Abon merupakan salah satu jenis produk olahan daging yang digemari oleh masyarakat Indonesia. Saat ini bahkan telah tersedia abon untuk MPASI yang cocok dikonsumsi oleh bayi. Di pasaran terdapat beragam merek abon bayi yang bagus, seperti BonCo, Pieng Hoo, hingga Plum & Blum.
Nah, kali ini kami akan membantu Anda memilih abon bayi terbaik. Sepuluh rekomendasi abon untuk bayi juga telah kami siapkan. Anda bisa menemukan abon untuk MPASI bayi usia 6 bulan, 7 bulan, dan 11 bulan ke atas. Artikel ini sudah ditinjau oleh ahli gizi kami, Leona Victoria.
Victoria adalah ahli gizi yang memiliki akreditasi praktik dari Dietitians Association of Australia. Wanita yang memiliki gelar Master of Nutrition and Dietetics ini sudah 10 tahun berpengalaman menangani diabetes, weight management, mindful eating, dan gizi anak. Pengalaman kerjanya di Sydney meliputi allergy clinic (RPAH), diabetes center (RNSH), dan Blacktown Medical Center. Di Indonesia Victoria banyak bekerja untuk corporate campaign seperti Kraft, Wyeth Nutrition, Meat & Livestock Australia, dan Pepsodent.
Nirmala Putri adalah lulusan Fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara. Mata kuliah yang paling digemarinya saat kuliah adalah yang berkaitan dengan pendidikan dan perkembangan anak. Hal tersebut membawanya bekerja di salah satu biro psikologi di Jakarta. Dari pengalamannya selama bekerja, ia makin banyak belajar mengenai kebutuhan anak dalam proses tumbuh kembang. Setelah 6 tahun bekerja dengan sistem 8-to-5, ia memutuskan untuk berhenti dan fokus mengasuh anak. Kegemarannya membaca dan menulis mempertemukannya dengan mybest Indonesia pada tahun 2018. Setelah menjadi penulis mybest selama setahun, ia menjadi editor. Sebagai editor mybest, ia bertanggung jawab menjaga kualitas dari artikel-artikel yang diperiksanya.
Pakar dalam artikel ini hanya meninjau isi cara memilih. Produk dan layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.
Abon adalah makanan olahan daging yang terdiri dari suwiran daging yang dimasak hingga kering dengan campuran bumbu. Pada umumnya, abon terbuat dari daging sapi, ayam, atau ikan. Namun, kini abon untuk bayi hadir juga dalam bentuk sayuran.
Karena kepraktisannya, abon menjadi salah satu alternatif bagi para ibu yang mencari tambahan protein untuk buah hatinya. Meski umumnya abon terbuat dari daging, proses pengolahannya yang panjang bisa membuat abon kehilangan kandungan baiknya.
Abon bisa dikonsumsi bayi sebagai pelengkap MPASI. Namun, perlu diingat, abon bayi tidak dapat dijadikan sebagai sumber nutrisi utama. Meski berasal dari bahan pangan yang kaya sumber protein, Anda tetap perlu menambahkan bahan makanan alami tinggi nutrisi lainnya. Anda bisa menambahkan sayuran atau daging.
Saat memilih abon untuk MPASI, sebaiknya pilihlah abon yang dikhususkan untuk bayi. Hal ini karena abon regular biasanya menggunakan banyak garam dan gula. Teksturnya pun bisa menggumpal di dalam mulut saat sudah terkena saliva. Abon bayi biasanya tidak diberikan tambahan gula dan garam. Selain itu, teksturnya lebih halus sehingga mudah ditelan anak.
Abon memang banyak dijual di pasaran. Namun, untuk konsumsi bayi, Anda harus lebih berhati-hati dalam memilihnya. Pilih produk yang produsennya tepercaya, terjamin mutunya, dan tidak mengandung bahan berbahaya. Untuk lebih jelasnya, Anda bisa menyimak penjelasan di bawah ini.
Terdapat 4 macam abon yang populer dan banyak dikonsumsi anak-anak, yaitu abon sapi, ayam, ikan, dan sayuran. Meski sama-sama berbentuk abon, setiap jenis ini memiliki kandungan nutrisi dan warna yang berbeda. Mnakah yang paling pas untuk si kecil di rumah? Simak informasinya berikut ini.
Abon sapi adalah salah satu jenis abon yang banyak dikonsumsi, baik oleh orang dewasa maupun anak-anak. Ciri khas abon sapi yakni memiliki rasa manis dengan warna yang cukup kecokelatan. Tekstur abon sapi untuk bayi biasanya lebih halus dan tidak berserat.
Abon sapi, terlebih yang berasal dari daging merah, tidak bisa ditulis nonkolesterol karena merupakan produk hewani. Namun, beberapa abon sapi untuk MPASI terkadang dibuat tanpa penguat rasa dan tanpa pengawet. Beberapa produsen juga mengeklaim produknya mengandung protein, omega 3, omega 6, DHA, dan kalsium. Abon sapi MPASI umumnya dianjurkan untuk anak usia 8 bulan ke atas.
Abon ayam hadir dengan warna cokelat keemasan dan rasa yang gurih. Sama seperti abon sapi, abon ayam untuk bayi dibuat dengan tekstur yang halus dan tanpa serat. Daging ayam juga dikenal mengandung protein hewani yang tinggi.
Abon ayam bisa dijadikan alternatif abon sapi karena harganya yang relatif lebih terjangkau. Abon ayam umumnya dianjurkan untuk anak usia 8 bulan ke atas.
Selain daging sapi dan ayam, daging ikan juga cukup populer untuk dibuat abon. Ikan sendiri dikenal lebih rendah kalori, rendah lemak, tinggi protein, dan mengandung asam lemak sehat. Jenis ikan yang bagus untuk dijadikan abon MPASI antara lain salmon, tuna, dori, nila, dan sebagainya.
Tidak perlu khawatir rasanya kurang enak dibandingkan abon sapi atau ayam. Hal ini karena daging ikan akan dicampur dengan rempah-rempah segar, seperti bawang merah, bawang putih, gula, dan garam. Cita rasanya pun akan tetap lezat dan si kecil akan makin lahap makan. Abon ikan umumnya dianjurkan untuk anak usia 8 bulan ke atas.
Abon sayur memang tidak banyak dijual dibandingkan abon daging. Meskipun begitu, abon sayur bisa menjadi pilihan menarik untuk melengkapi MPASI si buah hati. Berbeda dengan jenis abon lainnya, abon sayur dianjurkan untuk anak usia 6 bulan ke atas.
Bahan abon sayur juga beragam, seperti abon dari edamame atau abon dari wortel. Anak Anda susah makan sayur? Coba saja abon sayur ini!
FYI, edamame adalah satu-satunya jenis kacang kedelai dengan sumber protein nabati yang mempunyai kandungan asam amino lengkap. Edamame juga memiliki kandungan protein yang cukup tinggi. Menambahkan sumber kacang kedelai dan olahannya ke dalam makanan anak merupakan ide yang baik.
Abon dapat diberikan kepada bayi sebagai variasi makanan pendamping ASI. Olahan daging, seperti nugget, abon, dan lainnya bisa menjadi salah satu alternatif agar anak mau makan daging. Namun, pemberian sajian abon untuk MPASI bayi perlu disesuaikan dengan usianya.
Karena berbahan dasar daging dan sayur, abon untuk bayi tetap memiliki kandungan gizi dan nutrisi. Meski begitu, utamakanlah makanan berbahan alami yang minim proses dan bumbu untuk dikonsumsi si kecil. Apabila Anda ingin memberikan abon, pilih abon anak yang terjamin kualitasnya.
Pastikan abon untuk anak tidak mengandung bahan pengawet, perasa, dan pewarna sintetis. Untuk mengetahuinya, Anda bisa melihat kemasan abon. Khusus abon bayi, keterangan ini akan ditulis secara jelas, seperti "No MSG", "No added oil", "No preservatives", dan lainnya.
Kelebihan:
Kekurangan:
Apabila Anda gemar memberikan olahan makanan berbahan beras pada anak, pastikan selalu menstok abon yang bagus untuk bayi ini. Tekstur Abon Bumbu Bunda untuk MPASI ini pas untuk dijadikan taburan pada bubur ataupun isian bola-bola nasi. Menurut review, abon Bumbu Bunda ini memiliki rasa yang sesuai untuk bayi karena tidak terlalu kuat serta terlalu hambar.
Kelebihan:
Kekurangan:
Buah hati Anda mulai sering melakukan GTM hingga memengaruhi berat badannya? Jika iya, tak ada salahnya mencoba memberikan abon bayi 6 bulan dari Plum & Blum ini. Merek abon bayi yang bagus ini mengandung keju yang dapat membantu meningkatkan berat badan bayi.
Keberadaan keju juga membuat produk ini lebih kaya rasa sehingga si kecil akan makin lahap saat makan. Meski rasanya lezat dan gurih, abon anak non MSG ini tidak mengandung gula ataupun garam, lho.
Kelebihan:
Kekurangan:
Abon Grandville memiliki tekstur yang lebih kasar sekaligus crunchy sehingga makin asik saat dijadikan lauk MPASI. Anda yang sedang berusaha menaikkan tekstur MPASI si kecil bisa memberikan abon untuk bayi 7 bulan ini sebagai selingan.
Uniknya lagi, Grandville abon tak hanya menawarkan rasa orisinal abon, lho. Anda bisa menemukan Grandville abon ayam, sapi, dan ikan dalam varian rasa spicy yang dapat memperkaya khazanah rasa anak.
Kelebihan:
Kekurangan:
Keunikan dari BonCo Abon Premium terletak pada tekstur yang superlembut seperti bubuk sehingga lebih mudah dicerna oleh bayi. Buah hati Anda tak akan mudah tersedak saat mengonsumsi abon yang aman untuk bayi ini. Produk ini cocok menjadi pilihan bagi para ibu yang baru pertama kali akan memberikan abon buat bayi.
Soal rasa, Anda tak perlu khawatir! Abon BonCo memanfaatkan bahan-bahan segar sehingga tetap terasa nikmat meski tanpa tambahan MSG. Selain abon sapi dan abon ayam, si kecil juga merasakan nikmatnya abon salmon, abon tuna, hingga abon bandeng.
Kelebihan:
Kekurangan:
Si kecil mulai menghindar saat diberi MPASI bersayur? Cobalah untuk mengenalkan rasa sayur yang lebih enak dengan abon bayi Pieng Hoo. Selain rasa abon hewani, merek yang satu ini menawarkan varian abon sayur yang tak kalah nikmat.
Abon Pieng Hoo juga diklaim bebas kolesterol sehingga bisa dikonsumsi siapa saja, baik bayi maupun orang dewasa. Produk ini juga mengandung protein tinggi, omega 3, omega 6, DHA, dan kalsium yang bagus untuk tumbuh kembang anak.
Kelebihan:
Kekurangan:
Pureeland Baby Floss memiliki tekstur serat yang lembut sehingga ditujukan untuk bayi berumur lebih dari 12 bulan. Abon untuk anak 1 tahun ini terbuat dari daging segar sekaligus rempah-rempah yang kaya rasa. Hasilnya, rasa abon ikan, abon ayam, maupun abon sapi untuk anak 1 tahun ini mampu menggugah selera makan.
Uniknya lagi, setiap produk dari merek abon untuk bayi ini hanya dibuat saat pesanan masuk. Dengan begitu, kesegaran abon lebih terjamin. Anda yang suka berkreasi dengan makanan bayi dapat mencampurnya dengan nasi, roti, pasta, oatmeal, dan snack kesukaan si kecil.
Kelebihan:
Kekurangan:
Ketika berada di luar rumah, tentu Anda akan merasa kerepotan bila harus membawa begitu banyak perlengkapan untuk membuat MPASI. Untungnya hal tersebut bisa diatasi dengan abon untuk bayi 8 bulan ke atas merek Alala ini.
Produk ini menawarkan kemasan saset dengan isi paling sedikit, yakni 15 gram, sehingga praktis dibawa bepergian. Isinya pun pas untuk 2 hingga 3 kali pemakaian. Tinggal tabur, lalu buang kemasannya. Tak akan membebani tas bawaan Anda, deh! Nutrisi si kecil pun akan tetap terjaga selama perjalanan.
Kelebihan:
Kekurangan:
Tomez Food menawarkan bermacam-macam abon baby yang tergolong lengkap, mulai dari abon sapi, abon ayam, hingga abon ikan. Tomez Food bahkan menyediakan beragam abon ikan terbaik untuk MPASI, seperti ikan gabus, tuna, lele, dori, hingga nila. Hal tersebut tentu menjadi kabar baik untuk Anda yang ingin mengenalkan ragam rasa ikan pada anak.
Kelebihan:
Kekurangan:
Harga abon bayi satu ini merupakan yang paling terjangkau dibandingkan produk lainnya. Karena itu, kami merekomendasikan abon bayi ini untuk Anda yang memiliki keterbatasan dana.
Meski murah, abon untuk bayi ini tetap menggunakan daging asli tanpa tambahan MSG ataupun pengawet. Anda pun bisa merasakan manfaat maksimal dari abon sapi atau abon ayam untuk bayi.
Kelebihan:
Kekurangan:
Apabila Anda sedang mencari produk yang mengandung protein komplet, Aiko Abon Halus adalah jawabannya. Abon bayi MPASI ini diperkaya dengan protein hewani yang terbuat dari daging ayam, sapi, ataupun ikan salmon.
Di samping itu, produk ini mengandung protein nabati yang berasal dari kacang kedelai. Produk ini juga mengandung nutrisi lain, seperti omega 3, omega 6, DHA, dan kalsium yang penting untuk pertumbuhan anak.
Bayi yang memasuki usia 6 bulan ke atas sudah waktunya untuk mencoba MPASI. Jika Anda masih bingung memilih makanan yang tepat untuk si buah hati, kunjungi saja artikel-artikel berikut. Anda bisa menemukan beberapa produk MPASI, seperti bubur, keju, dan biskuit.
Nah, kami telah memberikan beberapa rekomendasi abon bayi yang populer di pasaran. Ketika memilih abon untuk MPASI, pastikan Anda selalu memeriksa informasi kandungan gizi pada kemasan. Dengan begitu, Anda akan lebih merasa aman saat memberikan abon kepada si kecil.
Dari rekomendasi di atas, apakah Anda sudah menemukan produk yang sesuai dengan selera dan kebutuhan? Semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam menemukan abon yang sesuai dengan kebutuhan nutrisi buah hati.
Apabila Anda membeli produk yang disebutkan di artikel, mybest mungkin akan menerima sebagian dari hasil penjualan produk tersebut.
Deskripsi setiap produk bersumber dari produsen/brand, situs marketplace, dan sebagainya.
Kebutuhan rumah tangga
Peralatan mandi, Peralatan kebersihan, Kebun & luar ruanganElektronik rumah tangga
Home entertainment, Peralatan kebersihan, Penyejuk & pembersih udaraKomputer & laptop
Aksesori komputer & laptop, Komputer, LaptopKamera
Lensa & aksesori, Aksesori kamera, Baterai & charger kameraPerawatan tubuh & kecantikan
Perawatan gigi & mulut, Perawatan wajah, Perawatan badanKesehatan
Alat medis, Produk dewasa & kewanitaan, Vitamin & suplemenMakanan & minuman
Roti & kue, Makanan instan, Minuman instanPeralatan dapur
Peralatan masak, Peralatan makan & minum, Aksesori dapurFashion wanita
Pakaian wanita, Pakaian dalam wanita, Aksesori wanitaFashion pria
Pakaian pria, Pakaian dalam pria, Aksesori priaFashion anak
Pakaian anak, Pakaian dalam anak, Aksesori anakIbu & anak
Pakaian ibu hamil, Makanan & susu bayi, Mainan & aktivitas bayiInterior & furnitur
Dekorasi ruangan, Tempat penyimpanan, Kamar mandiHobi
Permainan, Film, MusikOutdoor & sports
Tenis meja, Perlengkapan outdoor, Camping & hikingDIY & tools
Cat & perlengkapan, Hand tools, Power toolsPerawatan hewan
Grooming hewan, Makanan hewan, Perawatan anjingBuku
Buku impor, Buku akademik, Buku hobiPeralatan kantor & alat tulis
Alat tulis, Kalkulator & kamus elektronik, Document organizerOtomotif
Aksesori mobil, Aksesori motor, Komponen mobil & motorPerlengkapan pesta & hadiah
Pesta & event, Persiapan pernikahan, Bungkus & kemasanHandphone & tablet
Handphone, Tablet, Aksesori handphone & tabletGaming
Game console, CD game, Aksesori mobile gamingProgram & aplikasi
Program komputer, AplikasiTravelling
Tiket & voucer, Perlengkapan travelling, Hotel & penginapan