![10 Rekomendasi Salep Panu Terbaik [Ditinjau Dokter Kulit] (Terbaru Tahun 2025) 1](https://assets.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
![10 Rekomendasi Salep Panu Terbaik [Ditinjau Dokter Kulit] (Terbaru Tahun 2025) 2](https://assets.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
![10 Rekomendasi Salep Panu Terbaik [Ditinjau Dokter Kulit] (Terbaru Tahun 2025) 3](https://assets.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
![10 Rekomendasi Salep Panu Terbaik [Ditinjau Dokter Kulit] (Terbaru Tahun 2025) 4](https://assets.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
![10 Rekomendasi Salep Panu Terbaik [Ditinjau Dokter Kulit] (Terbaru Tahun 2025) 5](https://assets.my-best.com/_next/static/media/loading-rectangle.dbd06764.png)
Meskipun tidak berbahaya, panu mungkin dapat membuat Anda kurang nyaman saat beraktivitas. Terlebih lagi, jika muncul di area yang mudah terlihat, seperti leher atau wajah. Salep merupakan salah satu penanganan utama untuk mengatasi munculnya panu. Berbagai jenis salep panu di pasaran mungkin saja membuat bingung mana yang tepat untuk digunakan.
Nah, kali ini kami akan membahas tentang cara memilih salep panu yang telah disusun bersama dermatovenereologist, dr. Theresia. Temukan juga berbagai rekomendasi produk salep yang bagus, seperti Kalpanax, Fungiderm, dan Daktarin pada artikel ini. Selamat membaca!
Highlight Salep Panu Teratas

dr. Theresia, Sp.KK adalah dokter spesialis kulit dan kelamin yang berpraktik di Erha Dermacenter Kelapa Gading, Klinik Puspa Grogol, dan Klinik Sapta Mitra Pondok Kelapa, serta menjadi trainer internal di Erha. Dengan minat pada dermatologi kosmetik, laser, dan anak, lulusan FKUI ini menulis beberapa karya ilmiah serta artikel edukasi untuk masyarakat. Sebagai Wakil Sekretaris Umum Perdoski (Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan kelamin Indonesia) pusat, dr. Tery menjadi ahli dermatologi berpengaruh di tingkat nasional.

Grace adalah content administrator di mybest yang berpengalaman meriset dan berkolaborasi dengan pakar kesehatan, elektronik, perawatan tubuh, makanan, dan fashion. Sejak masa studinya, ia mengembangkan passion menulis yang telah diwujudkan sebagai content creator di Lemon8 dan content writer mybest. Kini, Grace berkomitmen untuk menyajikan rekomendasi produk yang akurat demi menjamin setiap artikel yang dipandunya membantu pembaca mybest membuat keputusan belanja yang tepat.
Pakar dalam artikel ini hanya meninjau isi cara memilih. Produk dan layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.
mybest adalah layanan yang memiliki database produk dan meregistrasikan lebih dari 2.000 produk setiap bulannya dengan penelitian yang menyeluruh. Setiap artikel mybest dibuat melalui proses panjang termasuk riset produk dan kebutuhan pembaca serta wawancara dengan ahli di bidangnya. Dengan artikel yang dibuat berdasarkan fakta dan hasil riset mendalam dan informasi yang dapat dipercaya, kami memberikan konten yang dapat dipercaya kepada para pembaca kami.

Pityriasis versicolor atau panu ditandai dengan kulit yang terasa gatal, terutama saat berkeringat. Area yang terinfeksi panu juga akan mengalami perubahan warna. Kulit dapat menjadi lebih terang atau lebih gelap dari warna asli kulit.
Malassezia adalah mikroflora yang biasa ditemukan di kulit manusia. Namun, populasi Malassezia yang meningkat dapat menyebabkan infeksi kulit. Berikut ini beberapa faktor penyebab munculnya panu.

Panu bisa saja menyerang anak-anak yang memasuki usia sekolah. Namun, jarang sekali bayi yang mengalami panu karena pergantian kulitnya lebih cepat dan teratur. Jamur tumbuh atau berkembang biak jika proses pergantian kulitnya (turn over) lamban atau banyak terdapat kulit mati. Kulit mati sendiri bisa menjadi makanan yang lezat bagi Malassezia.
Panu bisa muncul karena kurangnya kebersihan diri. Meski tidak berbahaya, sebaiknya panu segera diobati agar tidak makin meluas. Namun, setiap jenis panu memerlukan treatment yang berbeda. Salah menggunakan obat justru bisa membuat jamur penyebab panu menjadi resisten. Oleh sebab itu, pelajari poin-poin di bawah ini agar bisa menemukan salep yang tepat.

Kombinasi kandungan aktif tersebut berperan sebagai antiseptik, antibakteri, sekaligus antijamur. Jadi, bahan-bahan aktif tersebut efektif mengatasi panu pada area yang kecil.

Selain penggunaan salep, utamakan untuk meningkatkan level higienitas Anda. Lebih rajin mandi dan rutin mengganti pakaian yang basah menjadi kunci utama untuk mengatasi panu dan mencegahnya datang kembali.

Golongan -azole adalah golongan bahan aktif yang memang spesifik menghambat pertumbuhan fungi. Jadi, bahan antijamur ini lebih efektif untuk panu yang sudah meluas.
Terkadang penggunaan suatu jenis salep antijamur tampak efektif pada awal pemakaian, tetapi setelah beberapa lama pemakaian seolah tidak efektif lagi. Hal ini kemungkinan sudah terjadi resistensi pada bahan tersebut. Pada keadaan seperti ini, Anda dapat mencoba menggunakan salep antijamur dari golongan yang berbeda.
Sebagai contoh, jika awalnya menggunakan salep ketoconazole, dapat diganti dengan miconazole. Namun, bila belum juga sembuh sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang lebih tepat.

Jika area panu sudah meluas, Anda juga bisa menggunakan shampoo antiketombe dengan bahan aktif ketoconazole ataupun selenium sulfida. Caranya adalah dengan mengoleskan shampoo di area yang terkena panu dan tunggu sekitar 15 menit sebelum dibilas. Bila panu agak banyak, Anda bisa menggunakannya sebanyak 2-3 kali dalam seminggu.

Di antara golongan obat antijamur, bifonazole adalah bahan aktif yang paling ampuh dalam mengatasi permasalahan panu.

Infeksi jamur yang berlangsung secara berulang atau adanya lesi, butuh penanganan lebih lanjut oleh dokter. Pada kondisi ini, kemungkinan Anda butuh mengonsumsi obat oral dalam mengatasi hal tersebut.
Hal tersebut dapat memicu terjadinya infeksi berulang. Kalau sudah begini, dokter akan memberikan penanganan yang lebih komprehensif untuk mengatasinya. Sebagai catatan penting, infeksi panu umumnya tidak memerlukan obat oral, kecuali jika ada kondisi spesifik lain.

Hindari mengonsumsi obat antijamur oral sembarangan. Obat antijamur oral merupakan obat dengan label merah. Pembelian dan konsumsinya butuh resep dari dokter. Mengonsumsi obat secara sembarangan hanya akan membuat Anda jadi resisten terhadap obat tersebut. Dengan kata lain, efeknya tidak akan mempan bila dikonsumsi kembali pada masa mendatang.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | |||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
Kandungan aktif | Isi | Sertifikasi | |||||
1 | Meccaya Salep Kulit 88 | ![]() | Tidak hanya mengobati, tetapi juga memperlambat penyebaran panu | Sulfur praecipitatum | 6 g | BPOM QD191716891 | |
2 | Bison Nosib Salep Cap Bison | ![]() | Satu salep untuk atasi masalah bakteri dan jamur pada kulit | Sulfur praecipitatum | 6 g, 14 g | BPOM QD182716051 | |
3 | HEXPharm Ketoconazole 2% Cream | ![]() | Atasi berbagai infeksi jamur secara efektif | Ketoconazole | 10 g | BPOM GTL0508512529A1 | |
4 | Kimia Farma Miconazole Nitrate 2% Cream | ![]() | Mematikan jamur dengan menghambat biosintesis ergosterol | Miconazole nitrate | 10 g | BPOM GTL9832301029A1 | |
5 | Kalbe Kalpanax Krim | ![]() | Hadir dengan aroma melati yang membantu menghilangkan bau tidak sedap | Miconazole nitrate | 5 g | BPOM DTL9711628129A1 | |
6 | Henson Pharma Neo Ultrasiline Cream | ![]() | Salep untuk mengatasi panu yang baru muncul | Clotrimazole | 5 g | BPOM DTL7808101129A1 | |
7 | Sano Gratia Farma Tong Kang Shuang Cream | ![]() | Mengatasi infeksi jamur pada kulit dan kuku | Ketoconazole | 10 g | BPOM DTL1842200129A1 | |
8 | Kalbe Mycoral 2% Cream | ![]() | Menghambat pembentukan enzim untuk perkembangbiakan jamur | Ketoconazole | 5 g | BPOM DTL8911608429A1 | |
9 | Konimex Fungiderm Krim | ![]() | Serbaguna, libas berbagai infeksi jamur pada kulit | Clotrimazole | 5 g, 10 g | BPOM DTL8913004429A1 | |
10 | Taisho Daktarin Krim Anti Jamur | ![]() | Obat untuk mengatasi panu dan penyakit kulit lainnya | Miconazole nitrate | 5 g, 10 g | BPOM DTL1124401729A1 | |
Salep 88 tidak hanya bisa mengatasi panu, tetapi juga melindungi area yang terinfeksi dari air dan kotoran. Kelembapan yang disebabkan oleh air dapat mempercepat pertumbuhan panu, sedangkan kotoran dapat memicu perkembangan bakteri dan jamur.
Salep panu yang ampuh ini cocok untuk Anda gunakan jika sering melakukan pekerjaan lapangan. Hal tersebut mungkin membuat Anda mudah berkeringat dan terpapar debu yang menyebabkan tumbuhnya panu. Harga yang terjangkau juga menjadi salah satu alasan produk ini populer untuk mengatasi masalah panu.
| Kandungan aktif | Sulfur praecipitatum |
|---|---|
| Isi | 6 g |
| Sertifikasi | BPOM QD191716891 |
Masalah kulit seperti bisul, panu, hingga kutu air disebabkan oleh infeksi bakteri dan jamur. Semua persoalan tersebut bisa diatasi dengan Nosib Salep Cap Bison berkat kandungan sulfur praecipitatum dan acidum benzoicum-nya. Salep ini cocok untuk disediakan di rumah untuk solusi masalah kulit sekeluarga. Harganya pun ekonomis sehingga tidak menguras dompet.
| Kandungan aktif | Sulfur praecipitatum |
|---|---|
| Isi | 6 g, 14 g |
| Sertifikasi | BPOM QD182716051 |
Ketoconazole 2% Cream adalah obat topikal yang efektif untuk mengobati infeksi jamur pada kulit seperti kurap, panu, dan kutu air. Kandungan ketoconazole-nya bekerja dengan cepat untuk mengatasi gejala gatal, kemerahan, dan alergi yang disebabkan oleh infeksi jamur. Bahkan, produk ini diklaim dapat mengatasi panu hanya dalam waktu 2-3 minggu saja.
| Kandungan aktif | Ketoconazole |
|---|---|
| Isi | 10 g |
| Sertifikasi | BPOM GTL0508512529A1 |
| Kandungan aktif | Miconazole nitrate |
|---|---|
| Isi | 10 g |
| Sertifikasi | BPOM GTL9832301029A1 |
Jamur di kulit sering kali menyebabkan bau yang tidak sedap, terutama ketika Anda berkeringat. Namun, Kalpanax Krim hadir dengan aroma melati yang dapat membantu menghilangkan bau tersebut. Selain itu, produk ini memberikan sensasi dingin dan tidak meninggalkan rasa lengket di kulit. Penggunaannya juga tidak membuat kulit terkelupas.
Kalpanax Krim diklaim efektif dalam mengatasi masalah jamur kulit, seperti panu, dalam waktu 2-6 minggu penggunaan. Formula dengan kandungan miconazole nitrate 2% merupakan kunci utama dalam menangani panu hingga ke akarnya.
| Kandungan aktif | Miconazole nitrate |
|---|---|
| Isi | 5 g |
| Sertifikasi | BPOM DTL9711628129A1 |
Untuk mengatasi panu yang baru muncul pada kulit, Anda dapat mempertimbangkan penggunaan krim Neo Ultrasiline. Produk ini mengandung clotrimazole 1% yang efektif dalam menghentikan pertumbuhan panu. Selain itu, produk ini tidak beraroma dan tidak meninggalkan rasa lengket sehingga nyaman digunakan. Penggunaannya pun mudah, cukup oleskan 2-3 kali sehari pada kulit yang kering.
| Kandungan aktif | Clotrimazole |
|---|---|
| Isi | 5 g |
| Sertifikasi | BPOM DTL7808101129A1 |
| Kandungan aktif | Ketoconazole |
|---|---|
| Isi | 10 g |
| Sertifikasi | BPOM DTL1842200129A1 |
| Kandungan aktif | Ketoconazole |
|---|---|
| Isi | 5 g |
| Sertifikasi | BPOM DTL8911608429A1 |
Dengan formulasi utama clotrimazole 1%, krim ini bermanfaat sebagai solusi untuk berbagai infeksi jamur pada kulit. Selain panu, Fungiderm juga efektif dalam mengatasi kutu air, candidiasis, serta infeksi jamur pada berbagai area tubuh.
Tingkat keparahan panu memengaruhi durasi pengobatan yang dibutuhkan. Untuk kasus ringan hingga sedang, kemasan 5 gram sudah cukup untuk penanganan yang efektif. Namun, untuk kasus yang lebih parah, Anda disarankan untuk menggunakan kemasan 10 gram.
| Kandungan aktif | Clotrimazole |
|---|---|
| Isi | 5 g, 10 g |
| Sertifikasi | BPOM DTL8913004429A1 |
Jamur yang berkembang pada kulit manusia tidak hanya menyebabkan panu, tetapi juga berbagai gangguan kulit lainnya. Daktarin Krim Anti Jamur telah terbukti efektif dalam menghilangkan jamur yang menjadi penyebab panu dan gangguan kulit lainnya. Dengan kemasan isi 10 gram, produk ini dapat digunakan untuk pengobatan selama 2-6 minggu. Obat ini dapat memberikan solusi yang tepat bagi Anda yang ingin mengatasi masalah jamur kulit secara menyeluruh.
| Kandungan aktif | Miconazole nitrate |
|---|---|
| Isi | 5 g, 10 g |
| Sertifikasi | BPOM DTL1124401729A1 |

Tetap gunakan pelembap untuk mendukung regenerasi sel-sel kulit. Anda juga bisa menggunakan krim atau skincare yang mengandung pencerah untuk meratakan kembali warna kulit.
Indikator kesembuhan panu bukanlah hilangnya bercak, tetapi mengatasi jamur penyebabnya. Meski demikian, bercak panu kadang masih tersisa yang sering kali mengganggu penampilan.
Anda tidak perlu khawatir karena bercak bekas panu bisa memudar seiring berjalannya waktu dengan menggunakan pelembap di area tersebut.
Kulit yang kelembapannya terjaga, akan membuat regenerasinya berjalan lebih baik. Dengan begitu, sel-sel kulit yang berubah pigmennya dapat digantikan oleh sel-sel yang baru. Alhasil, kulit pada area tersebut dapat kembali ke warna aslinya. Selain itu, Anda juga bisa mengoleskan krim dengan kandungan pencerah, seperti niacinamide, azelaic acid, hingga retinol.
No. 1: Meccaya|Salep Kulit 88
No. 2: Bison|Nosib Salep Cap Bison
No. 3: HEXPharm|Ketoconazole 2% Cream
No. 4: Kimia Farma|Miconazole Nitrate 2% Cream
No. 5: Kalbe|Kalpanax Krim
Lihat rekomendasi lengkapnya di siniDeskripsi setiap produk diambil dari informasi yang tersedia dari produsen, brand, dan situs marketplace.

Kebutuhan rumah tangga

Elektronik rumah tangga

Komputer & laptop

Kamera

Perawatan tubuh & kecantikan

Kesehatan

Makanan & minuman

Peralatan dapur

Fashion wanita

Fashion pria

Fashion anak

Ibu & anak

Interior & furnitur

Hobi

Outdoor & sports

DIY & tools

Perawatan hewan

Buku

Peralatan kantor & alat tulis

Otomotif

Perlengkapan pesta & hadiah

Handphone & tablet

Gaming

Program & aplikasi

Travelling