10 Rekomendasi Kompor MODENA Terbaik (Terbaru Tahun 2025)

Bagi Anda yang sering memanggang sekaligus memasak, kompor freestanding adalah pilihan tepat. Freestanding adalah model kompor yang menyatu dengan oven di bagian bawahnya. Menariknya lagi, kompor freestanding dapat dipindahkan sesuai kebutuhan.

Kompor freestanding MODENA biasanya terdapat beberapa tungku dan kapasitas oven mulai dari 55 liter. Fungsi ini akan memudahkan Anda untuk memasak beragam jenis masakan sekaligus. Terakhir, setelah selesai memasak, Anda juga bisa menutup kompor dengan penutupnya agar tidak mudah kotor.

Kompor tanam sering disebut juga kompor built-in. Pemasangannya adalah ditanam atau dimasukkan ke dalam lubang meja dapur yang sudah disiapkan. Jadi, Anda perlu menyediakan lubang dengan ukuran yang pas untuk kompor tanam ini.

Meski demikian, kompor tanam ini lebih mudah dibersihkan karena tidak memiliki banyak sela-sela yang menyebabkan kotoran menumpuk. Selain itu, kompor tanam juga lebih hemat tempat dan akan memberi kesan dapur yang minimalis. Jumlah tungku di kompor tanam MODENA tersedia mulai dari satu hingga empat tungku dengan ukuran yang berbeda-beda.

Kompor portabel adalah istilah yang sering digunakan untuk kompor dengan ukuran mini dan mudah dipindahkan ke mana saja. Kompor jenis ini biasanya memiliki bobot yang lebih ringan daripada jenis kompor lainnya. Kompor portabel MODENA tersedia dalam tipe manual dan induksi. Anda bisa memilih kompor portabel jika sering melakukan aktivitas outdoor atau menginap di vila bersama keluarga.

Kompor manual atau yang umum dikenal dengan kompor gas adalah jenis kompor paling populer. Alasannya karena penggunaan yang sederhana dan gas yang mudah didapatkan. Kelebihan kompor gas adalah cocok dengan semua jenis alat memasak.

Jadi, Anda pun tidak perlu repot menyesuaikan peralatan masak. Kekurangannya terdapat pada cara membersihkan yang sedikit merepotkan. Sebagai contoh, Anda perlu membongkar bagian burner head agar bisa membersihkan secara maksimal.

Jika Anda ingin mencari tahu lebih jauh tentang kompor gas MODENA, silakan cek tautan berikut. Ada beragam kompor gas yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Apabila Anda mengutamakan keamanan, kompor induksi patutlah dipertimbangkan. Kompor induksi bekerja dengan energi listrik dan bukan api sehingga bisa meminimalkan terjadinya kebocoran gas atau luka bakar. Secara teknis, kompor induksi bekerja dengan menginduksi atau memanaskan peralatan masaknya, bukan kompornya. Jadi, ketika kompor dipegang, kompor tetap terasa dingin.

Istimewanya lagi, Anda tidak akan melihat bara api ketika kompor induksi bekerja. Meski demikian, panas yang dihasilkannya lebih merata sehingga masakan lebih cepat matang. Namun, kompor induksi hanya bisa digunakan untuk panci berbahan metal khusus.

Berbeda dengan kompor induksi, kompor vetroceramic memungkinkan Anda untuk menggunakan panci jenis apa saja. Anda tetap bisa memasak menggunakan kompor ini sekalipun memiliki panci stainless steel, aluminium, atau bahan metal lainnya.

Cara kerjanya memang mirip dengan kompor induksi, tetapi Anda tetap bisa melihat bara panas yang keluar dari kompor. Selain itu, Anda juga masih bisa merasakan sisa panas pada kompor setelah selesai memasak.

Sama seperti kompor induksi, kompor elektrik juga menggunakan tenaga listrik untuk menyalakannya. Bedanya, kompor listrik menggunakan tenaga elektromagnetik untuk memanaskan peralatan masak. Di dalam kompor elektrik terdapat resistor yang melingkar untuk membuat panas lebih optimal.

Kompor elektrik tidak menginduksi peralatan memasak sehingga Anda tetap akan merasakan panas ketika menyentuh kompornya. Namun, kompor elektrik memiliki fitur pengaturan suhu sehingga Anda dapat menyesuaikannya sesuai kebutuhan.