10 Rekomendasi Camera Stabilizer Terbaik (Terbaru Tahun 2023)

Kelebihan:

• Harganya terjangkau untuk gimbal elektrik dengan tiga axis
• Dilengkapi fitur menarik, seperti timelapse, tracking, panorama, dan zoom control

Kekurangan:

• Kompatibilitasnya terbatas hingga kamera mirrorless

Brica B-Steady Multi merupakan stabilizer untuk kamera yang berukuran kecil, seperti mirrorless, kamera digital, action cam, dan smartphone. Karena ukurannya yang kecil dan bobotnya yang ringan, produk ini cocok untuk Anda yang baru belajar memakai stabilizer elektrik.

Anda bisa melakukan eksplorasi dengan mode-mode perekaman yang ada pada gimbal kamera mirrorless ini, seperti panorama dan timelapse. Ada juga zoom control untuk Anda pelajari agar mendapatkan hasil rekaman layaknya profesional. Fitur-fiturnya masih terbilang sederhana sehingga mudah dipelajari untuk pemula.

Kelebihan:

• Dapat digunakan merekam dengan dua perangkat sekaligus

Kekurangan:

• Tidak ada axis, penstabilan gambar di kamera dipengaruhi gerakan tangan Anda

Jika Anda butuh rekomendasi gimbal kamera tipe mekanik dengan harga terjangkau, kami menyarankan produk ini. TaffStudio S40 merupakan stabilizer yang budget-friendly. Anda bisa mendapatkannya tanpa harus mengeluarkan banyak biaya.

Pada grip produk ini terdapat mount untuk dua kamera. Mount tersebut bisa dipakai untuk satu kamera besar atau dua action cam dalam waktu bersamaan. Dengan dua mount untuk action cam, Anda dapat merekam dari dua angle sekaligus. Anda juga bisa memakai stabilizer kamera HP ini untuk membandingkan kualitas dua action cam.

Kelebihan:

• Ada banyak pilihan mode perekaman, seperti timelapse dan motion control
• Kompatibilitasnya tinggi, bisa dipasangkan dengan kamera DSLR yang besar

Kekurangan:

• Fiturnya tergolong cukup rumit untuk pemula

Salah satu fitur menarik dari Moza AirCross 2 adalah sistem fast charging-nya. Untuk full charging, Anda hanya perlu menunggu 1,5 jam. Tidak hanya itu, daya tahan baterainya juga lama. Sekali full charging, Anda bisa menggunakan stabilizer kamera DSLR ini selama 12 jam. Produk ini merupakan pilihan tepat untuk Anda yang tidak ingin mengecas stabilizer dalam waktu lama.

Kelebihan:

• Daya tahan baterainya lama, hingga 13 jam
• Kendali intuitif sehingga bisa dioperasikan dengan mudah

Kekurangan:

• Didesain khusus untuk Sony A7 series

Bila Anda mencari rekomendasi stabilizer kamera dengan teknologi terbaru yang canggih, produk Feiyu ini menjadi pilihan yang tepat. Gimbal kamera DSLR ini sudah dilengkapi CPU W9 terbaru dengan kinerja tinggi. Hal ini membuatnya memiliki kontrol lebih halus untuk hasil rekaman yang halus.

Anda juga akan menemukan beberapa mode perekaman yang menarik, seperti Magic Wheel dan Follow Focus. Dipadukan dengan gagang yang pengaturannya mudah, Anda bisa bereksplorasi untuk mendapatkan footage yang cantik dari produk ini.

Kelebihan:

• Mendukung fast charging
• Ada port mikrofon untuk mendapatkan audio yang jernih

Kekurangan:

• Daya tahan baterai tergolong pendek, kurang cocok untuk penggunaan outdoor yang lama

Jika Anda seorang videografer profesional yang memprioritaskan kepraktisan dengan daya efisiensi yang tinggi, pertimbangkanlah Zhiyun Crane M3. Stabilizer kamera HP ini memiliki desain yang simpel dan ringan, tetapi mampu dipasangkan dengan kamera yang berat.

Selain itu, ada fitur Quick Release 4.0 agar pemasangan kamera ke stabilizer ini bisa lebih cepat. Produk ini juga mempunyai Multi-functional Expansion Base. Karena itu, Anda bisa menancapkan audio jack 6.5 mm agar mendapatkan audio yang jernih.

Kelebihan:

• Kompatibel dengan kamera dan lensa yang berat
• Dilengkapi banyak mode perekaman

Kekurangan:

• Perlu keahlian untuk memaksimalkan fiturnya, kurang cocok untuk pemula

DJI RSC 2 menjadi salah satu gimbal kamera terbaik untuk Anda yang ingin menjadi filmmaker. Stabilizer kamera mirrorless ini memiliki fitur yang lengkap agar Anda mendapatkan footage menarik. Pertama, ada enam konfigurasi perekaman sehingga Anda bisa merekam dengan berbagai mode, termasuk low angle.

Untuk proses yang optimal, produk ini juga dapat dipasangkan dengan tipe pegangan yang lain, seperti dual handle, hand grip, dan NATO. Fitur lain yang tak kalah penting adalah Focus System. Fitur tersebut memudahkan Anda mengambil gambar dari tampilan blurry ke tampilan jelas.

Kelebihan:

• Simpel dan praktis, dapat dioperasikan dengan satu tangan
• Stabilizer dan kameranya terintegrasi dengan Bluetooth

Kekurangan:

• Tidak ada axis sehingga perlu digerakkan secara manual
• Kompatibilitasnya terbatas untuk produk Sony

Untuk Anda yang senang membuat konten saat traveling, produk Sony ini bisa dipertimbangkan. Shooting grip ini praktis dan fleksibel. Bentuk yang kecil membuatnya dapat dioperasikan dengan satu tangan dan tidak membutuhkan ruang besar untuk disimpan. Stabilizer kamera ini juga bisa dijadikan mini tripod, lho! Dengan begitu, membuat konten di mana saja jadi lebih menyenangkan.

Kelebihan:

• Mendukung kamera yang berukuran besar
• Tidak menggunakan baterai, bisa digunakan dalam waktu lama

Kekurangan:

• Bobotnya tinggi, perlu waktu agar terbiasa membawanya

Produk ini adalah salah satu stabilizer kamera terbaik untuk perekaman event penting, seperti pernikahan atau acara korporat. Stabilizer tipe vest arm dari Yelanggu ini harus dipasangkan ke tubuh Anda. Meski termasuk stabilizer mekanik, produk ini memiliki tiga axis sehingga bisa digerakkan ke mana saja. Produk ini juga kompatibel dengan kamera yang berukuran besar, lho!

Kelebihan:

• Harganya masih terjangkau untuk kelas gimbal elektrik
• Ada wireless remote untuk mengoperasikan stabilizer dari jarak jauh

Kekurangan:

• Ukurannya besar, kurang praktis jika dibawa bepergian

Apakah Anda sering merekam di luar ruangan yang jauh dari daya listrik? Jika iya, pertimbangkanlah stabilizer keluaran EVO Gimbals yang memiliki baterai tahan lama ini. Dalam sekali charging, baterainya dapat mengoperasikan stabilizer selama 18 jam. Stabilizer kamera ini juga memiliki box penyimpan yang tangguh sehingga lebih aman saat tidak sengaja jatuh.

Kelebihan:

• Ada dua pegangan agar Anda lebih stabil saat membawa kamera
• Bisa dipasangkan dengan perlengkapan lain, seperti lightning dan mic

Kekurangan:

• Tidak ada axis sehingga kemulusan gambar dipengaruhi cara jalan Anda

Produk ini direkomendasikan untuk Anda yang sering merekam dengan gambar eye level POV. Contohnya, ketika ada scene yang menyorot bagian belakang seseorang atau POV dari mata subjek yang bersangkutan.

Stabilizer kamera ini memiliki bentuk yang kecil, ringan, dan dilengkapi dua pegangan. Jadi, Anda dapat melangkah dengan leluasa saat sedang merekam sambil berjalan. Selain itu, Anda bisa melihat tampilan gambar yang sedang direkam dengan lebih jelas karena stabilizer ditopang di bahu.