Kamera video menjadi perangkat andalan untuk berbagai kebutuhan, mulai dari video shooting, vlog, hingga videografi dan sinematografi profesional. Banyak produk kini mampu merekam dalam resolusi 4K dan menghasilkan video cinematic dengan harga terjangkau. Ada bermacam kamera yang cocok untuk merekam video, seperti kamera mirrorless, compact camera, dan camcorder. Merek kamera video yang bagus pun beragam di pasaran, seperti Sony, Panasonic, dan Canon.
Supaya Anda tidak salah pilih, kami akan menjelaskan cara memilih kamera video sesuai kebutuhan dan gaya perekaman. Kami juga akan memberikan rekomendasi kamera video terbaik. Rekomendasi ini dipilih dari produk-produk terlaris di marketplace dan diurutkan sesuai cara memilih mybest. Yuk, temukan kamera video terbaik untuk hasil rekaman maksimal!
Highlight Kamera Video Teratas
mybest adalah situs layanan informasi produk rekomendasi berdasarkan uji coba menyeluruh serta bantuan pendapat oleh pakar. Menghasilkan konten setiap hari, mybest menyediakan pengalaman memilih terbaik bagi lebih dari 3 juta user per bulannya. Berbagai tema konten, mulai dari kosmetik, kebutuhan sehari-hari, elektronik rumah tangga, hingga jasa bisa ditemukan di mybest.
mybest adalah layanan yang memiliki database produk dan meregistrasikan lebih dari 2.000 produk setiap bulannya dengan penelitian yang menyeluruh. Setiap artikel mybest dibuat melalui proses panjang termasuk riset produk dan kebutuhan pembaca serta wawancara dengan ahli di bidangnya. Dengan artikel yang dibuat berdasarkan fakta dan hasil riset mendalam dan informasi yang dapat dipercaya, kami memberikan konten yang dapat dipercaya kepada para pembaca kami.
Merekam video dapat dilakukan melalui berbagai alat. Namun, kamera video merupakan alat yang paling ideal untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Smartphone mungkin menawarkan kemudahan dalam merekam gambar. Akan tetapi, kapasitas memori smartphone tidak mencukupi untuk merekam video panjang.
Kamera video cenderung lebih stabil dan memiliki fitur zoom yang lebih tinggi dibandingkan dengan smartphone. Maka dari itu, video yang dihasillkan kamera video lebih baik dari smartphone.
Alternatif lain menggantikan kamera video adalah kamera digital, seperti kamera saku atau kamera mirrorless. Kamera digital memiliki ukuran yang kecil dan mudah digunakan untuk merekam di mana saja.
Kamera DSLR juga dapat menjadi salah satu pilihan Anda. Namun, bobotnya yang besar membuat kamera DSLR sulit dipakai. Selain itu, kamera DSLR cenderung tidak bisa fokus saat digunakan untuk merekam.
Di artikel ini, kami akan fokus membahas kamera yang bagus untuk video shooting dan videography. Apabila fokus Anda adalah kamera untuk vlogging, simak cara memilih dan rekomendasi produknya di artikel berikut ini.
Kamera video yang beredar di pasaran sangat bervariasi dari segi model, spesifikasi, hingga fitur. Agar Anda mendapat produk yang sesuai kebutuhan, silakan simak poin cara memilihnya dari kami di bawah ini.
Terdapat dua tipe kamera video, yaitu camcorder dan compact digital camera. Mari periksa karakteristiknya masing-masing dan tentukan produk yang tepat untuk Anda.
Jika Anda ingin merekam video setara profesional, pilih saja camcorder. Kamera ini dapat Anda pegang hanya dengan satu tangan. Oleh karenanya, tipe ini sangat berguna untuk merekam momen pertandingan olahraga atau pertunjukan anak Anda.
Anda juga bisa menggerakkan kamera ini dengan cepat sesuai gerakan objek yang direkam. Selain itu, kamera ini mudah dipakai karena letak tombol play, stop, dan zoom berdekatan dengan jari.
Terdapat beragam jenis camcorder, mulai dari yang ditujukan untuk pemula hingga profesional. Pilihlah sesuai dengan kegunaan, performa, dan anggaran yang Anda miliki untuk mendapatkan camcorder terbaik.
Compact digital camera pas untuk Anda yang ingin merekam momen di mana saja. Produknya rata-tata kecil dan ringan. Meski begitu, tipe ini biasanya menawarkan banyak sekali fitur dalam satu kamera. Anda dapat merekam dengan mode biasa dan juga mode panorama.
Kamera mirrorless dengan layar LCD yang flip-out pun tersedia. Produknya dapat dimanfaatkan untuk merekam vlog Anda di jalan. Selain itu, ada kamera video digital yang dilengkapi dengan pelindung agar tahan air dan cuaca ekstrem. Jadi, tipe ini disarankan jika Anda suka merekam video di outdoor.
Pilihlah kualitas gambar yang dihasilkan kamera video berdasarkan kejernihan yang Anda inginkan. Kualitas gambar merupakan hal dasar pada sebuah video. Maka dari itu, periksalah hal ini secara saksama sebelum membeli kamera video.
Kamera video berkualitas Full HD memiliki resolusi 1920 x 1080 piksel. Karena itu, harganya masih terjangkau. Resolusi ini sudah cukup bagus untuk merekam video perjalanan, event, dan aktivitas sehari-hari.
Meski produk Full HD telah dilengkapi fitur zoom dan stabilisasi, harganya hanya sekitar 3–5 juta. Hal ini tentunya sangat memudahkan Anda bagi pemula yang mencari kamera video shooting terbaik.
Resolusi 4K direkomendasikan untuk Anda yang menginginkan hasil video yang jelas dan jernih. 4K memiliki jumlah piksel empat kali lebih besar dari Full HD sehingga menghasilkan video yang bagus.
Anda bisa merekam video yang natural dengan kamera 4K meski perbedaan kecerahannya signifikan. Karena itu, harga kamera ini lebih mahal dari yang Full HD. kebanyakan produknya memiliki harga di atas 5 juta.
Jika Anda menginginkan hasil gambar yang halus, pilihlah kamera video dengan frame rate 60 fps. Frame rate adalah ukuran kecepatan frame/gambar per detiknya. Pada frame rate 60 fps, gambar yang dihasilkan dua kali lebih halus dari 30 fps.
Dengan spesifikasi 60 fps pada resolusi 4K, tidak akan ada momen yang terpotong meskipun gerakan objek sangat cepat. Warna pada gambar yang dihasilkan juga berkualitas tinggi.
Terdapat pula frame rate 120 fps, tetapi waktu perekaman biasanya menjadi lebih pendek. Ketahui pula bahwa makin besar frame rate, harga kamera video akan makin mahal.
Perlu diketahui, frame rate kamera bisa berbeda-beda tergantung pengaturan resolusi yang Anda gunakan. Pada tabel spesifikasi, kami akan mencantumkan nilai frame rate dari resolusi tertinggi yang dimiliki setiap produk.
Periksa fitur zoom pada kamera video jika Anda ingin mengambil adegan secara close-up. Ada dua pilihan fitur zoom, yaitu optical dan digital. Perhatikan nilai optical zoom kamera jika Anda mementingkan kualitas gambar yang tajam.
Untuk merekam kegiatan aktif anak, sebaiknya pilihlah optical zoom sebesar 20–30 kali. Optical zoom tidak akan membuat kualitas gambar dari kamera menjadi blur.
Sementara itu, digital zoom memperbesar video dengan cara memotong gambar pada area tertentu. Kualitas gambarnya tentu tidak sejernih optical zoom, tetapi harganya lebih murah.
Ada beberapa jenis kamera video dengan digital zoom yang dapat memperbesar gambar lebih dari 300 kali. Apabila Anda ingin merekam dari jarak yang lebih jauh, pilih kamera video yang memiliki fitur digital zoom.
Selain tipe dan kualitas gambar kamera video, Anda perlu memeriksa jenis lensa dan spesifikasi lainnya. Berikut kami akan memerinci fitur-fitur yang penting untuk Anda.
Jika Anda ingin merekam pemandangan alam, pilihlah kamera video dengan lensa wide-angle. Lensa ini dapat merekam dengan sudut pandang yang lebar.
Gambar yang dihasilkan akan lebih nyata jika lensa ini didekatkan pada sudut pandang manusia. Dengan mendekatkan fokus, Anda bisa mendapatkan sudut pandang lebar sehingga cocok juga untuk selfie.
Untuk kamera video, sebaiknya pilihlah lensa wide-angle 28 mm. Lensa ini cocok untuk merekam keseluruhan ruangan atau kegiatan indoor. Namun, jangan bandingkan performanya dengan kamera digital karena zoom yang dapat dilakukan juga terbatas.
Stabilisasi gambar merupakan hal penting jika Anda ingin menghasilkan video yang jelas. Fitur ini juga terbagi menjadi dua tipe, yakni optical dan digital.
Tipe optical mengoreksi gambar yang buram dengan cara menggerakkan lensa dan sensor. Sementara itu, tipe digital melakukan koreksi setelah video direkam.
Namun, ada juga produk hybrid yang menggabungkan stabilisasi optical dan digital untuk meminimalkan kegagalan perekaman. Di bawah ini akan kami akan perkenalkan beberapa teknologi stabilisasi yang populer.
Performa fitur optical stabilizer dari produk Sony sangat bagus. Kamera lain biasanya memasang fitur stabilisasi di lensa. Namun, Sony mengaplikasikannya ke dalam bodi kamera sehingga hasil gambar tetap tajam apa pun lensanya.
Di sisi lain, Panasonic telah merilis produk dengan fitur stabilisasi yang bisa mengoreksi saat perekaman sekaligus editing. Anda pun bisa memperbesar dan memfokuskan objek sehingga membuat proses editing video menjadi lebih menyenangkan.
Perhatikan fitur autofokus (AF) ketika merekam objek bergerak, contohnya anak-anak, binatang peliharaan, dan momen olahraga. Fitur ini dapat melacak objek yang difokuskan sehingga video akan tetap stabil meskipun gerakan objek sangat cepat. Saat ini bahkan sudah tersedia fitur autofokus yang bisa mengenali wajah.
Salah satu fitur autofokus yang terkenal adalah Fast Intelligent dari Sony. Ada juga fitur Touch Priority AE/AF milik JVC yang bisa dioperasikan dengan cara menyentuh objek yang sedang bergerak di layar.
Jika Anda memakai kamera video di tempat yang banyak terdapat debu, periksa fitur dustproof. Kamera video bukan barang murah. Jadi, pastikanlah produknya memiliki fitur yang mendukung penggunaan jangka panjang. Anda bahkan bisa saja mendapati debu di ruangan tertutup.
Sementara itu, fitur waterproof sangat dibutuhkan jika Anda menggunakan kamera di kolam atau laut. Pemakaian di musim hujan dan percikan air di tempat semacam akuarium juga perlu diantisipasi.
Jika produknya tidak antiair dan antidebu, cobalah gunakan pelindung yang disebut housing. Housing biasanya sudah dilengkapi fitur dustproof dan waterproof.
Jika Anda masih kesulitan memilih, tentukan dengan cara melihat karakteristik tiap produsen. Salah satu contoh produk yang populer adalah Handycam dari Sony.
Selain fitur stabilisasi gambarnya memuaskan, Handycam Sony terbaik menghasilkan kualitas suara yang mantap. Tambahan lagi, kamera video Sony memiliki fitur My Voice Canceling yang dapat meredam noise.
Sementara itu, kamera video dari Panasonic memiliki fitur Wipe Shooting. Dengan fitur ini, kamera utama dan kamera kedua dapat merekam secara bersamaan. Jadi, Anda bisa merekam dari sudut yang lebar dan diperbesar sehingga video yang dihasilkan lebih bervariasi.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Tipe | Resolusi (max) | Frame rate | Optical zoom | Digital zoom | Stabilisasi | Autofokus | Input mic external | |||||
1 | Canon EOS RP (Body) | ![]() | Tangkap momen dengan cepat, transisi fokus juga tetap mulus! | Kamera mirrorless | 4K | 23.98 fps | Tidak ada (tergantung lensa) | Tidak ada (tergantung lensa) | ||||
2 | SONY Sony|ZV-E10 Kit 16-50mm | ![]() | Rekam vlog professional dan sinematik tanpa perlu ribet | Kamera mirrorless | 4K | 30 fps | 3 kali | Tidak ada | ||||
3 | SONY Sony|Sony ZV-1 Digital Compact Camera | ![]() | Kualitas Sony untuk foto dan streaming yang lebih jos! | Compact camera | 4K | 30 fps | 2.7 kali | 11 kali | ||||
4 | FUJIFILM FUJIFILM|X-S10 | ![]() | Hasil rekaman yang stabil tanpa perlu pasang gimbal | Kamera mirrorless | 4K | 30 fps | Tidak ada (tergantung lensa) | Tidak ada (tergantung lensa) | ||||
5 | SONY Sony|ZV-1 II Digital Compact Camera | ![]() | Visual yang selalu fokus ke wajah, ideal bagi para vloggers | Compact camera | 4K | 30 fps | 2 kali | 4 kali | ||||
6 | SONY Sony|FDR AX43A | ![]() | Zoom professional untuk hasil rekaman yang memukau | Camcorder | 4K | 30 fps | 20 kali | 250 kali | ||||
7 | Panasonic Corporation Panasonic|Lumix S9 | ![]() | Tampil beda di media sosial dengan kamera full-frame penuh gaya | Kamera mirrorless | 6K | 30 fps | Tidak ada (tergantung lensa) | Tidak ada (tergantung lensa) | ||||
8 | Zoom Q8n-4K | ![]() | Solusi terbaik untuk para musisi, sineas, hingga podcasters | Camcorder | 4K | 30 fps | Tidak ada | Tidak ada | ||||
9 | Panasonic Panasonic|Full HD Camcorder|HC-V800 | ![]() | Lensa khusus untuk visual yang tetap cantik di pencahayaan rendah | Camcorder | Full HD | 50 fps | 24 kali | 1500 kali | ||||
10 | Blackmagic Design Blackmagic Design Pocket Cinema Camera 6K G2 | ![]() | Mampu merekam hingga 6K, kualitas layar lebar di genggaman tangan | Cinema camera | 6K | 50 fps | Tidak ada (tergantung lensa) | Tidak ada |
Resolusi (max) | 4K |
---|---|
Frame rate | 23.98 fps |
Tipe | Kamera mirrorless |
---|---|
Optical zoom | Tidak ada (tergantung lensa) |
Digital zoom | Tidak ada (tergantung lensa) |
Input mic external |
Resolusi (max) | 4K |
---|---|
Frame rate | 30 fps |
Tipe | Kamera mirrorless |
---|---|
Optical zoom | 3 kali |
Digital zoom | Tidak ada |
Input mic external |
Resolusi (max) | 4K |
---|---|
Frame rate | 30 fps |
Sensor 1.0-Type CMOS Exmor RS yang menghasilkan video 4K dengan kualitas sinematik
Ada layar LCD vari-angle yang dapat diputar untuk fleksibilitas pengambilan gambar
Dibekali mikrofon 3 arah built-in dengan windscreen untuk kualitas audio yang lebih baik
Fitur Product Showcase Mode yang memudahkan transisi fokus saat me-review produk
Tipe | Compact camera |
---|---|
Optical zoom | 2.7 kali |
Digital zoom | 11 kali |
Input mic external |
Resolusi (max) | 4K |
---|---|
Frame rate | 30 fps |
Tipe | Kamera mirrorless |
---|---|
Optical zoom | Tidak ada (tergantung lensa) |
Digital zoom | Tidak ada (tergantung lensa) |
Input mic external |
Resolusi (max) | 4K |
---|---|
Frame rate | 30 fps |
Tipe | Compact camera |
---|---|
Optical zoom | 2 kali |
Digital zoom | 4 kali |
Input mic external |
Resolusi (max) | 4K |
---|---|
Frame rate | 30 fps |
Tipe | Camcorder |
---|---|
Optical zoom | 20 kali |
Digital zoom | 250 kali |
Input mic external |
Resolusi (max) | 6K |
---|---|
Frame rate | 30 fps |
Sensor full-frame 24,2MP menghasilkan gambar tajam, bahkan di kondisi low light
Real-Time LUT memungkinkan preset warna langsung di kamera untuk gaya konsisten
Perekaman video hingga 6K30p dan 4K60p 10-bit untuk hasil sinematik profesional
Desain ringkas dan stylish tersedia dalam enam pilihan warna menarik
Tipe | Kamera mirrorless |
---|---|
Optical zoom | Tidak ada (tergantung lensa) |
Digital zoom | Tidak ada (tergantung lensa) |
Input mic external |
Resolusi (max) | 4K |
---|---|
Frame rate | 30 fps |
Tipe | Camcorder |
---|---|
Optical zoom | Tidak ada |
Digital zoom | Tidak ada |
Input mic external |
Resolusi (max) | Full HD |
---|---|
Frame rate | 50 fps |
Tipe | Camcorder |
---|---|
Optical zoom | 24 kali |
Digital zoom | 1500 kali |
Input mic external |
Resolusi (max) | 6K |
---|---|
Frame rate | 50 fps |
Tipe | Cinema camera |
---|---|
Optical zoom | Tidak ada (tergantung lensa) |
Digital zoom | Tidak ada |
Input mic external |
Selain kamera video, terdapat kamera DSLR, mirrorless, dan kamera action yang bisa Anda manfaatkan untuk videografi. Kami juga sudah menyiapkan rekomendasi produknya untuk Anda di artikel-artikel berikut. Silakan dikunjungi satu per satu!
No. 1: Canon|EOS RP (Body)
No. 2: SONY|Sony|ZV-E10 Kit 16-50mm
No. 3: SONY|Sony|Sony ZV-1 Digital Compact Camera
No. 4: FUJIFILM|FUJIFILM|X-S10
No. 5: SONY|Sony|ZV-1 II Digital Compact Camera
Lihat rekomendasi lengkapnya di siniDeskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.
Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling