Komedi romantis merupakan salah satu genre film yang banyak digemari. Film genre ini tetap menyajikan drama dan konflik, tetapi dibuat lebih ringan dengan sentuhan komedi. Target penonton genre komedi romantis pun lebih luas karena minim adegan-adegan yang kurang pas untuk usia tertentu.
Rekomendasi film komedi romantis Indonesia yang bagus akan kami bagikan pada artikel ini. Milly & Mamet, Single, dan Love For Sale adalah tiga dari sepuluh film yang akan kami bahas. Namun, sebelum ke sana, kami akan membagikan tips memilih film komedi romantis Indonesia terlebih dahulu. Simak baik-baik, ya!
Highlight Film Komedi Romantis Indonesia Teratas
MD Pictures
Lika-liku perjalanan cinta Bisma mendapatkan hati wanita yang bertolak belakang dengannya
mybest adalah situs layanan informasi produk rekomendasi berdasarkan uji coba menyeluruh serta bantuan pendapat oleh pakar. Menghasilkan konten setiap hari, mybest menyediakan pengalaman memilih terbaik bagi lebih dari 3 juta user per bulannya. Berbagai tema konten, mulai dari kosmetik, kebutuhan sehari-hari, elektronik rumah tangga, hingga jasa bisa ditemukan di mybest.
mybest adalah layanan yang memiliki database produk dan meregistrasikan lebih dari 2.000 produk setiap bulannya dengan penelitian yang menyeluruh. Setiap artikel mybest dibuat melalui proses panjang termasuk riset produk dan kebutuhan pembaca serta wawancara dengan ahli di bidangnya. Dengan artikel yang dibuat berdasarkan fakta dan hasil riset mendalam dan informasi yang dapat dipercaya, kami memberikan konten yang dapat dipercaya kepada para pembaca kami.
Ada beberapa poin yang patut Anda pertimbangkan sebelum memilih film komedi romantis Indonesia. Mulai dari rating, orang-orang yang terlibat di dalamnya, hingga review dari para pemirsa. Berikut kami akan membahasnya satu per satu.
Film-film yang beredar di pasaran memiliki rating usia penonton yang berbeda-beda. Sebab itu, penting bagi Anda untuk memastikan hal tersebut agar bisa menemukan film yang sesuai usia penonton. Hal ini perlu diperhatikan terlebih jika Anda menontonnya dengan anggota keluarga lain yang berusia lebih muda.
Selain rating usia, rating film juga dapat menjadi acuan Anda dalam memilih film komedi romantis yang tepat. Sama seperti memilih barang di e-commerce, makin tinggi ratingnya, berarti makin dinilai bagus film tersebut oleh pemirsanya. Rating film ini akan menjaga ekspektasi Anda terhadap suatu film agar tidak merasa kecewa setelahnya.
Selanjutnya, Anda dapat mempertimbangkan orang-orang yang terlibat di balik film tersebut. Mulai dari pemain, sutradara, hingga production house-nya. Biasanya, setiap sutradara mempunyai ciri khas tersendiri sehingga menjadi identitas untuk film-film garapannya. Beberapa sutradara kondang, seperti Raditya Dika, Ernest Prakasa, dan Hanung Bramantyo tentu tidak asing lagi bagi Anda.
Pemain di dalamnya pun memiliki andil besar untuk kesukseskan film itu sendiri. Tentunya, aktor dan aktris yang sudah terkenal akan kualitas acting-nya akan membawakan perannya dengan baik. Contohnya, ada Reza Rahardian yang selalu total dalam berperan atau Tatjana Saphira yang selalu memukau dengan paras cantiknya.
Anda dapat mencari tahu hal-hal tersebut sebelum menonton film. Siapa tahu ada aktor atau aktris idola yang membuat Anda makin semangat untuk menonton film tersebut.
Biasanya, trailer menampilkan bagian-bagian penting dalam suatu film tanpa membocorkan ending-nya. Karena itu, trailer dapat menggiring Anda untuk menonton keseluruhan film. Melihat trailer sebelum menonton film akan membuat Anda memiliki bayangan terhadap scene lain yang disajikan film tersebut.
Selain memancing antusiasme, Anda menjadi tahu garis besar cerita. Anda pun dapat memutuskan seberapa menarik film itu bagi diri Anda. Dari potongan scene yang disuguhkan dalam trailer, Anda dapat melihat kualitas sinematik yang berhubungan dengan gambar dan suara. Hal ini penting karena makin baik kualitas sinematiknya, maka akan makin menarik film tersebut untuk ditonton.
Hal terakhir yang dapat Anda lakukan dalam menilai sebuah film sebelum menontonnya adalah membaca review dari penonton lain. Hal ini sebaiknya dilakukan terutama bila Anda masih yang kurang yakin dengan penilaian berdasarkan rating. Membaca review film dapat menjadi pertimbangan terakhir jika Anda masih ragu akan film pilihan Anda.
Akan tetapi, kolom review justru dapat menjadi wadah untuk mengomentari film sehingga tak jarang berujung pada spoiler. Padahal, kebanyakan trailer sengaja dibuat agar tidak terbaca alur ceritanya demi menggelitik rasa penasaran penonton. Sayang sekali, jika rasa penasaran itu terjawab melalui spoiler dari penonton lain. Jadi, sebaiknya Anda cukup membaca review penonton lain sekilas saja, ya!
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | |
---|---|---|---|---|
1 | Starvision Plus Yowis Ben | ![]() | Perjalanan Bayu menjadi populer demi memikat sang cewek idaman | |
2 | MD Pictures Wedding Proposal | ![]() | Lika-liku perjalanan cinta Bisma mendapatkan hati wanita yang bertolak belakang dengannya | |
3 | Starvision Plus Milly & Mamet | ![]() | Bukan cerita Rangga dan Cinta, ini kisah Milly dan Mamet! | |
4 | Visinema Pictures Love For Sale | ![]() | Wanita dari situs kencan yang membuat Richard jatuh cinta | |
5 | Starvision Plus Sweet 20 | ![]() | Kesempatan kedua meraih mimpi dengan kembali ke usia dua puluh | |
6 | Legacy Pictures Kapan Kawin? | ![]() | Tuntutan menikah oleh orang tua yang berujung pada skenario kebohongan | |
7 | Starvision Plus Ngenest | ![]() | Adaptasi dari buku Ngenest yang merupakan kisah nyata Ernest Prakasa | |
8 | Soraya Intercine Films Single | ![]() | Kekonyolan si jomblo akut demi dapatkan pujaan hati | |
9 | Starvision Plus Operation Wedding | ![]() | Kegigihan Windi dan ketiga kakaknya untuk mendapat restu dari Ayahnya yang galak | |
10 | Starvision Plus Get Married | ![]() | Kisah kocak Mae untuk mendapatkan pasangan impiannya |
Yowis Ben cocok dipilih bila Anda ingin mengingat kembali akan manis dan indahnya masa SMA. Masa tersebut barangkali mengingatkan Anda akan perasaan yang terpendam, seperti perasaan Bayu kepada Susan. Bayu ingin membuat dirinya lebih populer dari pacar Susan yang merupakan gitaris terkenal di sekolah.
Kemudian, Bayu mengajak sahabat-sahabatnya membentuk band bernama "Yowis Band". Namun, jalan menuju popularitas rupanya tidak mudah. Tidak disangka, Susan justru mengirim isyarat untuk bisa didekati. Saat kesempatan mulai terlihat, persahabatan antar member band tersebut justru diuji. Siapakah yang akan Bayu pilih, Susan atau band-nya?
Bisma, seorang fotografer pergi ke orang pintar bersama Ito, temannya, untuk diterawang mengenai jodoh. Karena tidak kunjung mendapatkan jodoh, orang tua Bisma memutuskan untuk menjodohkannya. Namun, pada suatu acara Bisma melihat Sissy, pemilik wedding organizer yang sifatnya sangat bertolak belakang dengannya.
Perjuangan Bisma memikat hati Sissy dimulai saat suatu proyek mempertemukan mereka. Dengan berbagai rintangan menghadang, akankah Bisma berhasil? Bagi Anda yang sedang mengalami masa-masa sulit meyakinkan orang tua tentang pilihan, mungkin Anda dapat menonton film ini.
Bila Anda pernah menonton film Ada Apa Dengan Cinta?, pasti Anda sudah kenal kedua sosok ini. Milly dan Mamet sebagai pasangan muda yang baru saja memiliki anak, harus mengambil keputusan untuk kelangsungan keluarganya. Mamet yang mempunyai passion memasak, terpaksa resign sebagai chef dan bekerja di pabrik milik ayahnya Milly.
Milly pun memilih keluar dari pekerjaannya dan menjadi full time mom. Sampai suatu hari, Mamet bertemu Alexandra, teman dekatnya saat kuliah. Alexandra memberikan tawaran pada Mamet untuk membangun restoran bersama. Akankah Mamet mengambil kesempatan ini? Bagi pasangan muda, mungkin Anda dapat mempertimbangkan film ini karena banyak pelajaran yang dapat diambil.
Rekomendasi film komedi romantis selanjutnya akan relate dengan Anda yang pernah menggunakan situs dating apps atau semacamnya. Film ini bercerita tentang Richard yang diberikan tantangan oleh teman-temannya untuk bisa mendapatkan pacar dalam waktu dua minggu.
Melalui sebuah situs kencan, Richard bertemu Arini dan tanpa sengaja terikat kontrak dengannya selama 45 hari. Selama masa kontrak, mereka selalu bersama. Tanpa terasa, benih asmara pun mulai muncul dan Richard menyadari dirinya telah jatuh cinta kepada Arini. Namun, saat hendak melamar Arini, wanita itu malah pergi dan tidak kembali.
Fatmawati, nenek berusia tujuh puluh tahun merasa kecewa saat mendengar anak dan menantunya akan mengirimnya ke panti jompo. Karena sedih, Fatmawati meninggalkan rumah dan diperjalanan ia terpanggil masuk ke dalam sebuah studio foto tua. Betapa kagetnya ia karena saat keluar sosoknya kembali ke usia dua puluh.
Fatmawati muda merasa diberi kesempatan kedua untuk menggapai mimpinya. Ia kemudian menjadi vokalis sebuah band yang diusungnya bersama Juno dan Alan. Tanpa mengetahui fakta sebenarnya, Juno dan Alan jatuh hati kepada sosok Fatmawati yang terlihat muda. Film ini diselipkan banyak lagu sehingga cocok untuk Anda yang menyukai jenis drama musikal.
Kalau Anda mengaku mengidolakan Reza Rahardian, film yang satu ini wajib Anda tambahkan dalam list. Kapan Kawin? bercerita tentang Dinda, seorang wanita karir asal Jogja yang sangat sukses di Jakarta. Orang tua Dinda mulai khawatir karena memasuki usia tiga puluh, anaknya belum juga berencana menikah.
Pusing dengan tuntutan tersebut, Dinda menyewa Satrio, seorang aktor teater untuk berpura-pura menjadi pacarnya. Sialnya, Satrio tidak mau diatur dan sulit mengikuti rencana Dinda. Akankah Dinda mengaku kepada orang tuanya bahwa Satrio hanya pacar pura-pura? Temukan jawabannya dalam film ini!
Tidak hanya menyajikan cerita percintaan, film ini memiliki nilai moral dan pesan akan pentingnya toleransi. Ernest Prakasa mengemas kekhawatiran orang-orang keturunan Cina yang menjadi kaum minoritas dengan cara yang santai. Etnest, tokoh utama film ini, memiliki keinginan untuk menikahi gadis pribumi agar anaknya kelak tidak di-bully seperti dirinya.
Ia pun berkenalan dan menikah dengan Meira, seorang gadis pribumi. Dua tahun setelah menikah, Meira hamil. Rupanya trauma masa lalu membuat Ernest takut dan sempat pergi meninggalkan Meira untuk menenangkan diri. Bagaimana akhir kisah keduanya? Inilah film yang tepat bila Anda tidak sekadar ingin berhaha-hihi, tetapi memetik pelajaran tentang kondisi etnis minoritas di Indonesia.
Ebi, seorang pria 27 tahun yang belum pernah berpacaran seumur hidupnya. Belum bekerja dan masih bergantung pada orang tua adalah hal yang membuatnya minder mendekati wanita. Namun, saat Alva, adik kandunganya sendiri hendak menikah, Ebi merasa harus memiliki pasangan. Tentu saja untuk dipamerkan di acara pernikahan adiknya.
Ia pun bertemu Angel dan dihadapkan pada sejumlah tantangan sebelum berhasil mendapatkan hatinya. Film ini mengajarkan Anda untuk tahu apa yang dibutuhkan dalam sebuah hubungan, bukan hanya yang diinginkan. Bagi Anda yang berencana untuk mengakhiri status single, mungkin Anda dapat menonton film ini agar lebih semangat.
Windi bersama ketiga kakak perempuannya dididik gaya militer oleh Ayahnya. Di kampus, Windi bertemu dengan Rendi, teman kecil sekaligus cinta monyetnya. Akan tetapi, Ayahnya yang keras sulit memberikan izin kepada Windi untuk memiliki waktu berdua.
Hal ini juga berlaku untuk ketiga kakaknya yang telah memiliki pacar. Mereka pun mencari cara untuk bisa meluluhkan hati Ayahnya dan mendapat restu. Film ini bisa menjadi pilihan untuk ditonton bersama kakak atau adik Anda di rumah.
Get Married menceritakan tentang Mae, seorang gadis tomboi yang bercita-cita menjadi polisi wanita. Mae yang tidak pernah merawat diri membuat para lelaki di kampungnya tidak tertarik kepadanya. Orang tuanya pun mencarikan jodoh di luar kampung. Namun, semua pria yang datang tidak ada yang memenuhi kriterianya.
Sampai pada akhirnya, seorang pria kaya dan tampan bernama Kevin penasaran akan sosok Mae dan ikut datang ke rumahnya. Saat pertama melihat Kevin, Mae pun langsung jatuh cinta. Hal ini rupanya membuat ketiga sahabatnya mencari cara agar Mae tidak menikah dengan Kevin. Untuk Anda yang ingin bernostalgia dengan film lama, tidak ada salahnya memilih film ini.
Sudahkah Anda memutuskan film komedi romantis Indonesia yang mana untuk ditonton terlebih dahulu? Nah, selain film-film yang sudah kami bahas di atas, ada juga rekomendasi film terbaik lain supaya Anda tidak kehabisan referensi. Langsung klik link di bawah ini, ya!
Menonton film dapat dijadikan pilihan untuk bersantai setelah padatnya aktivitas. Tidak sedikit orang juga yang menjadikan hal ini sebagai hobi. Dari banyaknya genre film, komedi romantis digemari karena menyajikan cerita yang ringan. Di samping itu, bumbu-bumbu komedi yang ada membuat film tidak tegang karena mengajak penonton tertawa.
Semoga artikel ini berhasil membantu Anda menemukan film komedi romantis Indonesia terbaik. Siapkan camilan dan selamat menikmati waktu luang Anda!
No. 1: Starvision Plus|Yowis Ben
No. 2: MD Pictures|Wedding Proposal
No. 3: Starvision Plus|Milly & Mamet
No. 4: Visinema Pictures|Love For Sale
No. 5: Starvision Plus|Sweet 20
Lihat rekomendasi lengkapnya di siniDeskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.
Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling