![10 Rekomendasi Headphone Noise Cancelling Terbaik [Ditinjau Sound Engineer] (Terbaru Tahun 2025) 1](https://assets.id.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
![10 Rekomendasi Headphone Noise Cancelling Terbaik [Ditinjau Sound Engineer] (Terbaru Tahun 2025) 2](https://assets.id.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
![10 Rekomendasi Headphone Noise Cancelling Terbaik [Ditinjau Sound Engineer] (Terbaru Tahun 2025) 3](https://assets.id.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
![10 Rekomendasi Headphone Noise Cancelling Terbaik [Ditinjau Sound Engineer] (Terbaru Tahun 2025) 4](https://assets.id.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
![10 Rekomendasi Headphone Noise Cancelling Terbaik [Ditinjau Sound Engineer] (Terbaru Tahun 2025) 5](https://assets.id.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
Headphone noise cancelling menjadi perangkat andalan bagi banyak orang yang ingin menikmati audio tanpa gangguan dari suara sekitar. Baik digunakan untuk bekerja maupun belajar, teknologi ini mampu menciptakan pengalaman mendengarkan yang lebih fokus karena bisa meredam suara luar. Namun, dengan berbagai pilihan di pasaran, menemukan produk yang tepat bisa menjadi tantangan.
Untuk membantu Anda, kami telah menyusun cara memilih headphone noise cancelling terbaik bersama sound engineer, Dennis Novriandi. Kami juga menyajikan rekomendasi headphone noice cancelling dari berbagai merek yang bagus, termasuk Sony, Nakamichi, hingga JBL. Rekomendasi produk headphone anti-bising ini sudah dikurasi berdasarkan cara memilih mybest dan jumlah penjualan di marketplace.
Highlight Headphone Noise Cancelling Teratas
Doran Sukses Indonesia

Headphone noise cancelling andal untuk meeting online
Sony Group

Headphone premium dengan noise cancelling terbaik di kelasnya
Shenzhen Baseus Technology

Dibekali chip Bluetooth terbaru, membikin koneksi headphone lebih stabil dan hemat energi
Nakamichi

Fleksibel dipakai di mana saja karena modelnya foldable dan wireless

Dennis adalah seorang bassist dari band SASVRITA yang juga aktif sebagai sound engineer dan music producer untuk berbagai band dalam negeri. Selain mengelola Eastneptune Studio, sebuah recording studio dan production house miliknya, Dennis juga terlibat dalam berbagai proyek kreatif di bidang animasi dan teknologi digital. Ia berpengalaman sebagai front end developer, freelance UI/UX designer, serta 2D dan 3D animator lepas.

Ratih adalah content planner mybest Indonesia yang bergabung sejak 2020 dan berpengalaman lebih dari 5 tahun meriset produk. Topik yang ia kuasai, seperti perlengkapan elektronik, perangkat audio, hingga skincare dan perawatan tubuh. Sebagai writer yang aktif sejak kuliah, lulusan Ilmu Komunikasi, Universitas Pendidikan Indonesia ini telah banyak membantu mybest dalam pembuatan artikel, melakukan riset pasar, dan bekolaborasi dengan pakar untuk membuat artikel yang menjawab kebutuhan pembaca.
Pakar dalam artikel ini hanya meninjau isi cara memilih. Produk dan layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.
Daftar isi
mybest adalah layanan yang memiliki database produk dan meregistrasikan lebih dari 2.000 produk setiap bulannya dengan penelitian yang menyeluruh. Setiap artikel mybest dibuat melalui proses panjang termasuk riset produk dan kebutuhan pembaca serta wawancara dengan ahli di bidangnya. Dengan artikel yang dibuat berdasarkan fakta dan hasil riset mendalam dan informasi yang dapat dipercaya, kami memberikan konten yang dapat dipercaya kepada para pembaca kami.


Noise reduction mengurangi derau dengan cara mengolah sinyal asli, sedangkan noise cancelling membatalkan noise dengan gelombang suara berlawanan yang dideteksi mikrofon. Meski berbeda, pada headphone keduanya sering mengacu pada hal yang sama, yaitu membatalkan noise.
Ketika memilih headphone noise cancelling terbaik, Anda bisa mempertimbangkan tipe noice cancelling yang digunakan. Selain itu, perhatikan pula tipe konektivitas, frekuensi, dan desainnya. Berikut penjelasan selengkapnya.

ANC adalah noise cancelling berbasis teknologi yang menangkap dan menghilangkan noise. Cocok untuk suara bising yang tidak bisa dikontrol, seperti suara kendaraan.

Selain ANC, ada pula teknologi untuk meredam kebisingan lainnya, seperti ENC. Bedanya, ENC (Environmental Noise Cancelllation) difungsikan untuk mengurangi bising saat melakukan panggilan telepon di keramaian. Suara pengguna jadi terdengar lebih jelas saat berbicara.

Berbeda dengan headphone ANC yang biasanya diberi label, Anda tidak perlu pusing mencari headphone PNC di pasaran. Jika tidak dilengkapi label khusus, produk tersebut dapat dipastikan adalah headphone PNC.

PNC tidak bisa mereduksi semua noise, melainkan hanya yang berfrekuensi tinggi saja. Di samping itu, jika pressure dari headphone terlalu tinggi, suara yang didengar juga akan lebih nge-bass.
Ketika memilih headphone noise cancelling, sesuaikan konektivitas berdasarkan kebutuhan Anda. Ada dua tipe konektivitas yang ditawarkan, yakni Bluetooth dan wired. Headphone Bluetooth menawarkan kenyamanan tanpa kabel, sedangkan tipe wired menawarkan stabilitas suara. Berikut penjelasan lengkapnya.

Headphone noise cancelling Bluetooth tidak memerlukan kabel untuk transfer data audio sehingga praktis dibawa bepergian atau dipakai ketika beraktivitas.
Untuk memaksimalkan kenyamanan, utamakan produk dengan daya tahan baterai minimal 6 jam, versi Bluetooth 5.0, dan codec AAC. Bluetooth 5.0 menawarkan jangkauan lebih jauh, kecepatan transfer data lebih tinggi, dan koneksi lebih stabil. Dengan begitu, versi ini dapat mengurangi kemungkinan putusnya sinyal saat digunakan. Sementara itu, codec AAC mendukung kualitas suara lebih baik dengan kompresi yang efisien untuk menghasilkan audio jernih dan detail.


Wired headphone menawarkan delivery audio yang lebih bagus tanpa adanya degradasi suara. Tipe ini cocok untuk pengguna yang ingin fokus pada kualitas suara.
Karena kualitas audionya jernih dan memiliki latency rendah, headphone wired juga ideal untuk profesional di bidang music production dan video editing. Meski begitu, headphone wired dapat membatasi ruang gerak karena panjang kabel yang terbatas. Kabelnya juga berpotensi rusak jika Anda terlalu banyak bergerak saat menggunakannya. Oleh karena itu, Anda harus berhati-hati saat memakai dan menyimpannya.

Headphone berkabel (wired) tidak perlu melakukan proses tambahan untuk encoding, transmitting, dan decoding data audio. Jadi, Anda tidak akan mengalami audio latency atau delay ketika menggunakannya. Produk ini juga banyak menggunakan kabel jack 3,5 mm atau USB.

Frekuensi flat mengacu pada respons frekuensi yang merata di seluruh rentang suara. Sementara itu, rentang suara yang luas mencakup seluruh spektrum frekuensi suara, mulai dari bass hingga treble.
Untuk memastikan headphone incaran Anda memiliki frekuensi flat dengan rentang yang luas, periksalah deskripsi dan spesifikasi produk. Anda juga dapat mencermati kurva respons frekuensi yang biasanya ditampilkan produsen. Headphone dengan respons frekuensi flat memiliki kurva yang cenderung lurus tanpa lonjakan besar pada bass atau treble.

Mixing engineer biasanya memilih headphone dengan respons frekuensi flat untuk akurasi suara. Beberapa juga memilih headphone dengan impedance tinggi yang memerlukan amplifier tambahan. Namun, headphone standar 32-100 ohm di pasaran, sudah cukup bagi pemula.

Earpad pada headphone on-ear dipakai di atas telinga dan ukurannya lebih kecil sehingga cocok untuk dibawa bepergian. Sementara itu, earpad model over-ear menutupi telinga secara menyeluruh sehingga tidak sakit ketika dipakai lama.
Di sisi lain, bentuk earpad pada headphone over-ear melingkupi seluruh telinga. Karena itu, tipe ini memberikan kenyamanan untuk pemakaian lama. Isolasi suara tipe over-ear pun lebih baik sehingga dapat memblokir noise dari sekitar. Namun, penggunaannya terlalu lama tetap tidak dianjurkan karena berpotensi membuat telinga mudah lelah dan mengganggu pendengaran. Ukuran headphone over-ear juga relatif besar sehingga kurang praktis digunakan saat di kendaraan umum.

Jika Anda mengutamakan headphone compact dan portable, cari juga yang desainnya bisa dilipat. Anda bisa memasukan headphone ke dalam tas saat sedang tidak digunakan.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | ||||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Tipe noise cancelling | Surround sound | Panjang kabel | Daya tahan baterai | Codec | Versi Bluetooth | Tipe ear pad | Tipe housing | Frekuensi (min) | Frekuensi (max) | Driver unit | Koneksi | |||||
1 | Doran Sukses Indonesia JETE Stereo Headphone|HB2 | ![]() | Headphone noise cancelling andal untuk meeting online | Passive noise cancelling (PNC) | 120 cm | Over ear | Open-back | 18 Hz | 24 kHz | 40 mm | Wired (jack 3.5 mm) | |||||
2 | Sony Group Sony|Wireless Noise Cancelling Headphones|WH-1000XM5 | ![]() | Headphone premium dengan noise cancelling terbaik di kelasnya | Active noise cancelling (ANC) | 120 cm | 30 jam (ANC on)・40 jam (ANC off) | LDAC | Bluetooth 5.2 | Over ear | Closed-back | 4 Hz (wired), 20 Hz (Bluetooth) | 40 kHz (wired), 40 kHz (Bluetooth) | 30 mm | Wireless (Bluetooth), Wired (jack 3.5 mm) | ||
3 | Shenzhen Baseus Technology Baseus Bowie|H1i | ![]() | Dibekali chip Bluetooth terbaru, membikin koneksi headphone lebih stabil dan hemat energi | Active noise cancelling (ANC) | 100 jam | SBC, AAC, LHDC | Bluetooth 5.3 | Over ear | Closed-back | 20 Hz | 40 kHz | 40 mm | Wireless (Bluetooth), Wireless (USB Type C) | |||
4 | Nakamichi Nakamichi Active Noise Cancelling Wireless Headphone|OW1300ANC | ![]() | Fleksibel dipakai di mana saja karena modelnya foldable dan wireless | Active noise cancelling (ANC) | 20 jam | SBC | Bluetooth 5.3 | Over ear | Closed-back | 20 Hz | 20 kHz | Tidak ercantum | Tidak ada | |||
5 | SOUL Electronics SOUL Ultra Wireless 2 | ![]() | Gaming bebas dari delay berkat mode low latency 60 ms | Active noise cancelling (ANC) | Tidak tercantum | 60 jam | SBC, AAC | Bluetooth 5.2 | Over ear | Closed-back | 20 Hz | 20 kHz | 40 mm | Wireless (Bluetooth), Wired (jack 3.5 mm) | ||
6 | Beijing Edifier Technology Company EDIFIER Wireless Over-ear Headphones|W830NB | ![]() | Rasakan audio yang kaya dengan baterai berdaya tahan lama | Active noise cancelling (ANC) | 54 jam (ANC on)・94 jam (ANC off) | SBC, AAC, LDAC | Bluetooth 5.4 | Over ear | Closed-back | 20 Hz | 40 kHz | 40 mm | Wireless (Bluetooth) | |||
7 | Bose Bose QuietComfort Ultra 2nd Gen | ![]() | Menonton lebih seru ditemani headphone Bose ini | Active noise cancelling (ANC) | 90 cm (USB Type-C) | 23 jam (Immersive Audio)・30 jam (ANC on)・45 jam (ANC off) | SBC, AAC, aptX | Bluetooth 5.4 | Over ear | Closed-back | 45 Hz | 20 kHz | Tidak tercantum | Wireless (Bluetooth), Wired (jack 3.5 mm), Wired (USB-C) | ||
8 | Dongguan Liesheng Electronic Technology Haylou Bluetooth Over-Ear Noise Cancellation Headphone|S30 | ![]() | Nikmati audio surround dengan fitur 360° Spatial Sound Effect | Active noise cancelling (ANC) | Tidak tercantum | 50 jam (ANC on)・80 jam (ANC off) | SBC, AAC | Bluetooth 5.4 | Over ear | Closed-back | 20 Hz | 20 kHz | 40 mm | Wireless (Bluetooth) | ||
9 | Harman International Industries JBL Tour One M2 | ![]() | Bebas dari masalah daya dengan adanya fitur pengisian cepat | Active noise cancelling (ANC) | 390 cm | 30 jam (ANC on)・50 jam (ANC off) | SBC | Bluetooth 5.3 | Over ear | Closed-back | 10 Hz | 40 kHz | 40 mm | Wired (jack 3.5 mm), Wireless (Bluetooth) | ||
10 | Philips Electronics Philips|On-ear Wireless Headphones|TAH4209 | ![]() | Telingan bebas nyeri karena bantalan telinga yang nyaman | Passive noise cancelling (PNC) | 55 jam | SBC | Bluetooth 5.3 | On ear | Closed-back | 20 Hz | 20 kHz | 32 mm | Wireless (Bluetooth) | |||
| Tipe noise cancelling | Passive noise cancelling (PNC) |
|---|---|
| Koneksi | Wired (jack 3.5 mm) |
| Panjang kabel | 120 cm |
|---|---|
| Codec | |
| Versi Bluetooth | |
| Tipe ear pad | Over ear |
| Tipe housing | Open-back |
| Frekuensi (min) | 18 Hz |
| Frekuensi (max) | 24 kHz |
| Driver unit | 40 mm |
| Tipe noise cancelling | Active noise cancelling (ANC) |
|---|---|
| Koneksi | Wireless (Bluetooth), Wired (jack 3.5 mm) |
| Panjang kabel | 120 cm |
|---|---|
| Codec | LDAC |
| Versi Bluetooth | Bluetooth 5.2 |
| Tipe ear pad | Over ear |
| Tipe housing | Closed-back |
| Frekuensi (min) | 4 Hz (wired), 20 Hz (Bluetooth) |
| Frekuensi (max) | 40 kHz (wired), 40 kHz (Bluetooth) |
| Driver unit | 30 mm |
| Tipe noise cancelling | Active noise cancelling (ANC) |
|---|---|
| Koneksi | Wireless (Bluetooth), Wireless (USB Type C) |
| Panjang kabel | |
|---|---|
| Codec | SBC, AAC, LHDC |
| Versi Bluetooth | Bluetooth 5.3 |
| Tipe ear pad | Over ear |
| Tipe housing | Closed-back |
| Frekuensi (min) | 20 Hz |
| Frekuensi (max) | 40 kHz |
| Driver unit | 40 mm |
| Tipe noise cancelling | Active noise cancelling (ANC) |
|---|---|
| Koneksi | Tidak ada |
| Panjang kabel | |
|---|---|
| Codec | SBC |
| Versi Bluetooth | Bluetooth 5.3 |
| Tipe ear pad | Over ear |
| Tipe housing | Closed-back |
| Frekuensi (min) | 20 Hz |
| Frekuensi (max) | 20 kHz |
| Driver unit | Tidak ercantum |
| Tipe noise cancelling | Active noise cancelling (ANC) |
|---|---|
| Koneksi | Wireless (Bluetooth), Wired (jack 3.5 mm) |
| Panjang kabel | Tidak tercantum |
|---|---|
| Codec | SBC, AAC |
| Versi Bluetooth | Bluetooth 5.2 |
| Tipe ear pad | Over ear |
| Tipe housing | Closed-back |
| Frekuensi (min) | 20 Hz |
| Frekuensi (max) | 20 kHz |
| Driver unit | 40 mm |
| Tipe noise cancelling | Active noise cancelling (ANC) |
|---|---|
| Koneksi | Wireless (Bluetooth) |
| Panjang kabel | |
|---|---|
| Codec | SBC, AAC, LDAC |
| Versi Bluetooth | Bluetooth 5.4 |
| Tipe ear pad | Over ear |
| Tipe housing | Closed-back |
| Frekuensi (min) | 20 Hz |
| Frekuensi (max) | 40 kHz |
| Driver unit | 40 mm |
| Tipe noise cancelling | Active noise cancelling (ANC) |
|---|---|
| Koneksi | Wireless (Bluetooth), Wired (jack 3.5 mm), Wired (USB-C) |
| Panjang kabel | 90 cm (USB Type-C) |
|---|---|
| Codec | SBC, AAC, aptX |
| Versi Bluetooth | Bluetooth 5.4 |
| Tipe ear pad | Over ear |
| Tipe housing | Closed-back |
| Frekuensi (min) | 45 Hz |
| Frekuensi (max) | 20 kHz |
| Driver unit | Tidak tercantum |
| Tipe noise cancelling | Active noise cancelling (ANC) |
|---|---|
| Koneksi | Wireless (Bluetooth) |
| Panjang kabel | Tidak tercantum |
|---|---|
| Codec | SBC, AAC |
| Versi Bluetooth | Bluetooth 5.4 |
| Tipe ear pad | Over ear |
| Tipe housing | Closed-back |
| Frekuensi (min) | 20 Hz |
| Frekuensi (max) | 20 kHz |
| Driver unit | 40 mm |
| Tipe noise cancelling | Active noise cancelling (ANC) |
|---|---|
| Koneksi | Wired (jack 3.5 mm), Wireless (Bluetooth) |
| Panjang kabel | 390 cm |
|---|---|
| Codec | SBC |
| Versi Bluetooth | Bluetooth 5.3 |
| Tipe ear pad | Over ear |
| Tipe housing | Closed-back |
| Frekuensi (min) | 10 Hz |
| Frekuensi (max) | 40 kHz |
| Driver unit | 40 mm |
| Tipe noise cancelling | Passive noise cancelling (PNC) |
|---|---|
| Koneksi | Wireless (Bluetooth) |
| Panjang kabel | |
|---|---|
| Codec | SBC |
| Versi Bluetooth | Bluetooth 5.3 |
| Tipe ear pad | On ear |
| Tipe housing | Closed-back |
| Frekuensi (min) | 20 Hz |
| Frekuensi (max) | 20 kHz |
| Driver unit | 32 mm |
Headphone yang canggih dan tipenya sesuai kebutuhan tentu akan membuat pengalaman mendengarkan musik atau film jadi makin menyenangkan. Karena itu, Anda perlu membandingkan tipe atau merek satu dan lainnya untuk mendapatkan produk terbaik. Jika Anda masih penasaran dengan rekomendasi produk populer di pasaran, cek juga artikel kami di bawah ini.
No. 1: Doran Sukses Indonesia|JETE Stereo Headphone|HB2
No. 2: Sony Group|Sony|Wireless Noise Cancelling Headphones|WH-1000XM5
No. 3: Shenzhen Baseus Technology|Baseus Bowie|H1i
No. 4: Nakamichi|Nakamichi Active Noise Cancelling Wireless Headphone|OW1300ANC
No. 5: SOUL Electronics|SOUL Ultra Wireless 2
Lihat rekomendasi lengkapnya di siniDeskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.

Kebutuhan rumah tangga

Elektronik rumah tangga

Komputer & laptop

Kamera

Perawatan tubuh & kecantikan

Kesehatan

Makanan & minuman

Peralatan dapur

Fashion wanita

Fashion pria

Fashion anak

Ibu & anak

Interior & furnitur

Hobi

Outdoor & sports

DIY & tools

Perawatan hewan

Buku

Peralatan kantor & alat tulis

Otomotif

Perlengkapan pesta & hadiah

Handphone & tablet

Gaming

Program & aplikasi

Travelling