AC 1/2 PK bisa menjadi pilihan tepat untuk mendinginkan ruangan kecil, seperti kamar tidur. Ada beberapa tipe yang tersedia, mulai dari AC standar, inverter, hingga tipe low watt yang diklaim hemat listrik. Namun, jenis AC 1/2 PK seperti apa yang paling ideal untuk kebutuhan rumah Anda? Lalu, berapa watt daya AC 1/2 PK sebenarnya?
Untuk menjawabnya, kami telah menyusun cara memilih AC 1/2 PK terbaik bersama teknisi AC dan asesor BNSP, Robert Johan. Kami juga menyiapkan rekomendasi AC 1/2 PK yang bagus dari berbagai merek, seperti Sharp, LG, dan Panasonic. Rekomendasi ini dipilih dari produk-produk terlaris di marketplace dan diurutkan berdasarkan cara memilih mybest. Selamat membaca!
Highlight AC 1/2 PK Teratas
Changhong
Pendingin ruangan yang mengerti Anda dengan teknologi iFeel
LG Electronics
Teknologi Turbo Cooling-nya bikin AC makin cepat dingin
Hisense
AC dengan kinerja senyap dan lebih ramah lingkungan
TCL Air Conditioner (Zhongshan)
Bisa sejuk stabil pada suhu 26 °C, hemat energi sepanjang hari
Robert Johan adalah insinyur dengan latar belakang bidang elektronika. Beliau menjadi praktisi bidang AC split sejak 2004 sampai 2018. Beliau juga menjadi instruktur pelatihan di berbagai lembaga, salah satunya instruktur refrigeran hidrokarbon yang diproduksi oleh Pertamina (Musicool MC-22). Selain itu, beliau juga menjadi instruktur kompetensi hidrokarbon Musicool untuk beberapa universitas dalam negeri. Selain menjadi instruktur pelatihan, Robert juga memiliki pengalaman kerja yang meliputi instalasi, maintenance, dan repair AC split residential. Beliau juga menjadi asesor uji kompetensi sertifikasi BNSP bidang teknisi AC residential sejak 2015 hingga sekarang.
Gigih Prayitno adalah content planner di mybest Indonesia sejak 2024 yang berfokus pada segmen perangkat elektronik, travel, dan DIY tools. Sebelumnya, Gigih bekerja sebagai reporter online di Tribun Travel selama 2 tahun+ serta pernah menjadi kontributor di Kompasiana dan IDN Community. Berbekal pengalamannya meriset informasi yang tepercaya, saat ini Gigih aktif menyusun cara memilih dalam artikel serta melakukan riset produk yang dibutuhkan user agar pembaca mendapatkan informasi yang akurat dan relevan.
Pakar dalam artikel ini hanya meninjau isi cara memilih. Produk dan layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.
Daftar isi
mybest adalah layanan yang memiliki database produk dan meregistrasikan lebih dari 2.000 produk setiap bulannya dengan penelitian yang menyeluruh. Setiap artikel mybest dibuat melalui proses panjang termasuk riset produk dan kebutuhan pembaca serta wawancara dengan ahli di bidangnya. Dengan artikel yang dibuat berdasarkan fakta dan hasil riset mendalam dan informasi yang dapat dipercaya, kami memberikan konten yang dapat dipercaya kepada para pembaca kami.
AC 1/2 PK didesain untuk ruangan dengan luas 10 m² (30 m³) dengan jumlah orang yang sedikit. Selain itu, AC ini juga cocok untuk ruang yang minim alat elektronik di dalamnya.
Kapasitas pendinginan AC perlu disesuaikan dengan cooling load ruangan. Cooling load dipengaruhi oleh luas ruangan, alat elektronik, dan jumlah penghuni. Pasalnya, alat elektronik dan tubuh manusia dapat meningkatkan suhu ruangan. Dengan kapasitas sekitar 5.000 BTU/h, AC 1/2 PK efektif untuk ruangan kecil yang minim alat elektronik, penghuni, dan aktivitas, seperti kamar tidur. Bisa juga untuk luas ruangan 10 m² dengan tinggi maksimum 3 meter (volume 30 m³).
Kamar tidur memang dapat dihitung dengan acuan 200 BTU/h per 1 m³. Namun, untuk ruangan yang banyak dipakai untuk beraktivitas atau dipenuhi alat elektronik, lebih aman dihitung dengan rumus 500–700 BTU/h per 1 m³. Misalnya, untuk ruangan berukuran 27 m³ dengan cooling load tinggi, dibutuhkan sekitar 13.500 BTU/h (27 m³ × 500 BTU/h). Artinya, AC 1/2 PK tidak mencukupi dan Anda akan memerlukan AC berkapasitas lebih besar, seperti AC 1 PK.
Kebanyakan orang berpikir bahwa nilai paard kracht (PK) merupakan kapasitas pendinginan AC. Kapasitas pendinginan AC sebetulnya dinyatakan dengan BTU/h. AC 1/2 PK umumnya memiliki kapasitas pendinginan 5.000 BTU/h. Kapasitas pendinginan AC juga bisa dinyatakan dalam satuan kW atau kJ.
Umumnya, konsumsi listrik pada AC 1/2 PK kurang lebih sama, yakni 350-450 watt. Namun, konsumsi dayanya akan dipengaruhi oleh tipe AC dan kondisi ruangan.
Konsumsi daya AC 1/2 PK sekitar 350-450 watt. Namun, konsumsi dayanya tergantung pada jenis AC (standar atau inverter), efisiensi energi, dan kondisi ruangan seperti ukuran serta tingkat insulasi. Jika kompresor AC terus bekerja dalam putaran tertinggi, AC akan butuh daya yang besar. Sebaliknya, AC 1/2 PK akan menggunakan daya minimum bila kompresornya dapat stabil bekerja dalam putaran rendah.
Perlu diingat, tidak ada mesin berdaya rendah dengan kapasitas kerja yang besar, begitu pula sebaliknya. Jika Anda menginginkan AC yang lebih nyaman, pertimbangkanlah AC dengan daya dan cooling capacity yang lebih besar.
Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan sebelum Anda membeli AC 1/2 PK. Perhatikan jenis AC yang sesuai dengan kebutuhan ruangan. Setelah itu pertimbangkan fitur-fitur yang tersedia beserta jenis filter yang dimiliki. Jika Anda mencari AC 1/2 PK yang tidak berisik, pertimbangkan juga spesifikasi noise level hingga keberadaan fitur silent mode. Berikut penjelasan lebih lengkapnya.
Setidaknya ada tiga jenis AC 1/2 PK yang ada di pasaran, seperti AC standar, AC low watt, dan AC inverter. Tiap-tiap jenis AC ini punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Mari kita bahas!
AC standar cocok untuk penggunaan sesekali karena konsumsi listriknya boros dan suaranya cenderung berisik, jadi kurang nyaman untuk pemakaian rutin. Keunggulannya, harga cukup terjangkau dan perawatannya mudah.
AC 1/2 PK tipe standar direkomendasikan bagi Anda yang ingin menggunakannya hanya sesekali dalam sehari. AC standar cenderung lebih boros listrik karena kompresornya sering menyala dan mati bergantian. Tagihan listrik bisa lebih tinggi jika digunakan terlalu sering. Selain itu, suara AC ini biasanya lebih berisik (28-43 dB) dibandingkan tipe inverter, yang hanya 19-36 dB saja.
Meskipun begitu, harga AC standar lebih terjangkau dibandingkan tipe inverter. Perawatannya juga lebih simpel, tidak memerlukan pengecekan rutin yang rumit. Jadi, bila Anda menekan biaya pembelian awal dan hanya perlu untuk pemakaian sesekali, AC standard tetap layak dipertimbangkan.
Selain memiliki suhu yang stabil dan kinerja yang senyap, AC inverter hemat listrik dan cocok untuk penggunaan lebih dari lima jam per hari. Meski harganya lebih mahal dan servisnya cenderung lebih rumit, AC ini menawarkan efisiensi tinggi.
AC inverter cocok untuk Anda yang sering menggunakan AC dalam durasi panjang. Konsumsi listriknya jauh lebih hemat karena kompresor tidak pernah mati total, hanya menyesuaikan kecepatannya sesuai suhu ruangan. Hasilnya, suhu lebih stabil dan nyaman, tanpa fluktuasi yang mengganggu, dengan catatan pintu ruangan tidak dibuka tutup, apalagi terbuka. Jika demikian, hal tersebut bisa menambah konsumsi listrik AC.
Selain itu, AC inverter juga lebih senyap karena tidak ada suara hidup-mati dari kompresor. Meskipun harganya lebih tinggi, efisiensinya dalam jangka panjang bisa menekan biaya listrik secara signifikan. Namun, perlu diperhatikan bahwa servis AC inverter cenderung lebih kompleks saat terjadi kerusakan.
AC low watt cocok untuk rumah berdaya kecil karena konsumsi listriknya lebih rendah dari AC standar. Meskipun pendinginannya lebih lambat dan suhu kurang stabil, AC ini tetap efisien untuk pemakaian dasar.
AC 1/2 PK low watt direkomendasikan untuk rumah dengan daya listrik terbatas, misalnya 900 VA. Jenis ini tetap menggunakan sistem on-off seperti AC standar, tetapi dirancang dengan konsumsi daya yang lebih kecil. Meskipun tidak sehemat inverter, AC low watt lebih irit dibandingkan tipe standar.
Pendinginannya memang cenderung lebih lambat karena daya kompresor lebih rendah. Suhu ruangan juga kurang stabil akibat sistem kerja kompresornya yang hidup-mati. Namun, AC ini tetap menjadi solusi efisien untuk kebutuhan dasar di rumah dengan kapasitas listrik kecil. AC hemat energi ditandai dengan EER di atas 10,41 atau CSPF di atas 3,4 yang dilambangkan dengan 4–5 bintang.
Sebelum membeli AC ½ PK, pilihlah fitur yang sesuai kebutuhan. Untuk penggunaan harian, pastikan AC memiliki fitur dasar seperti Auto Swing, Timer, dan Auto-restart. Auto Swing adalah fitur untuk menyebarkan udara secara merata. Timer digunakan untuk pengaturan waktu hidup/mati otomatis. Sementara itu, Auto-restart adalah fitur otomatis mengembalikan ke pengaturan terakhir bila mati listrik. Di luar itu, pertimbangkan tambahan fitur seperti berikut:
Filter pada AC 1/2 PK, seperti pre-filter dasar hingga HEPA, berperan penting dalam menyaring debu, alergen, dan partikel mikro di udara. Dengan filter yang tepat, AC tidak hanya mendinginkan ruangan, tetapi juga membantu menjaga kualitas udara.
Apabila Anda menginginkan AC yang tidak bising, pilih produk dengan tingkat kebisingan di bawah 30 dB. AC dengan noise level rendah umumnya lebih nyaman, bahkan saat digunakan di malam hari untuk tidur. Tingkat kebisingan ini biasanya tercantum pada spesifikasi produk, terutama untuk unit indoor.
Banyak juga AC yang dilengkapi mode senyap atau silent mode. Fitur ini dirancang untuk mengurangi suara kipas dan kompresor secara signifikan. Namun kecepatan pendinginan bisa berkurang saat mode ini diaktifkan. Meski begitu, mode senyap bisa jadi pilihan bagi Anda yang mengutamakan ketenangan.
AC dengan noise level <30 dB diketahui cukup senyap sehingga ideal untuk keperluan fokus atau istirahat. Ada pula fitur silent mode pada AC modern yang mampu mengurangi kebisingan secara signifikan meski sedikit mengorbankan kecepatan pendinginan.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | ||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Nilai PK | Kapasitas pendinginan | Jenis AC | Refrigerant | Daya listrik | Auto-cleaning | Self-diagnose | Turbo cooling | Sleep mode | Smart mode | Bintang | Nilai EER | CSPF | Klaim low noise | |||||
1 | Changhong Changhong|AC 1/2 PK Standard|CHOL-05L4 | ![]() | Pendingin ruangan yang mengerti Anda dengan teknologi iFeel | 0.5 PK | 5.000 BTU/h | Standar | R32 | 420 watt | 2 | Tidak tercantum | Tidak tercantum | |||||||
2 | LG Electronics LG|1/2 PK AC Standard|H05TN4 | ![]() | Teknologi Turbo Cooling-nya bikin AC makin cepat dingin | 0.5 PK | 5.000 BTU/h | Standar, Low watt | R32 | 370 watt | 4 | 13.167 | Tidak tercantum | |||||||
3 | Hisense Hisense|AC Air Conditioner Standard 0.5 PK|AN05CEG | ![]() | AC dengan kinerja senyap dan lebih ramah lingkungan | 0.5 PK | 5.300 BTU/h | Standar | R32 | 393 watt | 2 | Tidak tercantum | Tidak tercantum | |||||||
4 | TCL Air Conditioner (Zhongshan) TCL Air Conditioner 0.5 PK|TAC-05 CSD/XBS | ![]() | Bisa sejuk stabil pada suhu 26 °C, hemat energi sepanjang hari | 0.5 PK | 5.000 BTU/h | Standar | R32 | 330 watt | Tidak tercantum | Tidak tercantum | Tidak tercantum | |||||||
5 | AQUA AQUA|AC Split Standard Turbo Cool 1/2 PK|AQA-KCR5FQDL | ![]() | Stabil di segala tegangan, sejuknya ruangan pun jadi tanpa gangguan | 0.5 PK | 5.000 BTU/h | Standar | R32 | 360 watt | Tidak tercantum | Tidak tercantum | Tidak tercantum | |||||||
6 | Gree Electric Appliances GREE Residential AC C3ES Low Watt Series 0.5 PK|GWC-05C3ES | ![]() | Solusi pendingin ruangan ideal untuk daerah yang rawan pemadaman listrik | 0.5 PK | 5.000 BTU/h | Standar | R32 | 325 watt | 4 | 11.52 | Tidak tercantum | |||||||
7 | SHARP Electronics SHARP|Inverter BEY Series|AH-X6BEY | ![]() | Ruangan cepat dingin merata dalam hitungan menit saja! | 0.5 PK | 5.000 BTU/h | Inverter | R32 | 465 watt | 5 | Tidak tercantum | Tidak tercantum | |||||||
8 | Midea Midea|AC Inverter 0.5 PK XtremeSave|MSIAF-05CRDN2X | ![]() | Lapisan HyperGrapfins pada unit outdoor dapat melindungi AC hingga 20 tahun | 0.5 PK | 5.000 BTU/h | Inverter | R32 | 385 watt | 4 | Tidak tercantum | 4.49 | |||||||
9 | Samsung Electronics Samsung|AC 0.5 PK Alpha Inverter with Smart AirFlow|AR05AYHLAWKNSE | ![]() | AC inverter dengan performa tinggi dalam mendinginkan ruangan | 0.5 PK | 5.000 BTU/h | Inverter | R32 | 485 watt | 4 | 10.4 | Tidak tercantum | |||||||
10 | Panasonic Gobel Indonesia Panasonic|Deluxe Standard 2 in 1 (AC + Air Purifier)|CS/CU-PN5AKJ | ![]() | AC dan air purifier dalam satu produk dengan teknologi nanoeX | 0.5 PK | 5.000 BTU/h | Standar | R32 | 389 watt | 4 | 12.85 | 3.58 |
Jenis AC | Standar |
---|---|
Daya listrik | 420 watt |
Teknologi iFeel membaca suhu sekitar melalui remote untuk menghadirkan kenyamanan yang lebih personal dan akurat
Nilai PK | 0.5 PK |
---|---|
Kapasitas pendinginan | 5.000 BTU/h |
Refrigerant | R32 |
Turbo cooling | |
Sleep mode | |
Smart mode | |
Bintang | 2 |
Nilai EER | Tidak tercantum |
CSPF | Tidak tercantum |
Klaim low noise |
Jenis AC | Standar, Low watt |
---|---|
Daya listrik | 370 watt |
Dilengkapi fitur Turbo Cooling yang mampu mendinginkan ruangan secara cepat hanya dengan satu sentuhan tombol
Desain bodi elegan dan ramping menambah kesan modern tanpa mengganggu estetika interior ruangan Anda
Nilai PK | 0.5 PK |
---|---|
Kapasitas pendinginan | 5.000 BTU/h |
Refrigerant | R32 |
Turbo cooling | |
Sleep mode | |
Smart mode | |
Bintang | 4 |
Nilai EER | 13.167 |
CSPF | Tidak tercantum |
Klaim low noise |
Jenis AC | Standar |
---|---|
Daya listrik | 393 watt |
Nilai PK | 0.5 PK |
---|---|
Kapasitas pendinginan | 5.300 BTU/h |
Refrigerant | R32 |
Turbo cooling | |
Sleep mode | |
Smart mode | |
Bintang | 2 |
Nilai EER | Tidak tercantum |
CSPF | Tidak tercantum |
Klaim low noise |
Jenis AC | Standar |
---|---|
Daya listrik | 330 watt |
Nilai PK | 0.5 PK |
---|---|
Kapasitas pendinginan | 5.000 BTU/h |
Refrigerant | R32 |
Turbo cooling | |
Sleep mode | |
Smart mode | |
Bintang | Tidak tercantum |
Nilai EER | Tidak tercantum |
CSPF | Tidak tercantum |
Klaim low noise |
Jenis AC | Standar |
---|---|
Daya listrik | 360 watt |
Nilai PK | 0.5 PK |
---|---|
Kapasitas pendinginan | 5.000 BTU/h |
Refrigerant | R32 |
Turbo cooling | |
Sleep mode | |
Smart mode | |
Bintang | Tidak tercantum |
Nilai EER | Tidak tercantum |
CSPF | Tidak tercantum |
Klaim low noise |
Jenis AC | Standar |
---|---|
Daya listrik | 325 watt |
Nilai PK | 0.5 PK |
---|---|
Kapasitas pendinginan | 5.000 BTU/h |
Refrigerant | R32 |
Turbo cooling | |
Sleep mode | |
Smart mode | |
Bintang | 4 |
Nilai EER | 11.52 |
CSPF | Tidak tercantum |
Klaim low noise |
Jenis AC | Inverter |
---|---|
Daya listrik | 465 watt |
Nilai PK | 0.5 PK |
---|---|
Kapasitas pendinginan | 5.000 BTU/h |
Refrigerant | R32 |
Turbo cooling | |
Sleep mode | |
Smart mode | |
Bintang | 5 |
Nilai EER | Tidak tercantum |
CSPF | Tidak tercantum |
Klaim low noise |
Jenis AC | Inverter |
---|---|
Daya listrik | 385 watt |
Nilai PK | 0.5 PK |
---|---|
Kapasitas pendinginan | 5.000 BTU/h |
Refrigerant | R32 |
Turbo cooling | |
Sleep mode | |
Smart mode | |
Bintang | 4 |
Nilai EER | Tidak tercantum |
CSPF | 4.49 |
Klaim low noise |
Jenis AC | Inverter |
---|---|
Daya listrik | 485 watt |
Teknologi Alpha Inverter menjaga suhu stabil tanpa sering mati-nyala, mengurangi konsumsi listrik signifikan
Nilai PK | 0.5 PK |
---|---|
Kapasitas pendinginan | 5.000 BTU/h |
Refrigerant | R32 |
Turbo cooling | |
Sleep mode | |
Smart mode | |
Bintang | 4 |
Nilai EER | 10.4 |
CSPF | Tidak tercantum |
Klaim low noise |
Jenis AC | Standar |
---|---|
Daya listrik | 389 watt |
Nilai PK | 0.5 PK |
---|---|
Kapasitas pendinginan | 5.000 BTU/h |
Refrigerant | R32 |
Turbo cooling | |
Sleep mode | |
Smart mode | |
Bintang | 4 |
Nilai EER | 12.85 |
CSPF | 3.58 |
Klaim low noise |
AC yang tidak dingin bisa disebabkan oleh kebocoran gas refrigeran sehingga muncul bunga es pada evaporator unit indoor. Unit outdoor yang tidak berfungsi juga dapat menjadi penyebabnya. Selain itu, kotoran yang menumpuk di belakang evaporator atau filter unit indoor juga bisa menghambat aliran udara sehingga membuat embusan tidak merata dan suhu ruangan tetap panas. Solusinya, unit indoor perlu dibongkar dan evaporator dicuci total.
Bau tidak sedap dari AC kemungkinan disebabkan oleh jamur atau mikroorganisme yang tumbuh, terutama jika AC jarang dinyalakan di ruangan lembap. Untuk mencegahnya, lakukan perawatan rutin. Bagian yang dapat dicuci harus diperiksa oleh teknisi sebelum melakukan pembersihan unit indoor. Selama tidak bersifat korosif, penggunaan deterjen atau bahan kimia pembersih lainnya diperbolehkan (silakan cek buku panduan AC).
Jika AC 1/2 PK kurang memadai karena ukuran ruangan Anda yang luas, pertimbangkan untuk memilih kapasitas lebih besar. Di pasaran, tersedia pilihan AC 3/4 PK, 1,5 PK, hingga 2 PK dari berbagai merek. Untuk mengetahui ulasan cara memilih serta rekomendasi terbaiknya, klik tautan di bawah ini.
No. 1: Changhong|Changhong|AC 1/2 PK Standard|CHOL-05L4
No. 2: LG Electronics|LG|1/2 PK AC Standard|H05TN4
No. 3: Hisense|Hisense|AC Air Conditioner Standard 0.5 PK|AN05CEG
No. 4: TCL Air Conditioner (Zhongshan)|TCL Air Conditioner 0.5 PK|TAC-05 CSD/XBS
No. 5: AQUA|AQUA|AC Split Standard Turbo Cool 1/2 PK|AQA-KCR5FQDL
Lihat rekomendasi lengkapnya di siniDeskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.
Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling