Setelah kesuksesannya dalam menyutradarai film Cek Toko Sebelah, nama Ernest Prakasa makin dikenal dalam jagat perfilman. Ernest tak hanya pandai bermain film, tetapi juga menulis skenario serta menyutradarai film. Di artikel ini, kami akan membahas kumpulan film terbaik Ernest Prakasa.
Terdapat berbagai deretan film Ernest Prakasa terbaik, seperti Ngenest, Imperfect, dan Cek Toko Sebelah 2. Kami akan merekomendasikan film yang disutradarai atau ditulis oleh Ernest Prakasa serta film-film yang dibintanginya. Film-film Ernest Prakasa kebanyakan merupakan drama komedi. Jadi, buat Anda yang butuh hiburan dan tertawa sejenak, pastikan Anda menonton film Ernest Prakasa yang lucu.
Highlight Film Ernest Prakasa Teratas
Starvision Plus
Belajar untuk lebih mencintai diri sendiri lewat film ini
Starvision Plus
Salah satu film terbaik Ernest Prakasa yang mendapat banyak penghargaan
Starvision Plus
Kisah klasik tentang perebutan harta warisan yang disajikan luar biasa
mybest adalah situs layanan informasi produk rekomendasi berdasarkan uji coba menyeluruh serta bantuan pendapat oleh pakar. Menghasilkan konten setiap hari, mybest menyediakan pengalaman memilih terbaik bagi lebih dari 3 juta user per bulannya. Berbagai tema konten, mulai dari kosmetik, kebutuhan sehari-hari, elektronik rumah tangga, hingga jasa bisa ditemukan di mybest.
mybest adalah layanan yang memiliki database produk dan meregistrasikan lebih dari 2.000 produk setiap bulannya dengan penelitian yang menyeluruh. Setiap artikel mybest dibuat melalui proses panjang termasuk riset produk dan kebutuhan pembaca serta wawancara dengan ahli di bidangnya. Dengan artikel yang dibuat berdasarkan fakta dan hasil riset mendalam dan informasi yang dapat dipercaya, kami memberikan konten yang dapat dipercaya kepada para pembaca kami.
Penggemar film Indonesia pasti sudah tidak asing dengan nama Ernest Prakasa. Komedian yang juga merupakan artis dan sutradara ini banyak memeriahkan industri film tanah air. Hampir semua film yang disutradarainya selalu mendapat apresiasi dan sorotan.
Ernest Prakasa memulai debutnya di dunia entertainment sebagai komika atau pelawak tunggal. Ia mengawali kariernya lewat ajang Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) season pertama pada tahun 2011. Karakteristik dan materi stand up-nya yang unik membuat Ernest mudah disukai. Meski ia hanya berhasil mendapatkan juara tiga, tak disangka karirnya cukup terkenal di dunia hiburan.
Dengan selera humornya tersebut, Ernest sukses menghasilkan film yang segar dan lucu. Film-filmnya pun mudah diterima, bahkan selalu dinanti-nantikan oleh masyarakat Indonesia. Film-film Ernest Prakasa sering mendapatkan penghargaan dan masuk dalam beberapa nominasi.
Ernest Prakasa ternyata sudah cukup banyak membintangi film layar lebar serta membuat film, lho! Sebelum menonton film-film Ernest Prakasa, perhatikan dahulu beberapa hal di bawah ini.
Tidak semua film yang dibintangi Ernest adalah karyanya sendiri. Di beberapa film, Ernest muncul hanya sebagai pemain. Maka dari itu, cari tahu terlebih dahulu peran Ernest di dalam film sebelum Anda menontonnya.
Awal mula Ernest Praksa berkarya di dunia film adalah menjadi seorang aktor. Sudah cukup banyak film-film yang dimainkan oleh Ernest. Namun, sering kali peran yang dimainkannya hanyalah sebagai pemeran tambahan. Meskipun begitu, karena karakter Ernest yang lucu dan kocak, film tersebut jadi lebih hidup dan menarik.
Beberapa film yang diperankan Ernest antara lain adalah Comic 8, Sabtu Bersama Bapak, Rudy Habibie, dan Koala Kumal. Meski tidak semua film tersebut berbau komedi, peran yang dimainkan oleh Ernest selalu tampak jenaka.
Ernest Prakasa telah menyutradarai film layar lebar sejak tahun 2015. Film layar lebar pertamanya adalah Ngenest The Movie. Setelahnya, hampir setiap tahun Ernest Prakasa selalu menghasilkan karya film lainnya.
Beberapa karyanya yang lain adalah Cek Toko Sebelah, Susah Sinyal, Milly & Mamet, dan Imperfect. Dalam setiap film yang disutradarainya, Ernest juga selalu mengambil peran di dalamnya. Anda pun jadi bisa melihat kualitas film arahannya sekaligus melihatnya bermain sebagai aktor.
Memang hampir semua film yang diperankan dan disutradarai Ernest selalu hadir dalam genre komedi. Namun, ada baiknya Anda membaca dahulu sinopsis film dan rekomendasi usia penonton sebelum mengajak anak menonton bersama.
Beberapa scene mungkin saja mengandung perkataan tidak senonoh atau adegan yang cukup kasar. Maka dari itu, Anda harus tetap mendampingi anak saat menonton. Membaca sinopsis film juga membantu Anda mengetahui alur dan gambaran cerita. Anda bisa melihatnya lewat review penonton lain di internet atau lewat situs seperti IMDb.
Selain itu, Anda juga bisa menyaksikan cuplikan trailer di YouTube untuk mengetahui potongan film yang akan ditampilkan. Namun, pastikan review atau sinopsis yang Anda baca bukanlah jalan cerita seluruhnya. Jadi, Anda tidak akan mendapatkan spoiler terlalu banyak yang akan membuat sensasi menonton jadi menurun.
Karena respons penonton yang cukup besar terhadap film-film layar lebar Ernest, beberapa film kemudian digarap menjadi bentuk serial. Film serial dibuat bertujuan untuk melengkapi pertanyaan-pertanyaan yang belum sempat terjawab di layar lebarnya. Jika Anda salah satu orang yang penasaran dengan cerita kelanjutan film Ernest Prakasa, Anda wajib menonton serialnya juga!
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Asal negara | Tahun rilis | Genre | Tema | Durasi | Kategori usia | Sutradara | Penghargaan/nominasi | Rating di IMDb | Pemeran | Setting | Alur cerita | |||||
1 | Starvision Plus Cek Toko Sebelah 2 | ![]() | Gambaran realistis tentang dinamika keluarga Indonesia | Indonesia | 2022 | Komedi, drama | Pergulatan antara tuntutan mertua atau keluarga | 1 jam 52 menit | 13+ | Ernest Prakasa | 2 nominasi (Piala Maya) | 7,6 dari 10 | Ernest Prakasa, Laura Basuki, Dion Wiyoko, Adinia Wirasti | Jakarta, Bali | Maju/mundur | |
2 | Starvision Plus Imperfect: Karier, Cinta, dan Timbangan | ![]() | Belajar untuk lebih mencintai diri sendiri lewat film ini | Indonesia | 2019 | Komedi, drama, romance | Insecurity | 1 jam 52 menit | 13+ | Ernest Prakasa | 5 menang dan 30 nominasi (Festival Film Indonesia, Indonesia Movie Actor Awards, Asian Academy Creative Awards, Festival Film Bandung, Piala Maya) | 7,7 dari 10 | Jessica Mila, Reza Rahadian | Jakarta | Maju | |
3 | Starvision Plus Cek Toko Sebelah | ![]() | Salah satu film terbaik Ernest Prakasa yang mendapat banyak penghargaan | Indonesia | 2016 | Drama, komedi | Dinamika hubungan keluarga | 1 jam 44 menit | 13+ | Ernest Prakasa | 7 menang dan 17 nominasi (Festival Film Indonesia, Indonesian Movie Actor Awards, Festival Film Bandung, Piala Maya) | 7,8 dari 10 | Ernest Prakasa, Dion Wiyoko, Chew Kin Wah, Gisella Anastasia, Adinia Wirasti | Jakarta | Maju | |
4 | Starvision Plus Gara-Gara Warisan | ![]() | Kisah klasik tentang perebutan harta warisan yang disajikan luar biasa | Indonesia | 2022 | Drama, komedi | Warisan | 1 jam 54 menit | 17+ | Muhadkly Acho | 4 nominasi (Indonesian Movie Actor Awards, Piala Maya) | 7,3 dari 10 | Oka Antara, Indah Permatasari, Ge Pamungkas | Lembang | Maju | |
5 | Starvision Plus Ngenest | ![]() | Perjuangan seorang minoritas memutus rantai bullying dalam hidupnya | Indonesia | 2015 | Komedi | Kisah hidup Ernest Prakasa sebagai minoritas | 1 jam 31 menit | 18+ | Ernest Prakasa | 2 menang dan 4 nominasi (Festival Film Indonesia, Piala Maya, Indonesian Movie Actor Awards) | 6,9 dari 10 | Ernest Prakasa, Kevin Anggara, Lala Karmela | Jakarta, Bandung | Maju | |
6 | Starvision Plus Teka Teki Tika | ![]() | Misteri kedatangan gadis muda yang mengguncang satu keluarga | Indonesia | 2021 | Thriller | Misteri keluarga | 1 jam 19 menit | 13+ | Ernest Prakasa | 3 nominasi (Piala Maya) | 5,5 dari 10 | Sheila Dara Aisha, Dion Wiyoko, Morgan Oey | |||
7 | Starvision Plus Susah Sinyal | ![]() | Drama keluarga yang dikemas secara ringan dan menghibur | Indonesia | 2017 | Drama komedi | Hubungan ibu dan anak | 1 jam 50 menit | 7+ | Ernest Prakasa | 2 nominasi (Indonesian Movie Actor Awards, Piala Maya) | 7,0 dari 10 | Adinia Wirasti, Aurora Ribero, Ernest Prakasa | |||
8 | Starvision & Miles Film Milly & Mamet: Ini Bukan Cinta & Rangga | ![]() | Spin off film AADC yang mengisahkan permasalahan rumah tangga masa kini | Indonesia | 2018 | Drama, komedi | Kisah keluarga Milly dan Mamet | 1 jam 40 menit | 13+ | Ernest Prakasa | 7 nominasi (Festival Film Indonesia, Indonesian Movie Actor Awards, Piala Maya) | 7,3 dari 10 | Sissy Priscillia, Dennis Adhiswara, Yoshi Sudarso, Jullie Estele | Jakarta | Maju | |
9 | Falcon Pictures, Max Pictures Sabtu Bersama Bapak | ![]() | Film sedih Indonesia tentang ayah | Indonesia | 2016 | Drama | Keluarga, khususnya peran ayah | 1 jam 43 menit | 13+ | Monty Tiwa | 1 menang dan 4 nominasi (Indonesian Movie Actor Awards, Piala Maya, Festival Film Bandung) | 7,4 dari 10 | Abimana Aryasatya, Ira Wibowo, Deva Mahenra, Ernest Prakasa | Jakarta, Denmark, Bandung | Maju/mundur | |
10 | MD Pictures Rudy Habibie | ![]() | Ernest dengan peran serius? Hanya di film ini! | Indonesia | 2016 | Drama | Kisah masa muda Habibie di Jerman | 2 jam 22 menit | 13+ | Hanung Bramantyo | 3 menang dan 16 nominasi (Festival Film Indonesia, Piala Maya, Festival Film Bandung) | 7,5 dari 10 | Reza Rahadian, Chelsea Islan, Dian Nitami, Ernest Prakasa | Indonesia, Jerman | Maju |
Cek Toko Sebelah 2 memiliki benang merah yang sama dengan film pendahulunya, yakni sama-sama mengangkat tema tentang keluarga. Cerita utama pada film ini adalah Erwin yang ingin melamar Natalie (Laura Basuki). Namun, seperti keluarga Indonesia pada umumnya, ia mendapati kendala karena tuntutan yang tinggi dari mertuanya.
Di sisi lain, kakak Erwin, Yohan (Don Wiyoko) dituntut Koh Afuk (Chew Kin Wah) untuk lekas memberi keturunan. Sementara, Ayu (Adinia Wirasti), istri Yohan, masih memiliki trauma masa lalu yang belum usai. Film drama keluarga yang juga disisipi dengan komedi ini memiliki beberapa pesan yang kuat.
Asal negara | Indonesia |
---|---|
Tahun rilis | 2022 |
Genre | Komedi, drama |
Tema | Pergulatan antara tuntutan mertua atau keluarga |
Durasi | 1 jam 52 menit |
Kategori usia | 13+ |
Sutradara | Ernest Prakasa |
Penghargaan/nominasi | 2 nominasi (Piala Maya) |
Rating di IMDb | 7,6 dari 10 |
Pemeran | Ernest Prakasa, Laura Basuki, Dion Wiyoko, Adinia Wirasti |
Setting | Jakarta, Bali |
Alur cerita | Maju/mundur |
Rara adalah seorang gadis berkulit gelap dan bertubuh gemuk. Ia selalu merasa insecure karena penampilannya bertolak belakang dengan ibu dan adiknya. Ditambah lagi, Rara bekerja di industri kosmetik yang dikelilingi gadis cantik dan langsing. Perkembangan kariernya pun ikut terancam akibat penampilannya.
Meski kerap di-bully, Rara tetap memiliki hati yang baik. Film ini terasa dekat dengan kehidupan sehari-hari, terutama terkait stigma masyarakat yang sering mengutamakan penampilan fisik. Saksikan film Imperfect saat Anda sedang merasa kurang percaya diri dengan penampilan.
Asal negara | Indonesia |
---|---|
Tahun rilis | 2019 |
Genre | Komedi, drama, romance |
Tema | Insecurity |
Durasi | 1 jam 52 menit |
Kategori usia | 13+ |
Sutradara | Ernest Prakasa |
Penghargaan/nominasi | 5 menang dan 30 nominasi (Festival Film Indonesia, Indonesia Movie Actor Awards, Asian Academy Creative Awards, Festival Film Bandung, Piala Maya) |
Rating di IMDb | 7,7 dari 10 |
Pemeran | Jessica Mila, Reza Rahadian |
Setting | Jakarta |
Alur cerita | Maju |
Film Ernest yang satu ini memang banyak mendapatkan sorotan dan decak kagum dari para penontonnya. Namanya juga kian melejit berkat film ini. Tak hanya itu saja, ia juga mendapatkan banyak penghargaan bergengsi di sini. Film ini mengisahkan tentang Koh Afuk yang hendak mewariskan toko sembako miliknya kepada anaknya Erwin.
Sayangnya, Erwin tidak berminat karena memiliki karier yang baik di kantor. Di sisi lain, kakak Erwin, Yohan, cemburu karena ayahnya lebih percaya pada Erwin untuk meneruskan toko keluarga. Jika ingin menonton salah satu karya terbaik Ernest, pastikan Anda tidak melewatkan film ini!
Asal negara | Indonesia |
---|---|
Tahun rilis | 2016 |
Genre | Drama, komedi |
Tema | Dinamika hubungan keluarga |
Durasi | 1 jam 44 menit |
Kategori usia | 13+ |
Sutradara | Ernest Prakasa |
Penghargaan/nominasi | 7 menang dan 17 nominasi (Festival Film Indonesia, Indonesian Movie Actor Awards, Festival Film Bandung, Piala Maya) |
Rating di IMDb | 7,8 dari 10 |
Pemeran | Ernest Prakasa, Dion Wiyoko, Chew Kin Wah, Gisella Anastasia, Adinia Wirasti |
Setting | Jakarta |
Alur cerita | Maju |
Masuk nominasi dalam tiga ajang penghargaan bergengsi, film yang diproseduri Ernest Prakasa memang layak untuk Anda tonton bersama keluarga. Kisah klasik tentang perebutan harta warisan disajikan dengan sangat apik dan menarik. Film drama keluarga ini juga dikemas dengan bumbu-bumbu komedi, jadi cukup menyegarkan untuk ditonton saat weekend. Selain menjadi produser, dalam film ini Ernest juga menjadi pemeran pendukung.
Asal negara | Indonesia |
---|---|
Tahun rilis | 2022 |
Genre | Drama, komedi |
Tema | Warisan |
Durasi | 1 jam 54 menit |
Kategori usia | 17+ |
Sutradara | Muhadkly Acho |
Penghargaan/nominasi | 4 nominasi (Indonesian Movie Actor Awards, Piala Maya) |
Rating di IMDb | 7,3 dari 10 |
Pemeran | Oka Antara, Indah Permatasari, Ge Pamungkas |
Setting | Lembang |
Alur cerita | Maju |
Ngenest adalah film pertama yang disutradarai Ernest Prakasa. Selain menjadi sutradara, ia sendiri juga menjadi tokoh utama dalam film ini. Film yang diangkat dari novel miliknya, menceritakan perjalanan kehidupan Ernest sendiri. Sejak kecil Ernest selalu di-bully karena wajahnya yang oriental.
Berbagai cara ia lakukan untuk memutus rantai bullying, sampai ia bercita-cita menikahi gadis pribumi. Setelah dewasa, hubungannya dengan gadis pribumi pilihannya tidak mendapatkan restu dari keluarga perempuan. Semua karena masalah perbedaan suku yang ditakutkannya. Bila Anda punya masalah hubungan yang sama, Anda pasti akan sangat related dengan film ini.
Asal negara | Indonesia |
---|---|
Tahun rilis | 2015 |
Genre | Komedi |
Tema | Kisah hidup Ernest Prakasa sebagai minoritas |
Durasi | 1 jam 31 menit |
Kategori usia | 18+ |
Sutradara | Ernest Prakasa |
Penghargaan/nominasi | 2 menang dan 4 nominasi (Festival Film Indonesia, Piala Maya, Indonesian Movie Actor Awards) |
Rating di IMDb | 6,9 dari 10 |
Pemeran | Ernest Prakasa, Kevin Anggara, Lala Karmela |
Setting | Jakarta, Bandung |
Alur cerita | Maju |
Film Ernest Prakasa yang satu ini agak berbeda dari film-film lainnya. Filmnya yang satu ini menyuguhkan misteri yang akan membuat penontonnya menebak-nebak hingga akhir cerita. Siapakah Tika? Wanita misterius yang tiba-tiba muncul di hari ulang tahun pernikahan pengusaha besar bernama Budiman. Kehadirannya membuat banyak hal terpendam yang terkuak. Kalau penasaran dengan gaya penyutradaraan Ernest yang berbeda, film ini layak ditonton.
Asal negara | Indonesia |
---|---|
Tahun rilis | 2021 |
Genre | Thriller |
Tema | Misteri keluarga |
Durasi | 1 jam 19 menit |
Kategori usia | 13+ |
Sutradara | Ernest Prakasa |
Penghargaan/nominasi | 3 nominasi (Piala Maya) |
Rating di IMDb | 5,5 dari 10 |
Pemeran | Sheila Dara Aisha, Dion Wiyoko, Morgan Oey |
Setting | |
Alur cerita |
Film Ernest Prakasa yang satu ini cocok untuk ditonton bersama keluarga. Film ini menceritakan hubungan ibu dan anak remaja yang kurang harmonis karena kurangnya waktu bersama. Untuk merekatkan kembali hubungan mereka, sang ibu mengajak anaknya untuk berlibur ke Sumba.
Keadaan susah sinyal di Sumba ternyata membuat ibu dan anak ini menjadi lebih dekat. Film ini tak hanya menceritakan tentang konflik antara ibu dan anak. Akan tetapi, terselip juga adegan lucu yang pasti akan menghibur Anda. Dijamin akhir pekan bersama keluarga jadi lebih seru!
Asal negara | Indonesia |
---|---|
Tahun rilis | 2017 |
Genre | Drama komedi |
Tema | Hubungan ibu dan anak |
Durasi | 1 jam 50 menit |
Kategori usia | 7+ |
Sutradara | Ernest Prakasa |
Penghargaan/nominasi | 2 nominasi (Indonesian Movie Actor Awards, Piala Maya) |
Rating di IMDb | 7,0 dari 10 |
Pemeran | Adinia Wirasti, Aurora Ribero, Ernest Prakasa |
Setting | |
Alur cerita |
Anda yang pernah menonton film Ada Apa dengan Cinta? pasti sudah tidak asing dengan karakter Milly dan Mamet. Karakter Milly dan Mamet yang lugu dan lucu kini menjadi fokus pada film garapan Ernest Prakasa ini. Anda akan menyaksikan kehidupan rumah tangga Milly dan Mamet yang berubah sejak Milly melahirkan anaknya.
Mimpi dan kebebasan yang mereka miliki mulai hilang dan akhirnya keadaan rumah tangga menjadi tidak terkendali. Apakah mereka mampu menghadapi permasalahan ini? Apakah duo Milly dan Mamet akan tetap hidup bersama? Jika penasaran dengan jawabannya, Anda tidak boleh melewatkan film yang satu ini.
Asal negara | Indonesia |
---|---|
Tahun rilis | 2018 |
Genre | Drama, komedi |
Tema | Kisah keluarga Milly dan Mamet |
Durasi | 1 jam 40 menit |
Kategori usia | 13+ |
Sutradara | Ernest Prakasa |
Penghargaan/nominasi | 7 nominasi (Festival Film Indonesia, Indonesian Movie Actor Awards, Piala Maya) |
Rating di IMDb | 7,3 dari 10 |
Pemeran | Sissy Priscillia, Dennis Adhiswara, Yoshi Sudarso, Jullie Estele |
Setting | Jakarta |
Alur cerita | Maju |
Sosok ayah tak kalah pentingnya dengan sosok ibu dalam sebuah keluarga. Hal itu bisa Anda lihat dalam film Sabtu Bersama Bapak. Film ini mengisahkan seorang ayah yang membuat rekaman berisikan pesan-pesan untuk kedua putranya. Hal tersebut ia lakukan lantaran umur sang ayah yang sudah tak lama lagi.
Sepeninggal ayahnya, sang ibu membawa anak-anaknya "bertemu" sang ayah setiap hari Sabtu. Pesan-pesan sang ayahlah yang akhirnya sangat dipegang teguh oleh kedua anaknya hingga dewasa. Namun, kisah keluarga ini tak semulus itu. Banyak konflik dan rahasia di dalamnya. Tonton untuk mengetahui rahasia tersebut.
Asal negara | Indonesia |
---|---|
Tahun rilis | 2016 |
Genre | Drama |
Tema | Keluarga, khususnya peran ayah |
Durasi | 1 jam 43 menit |
Kategori usia | 13+ |
Sutradara | Monty Tiwa |
Penghargaan/nominasi | 1 menang dan 4 nominasi (Indonesian Movie Actor Awards, Piala Maya, Festival Film Bandung) |
Rating di IMDb | 7,4 dari 10 |
Pemeran | Abimana Aryasatya, Ira Wibowo, Deva Mahenra, Ernest Prakasa |
Setting | Jakarta, Denmark, Bandung |
Alur cerita | Maju/mundur |
Film ini memiliki genre yang serius dan sangat berbeda dari genre film Ernest yang berbau komedi. Jika Anda belum pernah menyaksikan Ernest tampil sebagai aktor dengan peran yang serius, Anda harus menyaksikan film ini.
Film keluaran MD Pictures ini menampilkan Ernest Prakasa sebagai teman dari Habibie muda. Dalam film ini, Ernest masih memiliki aura teman jahil yang suka meledek Habibie muda. Namun, tetap saja celotehan komedi yang diberikan tidak selepas dan sebebas seperti biasanya. Bagi Anda yang mengagumi Habibie, film ini sangat layak tonton.
Asal negara | Indonesia |
---|---|
Tahun rilis | 2016 |
Genre | Drama |
Tema | Kisah masa muda Habibie di Jerman |
Durasi | 2 jam 22 menit |
Kategori usia | 13+ |
Sutradara | Hanung Bramantyo |
Penghargaan/nominasi | 3 menang dan 16 nominasi (Festival Film Indonesia, Piala Maya, Festival Film Bandung) |
Rating di IMDb | 7,5 dari 10 |
Pemeran | Reza Rahadian, Chelsea Islan, Dian Nitami, Ernest Prakasa |
Setting | Indonesia, Jerman |
Alur cerita | Maju |
No. 1: Starvision Plus|Cek Toko Sebelah 2
No. 2: Starvision Plus|Imperfect: Karier, Cinta, dan Timbangan
No. 3: Starvision Plus|Cek Toko Sebelah
No. 4: Starvision Plus|Gara-Gara Warisan
No. 5: Starvision Plus|Ngenest
Lihat rekomendasi lengkapnya di siniDeskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.
Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling