Menikmati musik atau podcast tanpa gangguan suara bising kini makin mudah berkat teknologi noise cancelling. Earphone dengan fitur ini mampu meredam suara latar, seperti deru kendaraan atau obrolan di tempat ramai. Dengan begitu, Anda lebih fokus mendengarkan audio. Earphone noice cancelling di pasaran pun menawarkan beragam fitur, seperti Bluetooth bahkan waterproof.
Untuk membantu Anda, bersama sound engineer, Dennis Novriandi, kami telah menyusun cara memilih earphone noice cancelling terbaik. Kami juga merekomendasikan beberapa produk dari merek yang bagus dengan beragam harga, termasuk yang murah, seperti dari Sony, Soundcore, dan Bose. Rekomendasi produk ini telah dikurasi berdasarkan cara memilih mybest dan jumlah penjualan di marketplace. Mari simak untuk dapatkan earphone noise cancelling terbaik untuk anda, Yuk!
Highlight Earphone Noise Cancelling Teratas
Anker Innovations
Fitur waterproof-nya bikin earphone aman meski terkena hujan ataupun keringat
Leapfrog Distribution
Mikrofonnya bisa dilepas pasang sesuai kebutuhan
Guangzhou Plextone Manufacturing
Fiturnya memudahkan Anda mengatur volume dan switch mic
Qingdao Uneed Safety Products
Bermain makin seru ditemani earphone bersuara gahar
Dennis adalah bassist dari band SASVRITA yang juga aktif sebagai sound engineer dan producer untuk beberapa band dalam negeri. Selain itu, Dennis mengerjakan proyek-proyek lainnya sambil mengelola recording studio pribadi dan mendirikan production house Eastneptune Studio. Tidak hanya di bidang musik, Dennis juga berkiprah di bidang animasi dan komputer. Beberapa di antaranya adalah sebagai front end developer, freelance UI/UX designer, serta freelance 2D and 3D animation.
Gigih Prayitno adalah content planner di mybest Indonesia sejak 2024 yang berfokus pada segmen perangkat elektronik, travel, dan DIY tools. Sebelumnya, Gigih bekerja sebagai reporter online di Tribun Travel selama 2 tahun+ serta pernah menjadi kontributor di Kompasiana dan IDN Community. Berbekal pengalamannya meriset informasi yang tepercaya, saat ini Gigih aktif menyusun cara memilih dalam artikel serta melakukan riset produk yang dibutuhkan user agar pembaca mendapatkan informasi yang akurat dan relevan.
Pakar dalam artikel ini hanya meninjau isi cara memilih. Produk dan layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.
Daftar isi
mybest adalah layanan yang memiliki database produk dan meregistrasikan lebih dari 2.000 produk setiap bulannya dengan penelitian yang menyeluruh. Setiap artikel mybest dibuat melalui proses panjang termasuk riset produk dan kebutuhan pembaca serta wawancara dengan ahli di bidangnya. Dengan artikel yang dibuat berdasarkan fakta dan hasil riset mendalam dan informasi yang dapat dipercaya, kami memberikan konten yang dapat dipercaya kepada para pembaca kami.
Noise cancelling adalah teknologi untuk mengeblok suara-suara yang ada di sekitar earphone. Anda pun hanya mendengar suara dari perangkat musik yang tersambung dengan earphone.
Ketika memilih earphone noice cancelling, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Anda bisa memilih produk dengan fitur active noice cancelling untuk meredam suara bising secara efektif. Selain itu, cermati pula ukuran driver dan rentang frekuensi untuk mendapatkan pengalaman mendengarkan audio secara optimal. Terakhir, pilihlah jenis koneksi dan cek fitur yang ditawarkan.
Untuk kebisingan seperti suara air atau mesin cuci, Anda cukup memakai earphone tipe kanal. Earphone ANC lebih diperlukan karena mampu menetralkan suara yang tidak bisa dikontrol, seperti saat di kafe atau transportasi umum.
Di situasi atau tempat bising, seperti kafe, transportasi umum, bandara, atau saat Anda berolahraga di luar, Anda sebenarnya tetap dapat menggunakan earphone passive noise isolation. Hanya saja, meski lebih terjangkau, kemampuan isolasi tipe earphone ini terbatas. Earphone passive noise isolation hanya memakai bahan fisik, seperti busa, silikon, atau desain yang tertutup untuk memblokir suara dari luar. Jadi, jika mencari earphone untuk meredam bising dengan optimal, active noice cancelling adalah jawabannya.
Agar dapat menghasilkan audio yang bagus terutama saat bermain game, Anda perlu mengecek driver dan rentang frekuensi pada earphone noise cancelling. Kedua spesifikasi ini memengaruhi kualitas bass hingga detail suara yang dihasilkan. Jika Anda masih bingung, silakan simak penjelasan dari kami ini.
Ukuran dan jenis driver memengaruhi suara bass, mid, dan treble yang keluar dari earphone. Ukuran driver yang lebih besar umumnya memiliki bass lebih dalam.
Earphone noise cancelling umumnya memiliki driver berukuran 8-10 mm. Ini adalah ukuran standar yang mampu menghasilkan suara yang cukup baik. Namun, kualitas bass yang dihasilkan terdengar kurang jika tidak di-tuning secara tepat. Sementara itu, earphone dengan driver 10 mm ke atas mampu menghasilkan bass lebih dalam dengan suara lebih seimbang. Perlu diingat juga bahwa ukuran driver perlu diimbangi teknologi yang tepat.
Rentang frekuensi menentukan spektrum suara yang dapat direproduksi oleh earphone. Makin luas rentang frekuensinya, earphone dapat menangkap suara rendah, seperti suara bass, hingga suara tinggi, seperti bunyi lonceng.
Meski umumnya lebih mahal, ada juga earphone noise cancelling berkualitas tinggi dengan rentang frekuensi yang lebih luas, misalnya 15 Hz hingga 40 kHz. Tipe ini menawarkan audio yang lebih realistis. Dengan begitu, Anda bisa merasakan pengalaman mendengarkan musik dengan detail instrumen yang mengagumkan. Jadi, harap dipertimbangkan dengan baik.
Frekuensi pada musik-musik standar biasanya mulai dari 40 Hz. Musik heavy bass, seperti koplo atau RnB, membutuhkan full range frequency, yakni dari 20 Hz sampai 20 kHz.
Berdasarkan tipe koneksinya, terdapat tipe earphone kabel dan earphone wireless. Kedua koneksi ini memiliki karakteristik serta kelebihan masing-masing. Jadi, sebelum memilih pertimbangkan tipe yang paling sesuai kebutuhan. Berikut penjelasan lengkapnya!
Koneksi earphone kabel lebih stabil karena tidak memiliki latency sehingga audio bisa langsung ditransmisikan.
Earphone Bluetooth lebih fleksibel karena tidak menggunakan kabel. Namun, periksalah versi Bluetooth serta codec yang kompatibel untuk menghindari delay dan menjaga kualitas audio.
Untuk pengalaman mendengarkan yang minim delay dengan latency rendah, pilihlah earphone yang mendukung Bluetooth 5.0 ke atas. Periksa juga tipe codec yang didukung. Ada codec yang mampu mentransmisikan audio dengan kompresi data yang sedikit sehingga kualitas audionya dapat dipertahankan. Beberapa codec tersebut adalah LDAC, aptX Adaptive, aptX, dan AAC.
Periksa juga durasi charging. Rata-rata, wireless earphone memiliki durasi pengecasan antara 4–5 jam. Agar lebih fleksibel, pilih earphone Bluetooth dengan playtime minimal 5 jam saat ANC diaktifkan untuk mengurangi frekuensi pengecasan.
Beberapa earphone noise cancelling menyediakan fitur tambahan untuk kenyamanan dan keamanan pemakaiannya. Fitur-fitur tersebut dapat mendukung aktivitas selain mendengarkan musik, seperti berolahraga atau gaming.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | ||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Tipe noise cancelling | Surround sound | Panjang kabel | Daya tahan baterai | Codec | Versi Bluetooth | Frekuensi (min) | Frekuensi (max) | Driver unit | Koneksi | |||||
1 | Anker Innovations Soundcore R50i NC | ![]() | Fitur waterproof-nya bikin earphone aman meski terkena hujan ataupun keringat | Passive noise cancelling (PNC) | Tidak ada | 30 jam | SBC | Bluetooth 5.3 | 20 Hz | 20 kHz | 10 mm | Wireless (Bluetooth) | ||
2 | Leapfrog Distribution Armaggeddon WASP 5 Earphone Gaming Type-C | ![]() | Mikrofonnya bisa dilepas pasang sesuai kebutuhan | Passive noise cancelling (PNC) | 120 cm | Tidak ada | Tidak ada | Tidak ada | 20 Hz | 20 kHz | 4 x 6 mm | Wired (USB-C) | ||
3 | Guangzhou Plextone Manufacturing Plextone Gaming Earphone|G30 | ![]() | Fiturnya memudahkan Anda mengatur volume dan switch mic | Passive noise cancelling (PNC) | 220 cm | Tidak ada | Tidak ada | Tidak ada | 15 Hz | 21 kHz | 8 mm | Wired (jack 3.5 mm) | ||
4 | Qingdao Uneed Safety Products UNEED In-Ear Gaming Earphone with Dual Microphone|UEP131N | ![]() | Bermain makin seru ditemani earphone bersuara gahar | Passive noise cancelling (PNC) | Tidak tercantum | Tidak ada | Tidak ada | Tidak ada | 20 Hz | 20 kHz | 10 mm | Wired (jack 3.5 mm) | ||
5 | Black Shark Technology Black Shark Bluetooth Earbuds|T6 | ![]() | Earbuds gaming bluetooth low latency dengan dual ENC mic | ENC microphone | Tidak ada | hingga 6.5 jam | SBC, AAC | Bluetooth 5.2 | 20 Hz | 20 kHz | 20 mm x 2 | Wireless (Bluetooth) | ||
6 | EarFun Technology EarFun Free Pro 3 Black | ![]() | Rasakan sensasi audio yang imerssive dengan teknologi snapdragon sound | Active noise cancelling (ANC) | Tidak ada | 7.5 jam | SBC, aptX Adaptive | Bluetooth 5.3 | 20 Hz | 20 kHz | 7 mm | Wireless (Bluetooth) | ||
7 | Sony Group Sony|Noise Cancelling True Wireless Earbuds|WF-1000XM5 | ![]() | Mendukung kegiatan yang padat dengan fitur-fitur premium | Active noise cancelling (ANC) | Tidak ada | 8 jam (ANC on); 12 jam (ANC off) | SBC, AAC, LDAC, LC3 | Bluetooth 5.3 | 20 Hz | 20 kHz | 8.4 mm | Wireless (Bluetooth) | ||
8 | Dongguan Yuanze Acoustics Technology KZ In Ear Metal Earphone with Mic|DQ6 | ![]() | Triple dynamic driver-nya mampu hadirkan audio Hi‑Fi yang detail | Passive noise cancelling (PNC) | 126 cm | Tidak ada | Tidak ada | Tidak ada | 20 Hz | 40 kHz | 16 mm | Wired (jack 3.5 mm) | ||
9 | Bose Bose QuietComfort Ultra Earbuds | ![]() | Suara bising teratasi dengan optimal karena teknologi CustomTune | Active noise cancelling (ANC), passive noise cancelling (PNC) | Tidak ada | 6 jam | SBC | Bluetooth 5.3 | 20 Hz | 20 kHz | Tidak tercantum | Wireless (Bluetooth) | ||
10 | JETE Tenaga Indonesia JETE TWS Active Noice Canceling IPX5 With ENC 4 Mic|TX2 | ![]() | Earphone yang pas untuk mendengarkan berbagai konten digital kesukaan | Active noise cancelling (ANC), ENC microphone | Tidak ada | 20 jam (ANC on); 25 jam (ANC off) | SBC | Bluetooth 5.3 | 20 Hz | 20 kHz | 12 mm | Wireless (Bluetooth) |
Tipe noise cancelling | Passive noise cancelling (PNC) |
---|---|
Frekuensi (min) | 20 Hz |
Frekuensi (max) | 20 kHz |
Driver unit | 10 mm |
Panjang kabel | Tidak ada |
---|---|
Codec | SBC |
Koneksi | Wireless (Bluetooth) |
Tipe noise cancelling | Passive noise cancelling (PNC) |
---|---|
Frekuensi (min) | 20 Hz |
Frekuensi (max) | 20 kHz |
Driver unit | 4 x 6 mm |
Panjang kabel | 120 cm |
---|---|
Codec | Tidak ada |
Koneksi | Wired (USB-C) |
Tipe noise cancelling | Passive noise cancelling (PNC) |
---|---|
Frekuensi (min) | 15 Hz |
Frekuensi (max) | 21 kHz |
Driver unit | 8 mm |
Panjang kabel | 220 cm |
---|---|
Codec | Tidak ada |
Koneksi | Wired (jack 3.5 mm) |
Tipe noise cancelling | Passive noise cancelling (PNC) |
---|---|
Frekuensi (min) | 20 Hz |
Frekuensi (max) | 20 kHz |
Driver unit | 10 mm |
Panjang kabel | Tidak tercantum |
---|---|
Codec | Tidak ada |
Koneksi | Wired (jack 3.5 mm) |
Tipe noise cancelling | ENC microphone |
---|---|
Frekuensi (min) | 20 Hz |
Frekuensi (max) | 20 kHz |
Driver unit | 20 mm x 2 |
Panjang kabel | Tidak ada |
---|---|
Codec | SBC, AAC |
Koneksi | Wireless (Bluetooth) |
Tipe noise cancelling | Active noise cancelling (ANC) |
---|---|
Frekuensi (min) | 20 Hz |
Frekuensi (max) | 20 kHz |
Driver unit | 7 mm |
Panjang kabel | Tidak ada |
---|---|
Codec | SBC, aptX Adaptive |
Koneksi | Wireless (Bluetooth) |
Tipe noise cancelling | Active noise cancelling (ANC) |
---|---|
Frekuensi (min) | 20 Hz |
Frekuensi (max) | 20 kHz |
Driver unit | 8.4 mm |
Panjang kabel | Tidak ada |
---|---|
Codec | SBC, AAC, LDAC, LC3 |
Koneksi | Wireless (Bluetooth) |
Tipe noise cancelling | Passive noise cancelling (PNC) |
---|---|
Frekuensi (min) | 20 Hz |
Frekuensi (max) | 40 kHz |
Driver unit | 16 mm |
Panjang kabel | 126 cm |
---|---|
Codec | Tidak ada |
Koneksi | Wired (jack 3.5 mm) |
Tipe noise cancelling | Active noise cancelling (ANC), passive noise cancelling (PNC) |
---|---|
Frekuensi (min) | 20 Hz |
Frekuensi (max) | 20 kHz |
Driver unit | Tidak tercantum |
Panjang kabel | Tidak ada |
---|---|
Codec | SBC |
Koneksi | Wireless (Bluetooth) |
Tipe noise cancelling | Active noise cancelling (ANC), ENC microphone |
---|---|
Frekuensi (min) | 20 Hz |
Frekuensi (max) | 20 kHz |
Driver unit | 12 mm |
Panjang kabel | Tidak ada |
---|---|
Codec | SBC |
Koneksi | Wireless (Bluetooth) |
Earphone yang canggih dan tipenya sesuai kebutuhan tentu akan membuat pengalaman mendengarkan musik atau film jadi makin menyenangkan. Karena itu, Anda perlu membandingkan tipe atau merek satu dan lainnya untuk mendapatkan produk terbaik. Jika Anda masih penasaran dengan rekomendasi produk populer di pasaran, cek juga artikel kami di bawah ini.
No. 1: Anker Innovations|Soundcore R50i NC
No. 2: Leapfrog Distribution|Armaggeddon WASP 5 Earphone Gaming Type-C
No. 3: Guangzhou Plextone Manufacturing|Plextone Gaming Earphone|G30
No. 4: Qingdao Uneed Safety Products|UNEED In-Ear Gaming Earphone with Dual Microphone|UEP131N
No. 5: Black Shark Technology|Black Shark Bluetooth Earbuds|T6
Lihat rekomendasi lengkapnya di siniDeskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.
Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling