Kacamata merupakan item penting jika Anda memiliki masalah penglihatan atau untuk kepentingan fashion. Agar kacamata tetap bersih dan nyaman dipakai, kacamata perlu rutin dibersihkan dengan cairan pembersih kacamata. Namun, berbagai produk yang terjual di pasaran mungkin saja membuat Anda bingung dalam memilihnya.
Bersama dokter spesialis mata, dr. Azalia Latuasan, kami akan memberikan cara memilih cairan pembersih kacamata. Kami juga telah menyiapkan rekomendasi cairan pembersih kacamata dari berbagai merek yang bagus, seperti Wiselie, Grey Jack, dan Gentle Fawn. Rekomendasi produk ini telah dikurasi berdasarkan cara memilih mybest dan jumlah penjualan di lokapasar. Selamat membaca!
Highlight Cairan Pembersih Kacamata Teratas
Wiselie Indonesia Gemilang
Cegah kacamata berembun dengan bahan-bahan alami
Grey Jack Eyewear
Pemakaiannya hemat, satu botol bisa dipakai sampai ratusan kali
Dengan kandungan antibakteri, kacamata jadi makin terlindungi
dr. Azalia, SpM adalah dokter spesialis mata lulusan Universitas Padjadjaran. dr. Azalia menamatkan pendidikan sebagai dokter umum pada 2013 dan pendidikan dokter spesialis pada 2021 di universitas yang sama. Sehari-harinya, dr. Azalia, SpM aktif berpraktik di RS Hermina Karawang, RS Permata Keluarga Karawang, dan RS Bayukarta Karawang. Dalam hal keorganisasian, dr. Azalia, SpM merupakan anggota dari Perhimpunan Dokter Mata Indonesia (Perdami) Jawa Barat dan tergabung juga dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Karawang.
Julita adalah Content Producer mybest Indonesia yang membimbing content writer dalam menghasilkan konten yang sesuai kebutuhan pembaca. Lulusan Universitas Gadjah Mada ini sudah berkecimpung di bidang jurnalistik sejak kuliah dan memiliki banyak pengalaman terkait penulisan dan riset. Berbekal pengalaman ini, selama 2 tahun kariernya bersama mybest, Ia banyak berkolaborasi dengan pakar di berbagai bidang, mulai dari kecantikan sampai kesehatan untuk menciptakan lebih dari 50 konten per bulannya yang relevan sesuai kebutuhan pembaca dan tren pasar.
Pakar dalam artikel ini hanya meninjau isi cara memilih. Produk dan layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.
Daftar isi
Gunakan cairan khusus pembersih kacamata untuk membersihkan kacamata. Jika tidak ada, Anda dapat memakai sabun mandi bertekstur lembut, lalu bilas menggunakan air hingga bersih. Namun, hindari mencuci kacamata menggunakan detergen atau sabun cuci piring karena teksturnya dapat merusak coating pada lensa kacamata.
Membersihkan lensa kacamata tidak boleh sembarangan. Hal ini karena beberapa bahan bisa merusak coating pada lensa kacamata, terutama lensa photochromic atau anti-blue ray. Untuk menghindari kerusakan lensa, gunakanlah cairan pembersih kacamata. Cairan khusus ini bisa digunakan untuk Anda yang memiliki lensa minus, plus, maupun silinder.
Selain itu, Anda bisa menggunakan sabun mandi. Kandungan sabun mandi diformulasikan untuk kulit sehingga tidak akan merusak coating pada lensa kacamata. Meskipun boleh dibersihkan menggunakan sabun, kacamata sebaiknya tidak dibersihkan menggunakan detergen atau sabun cuci piring. Formulasi detergen dan sabun cuci piring tergolong keras sehingga ada kemungkinan merusak coating pada lensa kacamata.
Anda juga sebaiknya tidak membersihkan lensa kacamata dengan cairan pembersih kaca jendela. Selain itu, cairan yang mengandung amonia dan cairan yang mengandung pemutih juga sebaiknya dihindari.
Ketika membersihkan lensa kacamata, selalu gunakan kain mikrofiber. Hindari menggunakan toilet papper atau tisu wajah. Keduanya bisa menimbulkan goresan kecil pada lensa kacamata sehingga membuat pandangan menjadi kurang nyaman.
Sebelum membeli cairan pembersih kacamata, ada beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan. Pertama, Anda harus mencermati kandungan di dalam cairan pembersih kacamata. Sebaiknya gunakan cairan pembersih kacamata dengan kandungan surfaktan dan alkohol. Di samping itu, Anda disarankan memilih pembersih lensa kacamata anti-fog agar bisa melihat secara jernih. Untuk penjelasan lengkapnya, simak poin-poin berikut!
Fungsi utama cairan pembersih kacamata adalah membersihkan debu, minyak, dan kotoran yang menempel. Supaya kacamata bebas dari minyak dan kotoran, pastikan memilih cairan pembersih kacamata yang mengandung surfaktan. Selain itu, agar tidak merusak lensa, gunakan produk dengan kandungan alkohol di bawah 50%. Berikut ini penjelasannya.
Surfaktan adalah singkatan dari surface active agent yang memiliki dua sisi, yakni hidrofilik (menyukai air) dan hidrofobik (menolak air). Kedua sisi inilah yang membuat sufaktan mampu mengangkat minyak dan kotoran dari permukaan benda.
Sama seperti surfaktan, alkohol juga mampu membersihkan minyak dan kotoran di permukaan lensa kacamata. Namun, pastikan persentasenya tidak lebih dari 50% supaya tidak merusak coating pada lensa kacamata.
Kandungan alkohol di dalam cairan pembersih kacamata dapat melarutkan minyak dan kotoran. Sayangnya, kandungan alkohol juga bisa mengikis coating pada lensa kacamata dan membuat fungsinya berkurang. Meski demikian, Anda dapat mencegahnya dengan memilih cairan pembersih kacamata yang kandungan alkoholnya tidak lebih dari 50%.
Jenis alkohol yang biasa digunakan dalam cairan pembersih kacamata adalah isoprophyl alcohol, tetapi ada juga yang menggunakan botanical alcohol. Meskipun berbeda, keduanya memiliki kemampuan yang mirip dalam melarutkan minyak dan kotoran.
Jika ragu atau kesulitan mengetahui persentasenya, Anda bisa larutkan cairan alkohol dengan air supaya persentase alkoholnya menurun. Dengan demikian, tingkat abrasinya menurun sehingga tidak akan merusak coating lensa. Di sisi lain, air dapat membantu melarutkan minyak dan kotoran sehingga proses pembersihan bisa berjalan lebih cepat. Kemungkinan residu alkohol untuk tertinggal di kacamata juga lebih kecil.
Fungsi lain dari alkohol adalah mempercepat proses penguapan sehingga cairan pembersih kacamata lebih cepat kering. Sebaliknya, cairan pembersih kacamata yang tidak mengandung alkohol membutuhkan waktu lebih lama untuk mengering.
Cairan pembersih mata anti-fog dapat mengubah kelembapan menjadi cairan bening sehingga lensa tetap jernih dan penglihatan tidak terganggu. Hanya saja fitur ini biasanya bertahan selama beberapa jam sehingga harus diaplikasikan ulang.
Untuk penggunaan pada selain kacamata, misalnya kamera dan laptop, pilih cairan dengan persentase alkohol rendah. Hal ini karena sensitivitas lensa kamera dan layar laptop atau ponsel kemungkinan lebih tinggi daripada kacamata.
Beberapa produk cairan pembersih kacamata diformulasikan agar bisa digunakan pada lensa kamera, layar laptop, layar ponsel, dan lainnya. Produsen biasanya memberi informasi ini pada klaim produk sehingga Anda dapat mengetahuinya secara mudah. Namun, untuk berjaga-jaga, tetap cek kembali persentase alkohol pada cairan pembersih sebelum membeli.
Akan lebih baik jika Anda memilih cairan pembersih yang level alkoholnya di bawah 50%. Hal ini bertujuan agar tidak mengurangi sensivitas pada layar kamera ataupun laptop saat digunakan. Namun, apabila kesulitan menemukan persentase alkohol atau ragu mengenai penggunaan alkohol, produk yang tidak mengandung alkohol bisa menjadi alternatif. Dengan begitu, risiko terjadinya kerusakan lensa karena alkohol bisa benar-benar dihindari.
Seperti produk kosmetik, cairan pembersih kacamata juga memiliki the period-after-opening (PAO). Durasi ini biasanya berlangsung selama 6-12 bulan setelah dibuka untuk produk yang mengandung alkohol. Untuk yang tidak mengandung alkohol, PAO bisa berlangsung selama 12-18 bulan setelah dibuka.
Kandungan alkohol di dalam cairan pembersih kacamata bisa menguap seiring berjalannya waktu. Alhasil, kemampuannya dalam membersihkan kacamata bisa melemah. Sebaliknya, cairan pembersih kacamata yang tidak mengandung alkohol bisa bertahan lebih lama karena kemungkinan diberi tambahan pengawet.
Meskipun begitu, kemampuan bahan pengawet tetap ada batasannya. Selain itu, efektivitas dalam membersihkannya pun akan berkurang ketika dibiarkan terlalu lama. Oleh karena itu, apabila Anda sering bepergian atau menggunakannya seorang diri, pilih cairan pembersih kacamata berukuran kecil. Hal ini dilakukan untuk meminimalkan cairan pembersih kacamata terbuang karena PAO-nya sudah terlewat.
Sekadar informasi, cairan pembersih kacamata tidak diformulasi berdasarkan jenis lensa. Artinya, Anda dapat menggunakan satu jenis cairan pembersih kacamata untuk lensa photochromic, blue ray, dan lainnya. Mengenai cara penyimpanan, pastikan untuk menyimpannya di area yang sejuk dan tidak terkena sinar matahari langsung.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | ||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Isi | Kandungan | Antifog | Aroma | |||||
1 | Wiselie Indonesia Gemilang Wiselie Anti Fog Cleansing Spray for Glasses | ![]() | Cegah kacamata berembun dengan bahan-bahan alami | 30 ml, 100 ml | Botanical alkohol di bawah 50% | |||
2 | Grey Jack Eyewear Grey Jack Spray Anti-Fog | ![]() | Pemakaiannya hemat, satu botol bisa dipakai sampai ratusan kali | 30 ml | Tidak tercantum | |||
3 | Groovy Eyewear Cleaner Spray for Lens & Glass | ![]() | Dengan kandungan antibakteri, kacamata jadi makin terlindungi | 25 ml | Tidak tercantum | |||
4 | Djava Optik Clean Fog Safe Cleaner | ![]() | Multifungsi, dapat membersihkan kacamata sampai perhiasan | 25 ml | Tidak tercantum | |||
5 | Kacamatamoo Lens Cleaner Spray | ![]() | Kacamata kembali bening tanpa perlu digosok keras | 30 ml | Tidak diketahui | |||
6 | Zona Dwiprantara Group Zona Lens Cleaner | ![]() | Dengan teknologi anti-static agar kacamata bebas dari debu lebih lama | 60 ml | Alkohol di bawah 3% | |||
7 | Gentle Fawn Spray Anti-Fog | ![]() | Kacamata bebas embun selama tiga hari hanya dengan sekali pakai | 30 ml | Essential oil | |||
8 | Esscor Lens Cleaner | ![]() | Efektif mengangkat kotoran dan mengurangi risiko goresan | 30 ml, 60 ml | Air, alkohol, surfaktan | |||
9 | Colore.in Eyewear Colore.in Eyeglass Cleaning Solution | ![]() | Lensa kacamata jadi kinclong tanpa bikin kantong bolong | 60 ml | Air ion negatif | |||
10 | Optik Melawai Illustro Anti-Fog Lens Cleaner | ![]() | Ukurannya compact, membersihkan kacamata di mana saja jadi lebih mudah | 10 ml | Tidak tercantum |
Isi | 30 ml, 100 ml |
---|---|
Kandungan | Botanical alkohol di bawah 50% |
Antifog | |
Aroma |
Isi | 30 ml |
---|---|
Kandungan | Tidak tercantum |
Antifog | |
Aroma |
Isi | 25 ml |
---|---|
Kandungan | Tidak tercantum |
Antifog | |
Aroma |
Isi | 25 ml |
---|---|
Kandungan | Tidak tercantum |
Antifog | |
Aroma |
Isi | 30 ml |
---|---|
Kandungan | Tidak diketahui |
Antifog | |
Aroma |
Isi | 60 ml |
---|---|
Kandungan | Alkohol di bawah 3% |
Antifog | |
Aroma |
Isi | 30 ml |
---|---|
Kandungan | Essential oil |
Antifog | |
Aroma |
Isi | 30 ml, 60 ml |
---|---|
Kandungan | Air, alkohol, surfaktan |
Antifog | |
Aroma |
Isi | 60 ml |
---|---|
Kandungan | Air ion negatif |
Antifog | |
Aroma |
Isi | 10 ml |
---|---|
Kandungan | Tidak tercantum |
Antifog | |
Aroma |
Selain cairan pembersih kacamata, ada beragam aksesori pelengkap yang dapat membantu Anda merawat dan menggunakan kacamata dengan lebih nyaman. Alat pembersih kacamata, tempat kacamata untuk wanita, dan tali kacamata adalah beberapa produk yang layak dimiliki. Yuk, simak cara memilih dan rekomendasi produknya melalui tautan berikut ini.
No. 1: Wiselie Indonesia Gemilang |Wiselie Anti Fog Cleansing Spray for Glasses
No. 2: Grey Jack Eyewear|Grey Jack Spray Anti-Fog
No. 3: |Groovy Eyewear Cleaner Spray for Lens & Glass
No. 4: |Djava Optik Clean Fog Safe Cleaner
No. 5: |Kacamatamoo Lens Cleaner Spray
Lihat rekomendasi lengkapnya di siniDeskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.
Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling