7 Rekomendasi Peralatan Pendukung Cover Lagu untuk Hasil Suara Jernih

Beberapa dari kalian pasti tahu bahwa saya biasanya meng-cover lagu versi akustik dan mengunggahnya di Instagram. Saya juga sering memainkan gitar saat meng-cover lagu-lagu tersebut. Pasalnya, saya sangat suka dengan suara petikan gitar. 

Sebenarnya, saya sendiri memiliki beberapa jenis gitar di rumah. Namun, saya lebih cocok dengan Gitar Akustik C330 dari Yamaha ini karena bobotnya tidak terlalu berat. Karena itu, ia mudah dibawa bepergian, seperti ketika saya tampil di pentas seni atau sebagainya. 

Selain itu, saya yakin beberapa dari kalian pasti merasa tangannya terlalu kecil untuk bermain gitar, bukan? Saya juga sempat merasakan hal yang sama. Nah, gitar ini menurut saya cocok untuk yang kalian dengan tangan kecil seperti saya. 

Laptop adalah alat terpenting untuk mengedit berbagai video cover lagu saya. Biasanya, aplikasi yang digunakan untuk mengedit video dan lagu itu cukup berat. Untungnya, laptop ini memiliki kinerja tinggi yang mampu memproses berbagai aplikasi berat tersebut tanpa masalah. 

Menurut saya, ini merupakan laptop terbaik yang pernah saya pakai. Pasalnya, meski telah dipakai sekitar dua tahun, laptop ini tidak pernah lag ataupun error. Kinerjanya juga cepat dan sudah tidak perlu diragukan lagi.


Hal berikutnya yang menjadi favorit saya adalah monitornya yang memiliki standard Red Green Blue (sRGB) yang unggul. Berkat hal ini, warna yang terlihat saat mengedit video terlihat sama seperti warna aslinya. Pasalnya, terkadang ada monitor yang membuat tampilan jadi agak keungu-unguan akibat sRGB yang kurang berkualitas. Untuk laptop ini, hal tersebut tidak menjadi masalah sama sekali! 

Saya biasanya memakai smartphone OPPO F11 Pro yang satu ini untuk merekam video. Kameranya mampu merekam video cover lagu saya dengan jernih. Selain itu, kamera depannya juga tidak kalah kualitasnya, lho! Apalagi, smartphone ini juga tergolong cukup terjangkau untuk level kualitas yang ditawarkannya. 

Hal berikutnya yang saya sukai adalah kapasitas memorinya yang besar. Karena sering meng-cover lagu, saya membutuhkan smartphone dengan kapasitas memori yang cukup besar untuk menyimpan video rekaman.

Belum lagi jika saya harus take berulang-ulang karena kesalahan yang ada. Otomatis, saya harus menyimpan beberapa video, bukan? Jadi, saya benar-benar membutuhkan smartphone dengan kapasitas memori yang besar.

Gaming headset biasanya dipakai para gamer saat bermain game. Namun, saya sendiri memakainya saat mengedit video. Nah, gaming headset menurut saya memiliki kualitas yang lebih unggul. Saat bermain game, headset ini dapat membantu gamer mendengar suara langkah musuh dengan lebih jelas. 


Nah, saya juga menggunakan gaming headset ini agar suara rekaman terdengar lebih jelas dan jernih. Pasalnya, headset dengan kualitas yang buruk dapat menyebabkan suara menjadi tidak jernih. Hal ini bahkan dapat menyebabkan sakit kepala karena pusing mendengar suara yang buruk, lho! 

Ditambah lagi, kualitas microphone pada headset ini juga sangat baik. Kalau saya sedang mengisi dubbing suara untuk endorse maupun cover lagu, rekaman suara saya juga terdengar jernih. Menurut saya, produk ini merupakan sebuah paket lengkap!

Saya tidak hanya mengedit video melalui laptop saja. Terkadang, saya juga mengedit melalui smartphone. Untuk membantu saya mengedit video lewat smartphone, saya menggunakan earphone agar suara terdengar lebih jelas. Nah, alasan mengapa saya memilih earphone Bluetooth adalah supaya tidak ribet dengan kabel panjang saat mengedit video. 

Saya merasa kurang leluasa bergerak jika memakai earphone dengan kabel. Pasalnya, saya sering mengedit video di mobil maupun sambil rebahan di kasur. Lagi pula, earphone ini memiliki kemampuan yang hampir sama dengan earphone dari Apple. Kualitasnya sendiri juga tidak usah diragukan lagi karena stereo dan bass-nya terdengar jelas. Karena itu, produk ini cocok untuk saya pakai saat mengedit video.

Saat merekam video atau selfie, hasilnya kurang maksimal bila hanya mengandalkan cahaya dari lampu. Karena itu, saya menggunakan ring light ini. Harganya murah dan sangat terjangkau. Selain itu, saya suka dengan holder produk ini yang mampu diputar 360 derajat. 

Pasalnya, produk yang tidak bisa diputar 360 derajat kadang sulit dipakai untuk merekam video. Apalagi jika holder tersebut sulit untuk berdiri tegak. Alhasil, kamera atau smartphone kita jadi mudah terjatuh saat sedang rekaman. 

Saya sendiri memakai produk dengan diameter 20 cm karena saya sering merekam video sendiri. Karena itu, saya tidak membutuhkan ukuran yang terlalu besar. Lagi pula, ukuran ini cukup pas untuk dibawa ke mana saja karena mudah dimasukkan ke dalam tas. Worth it! 

Pop filter adalah sebuah alat sederhana yang berperan penting saat saya merekam sebuah cover lagu. Fungsi dari pop filter adalah untuk melindungi microphone supaya tak tersentuh langsung oleh penyanyi. Dengan begitu, suara desisan maupun angin tidak ikut terekam saat proses rekaman berlangsung.

Jika suara noise berkurang, otomatis suara akan menjadi lebih bersih dan jelas. Kalian juga tidak perlu terlalu repot mengedit hasil rekaman tersebut. Hasilnya tentunya juga akan membuat kualitas video kalian menjadi lebih baik. 

Bisa dibilang ini adalah alat terpenting bagi kalian yang suka merekam suara. Ditambah lagi, produk ini dapat dibawa ke mana-mana dengan mudah dan tidak makan terlalu banyak tempat. Praktis, bukan?