10 Rekomendasi Panci Penggorengan Terbaik [Ditinjau Home Cook Influencer] (Terbaru Tahun 2025)

Panci penggorengan dengan bahan besi memiliki retensi suhu panas yang baik. Dari sekian banyak panci penggorengan, panci besi cocok untuk menggoreng. Panci besi juga mampu menjaga suhu minyak tetap tinggi serta dapat menambah kandungan zat besi dalam tubuh.

Hal inilah yang membuat panci besi cocok dipakai untuk menggoreng makanan dalam jumlah banyak atau memasak daging tebal. Namun, perawatannya lebih ekstra karena panci besi tidak boleh basah dan harus di-seasoning dengan minyak.

Perpaduan kekuatan besi dan kelebihan kaca melahirkan panci enamel yang mudah dirawat. Tidak mudah bau dan kotor membuat tampilan panci enamel selalu menawan. Panci ini mengunakan pelat besi enamel pada bagian dasarnya sehingga kuat dan memiliki retensi suhu yang baik. Dengan begitu, Anda bisa menjaga suhu minyak saat menggoreng.

Panci penggorengan enamel memang cukup tebal dan berat, tetapi Anda tidak perlu mengangkatnya saat memasak, bukan? Jadi, hal ini sepertinya bukan masalah besar. Namun, karena panci mudah retak, berhati-hatilah agar panci tidak sampai terbentur. 

Di antara berbagai bahan panci, keramik termasuk salah satu bahan yang dapat mengantarkan panas secara merata. Alhasil, bahan makanan bisa matang lebih cepat. Penggorengan keramik juga tidak menimbulkan reaksi kimia ketika terpapar suhu yang tinggi. Jadi, Anda tidak perlu heran kalau panci keramik selalu dijuluki panci yang bagus untuk kesehatan.

Sayangnya, bahan keramik mudah tergores. Karena itu, Anda harus memakai spatula berbahan kayu supaya permukaannya tidak rusak. Selain itu, panci keramik juga tidak boleh dipakai dengan suhu yang terlalu tinggi. Hal ini karena selain membuat panci cepat menghitam dan rusak, zat yang berbahaya untuk tubuh bisa saja muncul.

Apabila Anda mencari panci penggorengan untuk penggunaan rumah tangga, panci stainless steel sangat direkomendasikan. Produk ini tak mudah berkarat dan juga mudah dirawat. Selain itu, panci ini juga memiliki retensi panas yang tinggi sehingga Anda bisa menggoreng dengan mudah. Produk ini juga dapat digunakan dalam jangka waktu lama karena tahan goresan. 

Bagi Anda yang masih pemula, produk yang dilengkapi termometer lebih disarankan. Jika panci dilengkapi termometer, suhu minyak bisa terlihat jelas. Jadi, Anda tak perlu takut gagal. Selain itu, bila Anda tidak memperhatikan dengan baik, suhu minyak yang dipanaskan akan makin panas dan bisa menyebabkan kebakaran. Dengan adanya termometer, Anda bisa berhati-hati dan mengantisipasi hal berbahaya.

Sebenarnya, Anda dapat mengetahui suhu minyak tanpa termometer. Caranya dengan memasukkan sedikit adonan tepung atau remah roti ke dalam minyak. Kalau tepung atau remah roti mengambang dan meletup, tandanya minyak sudah siap. Cara lain adalah mencelupkan sumpit. Jika ada gelembung di sekitar sumpit, berarti minyak sudah panas. Namun, cara-cara ini membutuhkan sedikit pengalaman.

Jika Anda ingin memasak dengan lancar, pilihlah panci penggorengan yang dilengkapi tirisan. Anda bisa menaruh makanan yang telah digoreng langsung di atas tirisan sehingga kegiatan memasak berjalan lancar. Minyak dari makanan yang sudah digoreng pun bisa langsung jatuh kembali ke wajan. Dengan demikian, risiko minyak menetes di atas kitchen set bisa dihindari.

Saat Anda menggoreng, sebisa mungkin hindarilah percikan minyak yang menyebabkan luka bakar. Karena itu, pilihlah panci penggorengan yang dilengkapi pelindung percikan minyak supaya lebih aman. Panci penggorengan jenis ini memiliki pinggiran yang menjorok ke dalam sehingga mampu melindungi Anda dari percikan.

Poin ini perlu diperhatikan untuk Anda yang sering menggoreng ikan atau cumi yang memiliki cipratan minyak yang banyak. Tanpa pelindung percikan, sensasi ketika Anda menggoreng akan jauh berbeda.

Kalau Anda ingin menggunakan minyak penggorengan kembali, pilihlah panci yang memiliki bibir panci. Perhatikan poin ini baik-baik, terutama saat Anda menggunakan panci penggorengan besar. Dengan produk ini, Anda bisa mengurangi risiko minyak tumpah ke atas kompor atau meja.