Apakah Anda sedang mencari smart TV terbaik dengan harga murah? Saat ini, tersedia banyak merek smart TV yang bagus dengan harga 1 jutaan dan 3 jutaan, seperti Xiaomi dan Polytron. Ukuran smart TV murah juga bervariasi, mulai 24 inch, 32 inch, hingga 50 inch.
Sebelum memilih smart TV, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan. Salah satunya adalah sistem operasi yang digunakan, seperti Android TV, WebOS, atau Tizen. Periksa juga kualitas gambar dan audio dari smart TV. Jika Anda bingung, jadikanlah artikel ini sebagai panduan sebelum memilih.
mybest adalah situs layanan informasi produk rekomendasi berdasarkan uji coba menyeluruh serta bantuan pendapat oleh pakar. Menghasilkan konten setiap hari, mybest menyediakan pengalaman memilih terbaik bagi lebih dari 3 juta user per bulannya. Berbagai tema konten, mulai dari kosmetik, kebutuhan sehari-hari, elektronik rumah tangga, hingga jasa bisa ditemukan di mybest.
Keberadaan smart TV atau TV pintar makin populer dan digemari masyarakat. Smart TV menawarkan fitur-fitur inovatif yang memberikan pengalaman berbeda dibandingkan TV konvensional. Smart TV memungkinkan Anda menjelajahi beragam konten menarik melalui browser maupun platform streaming, seperti Netflix, Disney+, dan lainnya.
Keunggulan lainnya, smart TV bisa diintegrasikan dengan smartphone. Anda dapat melakukan mirroring atau menghubungkan tampilan smartphone ke layar TV secara nirkabel. Beberapa smart TV juga didukung dengan Google Assistant sehingga Anda dapat mengoperasikan TV hanya dengan suara. Secara tampilan, smart TV memiliki desain yang kekinian dan mampu memperindah interior ruangan Anda.
Sebelum membeli smart TV dengan harga terjangkau, Anda sebaiknya memperhatikan spesifikasi, kualitas gambar, juga fitur yang dimilikinya. Selain itu, masih ada beberapa hal lain yang juga sebaiknya Anda pertimbangkan. Poin-poin berikut ini bisa Anda jadikan sebagai acuan.
Smart TV memiliki sistem operasi (OS) yang berbeda-beda. Hal ini ditentukan oleh perusahaan pembuat smart TV tersebut. Ada tiga jenis OS yang sering digunakan pada smart TV, yakni Android TV, WebOS, dan Tizen. Tiap-tiap OS ini memiliki ciri khas dan keunggulannya masing-masing.
Sebagian besar smart TV menggunakan sistem operasi Android TV. Karena memakai sistem yang mirip dengan smartphone Android, cara menggunakan smart TV ini menjadi lebih familiar. Produk smart TV yang menggunakan OS Android TV juga mendukung Google Assistant dan dapat mengakses Google Play Store.
Sistem operasi Android TV menawarkan beragam konten menarik yang berlimpah. Anda dapat menemukan film, musik, juga game yang lebih beragam. Apabila Anda nyaman menggunakan ponsel Android, Anda dapat mempertimbangkan smart TV dengan OS Android TV.
WebOS merupakan sistem operasi yang biasanya terpasang pada smart TV produksi LG. WebOS pada smart TV LG terlihat lebih minimalis dibanding Android dan penggunaannya pun ringan.
WebOS hadir dengan aplikasi bawaan yang populer, seperti Netflix, Youtube, Amazon Prime, Google Play Movies, dan lainnya. Anda juga bisa mengunduh aplikasi tambahan melalui LG Content Store. Terdapat pula launch bar di bagian bawah TV yang bisa Anda kustomisasi.
Tizen adalah sistem operasi yang dikembangkan Samsung dan hanya digunakan untuk smart TV produksi Samsung. Hal itu membuat OS Tizen menjadi eksklusif dan aplikasinya minim crash atau hang. Anda bisa mengatur setting TV jarak jauh berkat fitur Smart Hub. Masih terdapat banyak lagi aplikasi yang mudah terintegrasi dengan smartphone Samsung. Jadi makin praktis, bukan?
Kualitas gambar yang ditampilkan smart TV memengaruhi tingkat kenyamanan menonton. Anda juga harus mengecek aspek-aspek yang memengaruhi kualitas tampilan pada TV. Simak poin ini dengan saksama, ya.
Resolusi TV ditunjukkan dengan jumlah piksel yang melintasi layar dari atas ke bawah. Misalnya, TV beresolusi 1.920p x 1.080p menunjukkan ada 1.920 piksel horizontal dan 1.080 piksel vertikal. Makin besar nilai pikselnya, tampilan layar juga makin tajam sehingga kemungkinan melihat titik-titik pada layar pun makin kecil.
Berikut ini ukuran resolusi layar yang biasa ditemui pada smart TV:
Agar mendapatkan tampilan gambar yang lebih jelas dan tajam, pilihlah TV dengan resolusi layar FHD atau 4K.
Nilai refresh rate menunjukkan tingkat kehalusan video yang ditampilkan pada smart TV. Makin tinggi nilai refresh rate, makin halus juga video yang ditampilkan di layar TV. Tingginya nilai refresh rate tersebut berarti gerakan yang ditampilkan tampak lebih halus di mata Anda.
Pada umumnya, TV mempunyai refresh rate 60 Hz. Namun, untuk Anda yang ingin pengalaman tersendiri menonton TV, pilihlah smart TV dengan refresh rate 120 Hz ke atas.
Ukuran ideal TV dipengaruhi jarak antara TV dan tempat Anda menonton. Sebelum membeli, Anda perlu mengetahui perkiraan jarak tersebut. Kemudian, barulah Anda dapat menentukan ukuran TV yang ideal dengan hitungan sederhana berikut ini.
Jika Anda memilih full HD TV, ada cara mudah untuk menentukan ukuran ideal TV. Caranya adalah dengan mengalikan jarak TV dan sofa dengan 25. Misalnya, jika jarak sofa dengan TV adalah 2 meter, maka Anda disarankan memilih TV berukuran 50 inci. Apabila jarak TV 3 meter, ukuran TV yang ideal adalah 75 inci.
UHD TV (ultra high definition) atau 4K memiliki kualitas gambar yang lebih detail. Hal ini karena layar UHD TV mempunyai jumlah piksel 4x lebih padat dari FHD. Makin kecil kerapatan pikselnya, Anda dapat duduk lebih dekat ke TV.
Untuk menghitung ukuran ideal UHD TV, Anda dapat mengalikan jarak antara TV dan sofa dengan 39. Misalnya, jika TV dan sofa memiliki jarak dua meter, maka 2 dikali 39 adalah 78 inci. Anda pun dapat memilih smart TV yang berukuran 79 inci.
Kualitas video yang bagus harus diimbangi juga dengan kualitas audionya. Untuk sensasi audio yang lebih mengesankan, pilihlah smart TV dengan audio yang memiliki surround digital. Dengan teknologi ini, suara yang dihasilkan TV terdengar seakan-akan sedang mengitari kepala Anda.
Saat ini, ada dua perusahaan ternama yang memiliki teknologi surround digital, yakni Dolby Audio dan DTS. Audio yang dihasilkan dari oleh Dolby Audio dan DTS tidak memiliki perbedaan yang terlalu signifikan. Baik Dolby Audio maupun DTS sama-sama menghasilkan audio yang berkualitas. Jadi, kami menyarankan Anda memilih smart TV yang sudah mempunyai salah satu dari teknologi ini.
Penting juga untuk memeriksa konektivitas jaringan dan input port pada smart TV. Konektivitas jaringan menentukan jenis jaringan apa saja yang dapat terhubung dengan smart TV. Sementara itu, input port menentukan jenis perangkat yang bisa disambungkan dengan smart TV.
Ada tiga jenis koneksi yang biasa tersedia di smart TV, yakni Wi-Fi, Bluetooth, dan LAN. Wi-Fi dan LAN berfungsi untuk menghubungkan smart TV ke jaringan internet. Dengan adanya jaringan internet, Anda dapat terhubung dengan beragam layanan streaming, seperti Youtube, Netflix, Viu, dan lainnya.
Sementara itu, Bluetooth dapat menghubungkan berbagai perangkat seperti smartphone dan speaker ke TV secara nirkabel. Tampilan TV juga akan terlihat menjadi lebih rapi dan ringkas.
Input port berfungsi untuk menyambungkan smart TV dengan perangkat lain. Biasanya, smart TV mempunyai AV input dan HDMI, seperti DVD player, PlayStation, dan perangkat sejenis. Perbedaannya, HDMI memiliki teknologi yang lebih modern. Pemasangannya pun lebih praktis.
Ada juga port USB yang bisa digunakan untuk memutar video atau lagu yang tersimpan dalam flash disk. Jika Anda masih menonton stasiun televisi yang mainstream, cek keberadaan input port untuk antenanya juga, ya. Periksalah kembali jenis perangkat yang sering Anda gunakan di TV, kemudian pilihlah smart TV yang support dengan perangkat tersebut.
Kelebihan:
Kekurangan:
Untuk smart TV 43 inci yang murah, produk dari Changhong ini sangat layak untuk Anda pertimbangkan. Saat mayoritas smart TV menggunakan Android 9, produk ini sudah menggunakan Android 11. Android 11 menawarkan fitur dan konten yang lebih segar dan lebih responsif dibanding pendahulunya.
Smart TV 43 inci harga 3 jutaan ini sudah mendukung resolusi FHD dan HDR 10. Kualitas suaranya dipercayakan pada Dolby Audio yang terkenal jernih dan vokal. Bezel-nya pun sangat tipis sehingga mampu mempercantik ruang keluarga Anda.
Kelebihan:
Kekurangan:
Smart TV dengan tampilan bezel-less yang futuristik kini bisa Anda miliki dengan harga 1 jutaan saja. Ya, Coocaa menghadirkan produk ini untuk Anda yang menyukai smart TV berdesain modern, tetapi terhalang bujet. Bezel supertipis pada TV ini memberikan tampilan layar yang lebih luas dan memuaskan mata. Penggunaan Coolita OS pun ringan sehingga nyaman untuk mengakses berbagai aplikasi. Yakin, tak tertarik?
Kelebihan:
Kekurangan:
MEMC (Motion Estimation, Motion Compensation) mulai banyak diadopsi oleh berbagai layar perangkat pintar. Biasanya, fitur kecerdasan buatan ini hadir di smartphone atau TV kelas flaghsip. Namun, Anda bisa merasakan fitur MEMC di smart TV 4K 43 inci ini dengan harga yang terjangkau.
MEMC menghaluskan gerak perpindahan solah berjalan pada frame rate yang lebih tinggi. Teknologi ini terutama cocok untuk Anda penggemar film action atau sport karena banyak menampilkan gerakan cepat. Selain itu, Xiaomi juga memberikan port HDMI 2.1 untuk kebutuhan frame rate tinggi dan visual yang tajam.
Kelebihan:
Kekurangan:
Selain Android, sistem operasi Google TV banyak digunakan oleh beberapa smart TV. Google TV lebih responsif dan menawarkan user interface yang lebih bersahabat. Sistem operasi ini istimewa karena mampu menampilkan pilihan konten sesuai preferensi pengguna.
Jika Anda ingin menikmati kemudahan sistem operasi Google TV, TV ini bisa dipertimbangkan. Dengan harga di kisaran 5 jutaan, Anda sudah bisa memiliki smart TV canggih berukuran 50 inci.
Kelebihan:
Kekurangan:
Dengan banyaknya aplikasi streaming di TV Android ini, menonton film akan terasa lebih seru. Terlebih, smart TV ini sudah dilengkapi dengan soundbar plus subwoofer bersuara mantap. Anda yang ingin menghadirkan sensasi sinematik saat menonton di rumah bisa mempertimbangkan produk ini. Paket layar dan audio dengan harga ramah di kantong ini tentu cocok untuk membuat mini home theater.
Kelebihan:
Kekurangan:
Anda mungkin meragukan kualitas gambar pada smart TV yang harganya murah. Tenang, meskipun harganya termasuk miring, smart TV Samsung ini memiliki kualitas gambar ciamik. Reproduksi warnanya colorful khas Samsung, tetapi tetap soft dan nyaman di mata. Kualitas gambarnya pun jernih dan detail walaupun resolusinya belum mencapai 4K.
Dari segi desain, tampilannya tampak kukuh dan elegan. Kualitas audionya oke, dengan suara keras, renyah, serta bass yang mantap. Jika Anda pengguna smartphone Samsung, Anda dapat menghubungkannya dengan smart TV ini berkat fitur Samsung DeX. Penggemar merek Samsung, jangan sampai kehabisan.
Kelebihan:
Kekurangan:
Pengalaman menonton TV Anda akan makin mengesankan berkat adanya asisten pribadi. LG membekali smart TV 32 inci ini dengan teknologi ThinQ AI yang memungkinkan Anda mengontrol TV melalui perintah suara.
Tentunya, ini sangat memudahkan Anda dalam mengoperasikan smart TV LG yang memiliki banyak sekali fitur dan aplikasi. Cukup dengan menekan tombol mic pada remote, lalu ucapkan keinginan Anda dan seketika akan keluar hasilnya. Menarik, bukan?
Kelebihan:
Kekurangan:
Bingung mencari smart TV murah yang cocok untuk kamar kost? produk satu ini bisa Anda pertimbangkan. Layar LED-nya memiliki luas 21 inci sehingga bisa ditempatkan di kamar kost ukuran kecil.
Weyon menyertakan set top box berkualitas untuk mengaktifkan fitur smart TV pada produk ini. Anda bisa menikmati siaran YouTube, Netflix, dan aplikasi lainnya di smart TV kecil ini. Konektornya pun cukup lengkap, seperti HDMI, USB dan jack audio.
Kelebihan:
Kekurangan:
Banyaknya menu dan aplikasi pada smart TV terkadang membuat sebagian orang menjadi bingung saat mengoperasikannya. Untuk itu, Polytron Easy Smart TV cocok dipilih apabila Anda menginginkan TV pintar yang simpel dan user-friendly.
Tampilan menunya dibuat sangat simpel dengan tetap mempertahankan aplikasi unggulan seperti YouTube dan Mola TV. Ingin layar yang lebih besar? Polytron Easy Smart TV juga tersedia dalam ukuran 32 inci, lho!
Kelebihan:
Kekurangan:
Layar TV ini bisa Anda koneksikan dengan laptop sehingga bisa dijadikan monitor tambahan. Dengan lebar 23,6 inci, layar TV ini memberikan sudut pandang yang lebih luas dan kenyamanan lebih untuk mata. Resolusi HD Ready yang disandangnya pun sudah cukup bagus untuk menonton film ataupun siaran TV biasa.
Pengoperasiannya juga mudah berkat sistem operasi webOS yang terkenal ringan dan responsif. Dilengkapi koneksi nirkabel Wi-Fi dan Bluetooth, Anda akan makin mudah menyambungkannya dengan perangkat lain. Butuh monitor tambahan? Pilih smart TV ini saja!
Selain mengulas cara memilih dan rekomendasi produknya, kami sudah mengumpulkan pertanyaan-pertanyaan yang populer seputar smart TV murah. Jika Anda masih penasaran dengan smart TV murah, simak jawabannya di bawah ini.
Tentu saja smart TV bisa untuk menonton siaran TV biasa, baik analog maupun digital. Perbedaan utama antara smart TV dengan TV biasa ada pada fitur kecanggihannya. Pada dasarnya, smart TV adalah TV biasa yang diberi sistem operasi untuk menjalankan berbagai aplikasi tambahan. Smart TV memungkinkan Anda mengakses konten streaming, musik, browsing, hingga bermain game.
Untuk menjalankan fitur smart TV, tentunya Anda harus terhubung pada jaringan internet. Smart TV umumnya dibekali dua pilihan koneksi internet, yaitu Wi-Fi dan port ethernet untuk kabel internet. Beberapa model smart TV kadang hanya menyediakan koneksi Wi-Fi saja.
Tidak hanya smart TV, kami juga telah mengulas jenis TV dari merek lainnya, seperti Sharp, LG, dan Sony. Apakah Anda membutuhkan ulasannya sebagai perbandingan? Anda dapat membacanya pada tautan di bawah ini.
Saat ini, teknologi TV sudah berkembang pesat sehingga muncullah smart TV yang inovatif dengan konten lebih bervariasi. Smart TV ini membawa menikmati menonton TV dengan sensasi dan pengalaman yang lebih dalam.
Kami telah mengulas hal yang perlu diperhatikan sebelum memilih serta deretan produk direkomendasikan. Apakah Anda telah menemukan produk yang sesuai? Temukanlah smart TV dengan spesifikasi dan harga yang cocok dengan bujet Anda. Semoga ulasan ini dapat membantu Anda!
Apabila Anda membeli produk yang disebutkan di artikel, mybest mungkin akan menerima sebagian dari hasil penjualan produk tersebut.
Deskripsi setiap produk bersumber dari produsen/brand, situs marketplace, dan sebagainya.
Kebutuhan rumah tangga
Peralatan mandi, Peralatan kebersihan, Kebun & luar ruanganElektronik rumah tangga
Home entertainment, Peralatan kebersihan, Penyejuk & pembersih udaraKomputer & laptop
Aksesori komputer & laptop, Komputer, LaptopKamera
Lensa & aksesori, Aksesori kamera, Baterai & charger kameraPerawatan tubuh & kecantikan
Perawatan gigi & mulut, Perawatan wajah, Perawatan badanKesehatan
Alat medis, Produk dewasa & kewanitaan, Vitamin & suplemenMakanan & minuman
Roti & kue, Makanan instan, Minuman instanPeralatan dapur
Peralatan masak, Peralatan makan & minum, Aksesori dapurFashion wanita
Pakaian wanita, Pakaian dalam wanita, Aksesori wanitaFashion pria
Pakaian pria, Pakaian dalam pria, Aksesori priaFashion anak
Pakaian anak, Pakaian dalam anak, Aksesori anakIbu & anak
Pakaian ibu hamil, Makanan & susu bayi, Mainan & aktivitas bayiInterior & furnitur
Dekorasi ruangan, Tempat penyimpanan, Kamar mandiHobi
Permainan, Film, MusikOutdoor & sports
Tenis meja, Perlengkapan outdoor, Camping & hikingDIY & tools
Cat & perlengkapan, Hand tools, Power toolsPerawatan hewan
Grooming hewan, Makanan hewan, Perawatan anjingBuku
Buku impor, Buku akademik, Buku hobiPeralatan kantor & alat tulis
Alat tulis, Kalkulator & kamus elektronik, Document organizerOtomotif
Aksesori mobil, Aksesori motor, Komponen mobil & motorPerlengkapan pesta & hadiah
Pesta & event, Persiapan pernikahan, Bungkus & kemasanHandphone & tablet
Handphone, Tablet, Aksesori handphone & tabletGaming
Game console, CD game, Aksesori mobile gamingProgram & aplikasi
Program komputer, AplikasiTravelling
Tiket & voucer, Perlengkapan travelling, Hotel & penginapan