pakar
Penyuluh pertanian dan lifestyle blogger
Evrina Budiastuti

Evrina adalah penyuluh pertanian yang bekerja di Kabupaten Bogor. Selama 10 tahun, ia bertugas membina para petani dan kelompok tani, terutama untuk subsektor tanaman pangan dan hortikultura. Ia juga telah mendapatkan gelar penyuluh pertanian teladan tingkat nasional pada tahun 2019 dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia. Saat ini, Evrina tengah memperkenalkan digitalisasi bidang pertanian untuk memperkuat promosi dan pemasaran produk pertanian di wilayah binaan. Ia juga gemar berbagi informasi dunia pertanian melalui berbagai kanal digital seperti blog, podcast, dan berbagai media sosial.

Profil Evrina Budiastuti
Lanjut membaca
Tim Editorial mybest
Penyunting
mybest, Inc.
Tim Editorial mybest

mybest adalah situs layanan informasi produk rekomendasi berdasarkan uji coba menyeluruh serta bantuan pendapat oleh pakar. Menghasilkan konten setiap hari, mybest menyediakan pengalaman memilih terbaik bagi lebih dari 3 juta user per bulannya. Berbagai tema konten, mulai dari kosmetik, kebutuhan sehari-hari, elektronik rumah tangga, hingga jasa bisa ditemukan di mybest.

Profil Tim Editorial mybest
Lanjut membaca
Pakar dalam artikel ini hanya meninjau isi cara memilih. Produk dan layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.

Daftar isi

Berkolaborasi dengan pakar: Cara memilih benih sayur

Benih sayur yang bagus memegang kunci penentu hasil panen yang bagus pula. Jadi, Anda tidak boleh sembarangan membeli benih sayur. Untuk membantu Anda memilih, kami akan memberikan beberapa panduan cara memilih benih sayuran yang baik untuk ditanam.

① Tentukan dahulu metode menanam sayur

Apa metode atau cara menanam sayur yang akan Anda gunakan? Metode menanam sayur yang populer adalah dengan sistem hidroponik dan media tanah. Kedua metode tersebut memiliki kelebihannya masing-masing. Untuk lebih jelasnya, silakan simak penjelasan di bawah ini.

Hidroponik, menggunakan media air yang lebih mudah

Hidroponik, menggunakan media air yang lebih mudah

Hidroponik adalah metode budidaya tanaman yang menggunakan air sebagai media tanamnya. Alih-alih menggunakan tanah, sistem hidroponik memanfaatkan air sebagai media tanamnya. Namun, air harus diberi tambahan unsur hara terlebih dahulu sebelum digunakan atau dialirkan pada tanaman.


Sistem hidroponik menjadi tren pertanian di daerah urban karena metode ini lebih ringkas dan tidak membutuhkan banyak tempat. Saat ini, Anda sudah dapat menemukan benih hidroponik yang bagus dengan mudah di pasaran. Apabila Anda ingin memastikan benih sayuran hidroponik apa yang dapat ditanam, cek ulasan atau tanyakan pada penjual, ya!

Media tanah, cocok untuk bercocok tanam menggunakan pot atau polybag

Media tanah, cocok untuk bercocok tanam menggunakan pot atau polybag

Menanam dengan media tanah adalah metode yang paling umum dilakukan. Media tanah akan memberikan unsur hara yang lebih banyak bagi tanaman. Unsur hara inilah yang melancarkan proses fotosintesis sehingga tanaman bisa tumbuh lebih maksimal.


Untuk menanam dengan media tanah, Anda bisa menggunakan pot, polybag, atau menanamnya langsung di tanah. Menanam macam-macam benih sayuran di pot atau polybag akan memudahkan proses mengatur penempatannya. Jadi, ketika cuaca tidak bersahabat, Anda bisa memindahkan pot ke mana saja.


Sementara itu, menanam benih langsung di tanah akan memberikan unsur hara yang lebih banyak. Tanaman kemungkinan akan lebih cepat tumbuh dan hasil panen lebih melimpah. Sayangnya, Anda memerlukan lahan yang cukup luas untuk menanam tanaman langsung di tanah.

② Cek masa kedaluwarsanya

Cek masa kedaluwarsanya

Benih juga memiliki masa kedaluwarsa. Hal ini patut untuk diperhatikan karena akan berpengaruh terhadap proses pertumbuhan. Benih yang masih belum lewat masa kedaluwarsanya memiliki daya tumbuh sekitar 90%. Meskipun demikian, jika Anda menemukan benih yang sudah lewat masa kedaluwarsa, bukan berarti benih tidak akan tumbuh lagi.

 
Benih biasanya memiliki toleransi 1–2 bulan dari masa kedaluwarsa. Jika benih sudah lewat dari masa kedaluwarsanya, daya tumbuhnya kemungkinan turun menjadi 80%. Artinya, peluang benih tak bisa berkecambah bertambah 10% dari sebelumnya. Jadi, jangan lupa untuk mengecek atau menanyakan masa kedaluwarsa benih kepada penjual, ya.

③ Pastikan benih memiliki tingkat kemurnian tinggi

Pastikan benih memiliki tingkat kemurnian tinggi

Benih tanaman dalam kemasan kemungkinan mengandung kotoran benih dan campuran dari tanaman lain. Benih tanaman yang baik adalah benih yang memiliki kemurnian tinggi dan tidak tercampur dengan kotoran atau tanaman lainnya. Beberapa produk biasanya mencantumkan kemurnian benih dan angkanya berkisar antara 80%–95%. 


Apabila kemurnian benihnya adalah 80%, artinya ada 20% komponen di dalam benih yang tidak murni. Penghitungan kemurnian tersebut ditentukan menggunakan persentase sampel benih yang diamati. Namun, ada juga produsen yang tak mencantumkan tingkat kemurnian benih.

④ Perhatikan ukuran dan warna benih

Perhatikan ukuran dan warna benih

Selanjutnya, perhatikanlah ukuran dan warna benih. Benih yang baik memiliki warna cerah, tidak kusam, dan tidak berubah warna. Jika saat disimpan benih mengalami perubahan warna, kemungkinan benih tersebut sudah terkontaminasi.


Selain itu, ukuran benih dalam satu kemasan haruslah seragam. Ukuran benih yang seragam menunjukkan bahwa benih tersebut sudah diseleksi dengan baik dan juga berkualitas unggul.

⑤ Pilih benih yang berisi dan bernas supaya cepat tumbuh

Pilih benih yang berisi dan bernas supaya cepat tumbuh

Benih sayuran terbaik juga ditandai dengan isi yang padat (tidak kopong). Untuk mengetahui hal tersebut, Anda bisa merendam benihnya. Apabila benih tenggelam, kemungkinan benih tersebut padat dan bernas. Sebaliknya, jika benih mengapung, bisa jadi benih tersebut tidak bernas (kopong).

 
Selain itu, benih tanaman sayuran yang bermutu bisa dicari tahu dengan cara menimbangnya. Kalau setiap benih beratnya tidak jauh berbeda, ini bisa mengartikan benih tersebut padat berisi. Namun, untuk melakukan hal-hal tersebut, Anda harus memiliki benihnya terlebih dahulu.

Apakah cara memilihnya berguna sebagai referensi Anda?
Ya
Tidak

10 Rekomendasi benih sayur terbaik

Selanjutnya, kami akan merekomendasikan sepuluh produk benih sayur terbaik yang kami tentukan berdasarkan cara memilih di atas. Produk-produk ini dipilih secara teliti dengan mempertimbangkan kualitas produk, review pembeli, dan tingkat kepercayaan terhadap seller. Produk kami urutkan berdasarkan popularitasnya di marketplace Shopee. Disclaimer: Sepuluh produk di bawah ini murni rekomendasi mybest dan bukan dari Evrina Budiastuti, SP.
Produk
Gambar
Harga terendah
Poin
1

Infarm

Sawi Pokcoy

Infarm Sawi Pokcoy 1枚目

Tanam sayuran non-GMO untuk dikonsumsi keluarga

2

Haira Seed

Celery Tall Utah

Haira Seed Celery Tall Utah 1枚目

Bersertifikat organik dan aman untuk kesehatan tubuh

3

Haira Seed

Kale Dwarf Blue Curled Scotch

Haira Seed Kale Dwarf Blue Curled Scotch 1枚目

Superfood yang tahan di segala cuaca

4

Daily Farm

Sweet Basil Genovese

Daily Farm  Sweet Basil Genovese 1枚目

Pilihan menarik untuk tambulampot ataupun hidroponik

5

East West Seed

Cap Panah Merah Maestro

East West Seed Cap Panah Merah Maestro 1枚目

Pertumbuhan cepat dan produksi tinggi, hasil panen melimpah ruah

6

East West Seed

Cap Panah Merah Shinta

East West Seed  Cap Panah Merah Shinta 1枚目

Mutunya terjamin sesuai dengan standar pemerintah

7

Ninu Farm

Kuroda Orange Carrot

Ninu Farm Kuroda Orange Carrot 1枚目

Tanam wortel di lahan terbatas? Tentu bisa!

8

Nada Fast Benih Jaya

Selada Keriting

Nada Fast Benih Jaya Selada Keriting 1枚目

Masa kedaluwarsa panjang dengan kualitas terjaga ketat

9

Purie Garden

Hidroponik Mini Kit Kangkung

Purie Garden Hidroponik Mini Kit Kangkung 1枚目

Terapkan urban farming dengan menyenangkan

10

Known You Seed Indonesia

Kailan Full White

Known You Seed Indonesia Kailan Full White 1枚目

Menanam kailan tanpa khawatir gagal

Perincian produk
Close
Jika tidak dapat menemukan produk yang Anda cari, Anda dapat mengajukan permintaan di sini.
No.1

InfarmSawi Pokcoy

Sawi Pokcoy Gambar 1
Sumber: shopee.co.id
Harga referensi
Mulai dari Rp10.000,00

Tanam sayuran non-GMO untuk dikonsumsi keluarga

Kelebihan:

  • Benih non-GMO atau tanpa rekayasa genetika sehingga lebih aman untuk dikonsumsi
  • Dibungkus menggunakan foil aluminium sehingga kualitas benih makin terjaga

Kekurangan:

  • Daya tumbuhnya 80%, ada 20% kemungkinan benih tidak berkualitas dan gagal tumbuh

Benih sawi pokcoy yang satu ini merupakan benih non-GMO atau tanpa rekayasa genetika. Jadi, benih disemai dan dibudidayakan secara alami, tanpa ada campur tangan rekayasa genetik. Isu tentang keamanan produk non-GMO memang berbeda-beda. Namun, jika Anda mencari sayur alami untuk dikonsumsi seluruh keluarga, benih sayur ini boleh dipertimbangkan.

Apakah peringkat rekomendasi produk ini berguna sebagai referensi?
Ya
Tidak
No.2

Haira SeedCelery Tall Utah52–70

Bersertifikat organik dan aman untuk kesehatan tubuh

Kelebihan:

  • Berasal dari tanaman organik sehingga lebih sehat untuk dikonsumsi

Kekurangan:

  • Dibutuhkan waktu mencapai 100 hari untuk panen sehingga diperlukan ketelitian dan fokus yang tinggi selama merawatnya

Berbeda dari kebanyakan benih lainnya, benih sayur ini berasal dari tanaman organik. Karena itu, Anda sebaiknya memupuknya dengan pupuk organik juga. Jika sayuran disemai dan dirawat dengan pupuk organik, hasil panen akan lebih aman dikonsumsi seluruh anggota keluarga. Anda yang ingin memulai gaya hidup sehat bisa mencoba menanam benih sayur daun seledri organik ini.

No.3

Haira SeedKale Dwarf Blue Curled Scotch

Superfood yang tahan di segala cuaca

Kelebihan:

  • Tahan pada cuaca dingin
  • Kemurnian benih mencapai 95% sehingga sebagian besar benih bermutu tinggi

Kekurangan:

  • Dibutuhkan lahan yang luas untuk menanam

Benih sayur satu ini memiliki keunggulan berupa tahan di segala kondisi cuaca, terutama cuaca dingin. Oleh karena itu, benih kale dari Haira Seed ini adalah solusi untuk menanam sayuran di daerah dingin. Kemurnian benihnya mencapai 95% sehingga kualitas bibit unggul dari produk ini cukup tinggi. Jika Anda ingin memulai gaya hidup sehat, tanamlah superfood ini dan nikmati hasil panennya. 

No.4

Daily Farm Sweet Basil Genovese

Pilihan menarik untuk tambulampot ataupun hidroponik

Kelebihan:

  • Mudah ditanam di berbagai media seperti di dalam pot ataupun hidroponik

Kekurangan:

  • Dibutuhkan pencahayaan matahari penuh agar tanaman dapat bertumbuh optimal

Jika Anda sedang mencari hobi baru untuk dijalani, coba saja berkebun. Pasalnya, merawat dan menanam tumbuhan juga memiliki dampak positif untuk kesehatan, lho! Salah satunya adalah menjaga kesehatan kognitif. Nah, untuk memulainya, gunakan benih Sweet Basil Genovese dari Daily Farm ini. 


Anda dapat menanam benih ini di dalam pot atau dengan sistem hidroponik. Keduanya tidak membutuhkan lahan yang luas. Untuk itu, Anda dapat mengisi waktu santai dengan berkebun di teras atau di balkon saja. Menarik, ya?

No.5

East West SeedCap Panah Merah Maestro

Pertumbuhan cepat dan produksi tinggi, hasil panen melimpah ruah

Kelebihan:

  • Memiliki kemurnian benih hingga 98%
  • Tahan penyakit dan tidak mudah merambat
  • Mampu tumbuh cepat dan produksi tinggi

Kekurangan:

  • Potensi hasil dipengaruhi oleh perlakuan budidaya dan kondisi lingkungan

Benih sayur bayam hijau dari Cap Panah Merah memiliki kemurnian hingga 98%. Hal ini berarti benih tanaman hanya 2% tercampur dengan benih tanaman lain dan kotoran benih. Benih tersebut pun dianggap memiliki mutu tinggi dan mampu berproduksi maksimal. 


Benih bayam hijau ini diklaim tahan penyakit dan tidak mudah merambat. Produk seperti ini sangat menjamin kebutuhan Anda sebagai pengguna benih. Benih sayur ini tepat untuk Anda yang hendak menanam bayam hijau dengan pertumbuhan cepat dan melimpah ruah.

No.6

East West Seed Cap Panah Merah Shinta

Mutunya terjamin sesuai dengan standar pemerintah

Kelebihan:

  • Memiliki sertifikasi dari Kementan sehingga kualitas benih terjamin

Kekurangan:

  • Masa kedaluwarsa tidak terlalu lama, harus segera disemai

Benih sawi caisim memang bisa didapatkan dengan mudah, tetapi benih ini berbeda. Cap Panah Merah memberi Anda kepastian mutu karena setiap produknya sudah memiliki sertifikasi dari Kementan. Jadi, kualitasnya bisa dipastikan terjaga dan sesuai dengan standar pemerintah. Benih ini adalah jawaban untuk Anda yang ingin lebih yakin dengan keamanan dan kualitas benih sayuran untuk ditanam.

No.7

Ninu FarmKuroda Orange Carrot

Kuroda Orange Carrot Gambar 1
Sumber: shopee.co.id
Harga referensi
Mulai dari Rp5.499,00

Tanam wortel di lahan terbatas? Tentu bisa!

Kelebihan:

  • Penanaman dapat dilakukan di lahan terbatas, misalnya menggunakan pot

Kekurangan:

  • Hasil akan lebih bagus jika berada di daerah berudara sejuk

Untuk mendapatkan bibit wortel yang bagus, Anda dapat memulainya dengan memilih benih yang berkualitas. Dalam hal ini, kami merekomendasikan benih wortel dari Ninu Farm. Tanaman wortel kuroda ini cocok ditanam di daerah dengan udara yang sejuk. 


Oleh sebab itu, produk ini tepat dipilih jika Anda tinggal di dataran tinggi. Anda juga dapat menanam wortel di lahan yang terbatas. Misalnya saja, Anda bisa menggunakan pot berdiameter 30 cm sebagai tempat menanamnya. Bertani di kebun sendiri pasti jadi makin semangat.

No.8

Nada Fast Benih JayaSelada Keriting

Masa kedaluwarsa panjang dengan kualitas terjaga ketat

Kelebihan:

  • Memiliki masa kedaluwarsa hingga dua tahun
  • Bisa digunakan dengan sistem hidroponik

Kekurangan:

  • Tidak ada keterangan mengenai kemurnian benih

Apakah Anda suka menyimpan beberapa macam benih sayuran untuk disemai pada waktu yang berbeda-beda? Jika demikian, Anda sebaiknya mencari benih yang masa kedaluwarsanya panjang seperti benih satu ini. 


Benih selada keriting ini memiliki masa kedaluwarsa hingga dua tahun. Kapan pun Anda ingin menanam selada keriting, Anda bisa menyemainya sendiri di rumah. Jadi, Anda tak perlu khawatir lagi kondisi benih menurun karena disimpan terlalu lama.

No.9

Purie GardenHidroponik Mini Kit Kangkung

Terapkan urban farming dengan menyenangkan

Kelebihan:

  • Tidak membutuhkan tempat yang luas sehingga dapat dilakukan di mana saja
  • Dilengkapi dengan set hidroponik beserta panduan agar lebih praktis

Kekurangan:
  • Harga yang ditawarkan lebih mahal dibandingkan jenis sayuran lain yang ada dalam rekomendasi 


Kangkung adalah salah satu sayuran populer yang bermanfaat untuk tubuh. Sayuran ini juga mudah ditanam untuk pemula sekalipun, baik di media tanam maupun hidroponik. Nah, jika Anda ingin berkebun di lahan terbatas, coba saja Hidroponik Mini Kit Kangkung dari Purie Garden ini. 


Anda akan mendapatkan benih kangkung, pupuk AB mix, keranjang, dan perlengkapan hidroponik lainnya. Saat ini, tinggal di kota dengan sedikit lahan bukan lagi halangan untuk berkebun. Selamat mencoba, ya!

No.10

Known You Seed IndonesiaKailan Full White

Menanam kailan tanpa khawatir gagal

Kelebihan:

  • Produk dikenal menjadi andalan petani dalam berkebun atau bercocok tanam
  • Kemurnian benih mencapai 95%

Kekurangan:

  • Masa panen mengikuti waktu normal seperti pada umumnya, tidak bisa lebih cepat

Kesabaran dan ketelatenan menjadi kunci apabila Anda ingin mulai bercocok tanam, termasuk ketika menanam kailan. Benih sayur kailan pada umumnya baru bisa dipanen setelah 40–50 hari. 


Produk-produk yang didistribusikan perusahaan benih asal Taiwan ini dikenal menjadi andalan petani. Benih yang ditawarkan memiliki kualitas unggul yang patut dipertimbangkan. Oleh sebab itu, Anda akan mendapatkan hasil panen yang memuaskan setelah menunggu lama. Jika Anda mencari merk benih yang bagus dengan hasil terjamin, Known You Seed adalah jawabannya. 

Cara menyemai benih dengan tepat

Cara menyemai benih dengan tepat
Penyemaian adalah sebuah proses mempersiapkan benih menjadi kecambah sebelum akhirnya dipindah ke sebuah lahan atau media tanam. Proses penyemaian penting dilakukan supaya benih bisa beradaptasi di tempat yang baru dan mengurangi potensi kematian tanaman.

Cara penyemaian juga menentukan keberhasilan tanaman untuk tumbuh. Berikut adalah cara menyemai benih yang tepat.

  1. Rendam benih di dalam air suam-suam kuku. Hal ini bertujuan untuk membantu benih lebih cepat berkecambah. Proses perendaman biasanya membutuhkan waktu sekitar 3 jam (tergantung jenis benih apa yang akan ditanam).
  2. Tiriskan benih yang sudah direndam dan benamkan ke dalam media tanam, contohnya rockwool. Namun, benih tersebut jangan disiram terlebih dahulu karena belum membutuhkan air yang banyak. Untuk mencegah kekeringan Anda bisa menyemprotkan air secukupnya.
  3. Selain media rockwool, Anda juga dapat menggunakan media semai arang sekam yang ditempatkan ke dalam tray semai.
  4. Setelah itu, simpan benih di tempat teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung. Pada fase ini benih harus diperhatikan supaya tidak kekeringan.
  5. Benih biasanya mulai berkecambah pada usia 4–7 hari. Jika kecambah sudah memiliki tiga atau empat daun, Anda bisa memindahkannya ke media tanam.

Baca juga rekomendasi bibit, pupuk, dan perlengkapan bertani di sini

Untuk menyalurkan hobi berkebun, Anda mungkin membutuhkan bibit tanaman lain dan juga pupuk. Karena itu, kami menyiapkan artikel mengenai bibit tanaman lain dan pupuk yang bisa mendukung hobi bertani. Jika Anda tertarik untuk membacanya, silakan buka tautan di bawah ini. Kami juga menyiapkan artikel tentang gunting tanaman, lho!

Kesimpulan

Benih sayuran yang diulas sebelumnya tidak hanya bisa ditanam oleh petani skala besar, tetapi juga petani rumahan. Jadi, tidak ada salahnya jika Anda ingin mencoba bertani di halaman rumah dengan benih-benih tersebut.


Sebelum Anda membeli benih-benih tersebut, jangan lupa perhatikan masa kedaluwarsa dan tingkat kemurniannya. Dengan demikian, hasil panennya jadi lebih maksimal. Semoga ulasannya bisa membantu Anda mendapat benih terbaik. Selamat memilih dan berkebun!

5 Rekomendasi Benih Sayur terbaik

No. 1: Infarm | Sawi Pokcoy

No. 2: Haira Seed | Celery Tall Utah | 52–70

No. 3: Haira Seed | Kale Dwarf Blue Curled Scotch

No. 4: Daily Farm | Sweet Basil Genovese

No. 5: East West Seed | Cap Panah Merah Maestro

Lihat rekomendasi lengkapnya di sini

Apabila Anda membeli produk yang disebutkan di artikel, mybest mungkin akan menerima sebagian dari hasil penjualan produk tersebut.
Deskripsi setiap produk bersumber dari produsen/brand, situs marketplace, dan sebagainya.

Artikel populer