Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling
Tepung terigu merupakan salah satu bahan pokok yang biasanya selalu tersedia di rumah. Dengan tepung terigu, Anda bisa membuat berbagai makanan dan camilan, seperti roti, brownies, donat, dan biskuit. Untuk bisa mendapatkan tekstur dan rasa makanan yang sempurna, pemilihan tepung terigu menjadi kuncinya.
Kali ini, kami akan berbagi tips memilih tepung terigu sesuai dengan jenis makanan yang akan Anda buat. Tak lupa, kami juga akan memberikan rekomendasi merek tepung terigu yang bagus, seperti Cakra Kembar, Segitiga Biru, atau Nippon Komachi. Artikel ini sudah ditinjau oleh pastry instructor kami, Stella Permata.
Stella Permata aktif sebagai ahli dalam bidang pastry. Ia memiliki pengalaman bekerja di beberapa hotel, cake shop, dan restoran di Jakarta selama 7 tahun. Stella juga mengajar pastry di Podomoro University selama kurang lebih 2 tahun. Selain mengajar di universitas, ia juga mengajar di MODENA dan mengisi beberapa konten brand alat masak lainnya.
mybest adalah situs layanan informasi produk rekomendasi berdasarkan uji coba menyeluruh serta bantuan pendapat oleh pakar. Menghasilkan konten setiap hari, mybest menyediakan pengalaman memilih terbaik bagi lebih dari 3 juta user per bulannya. Berbagai tema konten, mulai dari kosmetik, kebutuhan sehari-hari, elektronik rumah tangga, hingga jasa bisa ditemukan di mybest.
Pakar dalam artikel ini hanya meninjau isi cara memilih. Produk dan layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.
Banyaknya jenis tepung yang ada mungkin membuat Anda bingung, apalagi jika Anda jarang berada di dapur. Supaya tidak tertukar, kami akan memberitahu tiga perbedaan utama antara tepung terigu, tapioka, dan maizena. Silakan menyimak!
Tepung terigu terbuat dari biji gandum yang digiling sampai halus. Sementara itu, tepung tapioka itu tepung yang terbuat dari singkong yang telah diekstraksi. Di sisi lain, tepung maizena terbuat dari pati jagung. Jadi, tepung maizena tidak sama dengan tepung terigu atau tepung tapioka. Ketiganya terbuat dari bahan dasar yang berbeda-beda meskipun bentuknya terlihat sama.
Selain bahan dasarnya yang berbeda, kegunaan dan fungsi dari ketiga tepung ini juga berbeda. Tepung terigu biasa dipakai untuk membuat roti, kue, atau mi. Di sisi lain, tepung tapioka biasa dipakai untuk mengenyalkan makanan. Anda bisa memakainya untuk membuat bakso, pempek, atau kue-kue yang bertekstur kenyal. Lalu, tepung maizena sendiri biasa dipakai untuk mengentalkan masakan. Namun, beberapa kue juga memakai tepung maizena untuk mendapatkan tekstur yang garing.
Jika dilihat secara kasatmata, ketiga tepung ini punya warna yang sama, yaitu putih. Namun, saat dipegang, ketiganya memiliki tekstur yang sedikit berbeda. Tepung terigu memiliki tekstur yang cenderung lebih kasar dan menempel di tangan. Di sisi lain, tekstur tepung tapioka agak licin dan lebih halus dibandingkan tepung terigu. Lalu, tepung maizena teksturnya sangat halus dan sedikit mirip dengan tepung tapioka.
Di pasaran, ada banyak sekali merek tepung terigu yang beredar. Meskipun sama-sama berwarna putih, terdapat beberapa perbedaan yang perlu Anda perhatikan. Berikut ini, kami akan berikan poin-poin yang bisa Anda jadikan acuan untuk memilih tepung terigu. Simak tipsnya dan temukan tepung terigu yang tepat sesuai dengan jenis makanan yang akan Anda buat.
Poin pertama yang perlu Anda perhatikan saat memilih tepung terigu adalah kadar proteinnya. Kadar protein dalam tepung terigu berpengaruh pada kemampuan tepung tersebut dalam menyerap air. Makin tinggi kadar protein dalam tepung, makin tinggi juga kemampuannya dalam menyerap air. Bagaimana cara memilih terigu berdasarkan kadar proteinnya? Berikut ini adalah penjelasan lengkapnya.
Tepung terigu berprotein rendah memiliki kadar protein kurang dari 11%. Umumnya, kadar protein pada kategori ini berkisar antara 8% hingga 11% saja. Kemampuannya yang kurang baik dalam menyerap air membuat tepung terigu protein rendah cocok untuk mengolah makanan kering.
Dengan tepung terigu ini, Anda bisa membuat cookies, cake, kue kering, dan gorengan menjadi lebih renyah. Tepung terigu berprotein rendah biasanya juga lebih awet. Daya simpannya lebih lama karena tidak mudah berjamur dan berbau apek.
Apakah Anda berencana membuat gorengan atau kue kering yang renyah dengan terigu protein rendah? Jangan lewatkan artikel berikut untuk mendapatkan rekomendasi produk terigu protein rendah terbaik, ya!
Kadar protein dalam tepung terigu kategori ini berada pada kisaran 10,5% hingga 12%. Karena kandungan proteinnya sedang, tepung terigu ini kerap disebut sebagai tepung serbaguna. Anda bisa menggunakannya untuk menggantikan tepung terigu protein rendah dan tinggi. Memasak gorengan atau membuat biskuit dengan tepung jenis ini bisa menghasilkan tekstur yang renyah.
Jika Anda sedang membutuhkan tepung terigu protein sedang, kami memiliki artikelnya untuk Anda. Silakan klik tautan berikut untuk mendapatkan tips memilih dan rekomendasi produk dari kami.
Apabila Anda menginginkan roti yang mengembang sempurna dengan tekstur lembut, pilihlah tepung terigu berprotein tinggi. Dengan kadar protein 12% hingga 14%, tepung terigu kategori ini memiliki kandungan gluten yang tinggi. Gluten berperan dalam menjaga adonan agar tetap mengembang dan bervolume.
Kandungan gluten yang tinggi juga bagus jika digunakan untuk membuat mi. Dengan menggunakan tepung terigu berprotein tinggi, Anda bisa mendapatkan mi yang tidak mudah putus, bertekstur kenyal, serta mengilap. Namun, tepung terigu dengan protein tinggi sangat mudah menyerap kelembapan. Agar tepung Anda lebih awet, sebaiknya Anda menyimpannya dalam wadah kedap udara.
Di pasaran, Anda bisa menemukan berbagai merek tepung terigu, baik yang lokal maupun impor. Beberapa orang mungkin lebih menyukai tepung terigu impor karena berpikir bahwa kualitasnya lebih bagus. Namun, tepung terigu sebaiknya dipilih berdasarkan kadar protein dan jenis makanan yang akan diolah, bukan berdasarkan negara pembuatnya.
Karena faktor bahan baku dan teknik pengolahan, tepung terigu impor umumnya memiliki kadar gluten yang tinggi. Oleh karena itu, Anda yang hobi baking bisa memilih tepung terigu impor. Meski demikian, Anda juga tidak perlu ragu untuk memilih tepung terigu lokal.
Kini, sudah banyak merek tepung terigu lokal dengan kadar protein tinggi yang bagus untuk adonan roti. Selain itu, harga tepung lokal tentu lebih ekonomis dibandingkan tepung terigu impor. Jadi, silakan sesuaikan dengan jenis makanan yang hendak dibuat serta bujet yang Anda miliki.
Saat membeli tepung terigu, usahakan untuk mengecek tekstur, warna, dan aromanya. Tepung terigu yang baik bertekstur halus, berwarna putih alami, dan beraroma segar khas gandum. Ambil segenggam tepung terigu dan rasakan teksturnya. Apabila tepung menggumpal dan terasa lembap, berarti kualitasnya sudah tidak bagus lagi.
Untuk urusan warna, berhati-hatilah terhadap tepung terigu dengan warna yang terlalu putih. Tepung yang terlalu putih mungkin saja diolah dengan menggunakan pemutih yang berpotensi membahayakan kesehatan.
Tepung terigu dari gandum utuh atau whole wheat flour biasanya memiliki warna yang kecokelatan, serta bertekstur agak kasar. Warna dan tekstur tersebut diperoleh dari kulit ari yang ikut digiling bersama biji gandumnya. Pilih juga tepung terigu yang masih beraroma segar. Tepung yang beraroma apak atau memiliki aroma lain kemungkinan sudah kedaluwarsa atau tercemar karena penyimpanannya kurang baik.
Anda sekeluarga hobi mengeksplorasi dan menikmati aneka rasa makanan? Tepung terigu serbaguna ini mungkin akan berguna bagi Anda. Karena memiliki kandungan protein sedang, Anda bisa membuat kudapan manis hingga gurih dengan tepung ini.
Mulai dari martabak, cake, brownies, gorengan, pancake, hingga kue kering, semuanya bisa dibuat menggunakan tepung Segitiga Biru. Kabar baiknya, produk ini juga sangat mudah dijumpai baik di marketplace maupun di warung-warung terdekat.
Isi | 0,5 kg, 1 kg, 25 kg |
---|---|
Kandungan protein | Sedang |
Kadar protein | |
Jenis tepung beras | |
Kegunaan | Serbaguna (gorengan, jajan pasar, dan lainnya) |
Gluten free |
Membuat donat memang gampang-gampang susah. Kadang-kadang, donat yang mengembang sempurna saat digoreng mendadak kempis setelah beberapa saat. Untuk mempertahankan tekstur donat tetap montok dan lembut, gunakan Bogasari Cakra Kembar.
Dengan kadar gluten yang tinggi, tepung ini mampu mempertahankan tekstur mengembang pada donat. Sekarang Anda tidak perlu lagi jauh-jauh ke mall untuk merasakan nikmatnya menggigit donat dengan kelembutan ekstra.
Isi | 1 kg, 25 kg |
---|---|
Kandungan protein | Tinggi |
Kadar protein | Tidak diketahui |
Jenis tepung beras | Tidak diketahui |
Kegunaan | Untuk aneka roti dan mi |
Gluten free |
Food Station Tepung Terigu bisa menjadi pilihan tepat bagi Anda yang ingin membuat croissant, bolu, pie, pancake, atau martabak. Ya, tepung ini memang disebut sebagai tepung terigu serbaguna sehingga cocok untuk Anda yang senang bereksperimen di dapur.
Diproses secara higienis dan difortifikasi dengan berbagai nutrisi, produk ini menjadi kaya gizi dan aman dikonsumsi oleh seluruh keluarga. Gandum yang digunakan pun berkualitas tinggi sehingga Anda tidak perlu ragu untuk menjadikannya sebagai pilihan.
Isi | 1 kg |
---|---|
Kandungan protein | Sedang |
Kadar protein | |
Jenis tepung beras | |
Kegunaan | Serbaguna (gorengan, aneka kue, dan lainnya) |
Gluten free |
Harumnya aroma roti yang baru dipanggang tentu menggugah selera. Sayangnya, sering kali roti yang dibuat di rumah memiliki tekstur kurang lembut. Untuk mendapatkan tekstur roti superlembut ala bakery, Anda bisa beralih ke tepung protein tinggi ini. Tepung Nippon Komachi cocok digunakan untuk segala macam olahan yang menggunakan ragi.
Dengan tepung ini, roti yang Anda buat bisa menghasilkan serat yang halus dan tekstur yang membal. Selain itu, kulitnya pun tidak retak saat dipanggang. Info tambahan, tepung ini dijual dalam kemasan besar 25 kg. Namun, kini sudah banyak yang menjual kemasan repack 1 kg sehingga cocok untuk Anda yang ingin mencoba.
Isi | 25 kg |
---|---|
Kandungan protein | Tinggi |
Kadar protein | Tidak diketahui |
Jenis tepung beras | Tidak diketahui |
Kegunaan | Untuk aneka roti dan mi |
Gluten free |
Kunci Biru dapat menjadi bahan andalan untuk membuat berbagai jenis kue kering. Anda bisa membuat choco cookies, biskuit, hingga crackers dengan tepung ini. Kue kering yang dibuat dengan tepung terigu Kunci Biru akan memiliki tekstur yang renyah dan garing.
Keunggulan lain dari tepung protein rendah terbaik ini adalah masa simpan hingga 18 bulan dengan penyimpanan benar. Jika Anda ingin menstok tepung terigu protein rendah, produk ini bisa jadi pilihan Anda.
Isi | 1 kg, 25 kg |
---|---|
Kandungan protein | Rendah |
Kadar protein | Tidak diketahui |
Jenis tepung beras | Tidak diketahui |
Kegunaan | Untuk kukis dan aneka kue kering |
Gluten free |
Ingin menghasilkan kue dengan tekstur yang lembut? Jatuhkan pilihan Anda pada Sania. Tepung ini memiliki butiran yang halus sehingga tidak perlu diayak berkali-kali. Kualitasnya sudah terjamin bagus dan tidak mudah berjamur. Selain untuk aneka makanan manis, tepung ini juga dapat diolah untuk membuat mi yang kenyal serta tidak mudah putus.
Isi | 1 kg |
---|---|
Kandungan protein | Sedang |
Kadar protein | |
Jenis tepung beras | |
Kegunaan | Serbaguna (gorengan, aneka kue, jajan pasar, dan lainnya) |
Gluten free |
Bungasari memproduksi beberapa tepung terigu andalan, salah satunya Bola Salju sebagai tepung serbaguna. Ingin menghasilkan kue yang mengembang sempurna, lembut, dan ringan di mulut? Tepung ini merupakan jawabannya. Dengan menggunakan tepung Bola Salju, Anda bisa membuat kue basah, bolu, dan brownies. Selain itu, tepung ini juga enak jika dibuat donat, martabak, gorengan, pukis, dan waffle.
Isi | 1 kg, 25 kg |
---|---|
Kandungan protein | Sedang |
Kadar protein | |
Jenis tepung beras | |
Kegunaan | Serbaguna (gorengan, aneka kue, dan lainnya) |
Gluten free |
Anda mungkin sudah mengenal tepung terigu Golden Eagle. Tepung terigu ini memang dikenal bagus untuk membuat roti. Nah, kali ini kami merekomendasikan tepung Golden Eagle Whole Wheat. Pilihlah produk ini apabila Anda menyukai roti dengan tekstur sedikit kasar khas roti gandum.
Karakter dan tekstur yang dihasilkan oleh tepung terigu ini akan membuat rasa roti menjadi lebih menarik. Di samping itu, kandungan gandum utuhnya juga bisa mendukung gaya hidup sehat Anda. Kandungan gulanya rendah, tetapi seratnya tinggi. Sempurna untuk Anda yang sedang diet!
Isi | 1 kg, 2,5 kg |
---|---|
Kandungan protein | Tinggi |
Kadar protein | Tidak diketahui |
Jenis tepung beras | Tidak diketahui |
Kegunaan | Untuk aneka roti dan mi |
Gluten free |
Kompas merupakan tepung terigu kelas premium asal Indonesia. Tepung yang dibuat dari gandum berkualitas tinggi ini cocok digunakan untuk semua jenis kue. Meski begitu, tepung ini lebih direkomendasikan jika Anda ingin membuat kue kering dan cake. Kadar protein yang pas dalam produk menjadikan Anda bisa membuat kue dengan tekstur lembut ataupun renyah.
Isi | 0,5 kg, 1 kg |
---|---|
Kandungan protein | Sedang |
Kadar protein | |
Jenis tepung beras | |
Kegunaan | Serbaguna (gorengan, aneka kue basah dan kering, dan lainnya) |
Gluten free |
Tepung terigu protein rendah dari Bungasari lainnya adalah Jawara. Kadar proteinnya adalah 11% sehingga dapat pula dikategorikan sebagai tepung protein sedang. Tepung ini memberikan Anda kebebasan untuk berinovasi dalam membuat aneka makanan ringan yang menggugah selera, terutama gorengan.
Dengan menggunakan Jawara, gorengan yang Anda buat akan menjadi renyah, lezat, dan tidak berminyak. Produk ini merupakan contoh merek terigu protein sedang yang mengeklaim tepungnya dapat menghasilkan gorengan minim minyak.
Isi | 0,5 kg, 1 kg |
---|---|
Kandungan protein | Rendah, sedang |
Kadar protein | Tidak diketahui |
Jenis tepung beras | Tidak diketahui |
Kegunaan | Serbaguna (gorengan, aneka kue, dan lainnya) |
Gluten free |
Walaupun beberapa jenis tepung terigu mengatakan tidak perlu diayak, disarankan untuk tetap bersabar mengayaknya. Terutama bila Anda ingin menghasilkan produk yang baik. Selain itu, proses pengadukan juga lebih mudah dan tidak menggumpal.
Tepung terigu bisa berkutu. Sebaiknya simpan tepung terigu di tempat kering, sejuk, dan tertutup rata agar tidak ada kutu.
Apabila Anda membeli produk yang disebutkan di artikel, mybest mungkin akan menerima sebagian dari hasil penjualan produk tersebut.
Deskripsi setiap produk bersumber dari produsen/brand, situs marketplace, dan sebagainya.
Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling