10 Rekomendasi Bathtub Terbaik [Ditinjau Arsitek] (Terbaru Tahun 2025)

Drop-in bathtub, corner bathtub, ergonomics bathtub, dan whirlpool bathtub adalah jenis bathtub permanen. Semua jenis bathtub ini dipasang secara permanen dengan menempel lantai atau tembok. Bahkan, beberapa jenis seperti drop-in bathtub dan ergonomics bathtub dipasang terbenam pada kayu atau keramik. Hal itu membuat bathtub jenis ini tidak mungkin digeser atau dipindahkan. 

Begitu juga dengan jenis corner bathtub yang biasanya sudah dipasang secara permanen di bagian sudut kamar mandi. Sementara itu, whirlpool bathtub adalah jenis bathtub jacuzzi yang memiliki instalasi alat pusaran air khusus. 

Bila kamar mandi Anda tidak cukup luas dan Anda tidak berencana mengubah posisi dan desainnya, bathtub permanen bisa dipilih. Anda bisa menambahkan jendela yang menghadap langsung ke bathtub sehingga Anda bisa menikmati pemandangan selagi berendam.

Saat ini sudah ada banyak produk bathtub yang secara khusus didesain portable sehingga mudah dipindahkan, bahkan dibawa. Biasanya bathtub portable ini berbahan plastik, karet, atau silikon. 

Beberapa di antaranya juga bisa dilipat sehingga makin mudah untuk dipindah dan dibawa. Dengan bathtub ini, sesekali Anda bisa berendam di luar ruangan, misalnya di taman Anda.

Akrilik dan fiberglass adalah material yang sering digunakan dalam pembuatan bathtub. Material fiberglass dikenal memiliki harga yang terjangkau. Namun, bahan ini sangat mudah tergores dan rapuh terhadap benturan. Saat hendak membersihkannya, Anda disarankan menggunakan spons atau kain yang lembut.

Sementara itu, bahan akrilik sedikit lebih mahal, tetapi punya daya tahan yang lebih baik. Oleh karena itu, beberapa produk sering menggabungkan kedua bahan ini untuk menghasilkan material yang tahan lama dan terjangkau.

Marmer adalah material lain yang biasa digunakan untuk bahan bathtub. Salah satu ciri bahan ini adalah warnanya lebih solid. Selain itu, teksturnya juga lebih padat dan keras. Marmer sendiri dibuat dengan proses yang cukup panjang. 

Sendimen bebatuan marmer dihaluskan hingga menjadi tepung dan dicetak kembali menjadi bathtub menggunakan emulsi penguat. Sebagai proses akhir, bathtub marmer diberi lapisan gelcoat yang kuat. Salah satu kelebihannya, bila sampai pecah, bathtub marmer bisa disambung kembali tanpa meninggalkan bekas.

Belakangan, bathtub berbahan plastik dan silikon juga makin populer. Bahan ini biasa digunakan untuk bathtub portable sebab lebih fleksibel. Kedua bahan tersebut memungkinkan bathtub bisa dikemas dan dilipat sehingga lebih mudah disimpan dan dibawa. Selain itu, harga bathtub dari bahan ini juga jauh lebih ekonomis. Anda bisa menaruh bathtub ini di taman untuk sarana bermain anak-anak.

Anda juga bisa memilih bathtub berbahan kayu, lho. Bahan ini akan memberikan kesan natural bagaikan pemandian di Jepang. Namun, kayu yang terkena air terus-menerus dapat membuatnya lapuk dan keropos. Oleh karena itu, sebaiknya pilih bahan kayu yang berkualitas super seperti kayu jati. Dengan demikian, usia bathtub Anda bisa jauh lebih panjang.

Selain material yang sudah kami sebutkan, masih banyak lagi material yang bisa Anda pilih. Porcelain, enamel-coated cast iron, dan cast polymer adalah beberapa contoh material lainnya. Porcelain dan enamel coated cast iron merupakan bahan premium. 

Materialnya dinilai lebih solid dan mudah dibersihkan. Tiap material pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Jadi silakan pelajari dan pertimbangkan sesuai dengan kebutuhan Anda.