![10 Rekomendasi Mic Clip On Wireless Terbaik [Cocok untuk Vlog] (Terbaru Tahun 2025) 1](https://assets.id.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
![10 Rekomendasi Mic Clip On Wireless Terbaik [Cocok untuk Vlog] (Terbaru Tahun 2025) 2](https://assets.id.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
![10 Rekomendasi Mic Clip On Wireless Terbaik [Cocok untuk Vlog] (Terbaru Tahun 2025) 3](https://assets.id.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
![10 Rekomendasi Mic Clip On Wireless Terbaik [Cocok untuk Vlog] (Terbaru Tahun 2025) 4](https://assets.id.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
![10 Rekomendasi Mic Clip On Wireless Terbaik [Cocok untuk Vlog] (Terbaru Tahun 2025) 5](https://assets.id.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
Mic clip on wireless merupakan solusi praktis untuk vlog dengan desain jepit yang mudah dipasang di baju. Microphone ini cocok untuk berbagai jenis koneksi HP dan kamera, seperti USB-C, audio jack, dan Bluetooth. Beberapa produk juga dilengkapi dengan charging case, noise reduction, dan windscreen yang praktis untuk lapangan. Ragam produk ini mungkin membuat Anda bingung dalam memilih.
Kali ini, kami akan menjelaskan cara memilih mic clip on wireless yang disusun bersama music and audio professional, Glenn Paul Dirk Latuheru, dan audio reviewer, Arif Winanto. Kami juga akan berbagi rekomendasi mic wireless clip on terbaik dari Brica, Boya, Hollyland, dan merek lainnya. Rekomendasi produk ini disusun berdasarkan cara memilih mybest dan diurutkan menurut hasil penjualan terlaris di marketplace. Selamat membaca!
Highlight Mic Clip On Wireless Teratas

Baterai microphone-nya bertahan 8 jam, pas untuk dipakai rekaman luar ruangan!

Hasil perekaman makin optimal dengan kemampuan penangkapan suara 360°
Hollyland Technology

Mikrofon mungil dengan jangkauan nirkabel hingga 300 meter

Glenn Paul Dirk Latuheru adalah pendiri Sinfonia Music School, Sinfonia Music Entertainment, dan Sinfonia Music Shop dengan sertifikasi ABRSM (Associated Board of the Royal Schools of Music) untuk biola dan vokal. Ia aktif mengajar biola sejak 2008 dan telah membimbing banyak murid meraih prestasi nasional maupun internasional. Glenn juga menghadirkan ulasan audio portable yang berdasar pada keahlian teknis mendalam pada kanal YouTube "Sinfonia Music" dengan 100.000 subscriber. Sebagai sound engineer dan juri audio portable bersertifikasi, ia menjadi rujukan tepercaya di bidang audio.

Arif Winanto adalah tech enthusiast dan audio reviewer yang aktif berbagi edukasi melalui berbagai platform media sosial, seperti Instagram dengan 24.6K followers, TikTok dengan 371K followers, dan YouTube. Selain audio, Arif juga mengulas berbagai perangkat berbasis teknologi, mulai dari gadget hingga produk terbaru lainnya, untuk memperkenalkan perkembangan teknologi yang semakin pesat dari tahun ke tahun. Melalui konten-kontennya, Arif memberikan penjelasan yang ringkas, sederhana, dan mudah dipahami agar audiens lebih bijak dalam memilih serta memanfaatkan teknologi terkini.

Dominiko adalah content planner di mybest dengan lebih dari 10 tahun pengalaman dalam digital content creation, SEO, dan analisis tren produk. Memulai karier di Kaskus sebagai writer dan strategist, ia mengasah keterampilan dalam content marketing, review produk, hingga copywriting. Kini, ia aktif berkolaborasi dengan pakar berbagai industri dan menggunakan riset berbasis data untuk menyusun rekomendasi produk yang akurat, tepercaya, dan bermanfaat bagi pembaca mybest.
Pakar dalam artikel ini hanya meninjau isi cara memilih. Produk dan layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.
Daftar isi
mybest adalah layanan yang memiliki database produk dan meregistrasikan lebih dari 2.000 produk setiap bulannya dengan penelitian yang menyeluruh. Setiap artikel mybest dibuat melalui proses panjang termasuk riset produk dan kebutuhan pembaca serta wawancara dengan ahli di bidangnya. Dengan artikel yang dibuat berdasarkan fakta dan hasil riset mendalam dan informasi yang dapat dipercaya, kami memberikan konten yang dapat dipercaya kepada para pembaca kami.

Spesifikasi teknis mic clip on wireless penting untuk diperhatikan, tetapi ada beberapa hal yang lebih memengaruhi kepuasan, seperti kenyamanan pemakaian dan kualitas produk.
Di sisi lain, frequency response sangat bergantung pada selera. Misalnya, frequency response dengan bentuk "U" cocok untuk Anda yang menyukai karakter suara natural. Mintalah informasi ini pada penjual bila memungkinkan dan pahami pula frequency response yang menjadi preferensi Anda. Jika Anda masih belum bisa menentukannya, cara memilih di bawah ini tetap dapat dijadikan panduan.

Sebaiknya, Anda berinvestasi pada mic clip on wireless yang berkualitas untuk penggunaan jangka panjang dibandingkan harga murah. Kalau terlalu murah, bisa jadi Anda mengalami kendala sinyal yang putus-putus, audio yang tidak jernih, atau bahkan kerusakan dalam waktu beberapa bulan pemakaian. User di TikTok, Instagram, atau YouTube pun lebih memilih untuk menonton video dengan audio yang jernih.
Untuk mendapat audio yang jernih, pastikan mic clip on wireless dilengkapi fitur noise reduction dan windscreen. Ketahanan baterai mulai 5 jam dan kelengkapan charging case pun akan memudahkan penggunaan mic. Agar hasil rekaman lebih maksimal, pilihlah produk dari brand audio profesional, seperti Saramonic dan Hollyland.
Mic clip on wireless yang ideal untuk vlog mampu menghasilkan suara jernih meski digunakan di luar ruangan. Dua fitur penting yang bisa membantu adalah noise reduction dan windscreen. Keduanya akan menjaga audio tetap fokus pada pengguna tanpa terganggu suara sekitar atau tiupan angin.

Noise reduction penting untuk memfilter suara karena biasanya mic clip on wireless bertipe omnidirectional. Polar pattern ini akan menangkap semua suara di sekitar pengguna.
Fitur noise reduction dapat meredam suara selain yang berasal dari pengguna. Pada mic wireless clip on, fitur ini umumnya mudah digunakan dengan menekan tombol pada transmitter. Namun, perlu diingat bahwa aktivasi fitur ini membutuhkan daya lebih besar. Beberapa produk menawarkan pengaturan tingkat noise reduction yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti pada BOYA LINK 3.


Windscreen akan meningkatkan kemampuan mic clip on wireless dalam meredam noise, khususnya pada suara yang langsung mengarah ke mic.
Berbeda dari noise reduction yang berupa software, windscreen berupa busa atau bulu yang ditempelkan ke mic. Windscreen dapat mengurangi suara angin saat Anda produksi video di luar ruangan dan menghalau suara napas yang langsung mengarah ke mic. Sebagai informasi, tingkat peredaman windscreen tipe bulu lebih tinggi dibandingkan busa, tetapi suara pengguna juga cenderung lebih teredam.

Ketahanan baterai 5 jam sudah termasuk lama untuk kebutuhan vlog. Keberadaan charging case pun akan memperpanjang waktu pemakaian mic tanpa perlu diisi dayanya dahulu.
Untuk pemakaian yang lebih praktis, Anda bisa memilih mic wireless clip on dengan rechargeable battery. Pemakaian baterai isi ulang membuat mic lebih compact dan ringan sehingga pengguna bisa lebih leluasa bergerak. Agar lebih fleksibel untuk kebutuhan membuat vlog, pastikan juga mic wireless clip on memiliki ketahanan baterai minimal 5 jam.
Beberapa produk bahkan bisa diisi dayanya sambil digunakan. Agar makin praktis, pilihlah produk dengan charging case. Daya mic akan terisi ulang kembali saat Anda menyimpannya di kotak charging. Dengan charging case, ketahanan dayanya bisa mencapai 20-40 jam. Mic ini akan cocok untuk Anda yang perlu mengambil gambar di luar ruangan seharian.

Lampu indikator akan memudahkan Anda memeriksa status mic clip on wireless, mulai dari power, pairing, hingga kondisi baterai.
Salah satu kemudahan yang ditawarkan Saramonic adalah adanya lampu indikator pada transmitter. Hal ini akan memudahkan Anda yang mengurus video dan audio sendirian tanpa bantuan orang lain. Indikator lampu bermanfaat untuk memantau status mic secara cepat tanpa harus membuka aplikasi atau melihat ke layar perangkat. Anda bisa langsung melihat apakah mic sudah nyala, paired, atau muted hanya dari lampu.

Ukuran kecil dan klip magnet lebih praktis ditempatkan serta menjadi daya tarik berkat tidak mudah terlihat di kamera.
Mic clip on wireless merek Hollyland populer berkat ukurannya yang ringkas. Dengan ukuran yang kecil, mic tidak akan mudah terlihat di kamera sehingga konten Anda terasa lebih natural. Hollyland Lark M2 bahkan menggunakan sistem magnet untuk fleksibilitas pemasangan dan bisa dikalungkan. Berkat posisi penempatan yang fleksibel, mic clip on wireless ini akan cocok untuk Anda yang mengutamakan penampilan di depan kamera.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | |||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Output receiver | Noise reduction | Windscreen | Sensitivity | SNR | Frekuensi (min.) | Frekuensi (max.) | Jangkauan | Ketahanan baterai | Charging case | SPL | |||||
1 | MIXIO Mic Wireless Clip On|W14 | ![]() | Ukuran mini dan plug-and-play, mudah untuk langsung digunakan | Lightning, USB-C (dua varian) | Tidak tercantum | Tidak tercantum | Tidak tercantum | 20 kHz | 20 m | 5 jam | Tidak tercantum | ||||
2 | INBEX Microphone Bluetooth Wireless Lavalier Mic|IM4 | ![]() | Baterai microphone-nya bertahan 8 jam, pas untuk dipakai rekaman luar ruangan! | USB-C | Tidak tercantum | 75 dB | Tidak tercantum | Tidak tercantum | 50 m | 56 jam | Tidak tercantum | ||||
3 | Boya Ultracompact Wireless Microphone System|BY-V20 | ![]() | Hasil perekaman makin optimal dengan kemampuan penangkapan suara 360° | Lightning, USB-C | -42 dB | 80 dB | 20 Hz | 16 kHz | Tidak tercantum | 9 jam | Tidak tercantum | ||||
4 | Hollyland Technology Hollyland Combo Wireless Lavalier Microphone|Lark M2 | ![]() | Mikrofon mungil dengan jangkauan nirkabel hingga 300 meter | Jack 3.5 mm, USB-C, lightning | Tidak tercantum | 70 dB | Tidak tercantum | 48 kHz | 300 m | 40 jam | 115 dB | ||||
5 | Kiip Kiip Indonesia KiiP Wireless Microphone Portable Dual Mic|KP-UV-M8L-BK | ![]() | Lebih fokus pada suara utama dengan teknologi DSP dan AI | Lightning | Tidak tercantum | Tidak tercantum | 20 Hz | 20 kHz | 30 m | 5 jam | Tidak tercantum | ||||
6 | JoviTech JoviTech Mic Clip On Dual Lavalier|LM03 | ![]() | Daya tahan lama dengan baterai 6 jam plus case isi ulang | Lightning, USB-C (dua varian) | -38 dB ± 3 dB | ≥70 dB | Tidak tercantum | Tidak tercantum | ≥30 m | 6 jam | Tidak tercantum | ||||
7 | Harmoni Talenta Arthamedia Brica B-VLOG Dual Magnetic Clip Wireless Microphone|M3 | ![]() | Terdapat indikator baterai, memastikan mikrofon siap digunakan | Jack 3.5 mm, USB-C | -38 dB ± 3 dB | ≥75 dB | 20 Hz | 20 kHz | 20 m | 7 jam | Tidak tercantum | ||||
8 | Shenzhen Ulanzi Technology Ulanzi U-Mic Wireless Lavalier Microphone|AM18 | ![]() | Hadirkan audio berkualitas dengan jangkauan hingga 100 meter! | Jack 3.5 mm, USB-C, Lightning | Tidak tercantum | Tidak tercantum | Tidak tercantum | Tidak tercantum | 100 m | 20 jam | Tidak tercantum | ||||
9 | Saramonic Blink 500 ProX B2R Dual Channel Wireless Microphone | ![]() | Screen besar pada transmitter-nya memudahkan Anda memantau kondisi mikrofon | Jack 3.5 mm, USB-C, Lightning | -40 dB +2 dB | 80 dB | 20 Hz | 20 kHz | 150 m | 14-22 jam | Tidak tercantum | ||||
10 | Ashley Mic Wireless |MRC 100 | ![]() | Mic wireless clip on dengan suara empuk yang cocok untuk ceramah keagamaan | Tidak tercantum | Tidak tercantum | Tidak tercantum | 40 Hz | 18 kHz | 30 m | 5 jam | Tidak tercantum | ||||
| Output receiver | Lightning, USB-C (dua varian) |
|---|---|
| Ketahanan baterai | 5 jam |
| Sensitivity | Tidak tercantum |
|---|---|
| SNR | Tidak tercantum |
| Frekuensi (min.) | Tidak tercantum |
| Frekuensi (max.) | 20 kHz |
| Jangkauan | 20 m |
| SPL | Tidak tercantum |
| Output receiver | USB-C |
|---|---|
| Ketahanan baterai | 56 jam |
| Sensitivity | Tidak tercantum |
|---|---|
| SNR | 75 dB |
| Frekuensi (min.) | Tidak tercantum |
| Frekuensi (max.) | Tidak tercantum |
| Jangkauan | 50 m |
| SPL | Tidak tercantum |
| Output receiver | Lightning, USB-C |
|---|---|
| Ketahanan baterai | 9 jam |
| Sensitivity | -42 dB |
|---|---|
| SNR | 80 dB |
| Frekuensi (min.) | 20 Hz |
| Frekuensi (max.) | 16 kHz |
| Jangkauan | Tidak tercantum |
| SPL | Tidak tercantum |
| Output receiver | Jack 3.5 mm, USB-C, lightning |
|---|---|
| Ketahanan baterai | 40 jam |
| Sensitivity | Tidak tercantum |
|---|---|
| SNR | 70 dB |
| Frekuensi (min.) | Tidak tercantum |
| Frekuensi (max.) | 48 kHz |
| Jangkauan | 300 m |
| SPL | 115 dB |
| Output receiver | Lightning |
|---|---|
| Ketahanan baterai | 5 jam |
Dilengkapi 2 mic dan 1 receiver untuk perekaman audio berkualitas tinggi
| Sensitivity | Tidak tercantum |
|---|---|
| SNR | Tidak tercantum |
| Frekuensi (min.) | 20 Hz |
| Frekuensi (max.) | 20 kHz |
| Jangkauan | 30 m |
| SPL | Tidak tercantum |
| Output receiver | Lightning, USB-C (dua varian) |
|---|---|
| Ketahanan baterai | 6 jam |
| Sensitivity | -38 dB ± 3 dB |
|---|---|
| SNR | ≥70 dB |
| Frekuensi (min.) | Tidak tercantum |
| Frekuensi (max.) | Tidak tercantum |
| Jangkauan | ≥30 m |
| SPL | Tidak tercantum |
| Output receiver | Jack 3.5 mm, USB-C |
|---|---|
| Ketahanan baterai | 7 jam |
| Sensitivity | -38 dB ± 3 dB |
|---|---|
| SNR | ≥75 dB |
| Frekuensi (min.) | 20 Hz |
| Frekuensi (max.) | 20 kHz |
| Jangkauan | 20 m |
| SPL | Tidak tercantum |
| Output receiver | Jack 3.5 mm, USB-C, Lightning |
|---|---|
| Ketahanan baterai | 20 jam |
| Sensitivity | Tidak tercantum |
|---|---|
| SNR | Tidak tercantum |
| Frekuensi (min.) | Tidak tercantum |
| Frekuensi (max.) | Tidak tercantum |
| Jangkauan | 100 m |
| SPL | Tidak tercantum |
| Output receiver | Jack 3.5 mm, USB-C, Lightning |
|---|---|
| Ketahanan baterai | 14-22 jam |
| Sensitivity | -40 dB +2 dB |
|---|---|
| SNR | 80 dB |
| Frekuensi (min.) | 20 Hz |
| Frekuensi (max.) | 20 kHz |
| Jangkauan | 150 m |
| SPL | Tidak tercantum |
| Output receiver | Tidak tercantum |
|---|---|
| Ketahanan baterai | 5 jam |
| Sensitivity | Tidak tercantum |
|---|---|
| SNR | Tidak tercantum |
| Frekuensi (min.) | 40 Hz |
| Frekuensi (max.) | 18 kHz |
| Jangkauan | 30 m |
| SPL | Tidak tercantum |
Selain mic clip on wireless, ada banyak perlengkapan tambahan yang bisa membuat vlog lebih stabil dan terang. Beberapa perlengkapan tersebut adalah stabilizer HP, mic untuk vlog, dan ring light HP. Kami telah merangkum cara memilih dan rekomendasi produknya untuk Anda. Mari simak info lengkapnya pada link berikut.
No. 1: |MIXIO Mic Wireless Clip On|W14
No. 2: |INBEX Microphone Bluetooth Wireless Lavalier Mic|IM4
No. 3: |Boya Ultracompact Wireless Microphone System|BY-V20
No. 4: Hollyland Technology|Hollyland Combo Wireless Lavalier Microphone|Lark M2
No. 5: Kiip Kiip Indonesia|KiiP Wireless Microphone Portable Dual Mic|KP-UV-M8L-BK
Lihat rekomendasi lengkapnya di siniDeskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.

Kebutuhan rumah tangga

Elektronik rumah tangga

Komputer & laptop

Kamera

Perawatan tubuh & kecantikan

Kesehatan

Makanan & minuman

Peralatan dapur

Fashion wanita

Fashion pria

Fashion anak

Ibu & anak

Interior & furnitur

Hobi

Outdoor & sports

DIY & tools

Perawatan hewan

Buku

Peralatan kantor & alat tulis

Otomotif

Perlengkapan pesta & hadiah

Handphone & tablet

Gaming

Program & aplikasi

Travelling