Kini pengambilan foto atau video dari udara semakin mudah dengan drone kamera. Di pasaran, Anda bisa menemukan berbagai pilihannya, seperti drone kamera 4K untuk gambar yang tajam, hingga drone kamera untuk pemula yang lebih murah. Meski demikian, banyaknya merek drone dengan kamera yang bagus seperti DJI, FiMi (Xiaomi) dan Autel bisa saja membuat Anda bingung saat memilihnya.
Untuk membantu Anda, kami telah menyusun cara memilih drone kamera bersama drone pilot, Muhamad Iqbal Pebriansah. Kami juga membagikan rekomendasi drone kamera terbaik beserta daftar harganya. Rekomendasi ini dipilih dari produk-produk terlaris di marketplace dan diurutkan sesuai cara memilih mybest. Yuk, simak hingga akhir agar menemukan drone kamera yang pas untuk Anda.
Highlight Drone dengan Kamera Teratas
Muhamad Iqbal Pebriansah, dikenal sebagai Qibiel, adalah seorang drone enthusiast dan content creator yang berfokus pada pengambilan gambar udara dengan DJI Air 2S. Perjalanan Qibiel dimulai pada 2022 ketika ia belajar mengoperasikan drone secara mandiri, dan sejak itu telah mencatat lebih dari 50 jam terbang dengan jarak 438 km serta ratusan penerbangan. Ia pernah meliput berbagai momen penting, seperti Persib back-to-back juara pada Mei 2025, acara nonton bareng Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 bersama Pemda, serta kolaborasi dengan KNPI dalam program Pemuda Bercerita yang mengeksplorasi potensi 30 kecamatan di Kabupaten Bandung. Melalui akun Instagram @qibiel.23, Qibiel membagikan karya visualnya yang tidak hanya menampilkan keindahan udara, tetapi juga mengangkat isu sosial, lingkungan, dan inspirasi bagi para pecinta drone.
Maria adalah content planner di mybest yang berfokus pada produk perawatan kulit, kecantikan, hingga topik terkini yang banyak dicari orang seperti elektronik. Berpengalaman 9+ tahun di bidang konten dan SEO, ia pernah menjadi content editor di iPrice, mengoptimalkan artikel untuk membantu pembaca membandingkan produk dan menemukan penawaran terbaik di e-commerce. Kini, Maria menyunting artikel, melakukan riset keyword, menganalisis produk, serta berkolaborasi dengan pakar untuk menghadirkan panduan yang tepercaya, akurat, dan sesuai kebutuhan pembaca mybest.
Pakar dalam artikel ini hanya meninjau isi cara memilih. Produk dan layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.
Daftar isi
mybest adalah layanan yang memiliki database produk dan meregistrasikan lebih dari 2.000 produk setiap bulannya dengan penelitian yang menyeluruh. Setiap artikel mybest dibuat melalui proses panjang termasuk riset produk dan kebutuhan pembaca serta wawancara dengan ahli di bidangnya. Dengan artikel yang dibuat berdasarkan fakta dan hasil riset mendalam dan informasi yang dapat dipercaya, kami memberikan konten yang dapat dipercaya kepada para pembaca kami.
Drone kamera dapat memberikan POV yang jauh lebih luas dan dramatis. Jadi, Anda bisa melihat perspektif berbeda yang sulit didapat tanpa drone.
Namun, drone kamera juga memiliki beberapa kekurangan. Drone sangat bergantung pada kondisi cuaca serta daya baterai yang terbatas. Selain itu, drone kurang praktis ketika digunakan di area sempit, ruang indoor, atau lokasi dengan regulasi ketat seperti dekat bandara atau kawasan padat penduduk. Dalam kondisi tersebut, kamera konvensional lebih fleksibel dan aman untuk digunakan.
Untuk mendapatkan kualitas visual terbaik dari drone, Anda perlu memperhatikan ukuran sensor kamera serta resolusi video yang ditawarkan. Kedua aspek ini akan menentukan seberapa detail hasil gambar dan seberapa fleksibel footage saat proses editing. Pemula maupun profesional bisa menyesuaikan pilihan kamera drone sesuai kebutuhan dan standar kualitas yang diinginkan.
Drone dengan sensor 1/1.3 inci mampu menangkap cahaya dengan lebih baik dibanding sensor kecil 1/2.3 inci yang juga sering ditemukan pada drone entry-level. Dipadukan dengan resolusi minimal 2.7K, kualitas videonya sudah memadai untuk kebutuhan kasual dan konten media sosial.
Makin besar sensor, makin baik kualitas kamera drone. Drone entry-level umumnya menggunakan sensor 1/2.3 inci hingga 1/1.3 inci yang tergolong kecil tetapi sudah cukup untuk kebutuhan kasual. Namun, bagi pemula dengan bujet terbatas, disarankan memilih minimal sensor 1/1.3 inci. Dengan ukuran sensor ini, drone dapat menghasilkan detail lebih tajam, dynamic range lebih luas, dan performa lebih baik di kategori entry-level.
Untuk resolusi, drone entry-level umumnya menawarkan video Full HD (1080p) hingga 4K@30fps. Full HD sudah cukup untuk kebutuhan media sosial seperti Instagram. Namun, resolusi drone minimal 2.7K bisa menjadi alternatif karena kualitas gambarnya lebih baik dengan harga yang relatif masih terjangkau. Resolusi lebih tinggi dari 1080p juga disarankan agar drone relevan untuk pemakaian jangka panjang.
Beberapa rekomendasi drone yang bisa dipertimbangkan pemula antara lain DJI Mini 4K, DJI Mini 2 SE, DJI Flip, dan Autel EVO Nano. Sementara itu, untuk kebutuhan profesional tersedia rekomendasi seperti DJI Mavic 3/Mavic 3 Cine, DJI Inspire 3, serta Autel EVO II Pro (6K).
Sensor 1 inci adalah standar minimal untuk kebutuhan profesional dan banyak dipakai pada drone kelas menengah. Sementara itu, resolusi 4K@30fps atau lebih tinggi sangat dianjurkan karena memberi keleluasaan saat melakukan crop atau stabilisasi di proses editing.
Pilih drone dengan sensor minimal 1 inci untuk hasil terbaik. Sensor yang besar dapat menangkap lebih banyak cahaya sehingga detail lebih tajam dan rentang dinamis pun luas. Resolusi video 4K@30fps juga menjadi standar minimal karena hasil gambarnya tajam dan halus. Jika ingin rekaman lebih mulus pada adegan yang dinamis, frame rate 60fps bisa jadi pilihan. Namun, untuk kebutuhan media sosial 30fps sudah memadai.
Resolusi video 4K@30fps juga menawarkan fleksibilitas yang tinggi karena hasil gambar tetap tajam meski Anda melakukan cropping atau downscaling. Apalagi, adanya dukungan format RAW dan LOG profile pada drone membuat proses editing serta color grading makin leluasa. Drone pun lebih mampu menghasilkan footage berkualitas untuk vlogging, travel videography, hingga kebutuhan profesional lainnya.
Drone dengan 3-axis gimbal menawarkan hasil rekaman yang jauh lebih halus, stabil, dan sinematik.
Untuk hasil yang benar-benar stabil, utamakan memilih drone dengan 3-axis gimbal. Sistem gimbal 3-axis akan menstabilkan pergerakan tilt (atas-bawah), pan (kiri-kanan), dan roll (miring) pada kamera drone. Dengan begitu hasil rekaman tetap mulus dan sinematik meskipun drone goyang akibat tiupan angin atau guncangan.
Durasi terbang menentukan seberapa lama Anda bisa mengambil gambar dan mengeksplorasi lokasi tanpa harus sering mendarat untuk mengganti baterai. Drone dengan lama terbang 30 menit sudah sangat memadai untuk kebutuhan profesional. Namun, jika penggunaan drone Anda kasual, durasi terbang minimal 20 menit per baterai pun sudah cukup.
Perlu diketahui, meski beberapa drone kini mulai menawarkan durasi terbang hingga lebih dari 40 menit sebagai nilai jual, penggunaan terlalu lama tidak selalu disarankan. Selain berisiko membuat motor overheating, menerbangkan drone terlalu lama juga dapat membuat Anda cepat lelah dan kesulitan menjaga fokus. Apabila konsentrasi menurun, risiko salah kontrol dan kehilangan momen pun justru semakin besar.
DJI dikenal sebagai pemimpin pasar drone dengan inovasi kamera, fitur pintar, dan stabilisasi unggulan. Meski begitu, Autel Robotics (terutama pada Evo series) bisa menjadi alternatif serius berkat kamera hingga 6K dan transmisi kuat tanpa geofencing ketat. Sementara itu, merek seperti Holy Stone, Potensic, dan Fimi (Xiaomi) bisa dipertimbangkan untuk segmen pemula dan menengah karena harganya terjangkau, meski fitur kameranya belum sebanding dengan DJI.
Jarak kontrol menunjukkan seberapa jauh drone bisa dikendalikan dari remote control. Hal ini penting diperhatikan untuk mengurangi risiko hilang sinyal.
Selain kualitas kamera, jarak kontrol atau transmisi juga menjadi faktor teknis penting yang perlu diperhatikan. Untuk pemula, jarak 0,5-1 km sudah memadai karena kebutuhan utamanya biasanya adalah keamanan dan kemudahan saat mengendalikan drone di area terbatas. Sebaliknya, bagi profesional disarankan memilih drone dengan jangkauan 5–10 km.
Jarak yang luas memberikan kontrol yang stabil dan aman saat digunakan di area besar atau sulit dijangkau. Selain itu, jangkauan luas juga mendukung kebutuhan profesional yang lebih fleksibel, seperti pengambilan video lanskap, survei lokasi, hingga produksi film. Untuk mengetahui jarak kontrol drone, perhatikan keterangan seperti "Transmission Range" atau "Transmission Distance" pada spesifikasi produk.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | |||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Tinggi terbang | Lama terbang | Jarak kontrol | Resolusi foto | Resolusi video | Pelindung baling-baling | Obstacle avoidance | Auto-return | First-person view | LCD screen | Port microSD | Foldable | Dimensi panjang | Dimensi lebar | Dimensi tinggi | Bobot | Lensa kamera | Dual camera | Mode terbang | Panjang saat dilipat | Lebar saat dilipat | Tinggi saat dilipat | Gimbal/stabilisasi gambar | |||||
1 | SJRC F22S Pro | ![]() | Drone dengan performa tinggi dan fitur canggih | Tidak diketahui | 35 menit | 3.500 meter | Tidak diketahui | 4K | Tidak diketahui | 35 cm | 35 cm | 8 cm | 585 gram | Kamera wide | Normal, orbiting, automatic follow, pointing | 21 cm | 9,5 cm | 8 cm | 2-axis | ||||||||
2 | SJRC F11 Pro 4K | ![]() | Dilengkapi sistem pemosisian GPS dan follow me | Tidak diketahui | 26-28 menit | 1.500-3.000 meter | Tidak diketahui | 4K | 45 cm | 40,5 cm | 8 cm | 585 gram | Kamera medium/standar | Normal, intelligent follow, surround, waypoint | 17,6 cm | 10,5 cm | 8 cm | 2-axis | |||||||||
3 | Visuo Battle Sharks|XS816 | ![]() | Menawarkan beragam pilihan preset video yang menarik | Tidak diketahui | 20 menit | 50 meter | 2 MP | 4K | Tidak diketahui | 30 cm | 28 cm | 6 cm | 160 gram | Kamera medium/standar | Normal, freestyle | 18,5 cm | 13,5 cm | 6 cm | Tidak diketahui | ||||||||
4 | DJI Mini 3 Pro | ![]() | Drone multifungsi yang bisa dokumentasi dan atraksi | 4.000 meter | 47 menit | 12.000 meter | 48 MP | 4K | 17,1 cm | 24,5 cm | 6,2 cm | 249 gram | Kamera wide | Normal, cinematic, sport, freestyle, quickShots, focustrack, mastershots, spotlight 2.0 | 14,5 cm | 9 cm | 6,2 cm | 3-axis | |||||||||
5 | DJI Mini 4 Pro | ![]() | Compact dan ringan untuk para pencinta petualangan | 4.000 meter | 34 menit, 45 menit (battery plus) | 20.000 meter | 48 MP | 4K | 29,8 cm | 37,3 cm | 10,1 cm | 249 gram | Kamera wide | Normal, cinematic, sport, freestyle, quickshots, focustrack, mastershots, spotlight 2.0 | 14,8 cm | 9,4 cm | 6,4 cm | 3-axis | |||||||||
6 | FIMI X8 Mini V2|FMWRJ04A7 | ![]() | Dengan berbagai mode perekaman untuk menghasilkan video menakjubkan | 4.000 meter | 31 menit, 37 menit (baterai plus) | 9.000 meter | 12 MP | 4K | Tidak diketahui | 20 cm | 14,5 cm | 5,6 cm | 266 gram | Kamera medium/standar | Normal | 14,5 cm | 8,5 cm | 5,6 cm | 3-axis | ||||||||
7 | DJI Air 3 | ![]() | Jarak terbang jauh untuk rekam lanskap alam | 6.000 meter | 46 menit | 32.000 meter | 48 MP | 4K | 25,88 cm | 32,6 cm | 10,58 cm | 720 gram | Kamera wide, kamera tele | Normal, cinematic, sport, freestyle, quickshots, focustrack, mastershots, spotlight 2.0 | 20,7 cm | 10,05 cm | 9,11 cm | 3-axis | |||||||||
8 | Xiaomi Drone S108 | ![]() | Dengan dual camera, menghasilkan kualitas gambar tak tertandingi | Tidak diketahui | 25-30 menit | 5.000 meter | Tidak diketahui | 4K, 6K | Tidak diketahui | Tidak diketahui | 30 cm | 28 cm | 11 cm | 250 gram | Kamera tele, kamera medium/standar | Normal | 15 cm | 12 cm | 4 cm | Tidak diketahui | |||||||
9 | Autel Robotics EVO Nano+ | ![]() | Jangkauan terbang mumpuni untuk pilot profesional | 4.000 meter | 28 menit | 16.800 meter | 48 MP | 4K | Tidak diketahui | 26 cm | 32,5 cm | 5,5 cm | 249 gram | Kamera medium/standar | Hoover, normal | 14,2 cm | 9,4 cm | 5,5 cm | 3-axis | ||||||||
10 | C-Fly Faith 2 Pro | ![]() | Manfaatkan fitur penerbangan pintar untuk hasil gambar berkualitas | Tidak diketahui | 32 menit | 6.000 meter | 20 MP | 4K | Tidak diketahui | 19,1 cm | 26,2 cm | 10,7 cm | 562 gram | Kamera medium.standar | Normal, follow me, waypoint | 17,9 cm | 10,2 cm | 10,7 cm | 3-axis |
Tinggi terbang | Tidak diketahui |
---|---|
Lama terbang | 35 menit |
Jarak kontrol | 3.500 meter |
Resolusi foto | Tidak diketahui |
Resolusi video | 4K |
Pelindung baling-baling | |
Obstacle avoidance | |
Auto-return | |
First-person view | |
LCD screen | Tidak diketahui |
Port microSD | |
Foldable | |
Dimensi panjang | 35 cm |
Dimensi lebar | 35 cm |
Dimensi tinggi | 8 cm |
Bobot | 585 gram |
Lensa kamera | Kamera wide |
Dual camera | |
Mode terbang | Normal, orbiting, automatic follow, pointing |
Panjang saat dilipat | 21 cm |
Lebar saat dilipat | 9,5 cm |
Tinggi saat dilipat | 8 cm |
Gimbal/stabilisasi gambar | 2-axis |
SJRC F11 Pro 4K, drone yang memukau dengan performa tinggi dan fitur canggih. Dilengkapi dengan kamera berkualitas tinggi, mampu merekam video 4K dan mengambil foto dengan detail. Desain lipatnya membuatnya portable dan mudah dibawa ke mana saja. Sistem pemosisian GPS dan fitur follow me menjadikannya sempurna untuk pemula ataupun pengguna yang mahir. SJRC F11 Pro 4K adalah kombinasi sempurna antara kualitas dan kemudahan penggunaan.
Tinggi terbang | Tidak diketahui |
---|---|
Lama terbang | 26-28 menit |
Jarak kontrol | 1.500-3.000 meter |
Resolusi foto | Tidak diketahui |
Resolusi video | 4K |
Pelindung baling-baling | |
Obstacle avoidance | |
Auto-return | |
First-person view | |
LCD screen | |
Port microSD | |
Foldable | |
Dimensi panjang | 45 cm |
Dimensi lebar | 40,5 cm |
Dimensi tinggi | 8 cm |
Bobot | 585 gram |
Lensa kamera | Kamera medium/standar |
Dual camera | |
Mode terbang | Normal, intelligent follow, surround, waypoint |
Panjang saat dilipat | 17,6 cm |
Lebar saat dilipat | 10,5 cm |
Tinggi saat dilipat | 8 cm |
Gimbal/stabilisasi gambar | 2-axis |
Apakah Anda menginginkan hasil rekaman video yang berbeda tanpa harus melakukan color grading? Kalau begitu, produk ini merupakan salah satu drone di bawah 1 juta terbaik untuk dipilih. Visuo XS816 hadir dengan fitur recording plus BMG. Fitur ini memungkinkan hasil rekaman bisa langsung diatur color mode-nya.
Pilihan preset warna yang disediakan produk ini juga banyak, seperti sephia, BW, dan kontras. Jadi, Anda bisa langsung mengunggah video yang direkam dari quadcopter drone di bawah 1 juta ini ke media sosial.
Tinggi terbang | Tidak diketahui |
---|---|
Lama terbang | 20 menit |
Jarak kontrol | 50 meter |
Resolusi foto | 2 MP |
Resolusi video | 4K |
Pelindung baling-baling | |
Obstacle avoidance | Tidak diketahui |
Auto-return | |
First-person view | |
LCD screen | |
Port microSD | |
Foldable | |
Dimensi panjang | 30 cm |
Dimensi lebar | 28 cm |
Dimensi tinggi | 6 cm |
Bobot | 160 gram |
Lensa kamera | Kamera medium/standar |
Dual camera | |
Mode terbang | Normal, freestyle |
Panjang saat dilipat | 18,5 cm |
Lebar saat dilipat | 13,5 cm |
Tinggi saat dilipat | 6 cm |
Gimbal/stabilisasi gambar | Tidak diketahui |
Untuk Anda yang mencari drone multiguna untuk dokumentasi dan atraksi, kami menyarankan untuk memilih produk ini. Pertama, drone ini sudah mampu merekam video beresolusi 4K di 60 fps. Kemudian kameranya juga dilengkapi stabilizer 3-axis. Hasil tangkapan kameranya pun bisa halus, detail, dan jelas.
Drone ini juga dapat dipasangi DJI RC Motion dan DJI googles. Artinya, Anda bisa menjadikannya sebagai FPV drone yang memungkinkan Anda seolah-olah berada di dalam drone. Anda pun akan dimanjakan dengan pemandangan dari atas secara real time dan sesekali melakukan manuver. Produk yang menarik, bukan?
Tinggi terbang | 4.000 meter |
---|---|
Lama terbang | 47 menit |
Jarak kontrol | 12.000 meter |
Resolusi foto | 48 MP |
Resolusi video | 4K |
Pelindung baling-baling | |
Obstacle avoidance | |
Auto-return | |
First-person view | |
LCD screen | |
Port microSD | |
Foldable | |
Dimensi panjang | 17,1 cm |
Dimensi lebar | 24,5 cm |
Dimensi tinggi | 6,2 cm |
Bobot | 249 gram |
Lensa kamera | Kamera wide |
Dual camera | |
Mode terbang | Normal, cinematic, sport, freestyle, quickShots, focustrack, mastershots, spotlight 2.0 |
Panjang saat dilipat | 14,5 cm |
Lebar saat dilipat | 9 cm |
Tinggi saat dilipat | 6,2 cm |
Gimbal/stabilisasi gambar | 3-axis |
Drone dari DJI yang satu ini cocok untuk Anda yang suka mendokumentasikan momen travelling. Ukurannya yang compact, kecil, dan ringan, menjadikan drone ini sebagai teman perjalanan yang tidak merepotkan. Soalnya Anda tidak butuh tempat yang besar untuk menyimpan drone-nya.
Meskipun ukurannya kecil, kemampuannya untuk merekam dan memotret tergolong mumpuni. Kamera drone ini mampu memberikan hasil berkualitas tinggi dengan detail yang tajam. Drone yang mudah dibawa dan hasil kamera yang mengagumkan membuat Anda ingin menjelajahi banyak tempat yang indah.
Tinggi terbang | 4.000 meter |
---|---|
Lama terbang | 34 menit, 45 menit (battery plus) |
Jarak kontrol | 20.000 meter |
Resolusi foto | 48 MP |
Resolusi video | 4K |
Pelindung baling-baling | |
Obstacle avoidance | |
Auto-return | |
First-person view | |
LCD screen | |
Port microSD | |
Foldable | |
Dimensi panjang | 29,8 cm |
Dimensi lebar | 37,3 cm |
Dimensi tinggi | 10,1 cm |
Bobot | 249 gram |
Lensa kamera | Kamera wide |
Dual camera | |
Mode terbang | Normal, cinematic, sport, freestyle, quickshots, focustrack, mastershots, spotlight 2.0 |
Panjang saat dilipat | 14,8 cm |
Lebar saat dilipat | 9,4 cm |
Tinggi saat dilipat | 6,4 cm |
Gimbal/stabilisasi gambar | 3-axis |
Tinggi terbang | 4.000 meter |
---|---|
Lama terbang | 31 menit, 37 menit (baterai plus) |
Jarak kontrol | 9.000 meter |
Resolusi foto | 12 MP |
Resolusi video | 4K |
Pelindung baling-baling | |
Obstacle avoidance | |
Auto-return | |
First-person view | |
LCD screen | Tidak diketahui |
Port microSD | |
Foldable | |
Dimensi panjang | 20 cm |
Dimensi lebar | 14,5 cm |
Dimensi tinggi | 5,6 cm |
Bobot | 266 gram |
Lensa kamera | Kamera medium/standar |
Dual camera | |
Mode terbang | Normal |
Panjang saat dilipat | 14,5 cm |
Lebar saat dilipat | 8,5 cm |
Tinggi saat dilipat | 5,6 cm |
Gimbal/stabilisasi gambar | 3-axis |
DJI Air 3 hadir dengan kemampuan terbangnya yang mengagumkan. Bagaimana tidak, drone ini memiliki daya jangkau yang jauh yakni hingga 32 km di ketinggian 6.000 meter. Dibekali dengan kamera 48 MP, Anda bisa merekam video 4K di 100 fps sehingga mendapatkan hasil yang detail dan jernih.
Dengan kemampuannya tersebut, kami merekomendasikan produk ini untuk Anda yang gemar merekam lanskap alam yang luas. Anda bisa mendapatkan footage yang bagus saat merekam hutan yang penuh pepohonan, lautan, perbukitan, dan lembah. Tunggu apa lagi? Saatnya membuat video dengan lanskap yang apik dengan DJI Air 3!
Tinggi terbang | 6.000 meter |
---|---|
Lama terbang | 46 menit |
Jarak kontrol | 32.000 meter |
Resolusi foto | 48 MP |
Resolusi video | 4K |
Pelindung baling-baling | |
Obstacle avoidance | |
Auto-return | |
First-person view | |
LCD screen | |
Port microSD | |
Foldable | |
Dimensi panjang | 25,88 cm |
Dimensi lebar | 32,6 cm |
Dimensi tinggi | 10,58 cm |
Bobot | 720 gram |
Lensa kamera | Kamera wide, kamera tele |
Dual camera | |
Mode terbang | Normal, cinematic, sport, freestyle, quickshots, focustrack, mastershots, spotlight 2.0 |
Panjang saat dilipat | 20,7 cm |
Lebar saat dilipat | 10,05 cm |
Tinggi saat dilipat | 9,11 cm |
Gimbal/stabilisasi gambar | 3-axis |
Dengan dual camera, Xiaomi Drone S108 menghasilkan kualitas gambar tak tertandingi. Teknologi canggih memastikan rekaman video yang jernih dan detail, sempurna untuk pencinta fotografi udara dan videografi. Desain aerodinamis dan sistem stabilisasi tingkat tinggi membuatnya mudah dikendalikan, cocok untuk pemula atau profesional. Fungsi pemetaan dan pemantauan area luas menjadikannya pilihan ideal untuk survei atau pengawasan.
Tinggi terbang | Tidak diketahui |
---|---|
Lama terbang | 25-30 menit |
Jarak kontrol | 5.000 meter |
Resolusi foto | Tidak diketahui |
Resolusi video | 4K, 6K |
Pelindung baling-baling | |
Obstacle avoidance | Tidak diketahui |
Auto-return | |
First-person view | |
LCD screen | |
Port microSD | Tidak diketahui |
Foldable | |
Dimensi panjang | 30 cm |
Dimensi lebar | 28 cm |
Dimensi tinggi | 11 cm |
Bobot | 250 gram |
Lensa kamera | Kamera tele, kamera medium/standar |
Dual camera | |
Mode terbang | Normal |
Panjang saat dilipat | 15 cm |
Lebar saat dilipat | 12 cm |
Tinggi saat dilipat | 4 cm |
Gimbal/stabilisasi gambar | Tidak diketahui |
EVO Nano+ dari Autel Robotics direkomendasikan untuk para pilot drone profesional. Alasannya karena produk ini merupakan salah satu drone dengan daya jangkau yang paling jauh. Drone ini mampu terbang di ketinggian hingga 4 km dengan jarak kontrol hingga 16 km. Jadi, Anda bisa merekam lanskap yang sangat luas dengan drone ini.
Anda juga bisa memilih resolusi yang ingin digunakan saat merekam video, mulai dari 1.080p, 2K, hingga 4K. Selain itu, ada fitur SoundRecord yang dapat merekam suara dan suasana lewat smartphone. Untuk Anda yang sering membuat narasi saat menerbangkan drone, fitur ini patut dicoba.
Tinggi terbang | 4.000 meter |
---|---|
Lama terbang | 28 menit |
Jarak kontrol | 16.800 meter |
Resolusi foto | 48 MP |
Resolusi video | 4K |
Pelindung baling-baling | |
Obstacle avoidance | |
Auto-return | |
First-person view | |
LCD screen | Tidak diketahui |
Port microSD | |
Foldable | |
Dimensi panjang | 26 cm |
Dimensi lebar | 32,5 cm |
Dimensi tinggi | 5,5 cm |
Bobot | 249 gram |
Lensa kamera | Kamera medium/standar |
Dual camera | |
Mode terbang | Hoover, normal |
Panjang saat dilipat | 14,2 cm |
Lebar saat dilipat | 9,4 cm |
Tinggi saat dilipat | 5,5 cm |
Gimbal/stabilisasi gambar | 3-axis |
C-Fly Faith 2 Pro menghadirkan pengalaman terbang yang luar biasa dengan teknologi canggih. Drone ini memiliki kamera beresolusi tinggi dengan kemampuan merekam video 4K. Selain itu, produk ini juga sudah foldable sehingga mudah dibawa ke mana-mana. Ada beberapa fitur penerbangan pintar juga yang dimilikinya, seperti Follow Me dan Waypoints. Dengan fitur-fitur tersebut, Anda dapat menghasilkan gambar berkualitas tinggi.
Tinggi terbang | Tidak diketahui |
---|---|
Lama terbang | 32 menit |
Jarak kontrol | 6.000 meter |
Resolusi foto | 20 MP |
Resolusi video | 4K |
Pelindung baling-baling | |
Obstacle avoidance | |
Auto-return | |
First-person view | |
LCD screen | Tidak diketahui |
Port microSD | |
Foldable | |
Dimensi panjang | 19,1 cm |
Dimensi lebar | 26,2 cm |
Dimensi tinggi | 10,7 cm |
Bobot | 562 gram |
Lensa kamera | Kamera medium.standar |
Dual camera | |
Mode terbang | Normal, follow me, waypoint |
Panjang saat dilipat | 17,9 cm |
Lebar saat dilipat | 10,2 cm |
Tinggi saat dilipat | 10,7 cm |
Gimbal/stabilisasi gambar | 3-axis |
Selain drone dengan kamera terbaik, ada juga pilihan drone FPV, drone mini, hingga drone DJI yang bisa Anda pertimbangkan sesuai kebutuhan. Klik tautan berikut untuk mengetahui cara memilih serta rekomendasi produk terbaiknya.
No. 1: SJRC |F22S Pro
No. 2: SJRC|F11 Pro 4K
No. 3: Visuo|Battle Sharks|XS816
No. 4: DJI |Mini 3 Pro
No. 5: DJI |Mini 4 Pro
Lihat rekomendasi lengkapnya di siniDeskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.
Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling