32 Rekomendasi Mixer Terbaik [Ditinjau oleh Cooking Influencer](Terbaru Tahun 2025)

Sesuai dengan namanya, hand mixer harus digerakan dengan tangan jika ingin dipakai untuk mengaduk adonan. Hand mixer biasanya memiliki pengaduk berbentuk beater atau balloon whisk dan spiral atau dough hook. Hand mixer bisa dipakai untuk membuat adonan kue. 

Pada pembuatan kue, Anda juga bisa memakainya untuk membuat frosting, whipping cream, dan meringue. Beberapa jenis saus dan salad dressing seperti mayones juga bisa dibuat dengan menggunakan hand mixer, lho. 

Kelebihan dari hand mixer adalah tidak memerlukan banyak tempat penyimpanan dan tentunya secara harga lebih terjangkau. Namun, hand mixer harus dipegangi terus selama proses pembuatan makanan sehingga tangan bisa pegal jika dipakai terlalu lama. Oleh sebab itu, hand mixer kurang recommended apabila dipakai untuk menguleni adonan yang padat, seperti roti. 

Jika Anda tidak sering membuat kue dan makanan-makanan sejenisnya, hand mixer kami rekomendasikan untuk Anda. Hand mixer juga dapat Anda pertimbangkan jika Anda ingin membuat kue dalam jumlah yang relatif sedikit.

Apabila Anda berniat untuk membeli hand mixer, ada beberapa hal yang harus diperhatikan:

• Pilih yang bobot maksimalnya 2 kg dengan panjang kabel 1-1,5 meter
• Daya listrik dari hand mixer biasanya antara 120-170 watt, tetapi ada juga yang sampai 250 watt
• Level kecepatan hand mixer umumnya ada lima, tetapi ada juga yang sampai tujuh
• Beberapa produk hand mixer ada yang dilengkapi fitur overheat protection dan pengaman. Fitur overheat protection berguna untuk mencegah mesin menjadi panas. Sementara itu, pengaman membuat mesin tidak menyala apabila pengaduk belum terpasang dengan baik 

Supaya Anda bisa mendapatkan hand mixer yang tepat, Anda bisa cek dahulu artikel di bawah ini. Di sana juga terdapat beberapa produk hand mixer yang sudah kami ulas dan rekomendasikan untuk Anda, lho! 

Di sisi lain, stand mixer lebih direkomendasikan untuk Anda yang sering membuat roti dan kue, terlebih yang jumlahnya banyak. Sesuai namanya, stand mixer adalah jenis mixer yang bisa berdiri sendiri dan tidak perlu dipegangi. Jenis mixer ini juga lebih cocok untuk membuat roti, kue, dan mengaduk adonan yang sangat kental. Biasanya, stand mixer dilengkapi pengaduk berbentuk whisk, spiral atau dough hook, dan beater. 

Kelebihan utama dari stand mixer adalah tidak perlu dipegangi sehingga Anda tidak akan merasa pegal. Kapasitasnya pun lebih besar dengan alat motor yang lebih kuat sehingga bisa dipakai mengaduk dalam jumlah besar. Fitur-fiturnya juga rata-rata lebih canggih dengan level kecepatan yang bervariasi. Namun, Anda harus siap untuk membayar harga yang lebih mahal daripada hand mixer. Selain itu, stand mixer juga tentunya butuh tempat penyimpanan yang lebih luas. 

Selain itu, adonan yang diaduk dengan stand mixer juga jauh lebih higienis jika dibanding dengan whisk atau mixer tangan. Pasalnya, dengan menggunakan stand mixer Anda bisa meminimalkan benda-benda lain jatuh dan masuk ke dalam adonan. Misalnya, jika Anda mengaduk dengan tangan, keringat bisa saja masuk saat Anda sudah mulai kelelahan.

Apabila Anda berniat untuk membeli stand mixer, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu:

• Kapasitasnya sekitar 2-4 liter, tetapi ada juga yang mencapai 7 liter.
• Level kecepatannya jauh lebih bervariasi, mulai dari 5 sampai 12.
• Daya listrik yang diperlukan lebih besar, mulai dari 300-800 watt.
• Beberapa fitur pelengkapnya meliputi pengaman, overheat protection, dan timer.

Sebelum membeli stand mixer, pastikan Anda membaca terlebih dahulu artikel di bawah ini. Kami telah menjabarkan cara memilihnya serta mengulas beberapa produknya agar Anda tak salah pilih. Yuk, klik tautannya, ya!

Anda mencari mixer untuk mengocok bahan makanan cair saja? Jika demikian, pertimbangkan hand mixer mini. Sesuai dengan namanya, hand mixer mini adalah hand mixer yang berukuran lebih kecil. Hand mixer mini cocok dipakai untuk mengocok telur, mengaduk susu, kopi, dan bahan cair lainnya dalam jumlah sedikit. Alat ini bertujuan untuk menciptakan foam. Tipe pengaduknya bermacam-macam, seperti whisk, frother, dan spiral atau dough hook. 

Kelebihan utama dari hand mixer mini adalah ukurannya yang lebih ringkas sehingga mudah dibawa dan disimpan. Fungsinya juga jauh lebih sederhana karena fitur-fiturnya sedikit, bahkan ada beberapa yang tidak dilengkapi fitur. Hand mixer mini ada juga yang menggunakan baterai dan hadir tanpa kabel sehingga lebih ringkas. Selain itu, harganya pun jauh lebih murah. Namun, penggunaannya cukup terbatas karena fitur-fiturnya kurang lengkap. 

Untuk Anda yang berniat membeli hand mixer mini, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu:

• Hand mixer mini biasanya memiliki bobot 250-300 gram dengan panjang 20-30 cm.
• Level kecepatan yang ditawarkan biasanya ada tiga, yaitu rendah, sedang, dan tinggi.
• Pada umumnya dioperasikan oleh baterai berkapasitas 800-1.200 mAh yang bisa bertahan 2-3 jam.

Apabila Anda berniat untuk membeli hand mixer mini, baca dahulu artikel di bawah ini, ya. Kami telah merangkum cara memilihnya serta mengulas beberapa produk rekomendasi. 

Selain hand mixer mini, Anda juga bisa mempertimbangkan milk frother. Penggunaan alat ini lebih terbatas pada minuman, seperti susu, kopi, atau cokelat. Jika Anda tertarik untuk membelinya, kami telah mengulasnya di link bawah ini.