Orang Indonesia dikenal menyukai makanan pedas, termasuk mengonsumsi cabe rawit hijau dan merah dengan berbagai cara. Bahkan, angka konsumsi cabai rawit di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Menariknya, cabe rawit termasuk mudah ditanam dan memiliki waktu panen yang cepat.
Jika Anda tertarik menanam cabe rawit sendiri, Anda perlu membaca artikel ini sampai habis. Dalam artikel ini, kami akan membagikan tips memilih bibit cabai rawit yang unggul. Bibit dari berbagai merek yang bagus, seperti Cap Panah Merah, INFARM, dan Halbanero juga ada dalam rekomendasi kami. Rekomendasi ini dipilih dari produk-produk terlaris di marketplace dan diurutkan sesuai cara memilih mybest. Selamat membaca, ya.
Highlight Bibit Cabe Rawit Teratas
Aura Seed Indonesia
Panen cabai pedas tahan lama dengan kulit buah yang tebal
Benih Citra Asia
Bisa ditanam di pot atau polybag, cocok untuk pemilik kebun rumahan
Agri Makmur Pertiwi
Petik cabai lebih cepat dari tanaman hibrida yang produktif
Halbanero Company
Wujudkan hasil melimpah lebih cepat dengan bibit rawit unggulan
mybest adalah situs layanan informasi produk rekomendasi berdasarkan uji coba menyeluruh serta bantuan pendapat oleh pakar. Menghasilkan konten setiap hari, mybest menyediakan pengalaman memilih terbaik bagi lebih dari 3 juta user per bulannya. Berbagai tema konten, mulai dari kosmetik, kebutuhan sehari-hari, elektronik rumah tangga, hingga jasa bisa ditemukan di mybest.
Daftar isi
mybest adalah layanan yang memiliki database produk dan meregistrasikan lebih dari 2.000 produk setiap bulannya dengan penelitian yang menyeluruh. Setiap artikel mybest dibuat melalui proses panjang termasuk riset produk dan kebutuhan pembaca serta wawancara dengan ahli di bidangnya. Dengan artikel yang dibuat berdasarkan fakta dan hasil riset mendalam dan informasi yang dapat dipercaya, kami memberikan konten yang dapat dipercaya kepada para pembaca kami.
Cabai rawit atau Capsicum frutescens berasal dari daerah Amerika Selatan. Varietasnya beragam dengan bermacam-macam warna pula. Anda mungkin sudah pernah melihat cabai rawit hijau dan merah. Namun, tahukah Anda bahwa ada pula jenis cabai rawit berwarna biru dan ungu? Meski dapat dimakan, cabai rawit ungu biasanya lebih sering ditanam sebagai tanaman hias.
Tanaman cabai rawit sebenarnya tergolong mudah ditanam dan dirawat. Masa tanam hingga panennya pun cukup singkat, sekitar 2–3,5 bulan tergantung varietas, suhu lingkungan, dan nutrisinya. Hasil panen cabai rawit cukup banyak, bahkan bisa mencapai lebih dari satu kilogram dari satu pohon. Tak heran jika banyak orang yang tertarik menanam cabai rawit sendiri di sekitar rumah.
Ada banyak sekali bibit cabai rawit di pasaran. Masing-masing diklaim memiliki keunggulan seperti paling produktif juga tahan hama dan penyakit. Agar Anda tak bingung menentukan pilihan, kami telah merangkum beberapa tips memilih bibit cabai rawit terbaik di bawah ini.
Sama seperti tanaman lainnya, cabai rawit juga rentan terhadap hama dan penyakit. Tanaman cabai rawit yang terkena hama atau penyakit akan terlihat layu, daunnya menguning, bahkan mati. Beberapa penyakit yang dapat menyerang cabai rawit yang perlu Anda waspadai antara lain virus gemini, layu bakteri, antraknosa (patek), juga serangan jamur.
Untungnya ada banyak varietas bibit cabai rawit yang tahan penyakit. Varietas bibit cabai rawit Cakra Putih, Nirmala, dan Abayomi dikenal tahan terhadap penyakit antraknosa. Varietas lain seperti Ori 212 dan Bhaskara diklaim tahan penyakit layu bakteri. Selain itu, jenis varietas bibit cabai rawit yang juga tahan penyakit adalah Absolut 69 dan Sonar.
Varietas-varietas inilah yang perlu Anda pertimbangkan agar tanaman tahan dari penyakit. Untuk memastikannya, Anda dapat mengecek kemasan bibit yang Anda beli. Biasanya pada kemasan bibit terdapat keterangan ketahanan bibitnya dari jenis penyakit tertentu.
Kemampuan bibit untuk beradaptasi dengan lingkungannya berperan penting pada kesuksesan menanam cabai rawit. Namun, jika Anda masih pemula dan belum memahami betul karakteristik lingkungan Anda, pertimbangkan bibit yang mudah beradaptasi. Bibit cabai rawit seperti ini dapat tumbuh baik di dataran tinggi maupun rendah.
Anda dapat mempertimbangkan beberapa varietas seperti Rengganis, Syphoon, dan Dewata 43. Varietas bibit ini dikenal tahan kemarau dan suhu panas. Varietas lain yang dapat tumbuh di berbagai ketinggian antara lain Tanduria, Pakem 21, Robin, juga Pelita 8.
Tak cuma bibit yang cepat panen, Anda tentu mencari bibit produktif yang menghasilkan banyak cabai. Uniknya, jumlah buah yang dihasilkan tiap varietas bibit cabai rawit sangat beragam. Selain itu, jumlah panen cabai rawit juga tergantung pada perawatannya.
Salah satu benih bibit cabai rawit paling produktif adalah Kaliber. Varietas bibit ini mampu menghasilkan sampai 1,4 kilogram per tanaman. Berikut ini beberapa varietas lain yang perlu Anda pertimbangkan jika menginginkan bibit dengan hasil panen melimpah.
Pada usia 2-3 bulan, bibit cabai rawit mulai berbunga. Biasanya, dibutuhkan waktu sekitar dua minggu hingga satu bulan agar buah cabai rawit matang dan siap untuk dipanen. Namun, semua tergantung pada varietas, kondisi lingkungan, iklim, dan perawatan yang diberikan.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | |||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Isi | Umur panen | Varietas | |||||
1 | Aura Seed Indonesia Aura Seed Cabai Rawit Unggul ORI 212 | ![]() | Panen cabai pedas tahan lama dengan kulit buah yang tebal | 25 butir | 90-95 HST | Ori 212 | |
2 | Benih Citra Asia Bintang Asia Sigantung | ![]() | Bisa ditanam di pot atau polybag, cocok untuk pemilik kebun rumahan | 10 gram | 90-100 HST | Sigantung | |
3 | Agri Makmur Pertiwi Benih Pertiwi Cabai Rawit Hijau Hibrida F1 Robin | ![]() | Petik cabai lebih cepat dari tanaman hibrida yang produktif | 50 butir | Tidak disebutkan | Robin F1 | |
4 | Halbanero Company Halbanero Benih Cabe Tahan Virus Shypoon 2 | ![]() | Wujudkan hasil melimpah lebih cepat dengan bibit rawit unggulan | 10 gram | 85 HST | Shypoon 2 | |
5 | INFARM Cabe Rawit Min Cha | ![]() | Tanam cabai besar, pedas, dan tahan virus langsung dari kemasan praktis | 0.7 gram (163 butir) | 100 HST | Min Cha | |
6 | East West Seed Indonesia Cap Panah Merah Benih Cabe Rawit Hijau RAJO | ![]() | Cabai super pedas dengan tanaman kompak dan tahan layu | 350 butir | 85 HST | Rajo | |
7 | Agro Citra Mandiri Candi Bibit Cabai Rawit Unggul Viral | ![]() | Tahan patek dan virus kuning, cocok untuk Anda yang baru mulai menanam | 100 butir | Tidak disebutkan | Viral | |
8 | East West Seed Indonesia Cap Panah Merah Pelita 8 F1 | ![]() | Tanaman tegak dan tahan penyakit, andalan untuk cabai rawit hijau | 350 butir | Tidak disebutkan | Pelita 8 F1 | |
9 | HALBANERO Benih Cabe Rawit Master | ![]() | Dapat tumbuh di mana saja, tahan hama dan penyakit bawaan tanah | 10 gram (1.750 butir) | 85-90 HST | Master | |
10 | Jogja Horti Lestari Wijitani Bibit Cabai Rawit Hijau Rengganis | ![]() | Andalan cabai rawit hijau untuk cuaca panas dan pasar kuliner | 10 gram | 95-100 HST | Rengganis |
Pertumbuhan tanaman kuat dan produktif, cocok untuk pencinta hortikultura
Buah cabai memiliki kulit tebal, tidak mudah rusak saat pengiriman
Menghasilkan rasa pedas khas yang menggugah selera dan cocok untuk berbagai masakan
Daya simpan cabai lebih lama, mendukung masa panen yang lebih fleksibel
Isi | 25 butir |
---|---|
Umur panen | 90-95 HST |
Varietas | Ori 212 |
Cocok ditanam di pot, polybag, atau lahan sempit seperti loteng
Hasilnya tetap melimpah meskipun di area terbatas, cocok untuk kebun rumahan
Buah berwarna merah mengilap yang estetis dan menggugah selera
Dapat tumbuh di dataran rendah hingga tinggi
Usia panen 90–100 hari
Isi | 10 gram |
---|---|
Umur panen | 90-100 HST |
Varietas | Sigantung |
Benih hibrida unggul dengan pertumbuhan tanaman yang kuat
Buah cabai berukuran seragam dan mengilap, tampak menarik saat dipanen
Mudah dipetik, mempercepat proses panen dan menghemat tenaga
Cocok untuk Anda yang menginginkan hasil tinggi tanpa perlu repot
Isi | 50 butir |
---|---|
Umur panen | Tidak disebutkan |
Varietas | Robin F1 |
Direkomendasikan untuk budidaya skala besar dengan hasil rata-rata 16 ton/hektare
Masa panen lebih cepat, hanya 85–90 hari, efektif untuk memaksimalkan perputaran hasil
Meski jumlah bunga per cabang lebih sedikit, total produksinya lebih tinggi dari Shypoon 1
Cocok bagi petani yang mengutamakan efisiensi waktu dan volume panen
Isi | 10 gram |
---|---|
Umur panen | 85 HST |
Varietas | Shypoon 2 |
Ukuran buah ± 7 x 0,8 cm dengan warna hijau kekuningan saat muda, lalu merah saat masak
Tahan terhadap serangan virus, cocok untuk pemula dan pekebun berpengalaman
Bisa panen dalam ±100 hari dengan potensi hasil tinggi di dataran rendah
Memiliki kemasan bersertifikasi dengan secure seal dan panduan tanam lengkap di dalamnya
Isi | 0.7 gram (163 butir) |
---|---|
Umur panen | 100 HST |
Varietas | Min Cha |
Termasuk tipe Frutescens dengan buah seragam dan rasa sangat pedas
Toleran terhadap layu bakteri, cocok untuk lahan dataran rendah hingga menengah
Tanaman kompak dan tegak, ideal untuk budidaya intensif
Buah muda berwarna hijau, berubah merah menyala saat siap panen
Isi | 350 butir |
---|---|
Umur panen | 85 HST |
Varietas | Rajo |
Tahan terhadap penyakit patek dan serangan virus kuning
Pertumbuhan tanaman kuat dengan hasil panen tinggi serta pedas menggigit
Kemampuan adaptasinya tinggi, cocok untuk ditanam di berbagai kondisi lahan
Ideal untuk pemula yang ingin mencoba berkebun cabai di rumah
Isi | 100 butir |
---|---|
Umur panen | Tidak disebutkan |
Varietas | Viral |
Daya tumbuhnya tinggi, hingga 90%, cocok untuk budi daya skala luas
Sudah tahan terhadap berbagai penyakit cabai umum
Tanaman tumbuh tegak dengan tinggi sekitar 70 cm
Menjadi pilihan utama untuk varietas cabai rawit hijau meski berdiameter kecil
Isi | 350 butir |
---|---|
Umur panen | Tidak disebutkan |
Varietas | Pelita 8 F1 |
Dapat ditanam di dataran rendah, menengah, hingga tinggi dengan hasil optimal
Tahan terhadap hama thrips, tungau, dan virus kuning (Gemini virus)
Memiliki ketahanan kuat terhadap penyakit layu fusarium
Cocok untuk petani yang menginginkan produktivitas tinggi di berbagai kondisi lahan
Isi | 10 gram (1.750 butir) |
---|---|
Umur panen | 85-90 HST |
Varietas | Master |
Cocok untuk memenuhi permintaan pasar cabai rawit hijau sebagai pelengkap sambal dan gorengan
Tahan terhadap cuaca panas, penyerbukan tetap lancar untuk hasil maksimal
Adaptasi tinggi terhadap berbagai jenis tanah dan kondisi iklim
Genetik unggul mendukung panen melimpah di berbagai wilayah
Isi | 10 gram |
---|---|
Umur panen | 95-100 HST |
Varietas | Rengganis |
Selain tips memilih bibitnya, kami juga telah menyiapkan tips menanam cabai rawit di rumah. Berikut ini beberapa tips dari kami agar tanaman cabai rawit tumbuh subur dan menghasilkan panen yang berlimpah.
Bibit cabai rawit sebaiknya direndam terlebih dahulu sebelum ditanam. Proses perendaman ini dapat Anda lakukan semalaman. Kemudian, ambil benih yang tenggelam dan buang benih yang mengambang. Benih yang tenggelam inilah yang harus Anda tanam.
Selain untuk menyeleksi benih cabai rawit, perendaman juga mempercepat perkecambahan. Air yang diserap oleh biji akan memecah lapisan luar bijinya. Dengan demikian, bibit cabai rawit juga akan tumbuh lebih cepat.
Tahap selanjutnya adalah penyemaian. Pada tahap ini, bibit disiapkan sebelum ditanam di tempat yang lebih luas. Sebelumnya, siapkan terlebih dahulu media tanam berupa campuran tanah dan kompos yang sudah diayak halus. Masukkan media tanam ke polybag kecil atau tray semai.
Tanam bibit cabai rawit, lalu siram media tanamnya sampai lembap. Setelah itu, tutup dengan karung goni yang sudah dibasahi. Kondisi lembap ini penting untuk merangsang pertumbuhan biji. Benih cabai rawit akan berkecambah setelah tujuh hari.
Letakkan bibit cabai rawit di tempat yang teduh. Setelah biji berkecambah, buka penutup dan siram secara rutin dengan spray. Bibit cabai rawit siap ditanam setelah muncul 5-6 helai daun. Proses ini sendiri membutuhkan waktu sekitar 5-6 minggu.
Siapkan media tanam berupa campuran tanah, kompos, dan sekam dengan perbandingan 1:1:1. Campurkan pula pupuk NPK sekitar 2-3 sendok dan fungisida biologi agar tanaman tak diserang hama. Lalu, masukkan media tanam ke dalam polybag yang sudah diisi pecahan genting atau batu bata. Diamkan media tanam selama 1-2 minggu agar lebih "matang" untuk ditanami.
Setelah itu, pindahkan bibit cabai rawit yang sudah disemai dengan hati-hati. Masukkan ke dalam polybag, lalu padatkan tanahnya. Siram hingga menjadi jenuh dan letakkan polybag di tempat yang teduh selama satu minggu. Setelahnya, Anda baru bisa memindahkannya ke area yang terkena sinar matahari langsung.
Tanaman cabai rawit dapat disiram dua kali sehari pada pagi dan sore hari. Namun, Anda perlu memantau kondisi tanah dan tanaman Anda. Jika tanah terlihat terlalu kering dan tanaman layu, siramlah lebih awal. Sebaliknya, kurangi frekuensi penyiraman jika air terlihat tergenang di pot atau polybag.
Tanaman cabai rawit juga perlu dipupuk setiap 2-3 minggu. Anda dapat menggunakan pupuk kandang, pupuk organik, atau kompos. Amati pula tanaman Anda untuk mencegah hama, jamur, atau bakteri. Gunakan pestisida alami jika Anda menemukan hama pada tanaman.
Cabai rawit sudah mulai berbuah dan bisa dipanen setelah berusia 2,5-3 bulan sejak bibit ditanam. Periode panen ini bisa berlangsung selama enam bulan bahkan lebih. Menariknya lagi, cabai rawit dapat dipanen 15-18 kali.
Anda perlu berhati-hati saat memanen cabai rawit agar tanamannya tidak rusak. Gunakan gunting untuk memotong sedikit bagian tangkainya. Memotong sedikit tangkai juga akan membuat umur penyimpanannya lebih lama.
No. 1: Aura Seed Indonesia|Aura Seed Cabai Rawit Unggul ORI 212
No. 2: Benih Citra Asia|Bintang Asia Sigantung
No. 3: Agri Makmur Pertiwi |Benih Pertiwi Cabai Rawit Hijau Hibrida F1 Robin
No. 4: Halbanero Company|Halbanero Benih Cabe Tahan Virus Shypoon 2
No. 5: |INFARM Cabe Rawit Min Cha
Lihat rekomendasi lengkapnya di siniDeskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.
Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling