Baik remaja laki-laki atau perempuan, kulit wajah mulai berubah akibat perubahan hormon, misalnya kulit jadi lebih berminyak dan berjerawat. Banyaknya aktivitas di luar juga membuat kulit tampak kusam sehingga perlu dirawat benar-benar. Namun, kamu pasti bingung memilih sabun yang aman dan cocok untuk kulitmu. Jika kamu pemula atau remaja, artikel ini akan membantumu menemukan sabun wajah terbaik.
Kali ini, mybest bersama dermatovenereologist, dr. Theresia sudah menyusun cara memilih sabun cuci muka yang bagus untuk remaja. Rekomendasi sabun untuk kulit berminyak, kulit normal, kering, sampai sensitif seperti merek The Originote, Emina, atau Glad2Glow juga ada. Rekomendasi produk ini dipilih dari produk-produk terlaris di marketplace dan diurutkan berdasarkan cara memilih mybest. Selamat membaca!
Highlight Sabun Cuci Muka untuk Remaja Teratas
The Originote
Wajah bersih dan skin barrier terjaga dengan kandungan ceramide
Paragon Technology and Innovation
Bersihkan kulit yang kusam agar setingkat lebih cerah
Kombinasi ceramides dan centella asiatica-nya membantu mengontrol kadar minyak wajah
Triniti Tunggal Abadi
Mengandung ekstrak teh hijau yang kaya antioksidan
dr. Theresia adalah lulusan Kedokteran Umum FKUI tahun 1999 dan Pendidikan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin FKUI tahun 2011. Memiliki minat pada dermatologi kosmetik, laser, dan anak, membuatnya banyak menulis beberapa tulisan ilmiah dan juga artikel edukasi untuk awam serta penelitian tentang laser. Saat ini, selain menjadi trainer internal di Erha, dr. Theresia juga praktek di Erha Dermacenter Kelapa Gading, Klinik Puspa Grogol, dan Klinik Sapta Mitra Pondok Kelapa. Wanita yang akrab disapa Tery ini juga menjadi wakil sekretaris umum pengurus pusat Perdoski dan anggota kelompok studi Dermatologi Kosmetik dan Dermatologi Anak Perdoski.
Nisa Destiana adalah apoteker dan content specialist di mybest yang fokus pada perawatan kulit, kecantikan, dan kesehatan. Sebelumnya, Nisa pernah bekerja di perusahaan farmasi multinasional selama hampir 5 tahun dan melanjutkan karier sebagai penulis kesehatan untuk start-up telemedisin selama 1 tahun. Ia aktif menyunting artikel dan telah mewawancarai lebih dari 20 pakar dalam 1 tahun terakhir, termasuk dokter kulit sampai ahli gizi, untuk memberikan informasi terbaik kepada pengguna mybest.
Pakar dalam artikel ini hanya meninjau isi cara memilih. Produk dan layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.
Daftar isi
mybest adalah layanan yang memiliki database produk dan meregistrasikan lebih dari 2.000 produk setiap bulannya dengan penelitian yang menyeluruh. Setiap artikel mybest dibuat melalui proses panjang termasuk riset produk dan kebutuhan pembaca serta wawancara dengan ahli di bidangnya. Dengan artikel yang dibuat berdasarkan fakta dan hasil riset mendalam dan informasi yang dapat dipercaya, kami memberikan konten yang dapat dipercaya kepada para pembaca kami.
Facial wash dapat digunakan mulai usia puber. Saat ini terjadi pergeseran usia puber yang makin dini, sebagian dapat mulai pada usia 9-10 tahun di mana kulit wajah mulai timbul komedo atau berminyak akibat pengaruh hormon pubertas. Pada kondisi seperti ini facial wash sudah dapat digunakan.
Selama pubertas, hormon androgen cenderung meningkatkan ukuran kelenjar minyak pada kulit dan merangsang produksi minyak lebih banyak. Jika tidak dibersihkan dan dirawat dengan baik, minyak berlebih ini bisa menyumbat pori dan menyebabkan jerawat pada remaja. Terlebih lagi, remaja juga lebih aktif bergerak sehingga sering berkeringat. Keringat dan kotoran yang menumpuk bisa mengganggu kesehatan kulit dan meningkatkan risiko jerawat.
Jadi, untuk menjaga kebersihan kulit dan mengontrol minyak berlebih, remaja bisa mulai memakai facial wash sejak usia 9 tahun. Dahulu, usia remaja dimulai pada usia 11-12 tahun karena rata-rata remaja putri mengalami haid pertama pada usia tersebut. Sekarang, anak-anak mulai puber pada usia 9-10 tahun dan kulit mereka sudah berminyak.
Karena itu, penggunaan facial wash harus disesuaikan dengan kondisi kulit anak. Jika pada usia 10 tahun kulit anak masih lembap dan belum komedo, gunakan produk perawatan kulit untuk anak-anak. Namun, perlu diingat bahwa produk dengan bahan aktif kuat bisa memicu iritasi pada kulit remaja. Jadi, pilih sabun cuci muka yang lembut dan hindari kandungan alkohol untuk membersihkan wajah pada usia remaja.
Walaupun kebanyakan remaja kulitnya berminyak, tapi ada juga yang kulitnya kering. Jadi, pemilihan sabun cuci muka untuk remaja tetap perlu disesuaikan dengan kebutuhan atau kondisi setiap individu.
Produk sabun cuci muka yang ada di pasaran tidak semuanya cocok digunakan oleh remaja. Karena itu, kamu harus memilih sabun muka yang tepat agar tidak memunculkan masalah kulit. Ada beberapa poin yang perlu kamu tahu. Selain memilih produk dengan pH rendah, kamu perlu memeriksa kandungan tambahannya. Agar hasilnya optimal, pilihlah kandungan tambahan yang sesuai dengan jenis kulitmu.
Sabun cuci muka untuk remaja dengan low pH cenderung tidak mengganggu keseimbangan alami kulit. Dengan level pH tersebut, kamu bisa mencegah terjadinya kulit kering, iritasi, hingga risiko munculnya jerawat.
Membersihkan wajah dengan sabun cuci muka yang terlalu asam atau basa bisa merusak skin barrier. Padahal, lapisan pelindung kulit alami ini penting untuk melindungi kulit dari kekeringan, iritasi, dan jerawat. Karena itu, pilih sabun cuci muka remaja dengan pH sekitar 4,7-5,7 yang sesuai dengan tingkat keasaman kulit. Jika sulit menemukan informasi pH-nya, kamu bisa memilih produk dengan klaim "low pH".
Kamu juga bisa memilih sabun cuci muka remaja dengan surfaktan rendah. Makin tinggi surfaktan, biasanya makin basa pula pH yang dimilikinya. Untuk mengetahui kadar surfaktan, cek urutan bahan dalam daftar komposisi. Jika bahan-bahan surfaktan ini berada di sepuluh urutan pertama yang disebutkan dalam ingredients list, kemungkinan kadar surfaktannya tergolong tinggi.
Bagaimana jika semua pilihan produknya mengandung surfaktan pada komposisi awal? Jika begitu, utamakan jenis surfaktan yang lebih mild, seperti cocamidopropyl betaine, potassium cocoyl glycinate, dan sodium cocoyl isethionate. Hindari sodium lauryl sulfate (SLS) karena kandungan ini termasuk surfaktan keras.
Surfakan memang diperlukan pada produk sabun, baik wajah maupun badan. Alasannya karena sabun memang berfungsi untuk membersihkan kotoran dan mengangkat minyak. Namun, kandungan surfaktan yang terlalu tinggi atau keras justru bisa mengeringkan dan mengiritasi kulit.
Jika kamu kesulitan mengidentifikasi surfaktan dan jenisnya, pertimbangkan produk dengan klaim "low sulfate". Klaim ini menunjukkan produk tersebut memiliki surfaktan yang rendah sehingga relatif lembut di kulit. Sementara itu, sebaiknya kamu berhati-hati dengan klaim "free sulfate". Sebab, produk pembersih, termasuk facial wash, pasti dilengkapi detergen atau surfaktan karena berfungsi untuk membersihkan kotoran dan minyak.
Pemilihan bahan tambahan dalam facial wash harus disesuaikan dengan jenis kulit. Kulit berminyak memerlukan bahan yang mampu mengontrol produksi minyak berlebih, seperti niacinamide. Sementara itu, kulit kering membutuhkan pelembap, seperti hyaluronic acid atau ceramide. Jika kamu memiliki kulit kombinasi, penting untuk mengenali masalah kulit yang lebih dominan. Dengan begitu, kamu dapat memilih produk yang sesuai untuk setiap kebutuhan kulit.
Sabun cuci muka yang mengandung niacinamide bisa membantu menyeimbangkan produksi minyak berlebih di kulit remaja sekaligus menjaga kelembapannya.
Remaja dengan kulit berminyak bisa mencari gentle foaming face wash yang mengandung niacinamide. Niacinamide atau vitamin B3 efektif mengontrol produksi minyak di kulit yang berlebih. Dengan minyak yang terkontrol, kamu bisa mengurangi risiko pori-pori tersumbat dan jerawat. Selain mengontrol minyak, niacinamide juga memperkuat skin barrier dan menjaga kelembapan kulit.
Selain kandungan, perhatikan juga jenis sabun yang kamu pakai. Untuk kulit berjerawat, hindari cleanser berbasis oil atau alkohol. Facial wash berbasis oil bisa menyumbat pori-pori dan menyebabkan komedo atau jerawat. Sementara itu, kandungan alkohol bisa mengiritasi kulit berjerawat.
Facial wash yang memiliki banyak busa memang bagus untuk kulit berminyak karena bisa mengangkat minyak dan kotoran dengan baik. Meski demikian, kamu perlu tetap berhati-hati. Busa yang banyak menandakan bahwa produk tersebut mengandung banyak sodium lauryl sulfate (SLS).
SLS atau busa memang bisa mengangkat minyak dan wajah jadi terkesan bersih dan kesat. Sayangnya, ada risiko kulit menjadi kering, terasa tertarik, dan gatal setelah penggunaan facial wash dengan busa banyak. Ketika kulit menjadi kering, penggunaan sabun wajah bisa berisiko memicu "rebound phenomenon". Rebound phenomenon adalah kulit memproduksi lebih banyak minyak sebagai respons kulit untuk menjaga kelembapannya.
Tambahan bahan, seperti hyaluronic acid atau ceramide membantu mencegah kulit menjadi makin kering setelah mencuci muka. Alhasil, rasa tidak nyaman yang biasanya muncul setelah pemakaian produk, seperti kulit yang terasa kencang dan kaku, bisa diminimalkan.
Remaja dengan kulit kering butuh tambahan kelembapan agar kulit tetap sehat dan terhindar dari iritasi. Pastikan sabun cuci muka yang kamu pakai setidaknya mengandung pelembap hyaluronic acid atau ceramide.
Jika tidak menemukan kombinasi hyaluronic acid dan ceramide dalam sabun, tak masalah. Ada bahan pelembap lain, seperti gliserin dan butylene glycol. Meski tidak selalu jadi tolok ukur, kebanyakan produk di pasaran biasanya sudah mengandung gliserin dan butylene glycol.
Karena itu, tambahan hyaluronic acid dan ceramide bisa mengoptimalkan hidrasi kulit. Hal yang terpenting, pastikan produk pilihanmu mengandung salah satu pelembap di atas dalam sepuluh urutan pertama daftar komposisi.
Supaya kulit tidak terlalu kering, khususnya jika kamu sedang pakai makeup, kamu juga bisa melakukan double cleansing dengan cleansing milk, lalu cuci muka. Cara ini bisa membantu agar kulit wajah tidak terlalu kering setelah cuci muka dengan sabun yang rendah surfaktan.
Kulit kombinasi memiliki karakteristik berbeda di beberapa bagian wajah. Karena itu untuk memudahkan kamu memilih facial wash yang tepat, usahakan mencari tahu tipe kulit dominannya.
Dalam memilih facial wash untuk kulit kombinasi, identifikasi masalah kulit yang dominan terlebih dahulu. Misalnya:
Perlu diketahui bahwa hyaluronic acid dan ceramide untuk kulit kering, serta niacinamide untuk kulit berminyak memiliki sifat yang netral. Artinya, ketiganya bisa digunakan untuk semua jenis kulit. Meski bersifat oil-control, niacinamide juga bisa melembapkan dan bersifat anti-inflamasi. Sebaliknya, bahan pelembap tidak akan menyebabkan masalah baru pada kulit berminyak karena sabun wajah hanya berkontak sebentar dengan kulit.
Memahami masalah utama kulit merupakan langkah penting selanjutnya dalam memilih sabun cuci muka yang tepat. Jika kulit berjerawat atau beruntusan, kamu bisa memilih facial wash dengan kandungan salicylic acid. Untuk kulit kusam, cari produk yang mengandung bahan pencerah, seperti licorice extract. Setiap masalah kulit memerlukan pendekatan yang berbeda agar hasilnya optimal. Untuk itu, sesuaikan kandungan produk dengan kebutuhan khusus kulitmu.
Selain itu, salicylic acid juga memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi sehingga cocok untuk kulit berminyak dan berjerawat. Karena jerawat remaja cenderung mudah meradang, pilihlah facial wash yang mengombinasikan bahan-bahan yang memiliki efek menenangkan di kulit. Sebagai contoh, Centella asiatica, allantoin, atau Aloe vera.
Licorice extract merupakan salah satu bahan pencerah yang mampu menghambat aktivitas enzim tyrosinase yang bertanggung jawab dalam produksi melanin. Sementara, niacinamide juga bisa menghambat transfer melanin.
Perlu diingat, mencuci muka adalah proses yang cepat sehingga bahan aktif dalam sabun tidak terserap lama oleh kulit. Karena itu, efek pencerahannya mungkin tidak sesignifikan saat menggunakan produk skincare lain seperti serum. Jadi, kamu tetap perlu mengelola ekspektasi dan tetap perlu aplikasi skincare penting lainnya.
Remaja mungkin saja memiliki kulit sensitif. Untuk melengkapi perawatan kulitnya, hindari kandungan pewangi pada sabun cuci muka. Pilihlah sabun cuci muka untuk remaja yang gentle, bening, cair, dan tidak berbau.
Supaya aman, perhatikan bahan aktif dalam facial wash untuk remaja. Jika kulit terasa perih atau gatal setelah pemakaian sabun, langsung hentikan pemakaian. Lalu, pastikan produk yang kamu beli juga sudah memiliki izin BPOM untuk meminimalkan risiko adanya kandungan bahan yang berbahaya.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | ||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Tambahan pelembap | Tambahan oil control | Tambahan pencerah | Exfoliating agent | Isi | SLS | pH-balanced | Alkohol | Fragrance | Sertifikasi | |||||
1 | The Originote The Originote|Low pH Cicamide Facial Cleanser | ![]() | Wajah bersih dan skin barrier terjaga dengan kandungan ceramide | Glycerin, Niacinamide, Butylene glycol, Cholesterol, Ceramide NP | Niacinamide | Niacinamide | Tidak ada | 150 ml | BPOM: NA11241200093 | |||||
2 | Paragon Technology and Innovation Emina|Bright Stuff Niacinamide Oxy Ceramide Brightening Facial Cleanser | ![]() | Bersihkan kulit yang kusam agar setingkat lebih cerah | Glycerin, Propylene glycol, Niacinamide, Panthenol, Ceramide NP | Niacinamide | Niacinamide, Licorice root extract | Tidak ada | 100 ml | BPOM: NA18251201199 | |||||
3 | Glad2Glow Blueberry Ceramide Low pH Gel Cleanser | ![]() | Kombinasi ceramides dan centella asiatica-nya membantu mengontrol kadar minyak wajah | Ceramide EOP, Ceramide NP, Ceramide AS, Ceramide AP, Caprylyl glycol | Tidak ada | Tidak ada | Tidak ada | 70 ml | BPOM: NA11231200918 | |||||
4 | Triniti Tunggal Abadi True to Skin Matcha Oat Gentle Cleanser | ![]() | Mengandung ekstrak teh hijau yang kaya antioksidan | Glycerin, Butylene glycol, Panthenol, Sodium hyaluronate, Oat kernel extract | Salicylic acid | Licorice root extract, Glabridin | BHA (salicylic acid) | 100 ml | BPOM: NA18221204880 | |||||
5 | Eka Jaya Internasional Hanasui|Glow Expert Gentle Cleanser | ![]() | Face wash alcohol-free, bikin kulitmu tak terasa ketarik lagi! | Glycerin, Niacinamide, Butylene glycol, Allantoin, Panthenol | Niacinamide | Niacinamide, Licorice root extract | AHA (citric acid) | 60 gram | BPOM: NA18241204598 | |||||
6 | Royal Pesona Indonesia SOMETHINC|Low pH Gentle Jelly Cleanser | ![]() | Mengandung Japanese mugwort dan calendula yang menenangkan kulit | Glycerin, Butylene glycol, Caprylic/capric triglyceride, Aspartic acid, Caprylyl glycol | Tea tree leaf oil | Tidak ada | Tidak ada | 100 ml | BPOM: NA18211200050 | |||||
7 | Garland Cantik Indonesia Dear Me Beauty|Skin Barrier Face Gel Cleanser | ![]() | Buat kulit yang iritasi dan kemerahan jadi lebih nyaman dan tenang | Glycerin, Betaine, Sodium hyaluronate, Ceramide NP, Ceramide AP | Tidak ada | Tidak ada | Tidak ada | 100 ml | BPOM: NA18211206182 | |||||
8 | Penta Natural Kosmetindo N'PURE|Centella Asiatica Acne Clear Foam Face Wash | ![]() | Diformulasikan khusus untuk kulit berjerawat yang sensitif | Butylene glycol, Niacinamide, Centella asiatica extract, Hydroxyethyl urea, Allantoin | Niacinamide, Salicylic acid | Niacinamide, Licorice root extract, Ascorbyl glucoside, Glutathione, Sodium ascorbyl phosphate | BHA (salicylic acid) | 100 ml | BPOM: NA18191231648 | |||||
9 | Pigeon Pigeon Teens Facial Foam Deep Cleansing & Oil Control | ![]() | Membersihkan minyak dan kotoran pada wajah remaja dengan lembut | Butylene glycol, Sodium PCA, Caprylyl glycol, Jojoba seed oil | Charcoal powder | Tidak ada | AHA (citric acid) | 100 gram | BPOM: NA18201205630 | |||||
10 | Moriganic Moriganic|Mugwort Facial Wash | ![]() | Membersihkan kulit sensitif dan berjerawat tanpa membuat wajah tertarik | Glycerin, Aloe barbadensis leaf extract, Propanediol, Butylene glycol, 1,2-hexanediol | Camellia sinensis (green tea) leaf extract | Licorice root extract | Tidak ada | 100 ml | BPOM: NA18211201265 |
Tambahan pelembap | Glycerin, Niacinamide, Butylene glycol, Cholesterol, Ceramide NP |
---|---|
Tambahan oil control | Niacinamide |
Tambahan pencerah | Niacinamide |
---|---|
Exfoliating agent | Tidak ada |
Isi | 150 ml |
SLS | |
pH-balanced | |
Sertifikasi | BPOM: NA11241200093 |
Tambahan pelembap | Glycerin, Propylene glycol, Niacinamide, Panthenol, Ceramide NP |
---|---|
Tambahan oil control | Niacinamide |
Tambahan pencerah | Niacinamide, Licorice root extract |
---|---|
Exfoliating agent | Tidak ada |
Isi | 100 ml |
SLS | |
pH-balanced | |
Sertifikasi | BPOM: NA18251201199 |
Tambahan pelembap | Ceramide EOP, Ceramide NP, Ceramide AS, Ceramide AP, Caprylyl glycol |
---|---|
Tambahan oil control | Tidak ada |
Tambahan pencerah | Tidak ada |
---|---|
Exfoliating agent | Tidak ada |
Isi | 70 ml |
SLS | |
pH-balanced | |
Sertifikasi | BPOM: NA11231200918 |
Tambahan pelembap | Glycerin, Butylene glycol, Panthenol, Sodium hyaluronate, Oat kernel extract |
---|---|
Tambahan oil control | Salicylic acid |
Tambahan pencerah | Licorice root extract, Glabridin |
---|---|
Exfoliating agent | BHA (salicylic acid) |
Isi | 100 ml |
SLS | |
pH-balanced | |
Sertifikasi | BPOM: NA18221204880 |
Tambahan pelembap | Glycerin, Niacinamide, Butylene glycol, Allantoin, Panthenol |
---|---|
Tambahan oil control | Niacinamide |
Tambahan pencerah | Niacinamide, Licorice root extract |
---|---|
Exfoliating agent | AHA (citric acid) |
Isi | 60 gram |
SLS | |
pH-balanced | |
Sertifikasi | BPOM: NA18241204598 |
Tambahan pelembap | Glycerin, Butylene glycol, Caprylic/capric triglyceride, Aspartic acid, Caprylyl glycol |
---|---|
Tambahan oil control | Tea tree leaf oil |
Tambahan pencerah | Tidak ada |
---|---|
Exfoliating agent | Tidak ada |
Isi | 100 ml |
SLS | |
pH-balanced | |
Sertifikasi | BPOM: NA18211200050 |
Tambahan pelembap | Glycerin, Betaine, Sodium hyaluronate, Ceramide NP, Ceramide AP |
---|---|
Tambahan oil control | Tidak ada |
Tambahan pencerah | Tidak ada |
---|---|
Exfoliating agent | Tidak ada |
Isi | 100 ml |
SLS | |
pH-balanced | |
Sertifikasi | BPOM: NA18211206182 |
Tambahan pelembap | Butylene glycol, Niacinamide, Centella asiatica extract, Hydroxyethyl urea, Allantoin |
---|---|
Tambahan oil control | Niacinamide, Salicylic acid |
Tambahan pencerah | Niacinamide, Licorice root extract, Ascorbyl glucoside, Glutathione, Sodium ascorbyl phosphate |
---|---|
Exfoliating agent | BHA (salicylic acid) |
Isi | 100 ml |
SLS | |
pH-balanced | |
Sertifikasi | BPOM: NA18191231648 |
Tambahan pelembap | Butylene glycol, Sodium PCA, Caprylyl glycol, Jojoba seed oil |
---|---|
Tambahan oil control | Charcoal powder |
Tambahan pencerah | Tidak ada |
---|---|
Exfoliating agent | AHA (citric acid) |
Isi | 100 gram |
SLS | |
pH-balanced | |
Sertifikasi | BPOM: NA18201205630 |
Tambahan pelembap | Glycerin, Aloe barbadensis leaf extract, Propanediol, Butylene glycol, 1,2-hexanediol |
---|---|
Tambahan oil control | Camellia sinensis (green tea) leaf extract |
Tambahan pencerah | Licorice root extract |
---|---|
Exfoliating agent | Tidak ada |
Isi | 100 ml |
SLS | |
pH-balanced | |
Sertifikasi | BPOM: NA18211201265 |
Selain sabun cuci muka untuk remaja, ada produk lain yang penting dalam rutinitas skincare harian. Contohnya toner untuk remaja, masker wajah, dan pelembap yang cocok untuk kulit muda dan sensitif. Yuk, lihat rekomendasi serta tips memilih produk terbaik melalui tautan yang telah kami siapkan.
No. 1: The Originote|The Originote|Low pH Cicamide Facial Cleanser
No. 2: Paragon Technology and Innovation|Emina|Bright Stuff Niacinamide Oxy Ceramide Brightening Facial Cleanser
No. 3: |Glad2Glow Blueberry Ceramide Low pH Gel Cleanser
No. 4: Triniti Tunggal Abadi|True to Skin Matcha Oat Gentle Cleanser
No. 5: Eka Jaya Internasional|Hanasui|Glow Expert Gentle Cleanser
Lihat rekomendasi lengkapnya di siniDeskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.
Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling