Kami akan membahas tips memilih keju mozzarella yang enak serta membagikan rekomendasi produknya. Anda akan menemukan merek-merek keju mozzarella yang bagus dan halal, contohnya Greenfields, Perfetto, dan Prochiz. Selain harga yang beragam, bentuk kejunya pun bervariasi, mulai dari yang batangan hingga telah dipotong-potong. Yuk, disimak!
Highlight Keju Mozzarella Teratas
Dian WN adalah lulusan prodi Kriya Tekstil, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Teknologi Bandung. Ketertarikannya pada dunia seni, mode, dan kecantikan membuatnya menggeluti profesi fashion designer serta memiliki clothing brand Ettara. Selama tahun 2010–2014, Dian aktif mengikuti pagelaran busana dan kompetisi desainer muda. Sebagai pencinta sastra, Dian juga menekuni dunia literasi dan pernah dikontrak sebagai novelis oleh penerbit webnovel asal Korea Selatan. Berbekal pendidikan informal dan sertifikasi editor profesional dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP-PEP), saat ini Dian bekerja sebagai writerpreneur. Pada waktu luang, Dian yang juga seorang fitness enthusiast senang berburu kuliner dan tempat aesthetic untuk mencari inspirasi menulis.
Keju mozzarella adalah keju Italia yang terbuat dari susu kerbau. Berdasarkan jenisnya, keju ini merupakan keju alami yang tidak melalui proses fermentasi. Hal tersebut ditandai dengan kesegaran dan rasanya. Karena kesegarannya, keju ini cocok dipadukan bersama tomat dan sayuran segar.
Arti dari kata mozzarella sendiri adalah merobek. Hal itu menjadi alasan sebagian orang terbiasa memotong keju ini dengan tangan dan mencampurkannya dalam salad atau pizza. Karena hampir tidak ada aroma yang khas, orang yang tidak menyukai keju pun bisa menikmati keju mozzarella.
Keju dianggap memiliki kalori dan lemak yang tinggi. Faktanya, keju mozzarella kaya akan nutrisi yang baik untuk diet. Selain kandungan protein dan kalsiumnya yang tinggi, keju mozzarella juga memiliki kalori cukup rendah.
Meski kandungan karbohidrat dalam keju mozzarella cukup tinggi, jumlah ini termasuk rendah dalam kategori makanan. Oleh karena itu, keju mozzarella sering kali masuk dalam menu makanan sehari-hari para aktris dan model.
Dengan mengonsumsi keju mozzarella, Anda bisa mendapatkan kulit yang indah. Hal tersebut karena di dalam keju mozzarella terdapat vitamin B2 yang dapat meningkatkan metabolisme kulit. Selain itu, keju mozzarella juga membantu proses pencernaan sehingga dapat mengatasi sembelit dan mencegah munculnya jerawat. Yuk, miliki kulit cantik dengan mengonsumsi mozzarella!
Dari segi penampilan, mungkin semua keju mozzarella tampak sama. Akan tetapi, ada beberapa hal yang membedakan tiap-tiap produk. Mari simak penjelasannya berikut ini.
Akhir-akhir ini Anda tidak hanya dapat menemukan keju mozzarella buatan luar negeri, seperti Italia, Prancis, dan sebagainya di pasaran. Namun, Anda juga bisa menemukan keju mozzarella produksi lokal seperti merek Greenfields, Keju Lembang, dan lain-lain. Bahkan, Keju Lembang memiliki beberapa varian khusus, misalnya keju mozzarella khusus bayi, vegetarian, hingga untuk jenis makanan tertentu.
Selain lebih segar karena tidak tertunda proses impor, rasa dan kualitas keju produksi lokal tidak kalah dengan luar negeri. Keju dari Indonesia juga memiliki rasa yang gurih dan bertekstur kenyal. Anda dapat memadukannya dengan berbagai macam makanan asli Indonesia seperti martabak dan roti bakar.
Sentuhan rasa manis yang ada pada keju mozzarella Italia cocok dinikmati bersama salad atau dijadikan topping pizza. Rasanya yang autentik akan membuat Anda merasa puas ketika memakannya. Sayangnya, keju mozzarella buatan Italia masih sulit ditemui di pasar Indonesia. Mungkin Anda bisa membelinya sebagai oleh-oleh bila sedang berwisata ke luar negeri.
Kelemahannya adalah harga keju mozzarella asal Jepang cenderung mahal. Hal itu dipengaruhi oleh sedikitnya perusahaan lokal Jepang yang memproduksi keju mozzarella. Harga yang tinggi ini tidak dapat dihindari akibat keterbatasan jumlah susu untuk memproduksi keju mozzarella.
Ada hal yang sedikit berbeda dari keju produksi negara Denmark. Keju mozzarella produksi Denmark memang tidak terlalu populer. Namun, cukup banyak orang yang memakai keju ini untuk memasak. Pasalnya, bentuk keju Denmark tidak biasa, contohnya mozzarella cincang dan berbentuk balok.
Selain bentuknya yang unik, keju Denmark dapat dipadukan dengan jenis keju lainnya. Rasanya pun ringan sehingga Anda tidak perlu khawatir rasa keju Denmark ini merusak rasa bahan lainnya. Meski merupakan keju mozzarella, tekstur keju ini sedikit renyah dan mudah meleleh ketika dipanaskan.
Keju mozzarella awalnya terbuat dari susu kerbau. Akan tetapi, kini banyak keju mozzarella yang terbuat dari susu sapi. Sebenarnya, ada banyak produk lezat yang terbuat dari susu sapi. Namun, keju mozzarella yang kaya rasa dan lembut hanya dapat dihasilkan dari susu kerbau. Bagi Anda penikmat keju yang mencari kekayaan rasa, silakan mencoba keju mozzarella yang terbuat dari susu kerbau.
Seperti yang telah kami sebutkan sebelumnya, keju mozzarella produksi Italia terkenal memiliki rasa manis. Rahasia keju Italia yang manis dan terkenal itu adalah karena sebagian besar kejunya dibuat dari susu kerbau. Namun, keju mozzarella yang terbuat dari susu kerbau masih sulit ditemukan di pasar Indonesia. Jadi, jika Anda menemukan keju mozzarella dari susu kerbau, cobalah dan rasakan perbedaannya!
Produk keju mozzarella umumnya dijual dalam tiga bentuk keju yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan. Berikut tiga bentuk keju yang populer di pasaran.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Isi | Bentuk keju | Jenis cheddar | Jenis keju yang digunakan | Komposisi | Asal produk | Kandungan lemak | Kalori per saji | Sertifikasi | |||||
1 | Sukanda Djaya Perfetto Keju Mozzarella | ![]() | Creamy mozzarella untuk membuat si kecil lebih lahap makan | 250 g | Keju batangan | Mozzarella | Susu sapi, garam, kultur bakteri, enzim renet, pengemulsi kalsium klorida | Indonesia | 6 g | 80 kkal | BPOM | ||
2 | KBPS Pangalengan Keju Mozzarella | ![]() | Keju mozzarella enak dan murah meriah asal Bandung | 250 g | Keju batangan | Mozzarella | Susu segar, garam, kultur starter keju, rennet | Indonesia | 64 g | 920 kkal | BPOM, Halal MUI | ||
3 | Prochiz Mozzarella | ![]() | Bisa disimpan di suhu ruang selama kemasan belum dibuka | 160 cm | Keju batangan | Mozzarella | Keju mozzarella, air, minyak nabati, pati termodifikasi, Padatan susu 7%, pengemulsi, garam, pengatur keasaman asam laktati, pengawet | Indonesia | 6 g | 70 kkal | BPOM, Halal MUI | ||
4 | Fonterra Anchor Mozzarella Cheese | ![]() | Lezatnya keju dari bahan baku susu terbaik New Zealand | 250 g, 1.000 g | Keju batangan | Mozzarella | Susu pasteurisasi (97%), garam, kultur starter, rennet, pengatur keasaman asam asetat | New Zealand | 5,5 g | 75 kkal | BPOM, Halal MUI | ||
5 | Greenfields Mozzarella Cheese | ![]() | Keju lokal dengan kualitas internasional! | 200 g | Keju batangan | Mozzarella | Susu segar (95.7%), dadih keju mozzarella (4%, mengandung Lactobacillus lactis subsp. cremoris), garam, rennet mikrobial (Aspergillus niger var. awamori), kultur (Streptococcus thermophilus) | Indonesia | 6 g | 90 kkal | BPOM, Halal MUI | ||
6 | Emina Mozza Cheese Slice | ![]() | Memiliki tekstur lembut dan rasa yang lezat | 5 slices, 10 slices | Keju slice | Mozzarella | Tidak diketahui | Indonesia | 4 gram | 50 kkal | BPOM, Halal MUI | ||
7 | Eurial International Mozzarella | ![]() | Bebas ekspresikan selera masakan dengan keju satu ini | 200 g, 1.000 g, 2.500 g, 5.000 g, 10.000 g | Keju batangan | Mozzarella | Pasteurised milk, modified milk ingredients, bacterial culture, salt, calcium chloride, microbial enzyme | Prancis | Tidak diketahui | Tidak diketahui | Tidak diketahui | ||
8 | Oldenburger Mozzarella | ![]() | Keju mozzarella kenyal yang mudah dipotong dan diiris, tepat untuk usaha kuliner | 250 g, 1.000 g, 2.500 g, 10.000 g | Keju batangan | Mozzarella | Pasteurised cow´s milk, salt, starter cultures, microbial rennet | Jerman | 21 g | 296 kkal | Tidak diketahui | ||
9 | KRAFT Quick Melt Mozza | ![]() | Keju quick melt dari merek keju ternama, lebih cepat meleleh | 165 g | Keju batangan | Cheddar dan mozzarella | Air, keju cheddar, minyak nabati, padatan susu, pengemulsi; garam fosfat, mono & digliserida, garam mineral, maltodesktrin, pengatur keasaman; asam laktat, gula, pengawet; kaliun sorbat, vitamin A, vitamin B | Indonesia | 7 g | 100 kkal | BPOM, Halal MUI | ||
10 | Arla Mozzarella Shredded | ![]() | Solusi lezat untuk para vegetarian | 175 g | Keju parut | Mozzarella | Susu, pati kentang, garam, kultur asam laktat, rennet | Denmark | 49 g | 590 kkal | Tidak diketahui |
Isi | 250 g |
---|---|
Bentuk keju | Keju batangan |
Jenis cheddar | |
Jenis keju yang digunakan | Mozzarella |
Komposisi | Susu sapi, garam, kultur bakteri, enzim renet, pengemulsi kalsium klorida |
Asal produk | Indonesia |
Kandungan lemak | 6 g |
Kalori per saji | 80 kkal |
Sertifikasi | BPOM |
Saat Anda taburkan pada makanan, seperti martabak atau roti bakar, tampilan hidangan pasti akan jadi makin menarik. Tak hanya itu, kejunya mulur dan enaknya membuat ketagihan menurut para pembelinya. Harganya pun murah meriah, tetapi terjamin berkualitas. Tak heran keju mozzarella KBPS Pangalengan begitu best seller!
Isi | 250 g |
---|---|
Bentuk keju | Keju batangan |
Jenis cheddar | |
Jenis keju yang digunakan | Mozzarella |
Komposisi | Susu segar, garam, kultur starter keju, rennet |
Asal produk | Indonesia |
Kandungan lemak | 64 g |
Kalori per saji | 920 kkal |
Sertifikasi | BPOM, Halal MUI |
Untuk Anda yang gemar berkemah atau masak-masak di outdoor, pertimbangkan produk ini. Tidak seperti keju mozzarella lainnya, keju Prochiz ini bisa ditaruh di suhu ruang asalkan segelnya belum dibuka. Dengan begitu, Anda bisa membawanya camping tanpa perlu mempersiapkan cooler bag untuk menjaga mutu produk. Memasak mi rebus dengan topping keju mozzarella saat camping pun jadi lebih mudah dilakukan!
Isi | 160 cm |
---|---|
Bentuk keju | Keju batangan |
Jenis cheddar | |
Jenis keju yang digunakan | Mozzarella |
Komposisi | Keju mozzarella, air, minyak nabati, pati termodifikasi, Padatan susu 7%, pengemulsi, garam, pengatur keasaman asam laktati, pengawet |
Asal produk | Indonesia |
Kandungan lemak | 6 g |
Kalori per saji | 70 kkal |
Sertifikasi | BPOM, Halal MUI |
Rasakan aroma keju yang harum dan cita rasa yang lezat untuk berbagai jenis hidangan! Keju mozzarella Anchor terkenal dengan teksturnya yang mulur alias extra stretch sehingga cocok untuk hidangan pizza autentik.
Isi | 250 g, 1.000 g |
---|---|
Bentuk keju | Keju batangan |
Jenis cheddar | |
Jenis keju yang digunakan | Mozzarella |
Komposisi | Susu pasteurisasi (97%), garam, kultur starter, rennet, pengatur keasaman asam asetat |
Asal produk | New Zealand |
Kandungan lemak | 5,5 g |
Kalori per saji | 75 kkal |
Sertifikasi | BPOM, Halal MUI |
Jika Anda mencari keju mozzarella lokal dengan kualitas tidak kalah dari produk luar, silakan mencoba produk Greenfields. Keju mozzarella Greenfields merupakan keju lokal produksi Malang yang sudah terkenal di Asia Tenggara. Dengan berbahan baku 100% susu sapi, keju ini memiliki tekstur yang silky smooth dan cita rasa yang lezat. Tekstur lelehannya pun mantap!
Isi | 200 g |
---|---|
Bentuk keju | Keju batangan |
Jenis cheddar | |
Jenis keju yang digunakan | Mozzarella |
Komposisi | Susu segar (95.7%), dadih keju mozzarella (4%, mengandung Lactobacillus lactis subsp. cremoris), garam, rennet mikrobial (Aspergillus niger var. awamori), kultur (Streptococcus thermophilus) |
Asal produk | Indonesia |
Kandungan lemak | 6 g |
Kalori per saji | 90 kkal |
Sertifikasi | BPOM, Halal MUI |
Emina Mozza Cheese Slice merupakan keju lembaran yang memadukan kelezatan keju cheddar dan mozarella. Cita rasanya lembut dan gurih khas cheddar dan mozzarella. Dibuat dari bahan-bahan berkualitas tinggi, keju ini cocok untuk dikonsumsi sehari-hari.
Produk ini sempurna untuk membuat sandwich, burger, atau sajian lezat lainnya. Bagi Anda yang mencari keju lembut dengan cita rasa khas, Emina Mozza Cheese Slice bisa menjadi pilihan tepat.
Isi | 5 slices, 10 slices |
---|---|
Bentuk keju | Keju slice |
Jenis cheddar | |
Jenis keju yang digunakan | Mozzarella |
Komposisi | Tidak diketahui |
Asal produk | Indonesia |
Kandungan lemak | 4 gram |
Kalori per saji | 50 kkal |
Sertifikasi | BPOM, Halal MUI |
Isi | 200 g, 1.000 g, 2.500 g, 5.000 g, 10.000 g |
---|---|
Bentuk keju | Keju batangan |
Jenis cheddar | |
Jenis keju yang digunakan | Mozzarella |
Komposisi | Pasteurised milk, modified milk ingredients, bacterial culture, salt, calcium chloride, microbial enzyme |
Asal produk | Prancis |
Kandungan lemak | Tidak diketahui |
Kalori per saji | Tidak diketahui |
Sertifikasi | Tidak diketahui |
Keju mozzarella Oldenburger mudah diolah menjadi berbagai bentuk. Hal ini berkat teksturnya yang mudah disobek, tetapi tetap kenyal. Anda bisa mengiris atau memotongnya sesuai selera. Jika Anda gemar bereksperimen dengan beragam tekstur makanan, pilihlah Oldenburger Mozzarella. Pilihan kemasannya pun sangat banyak untuk kebutuhan besar, terutama untuk bisnis kuliner.
Isi | 250 g, 1.000 g, 2.500 g, 10.000 g |
---|---|
Bentuk keju | Keju batangan |
Jenis cheddar | |
Jenis keju yang digunakan | Mozzarella |
Komposisi | Pasteurised cow´s milk, salt, starter cultures, microbial rennet |
Asal produk | Jerman |
Kandungan lemak | 21 g |
Kalori per saji | 296 kkal |
Sertifikasi | Tidak diketahui |
Berbicara mengenai keju, merek yang satu ini tentu lekat di ingatan. KRAFT Quick Melt Mozza merupakan keju olahan cheddar dan mozzarella yang cocok untuk menyempurnakan masakan lezat Anda. Sesuai dengan namanya, keju ini lebih mudah lumer.
Anda bisa melelehkan keju ini, kemudian menuangkannya di atas pasta. Anda juga bisa menaburkannya di atas roti maupun pizza, kemudian memanggangnya sebentar di oven.
Isi | 165 g |
---|---|
Bentuk keju | Keju batangan |
Jenis cheddar | |
Jenis keju yang digunakan | Cheddar dan mozzarella |
Komposisi | Air, keju cheddar, minyak nabati, padatan susu, pengemulsi; garam fosfat, mono & digliserida, garam mineral, maltodesktrin, pengatur keasaman; asam laktat, gula, pengawet; kaliun sorbat, vitamin A, vitamin B |
Asal produk | Indonesia |
Kandungan lemak | 7 g |
Kalori per saji | 100 kkal |
Sertifikasi | BPOM, Halal MUI |
Jika Anda seorang vegetarian, tidak ada salahnya untuk memilih Arla Mozzarella Shredded sebagai topping hidangan. Produk yang satu ini memang diformulasikan khusus bagi vegetarian.
Mozzarella cheese Arla ini memiliki rasa creamy yang lembut dan sedikit asin. Teksturnya pun sangat kenyal. Cukup tambahkan taburan keju ini pada pizza atau salad Anda, dan voila, hidangan akan tampak lebih lezat!
Isi | 175 g |
---|---|
Bentuk keju | Keju parut |
Jenis cheddar | |
Jenis keju yang digunakan | Mozzarella |
Komposisi | Susu, pati kentang, garam, kultur asam laktat, rennet |
Asal produk | Denmark |
Kandungan lemak | 49 g |
Kalori per saji | 590 kkal |
Sertifikasi | Tidak diketahui |
Setelah menjelaskan tips memilih dan rekomendasi produk, kami juga telah mengumpulkan beberapa pertanyaan populer mengenai keju mozzarella. Semoga penjelasan berikut dapat menjawab rasa penasaran Anda!
Ya, apabila Anda ingin menyimpannya untuk jangka waktu lebih lama, tiriskan air kejunya terlebih dahulu. Setelah itu, masukkan dalam wadah kedap udara dan taruh ke dalam freezer. Penyimpanan di dalam freezer akan menjaga kualitas keju selama sekitar satu bulan.
Hal termudah yang bisa Anda lakukan adalah membiarkan keju mozzarella berada dalam suhu ruang sebelum digunakan. Selain itu, Anda juga dapat memanaskannya di atas wajan antilengket atau oven.
Selanjutnya, kami juga akan memberi tips mengolah keju mozzarella yang tepat. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan manfaat maksimal dari penggunaan keju mozzarella. Simaklah uraian berikut ini.
Keju mozzarella paling sering dimakan bersama tomat atau sebagai topping pizza. Namun, saat ini cara penggunaan keju mozzarella makin bervariasi. Contohnya, di Italia mozzarella dipadukan dengan buah kesemek. Kombinasi tekstur layaknya permen saat masuk ke mulut, serta rasa segar dari mozzarella, terasa sangat unik.
Di Indonesia sendiri kini sedang trend menambahkan keju mozzarella sebagai topping martabak atau ayam geprek, hingga isian corndog. Rasa makanan tersebut akan makin nikmat dan khas dengan tambahan keju mozzarella. Ditambah mulurnya keju selagi panas, pastinya air liur Anda tidak berhenti menetes!
Apabila keju mozzarella akan dipakai untuk topping salad, sebaiknya kejunya disimpan di dalam kulkas. Alasannya, keju mozzarella yang sudah tidak beku akan meleleh sehingga Anda perlu meniriskan airnya. Jika Anda tidak mau salad menjadi berair, masukkanlah kejunya di dalam kulkas.
No. 1: Sukanda Djaya|Perfetto Keju Mozzarella
No. 2: KBPS Pangalengan|Keju Mozzarella
No. 3: Prochiz|Mozzarella
No. 4: Fonterra|Anchor Mozzarella Cheese
No. 5: Greenfields|Mozzarella Cheese
Lihat rekomendasi lengkapnya di siniDeskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.
Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling