10 Rekomendasi Aplikasi Belanja Online Terbaik

Siapa yang tidak suka dengan promo? Salah satu pertimbangan saat berbelanja di aplikasi belanja online adalah tawaran promonya yang menggiurkan. Promo di aplikasi belanja online biasanya berupa flash sale dan gratis ongkir.

Selain itu, ada juga mid night sale, promo tanggal cantik, dan promo harbolnas. Bahkan, beberapa aplikasi belanja online menawarkan diskon besar-besaran saat ulang tahun aplikasi tersebut. Shopee, Tokopedia, Lazada, dan Blibli sering menawarkan promo flash sale, gratis ongkir, promo tanggal cantik, dan harbolnas.

Manfaatkan promo-promo yang tersedia dalam aplikasi belanja online agar Anda bisa mendapatkan penawaran termurah. Kami juga menyarankan agar Anda memasang pengingat promo tersebut supaya tidak ketinggalan!

Memang tidak semua barang yang Anda butuhkan tersedia di aplikasi belanja online lokal. Meski begitu, ada juga aplikasi belanja online lokal yang menawarkan pembelian dari luar negeri. 

Shopee, Lazada, dan Blibli adalah beberapa aplikasi belanja online yang memungkinkan Anda membeli barang dari penjual di luar negeri. Barang yang Anda dapatkan bisa saja dari Thailand, Cina, Korea, ataupun Jepang. 

Pengiriman barang dari luar negeri biasanya membutuhkan waktu lebih lama. Beberapa konsumen ada yang menerima barang dalam waktu 2 minggu sampai 1 bulan. Namun, ongkos kirimnya tetap terjangkau, bahkan gratis.

Tidak semua orang memiliki kartu kredit atau tinggal di dekat minimarket untuk membayar belanjaan online. Sebagian lagi mungkin tidak memiliki e-wallet atau m-banking. Untuk itu, Anda bisa memilih aplikasi yang menawarkan cash on delivery (COD) atau membayar saat barang sampai di tempat.

Kebanyakan aplikasi belanja online sudah memiliki fitur COD, seperti Shopee, Lazada, Tokopedia, Bukalapak, dan Blibli. Namun, sistem COD sendiri memiliki tata caranya. Berikut kami jelaskan tentang cara COD saat berbelanja online agar tidak terjadi kesalahpahaman.

1. Saat memilih sistem pembayaran COD, kurir akan mengantarkan barang ke tempat Anda. 
2. Anda harus membayarkan harga barang tersebut beserta ongkosnya ke kurir. Pastikan Anda menyiapkan uang pas agar tidak merepotkan kurir.
3. Jangan lupa untuk melakukan rekaman video saat unboxing barang. Hal ini berguna saat Anda ingin melakukan klaim terhadap belanjaan Anda.
4. Jika Anda menerima barang yang rusak atau tidak sesuai pesanan, Anda dapat langsung menghubungi penjual. Proses pengembalian uang atau penggantian barang akan dijelaskan berikutnya oleh penjual.
5. Anda tidak diperkenankan komplain tentang barang yang Anda terima ke pihak kurir.

Anak muda cenderung menggunakan e-wallet saat melakukan transaksi jual beli. Oleh karena itu, aplikasi belanja online menyediakan pembayaran dengan e-wallet. Beberapa aplikasi belanja online sebetulnya memiliki e-wallet sendiri, seperti ShopeePay. Di sisi lain, aplikasi belanja online lainnya juga bekerja sama dengan e-wallet untuk memudahkan pembayaran.

DANA, OVO, GoPay, LinkAja, dan iSaku adalah beberapa e-wallet yang terhubung dengan aplikasi belanja online. Pembayaran dengan e-wallet biasanya dikenakan lagi biaya tambahan berupa biaya layanan. Untuk mengetahui lebih banyak e-wallet atau dompet online lainnya, klik tautan di bawah ini. Temukan berbagai aplikasi e-wallet yang aman dan sering menawarkan promo!

Beberapa pembeli dapat menggunakan credit card untuk membayar belanjaannya. Namun, tidak semua orang memiliki credit card atau kartu kredit. Sebagai solusinya, beberapa aplikasi belanja online memiliki sistem paylater. Aplikasi belanja online seperti Shopee bahkan menawarkan diskon lebih besar jika Anda menggunakan pembayaran dengan sistem paylater.

Paylater sebetulnya mirip dengan credit card, tetapi Anda tak perlu repot memenuhi berbagai persyaratan seperti ketika mengajukan credit card. Untuk mengajukan paylater, Anda hanya perlu mengisi data pribadi saja dan melampirkan foto dengan KTP. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat menggunakan sistem paylater.

1. Setiap penyedia layanan paylater akan menetapkan batas kredit maksimum yang dapat Anda gunakan. Batas ini akan memengaruhi jumlah total pembelian yang dapat Anda lakukan dengan paylater.
   
2. Pembayaran paylater dapat Anda lakukan pada tanggal jatuh tempo, baik sekali bayar (langsung lunas) atau secara mencicil.
3. Ketika menggunakan paylater, biasanya Anda akan dikenakan suku bunga atau biaya administrasi. Ini adalah biaya tambahan yang harus Anda bayar di luar nominal pembelian Anda. Suku bunga dan biaya ini dapat bervariasi, tergantung penyedia layanan. 
   
4. Pembayaran setelah jatuh tempo juga akan dikenai denda.
5. Selalu cek jumlah biaya yang harus Anda bayarkan untuk belanjaan Anda. Jangan sampai Anda berbelanja lebih dari kemampuan Anda membayar!

Belakangan ini juga marak pinjaman online atau pinjol. Anda bisa saja melakukan pinjol, tetapi pastikan sudah terdaftar di OJK. Cek artikel kami berikut ini untuk menemukan aplikasi pinjol yang aman.