9 Rekomendasi Perlengkapan DIY untuk Dikerjakan Bersama Anak di Rumah

9 Rekomendasi Perlengkapan DIY untuk Dikerjakan Bersama Anak di Rumah

Dalam kondisi maraknya coronavirus (COVID-19), sekolah anak pun diliburkan selama dua pekan. Hal ini tentu menjadi dilema bagi para orang tua. Kita perlu mengatur ulang jadwal anak dan berusaha membuat mereka betah di rumah. Berbagai aktivitas direncanakan, tetapi tak jarang kita kehabisan ide aktivitas supaya tidak membuat mereka jenuh. Salah satu kegiatan yang bisa dipilih adalah DIY (Do It Yourself) atau crafting bersama anak. 

Kalian bisa berkreasi bersama anak dengan menggunakan barang-barang yang sudah ada di rumah. Kalian juga bisa memanfaatkan barang yang mudah didapatkan menjadi mainan atau barang bermanfaat lainnya. Membuat DIY bersama anak adalah salah satu sarana quality time dan bonding antara anak dengan orang tua. Nah, berikut ini sembilan perlengkapan DIY bersama anak di rumah rekomendasi saya.

Creator Image
Arina Mabruroh
Lifestyle blogger
  • Mini Paper Shredder


    Arina Mabruroh

    Paper shredder (mesin penghancur kertas) umumnya kita jumpai di perkantoran. Mesin ini biasanya digunakan untuk menghancurkan dokumen rahasia yang sudah tidak terpakai lagi. Namun, mesin yang sering saya gunakan sebagai peralatan DIY dan crafting ini adalah alat penghancur kertas manual.


    Cara penggunaannya cukup mudah. Cukup menempatkan lembaran kertas pada atas pisau secara presisi, lalu putar tuasnya sampai seluruh permukaan kertas terpotong. Potongannya akan tersimpan di dalam tabung transparan tersebut. Setelah selesai memotong, tabung bisa dibuka dengan mudah untuk kemudian ditutup kembali.


    Produk ini saya gunakan untuk membuat DIY berbasis paper quilling. Potongan kertas yang dihasilkan selebar 0,3 cm. Saya dan anak memanfaatkan alat ini untuk memotong kertas bekas kalender, undangan, atau kertas khusus quilling. Dengan kertas ini, kami membuat DIY hiasan dinding, frame, kartu ucapan, dan lain-lain.


    Saat menggunakannya, pastikan anak dalam pengawasan orang tua karena produk ini memiliki pisau pemotong yang cukup tajam. Ukurannya tak begitu besar sehingga benda ini mudah disimpan di tempat penyimpanan peralatan DIY.
  • Lem Fox


    Arina Mabruroh

    Lem Fox ini bisa dibilang sebagai "lem sejuta umat" yang sudah sangat akrab di telinga. Lem ini efektif merekatkan berbagai permukaan seperti kain, kertas, maupun kayu. Teksturnya kental dengan warna putih susu yang akan berubah menjadi bening ketika lem kering. 

    Produk ini saya rekomendasikan karena cukup efektif dan aman digunakan. Bekas yang menempel di tangan saya atau anak pun mudah dibersihkan dengan air. Harganya cukup murah dan kualitasnya baik. Lem ini juga merekat dengan baik sehingga tak butuh terlalu banyak lem terutama untuk permukaan kertas dan kain. 

    Lem ini tersedia dalam berbagai pilihan kemasan sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan kalian. Menariknya lagi, tersedia pula kemasan refill yang sangat ekonomis. Jadi, kalian bisa lebih berhemat untuk pembelian selanjutnya.
  • Kain Flanel Ukuran 23 cm x 25 cm


    Arina Mabruroh

    Kain flanel juga bukan barang asing dalam daftar perlengkapan DIY. Kain ini memiliki tekstur empuk seperti karpet tetapi lebih tipis. Hampir setiap orang pernah berkreasi dengan kain ini, minimal saat membantu anak mengerjakan tugas dari sekolah. 

    Kain ini sangat mudah didapatkan mulai dari potongan kecil paket ekonomis hingga lembaran panjang. Kain flanel biasanya tersedia di toko kerajinan dan ATK. Kain yang cukup tebal ini mudah dibentuk dan dikreasikan menjadi berbagai macam barang. 

    Dengan kain ini, saya bisa membuat boneka, gantungan kunci, bros, soft book edukasi balita, hiasan dinding, dan lain-lain. Anak-anak biasanya saya libatkan untuk menggunting, mengukur, atau membuat pola di kain flanel. Selain itu, saya biasanya menggunakan jarum jahit maupun lem untuk menyatukan kain ini.
  • Set Alat Jahit


    Arina Mabruroh

    Peralatan menjahit hampir selalu tersedia di tiap rumah. Namun, apakah selengkap ini? Mulai dari jarum, benang, meteran, pendedel, dan kancing baju ada di sini. Ada pula "mata nenek" yaitu alat untuk memasukkan benang ke lubang jarum jahit. 

    Set Alat Jahit ini tak hanya saya gunakan untuk DIY. Peralatan ini juga berguna saat kondisi darurat seperti kancing baju lepas. Harganya pun masih termasuk reasonable mengingat lengkapnya alat-alat yang tersedia. 

    Kemasannya yang tak begitu besar membuatnya mudah untuk saya bawa ke mana-mana. Dengan packaging yang seperti ini, saya juga terhindar dari kehilangan alat-alat jahit karena keteledoran saat menyimpannya.
  • Alat Lem Tembak Besar 60W


    Arina Mabruroh

    Alat lem tembak ini juga menjadi perlengkapan wajib harus dimiliki. Lem tembak ini menggunakan lem yang sering disebut dengan "lem lilin" karena berbentuk seperti lilin. Cara menggunakannya adalah dengan memasukkan lem lilin pada lubang di atas alat. Lalu, hubungkan alat lem tembak dengan stop kontak listrik.

    Tunggu hingga panas dan lem meleleh. Setelah itu, alat lem tembak ini bisa digunakan untuk merekatkan berbagai permukaan termasuk logam. Lem tembak yang saya pakai ini memiliki tombol on dan off sehingga mudah dikontrol. Tanpa tombol ini, alat lem tembak rawan menjadi terlalu panas dan lem meleleh dengan sendirinya.

    Selain sayang karena lem terbuang percuma, lem panas yang meleleh ini juga rawan terkena kulit. Saat memakai alat lem tembak ini, pastikan anak-anak sudah cukup besar dan tetap dalam pengawasan orang tua.
  • Mutiara Sintetis 8 mm


    Arina Mabruroh

    Biasanya, anak perempuan senang dengan berbagai manik-manik yang berkilauan. Karena itu, bermain DIY dengan manik-manik pastinya cukup menyenangkan dan menghibur. Namun, ini tak berarti anak laki-laki tak bisa memanfaatkan manik-manik ini untuk beraktivitas.

    Dengan manik-manik mutiara sintetis ini, kegiatan menempel dan meronce bisa sangat menarik dilakukan. Selain untuk berbagai keperluan DIY, manik-manik ini saya gunakan untuk mengenalkan warna pada anak-anak. 

    Ada juga manik-manik berbentuk huruf yang bisa dijadikan sarana anak belajar alfabet. Saat menggunakan manik-manik, kalian harus ekstra hati-hati. Pilih manik-manik dengan ukuran yang cukup besar untuk dipegang anak supaya tidak rawan masuk ke hidung anak.
  • Joyko
    Cutter L-500


    Arina Mabruroh

    Joyko Cutter L-500 ini sangat membantu saat saya membuat DIY berbahan dasar kertas atau kardus bekas. Harganya murah, tetapi manfaatnya tak bisa diremehkan. Selain itu, saat membeli cutter ini, kalian akan mendapatkan lima keping pisau pemotong cadangan.

    Saat memotong kardus dengan cutter ini, saya biasanya juga menggunakan penggaris berbahan stainless steel. Dengan begitu, hasilnya tetap sesuai dengan garis yang diinginkan. Saya juga mengalasi kardus atau kertas yang akan dipotong dengan kaca atau keramik. Ini supaya permukaan di bawah kardus atau kertas tidak rusak. 




    Pisau pemotong cutter ini memiliki garis-garis yang membuatnya mudah dipatahkan saat ujung pisau pemotong tak lagi tajam. Simpan cutter ini di tempat yang kering dan hindari tempat lembap supaya mata pisaunya tidak mudah berkarat. Saat membuat DIY bersama anak, selalu awasi dan jangan biarkan si kecil memainkannya sendiri.
  • Kertas Jasmine


    Arina Mabruroh

    Sedikit asing dengan kertas jasmine? Sebenarnya kertas ini sudah akrab di kehidupan kita. Kertas ini memiliki tekstur halus dan permukaan tanpa motif timbul. Namun, kertas ini memiliki tampilan mengilap sehingga terkesan mewah.


    Kertas ini umum digunakan sebagai bahan undangan maupun paper art. Gramasi-nya sedang, tidak terlalu tebal maupun tipis sehingga cocok sebagai bahan DIY. Selain mudah dibentuk dengan berbagai macam pola dan cukup kokoh, kertas ini cocok juga digunakan untuk paper quilling art.


    Pastinya akan sangat mengasyikkan berkreasi bersama anak dengan kertas ini. Saya bersama anak biasanya membuat pola bunga, daun, dan lain-lain untuk dijadikan wall decor menarik. Selain warnanya akan menarik perhatian mereka, menggambar pola dan menggunting kertas jasmine ini akan melatih motorik halus anak.
  • Dexian
    Portable Sewing Scissor


    Arina Mabruroh

    Gunting Dexian Portable Sewing Scissor yang tajam ini sangat direkomendasikan untuk memotong kain. Gunting ini akan membuat bekas potongan kain lebih rapi sehingga cocok digunakan untuk menggunting kain katun atau flanel. Hal yang paling saya sukai dari gunting ini adalah mata guntingnya tidak mudah tumpul dan mudah disimpan.


    Lihat saja, gunting ini dilengkapi dengan selongsong yang bisa membungkus mata gunting saat tidak digunakan. Selain membuat gunting lebih aman, selongsong ini juga menjaga gunting agar tidak mudah berkarat. Pastikan menggunakan gunting ini hanya untuk kain dan kertas.


    Jika menggunting benda lain apalagi selotip, sebaiknya gunakan gunting lainnya. Ini karena lem dari selotip akan membuat gunting berkurang fungsinya. Lem dari selotip ini akan membuat gunting mudah lengket sehingga membuat hasil potongan kertas dan kain menjadi tidak rapi.