8 Rekomendasi Produk untuk Membuat Minuman Ala Kafe di Rumah

Brand asal New Zaeland ini sudah dikenal sebagai pembuat cangkir kopi terbaik. Daya tarik Acme bukan hanya terletak pada desain cantik dengan warna menarik, tetapi juga pada keramik berkualitas tinggi yang digunakan sebagai materialnya. Tak heran, Acme menjadi cangkir favorit kafe-kafe di dunia.
Bagi kalian penyuka cappuccino, saya sarankan untuk mencoba cangkir Acme ini. Acme Cups menyediakan berbagai pilihan ukuran yang bisa kita sesuaikan dengan jenis kopi yang ingin disajikan. 

Untuk cappuccino, Acme memiliki seri Cappuccino Cup dengan kapasitas 190 ml yang sangat sesuai. Cangkir ini juga memiliki diameter cukup lebar yang akan memudahkan kita berkreasi dengan latte art. Saya jamin, dengan menggunakan cangkir ini acara ngopi di rumah pun akan terasa seperti di kafe mewah.

Duralex adalah gelas yang menjadi favorit kafe-kafe terkenal di dunia. Produk buatan Perancis ini terbuat dari bahan yang tahan panas maupun dingin dan terkenal sangat tangguh. Gelas ini juga bisa ditumpuk dengan aman. Bila kalian ingin menikmati sajian ala kafe di rumah, tidak ada salahnya memiliki gelas Duralex ini.
Meski bisa digunakan untuk minuman panas, gelas Duralex Picardie Tumbler 17 5/8 oz - 50 cl ini lebih cocok digunakan untuk menyajikan minuman dingin. Bentuknya yang sederhana dengan desain transparan, akan menonjolkan kesan segar dari minuman yang kita sajikan. Apalagi bila minuman tersebut memiliki layer warna seperti coffee latte atau matcha latte.

Agar semakin mirip minuman kafe, kita bisa juga menambahkan whipped cream dan sirup caramel sebagai topping pada minuman yang disajikan.

Minuman yang disajikan di kafe sering menggunakan susu sebagai campurannya. Baik itu minuman coffee based seperti coffee latte atau cappuccino, maupun non-coffee based seperti matcha latte. Untuk membuat minuman-minuman tersebut, susu yang digunakan bukanlah susu biasa, melainkan susu cair yang di-frothing hingga menghasilkan milk foam yang tebal.
Biasanya, kafe membuat milk foam menggunakan mesin khusus yang harganya pun tidak murah. Namun, kalian tidak perlu khawatir. Kita juga bisa membuatnya sendiri dengan menggunakan portable milk frother atau french press secara manual.

Sebelum membuat milk foam, pertama-tama kita perlu memanaskan susu cairnya terlebih dahulu. Kalian bisa menuangkan susu cair ke dalam Yami Milk Jug ini, lalu memanaskannya menggunakan microwave. Milk jug ini juga bisa digunakan untuk memanaskan susu secara langsung di atas kompor listrik. 

Selanjutnya, kalian bisa langsung mem-frothing susu tersebut menggunakan aerolatte milk frother untuk menghasilkan busa. Desain serta kapasitas Yami Milk Jug ini sangat pas untuk mem-frothing susu. Setelah itu, kita tinggal menuangkan milk foam tadi ke dalam cangkir berisi espresso dan menghiasnya dengan latte art sesuai keinginan.

Selain untuk menyeduh kopi secara manual, french press juga sering digunakan untuk membuat milk foam secara manual. Cara ini juga digunakan oleh kafe-kafe yang tidak memiliki mesin khusus untuk membuat milk foam. Salah satu french press yang bisa kalian pilih adalah Bialetti Cappuccinatore Vetro.
Untuk menghasilkan milk foam, kalian cukup menuangkan susu cair ke dalamnya dan memompa plunger-nya naik turun dengan cepat. Jangan lupa untuk memanaskan susu cairnya terlebih dahulu, ya. Apabila teknik memompa kalian benar dan suhu susunya tepat, milk foam yang dihasilkan tidak akan kalah dengan yang dihasilkan oleh mesin.

Kita juga bisa mengatur milk foam yang dihasilkan sesuai keinginan. Misal, milk foam yang tebal untuk membuat cappuccino atau milk foam yang sedang untuk membuat coffee latte. Sayangnya, karena masih manual, kita harus mengeluarkan energi lebih untuk membuat milk foam menggunakan french press seperti ini.

Nanopresso adalah alat pembuat espresso manual versi penyempurnaan dari seri Minipresso. Desainnya portabel, dengan tinggi sekitar 15,6 cm dan berat 336 gram. Meski berukuran mini, Nanopresso memiliki tanki dengan kapasitas hingga 80 ml. Tekanannya pun lebih baik dibanding versi pendahulunya, yaitu sebesar 18 bar. Ekstraksi ini cukup untuk dapat menghasilkan espresso dengan crema yang tebal.
Selain bisa dinikmati langsung, espresso yang dihasilkan juga bisa kita manfaatkan sebagai base untuk membuat berbagai minuman ala kafe lainnya. Misalnya, coffee latte, cappuccino, picollo, serta minuman espresso based lainnya. Selain itu, kita juga bisa menyiramkannya ke atas satu scoop es krim vanila, dan tersajilah affogato. Satu lagi, alat ini juga harganya tidak terlalu mahal sehingga sangat layak dimiliki.

Seperti yang telah saya singgung sebelumnya, untuk membuat minuman ala kafe seperti cappuccino atau coffee latte tidak bisa lepas dari milk foam. Selain menggunakan french press seperti produk yang saya sebutkan di atas, kita juga bisa membuat milk foam dengan menggunakan Aerolatte To Go. Dengan produk ini, kita bisa membuat milk foam dengan lebih mudah dan cepat, tanpa harus mengeluarkan tenaga yang besar.
Aerolatte To Go merupakan portable milk frother yang bekerja menggunakan baterai. Cara pengoperasiannya pun sangat mudah. Kita cukup menyiapkan susu yang sudah dipanaskan dalam milk jug, lalu menekan tombol ON pada Aerolatte. Ketebalan milk foam yang dihasilkan pun bisa disesuaikan dengan keinginan kita. 

Kelebihan lainnya, Aerolatte To Go memiliki ukuran yang kecil dan ringkas. Selain itu, produk ini juga dilengkapi penutup yang membuatnya praktis untuk dibawa ke mana-mana. Jadi, kita bisa menikmati minuman ala kafe tidak hanya di rumah, tetapi juga di kantor atau bahkan di tempat bepergian.

Membuat minuman ala kafe lengkap dengan latte art yang cantik memang tidaklah mudah. Beruntung, Aerolatte kini mengeluarkan seri Cappuccino Art yang akan memudahkan kita membuat gambar-gambar menarik di atas kopi. Paket pembelian Aerolatte Cappuccino Art ini terdiri dari 6 set cetakan gambar yang berbeda-beda.
Cara menggunakannya pun sangatlah mudah. Kita tinggal memasang cetakan ini pada cangkir yang berisi coffee latte atau cappuccino dengan milk foam yang tebal. Setelah itu, taburkan cokelat bubuk di atasnya dengan hati-hati. Minuman ala kafe dengan gambar cantik pun siap disajikan.

Oh ya, kalian juga tidak perlu khawatir dengan keamanan produk ini. Aerolatte Cappuccino Art terbuat dari plastik polypropylene food grade yang cukup tebal. Untuk menyempurnakan atau menambah kreasi, kita dapat menambah gambar dengan menggunakan latte art pen.

Ada banyak teknik yang bisa kita gunakan untuk membuat latte art. Seorang barista yang handal mampu membuat pola latte art hanya dengan teknik menuangkan milk foam pada espresso. Selain itu, kita juga bisa menggunakan coffee stencil seperti yang saya sebutkan sebelumnya. Namun, bila kalian ingin membuat latte art yang lebih unik, kalian bisa mencoba Latte Art Pen dari Yami ini.
Yami Latte Art Pen terbuat dari bahan stainless pilihan. Ukurannya kecil dan sangat nyaman dipegang. Latte Art Pen ini bisa kita digunakan untuk menyempurnakan pola latte art yang kurang pas atau untuk menggambar di atas milk foam. Dengan demikian, latte art kita akan lebih unik dan personal.