Kamera adalah device yang penting untuk mengabadikan momen berharga atau sekadar selfie Anda dengan orang yang spesial. Anda bisa menemukan beragam jenis kamera degan fitur yang berbeda-beda. Namun, Anda mungkin masih bingung tentang pemilihan kamera yang tepat sesuai kebutuhan Anda.
Dalam artikel ini, kami akan menyajikan cara memilih kamera foto yang disusun bersama photographer, Beawiharta. Anda bisa menemukan kamera yang tepat untuk pemula hingga expert. Jangan lupa untuk melihat ulasan produk yang bagus berbagai merek, seperti Canon, Panasonic, dan SONY. Produk-produk ini telah kami sesuaikan dengan cara memilihnya. Simak, ya!
Beawiharta adalah seorang freelance photographer yang menyenangi fotografi dan sering berbagi cerita lewat foto-fotonya. Belajar fotografi pada era film seluloid, ia kemudian memulai kariernya sebagai fotografer komersial. Dengan pengalamannya menjadi wartawan foto selama 25 tahun untuk kawasan Asia, Beawiharta pernah memakai Nikon, Canon, dan Fujifilm mirrorless yang kini menjadi favoritnya. Beawiharta selalu menyukai foto dokumenter yang bercerita tentang orang-orang yang dijumpainya di mana pun.
Dominiko adalah content planner di mybest dengan lebih dari 10 tahun pengalaman dalam digital content creation, SEO, dan analisis tren produk. Memulai karier di Kaskus sebagai writer dan strategist, ia mengasah keterampilan dalam content marketing, review produk, hingga copywriting. Kini, ia aktif berkolaborasi dengan pakar berbagai industri dan menggunakan riset berbasis data untuk menyusun rekomendasi produk yang akurat, tepercaya, dan bermanfaat bagi pembaca mybest.
Pakar dalam artikel ini hanya meninjau isi cara memilih. Produk dan layanan yang direkomendasikan bukanlah pilihan dari pakar.
Daftar isi
mybest adalah layanan yang memiliki database produk dan meregistrasikan lebih dari 2.000 produk setiap bulannya dengan penelitian yang menyeluruh. Setiap artikel mybest dibuat melalui proses panjang termasuk riset produk dan kebutuhan pembaca serta wawancara dengan ahli di bidangnya. Dengan artikel yang dibuat berdasarkan fakta dan hasil riset mendalam dan informasi yang dapat dipercaya, kami memberikan konten yang dapat dipercaya kepada para pembaca kami.
Kamera yang bagus untuk foto adalah kamera mirrorless dan kamera pocket. Kamera dengan sensor medium format atau full frame pun menawarkan hasil gambar terbaik.
Tak hanya teknik fotografi, pemilihan kamera yang tepat juga menentukan kualitas hasil foto. Karena itu, Anda perlu melihat poin-poin penting yang perlu diperhatikan terlebih dahulu di bawah ini.
Kamera mirrorless cocok untuk semua kalangan karena ekosistemnya yang luas. Jadi, pemula sekalipun bisa menggunakannya dari masa belajar hingga jadi profesional.
Anda bisa menyesuaikan spesifikasi kamera mirrorless sesuai minat masing-masing, berikut adalah contohnya
Jika Anda ingin menggunakan kamera mirrorless, kunjungi tautan artikel di bawah ini. Kami juga telah menyertakan cara memilih dan rekomendasi produknya yang sesuai!
Mirrorless merupakan kamera yang sedang tren saat ini. Anda akan lebih banyak menemukan orang hobi fotografi yang memakai kamera mirrorless dibandingkan kamera lain.
Kamera DSLR cocok dipilih pelajar untuk keperluan akademis saja. Meski kurang praktis untuk jangka panjang, harganya lebih terjangkau dibandingkan kamera mirrorless.
Meskipun kamera mirrorless terdengar lebih menarik, harganya mungkin terlalu mahal untuk pelajar yang butuh kamera dalam jangka pendek. Harga kamera mirrorless umumnya mulai dari 10 jutaan, sedangkan kamera DSLR dimulai dari 5 jutaan. Jadi, kamera DSLR bisa menjadi alternatif yang lebih terjangkau bagi para pelajar.
Perlu Anda ketahui bahwa ekosistem kamera DSLR makin lama makin menyempit. Kini sudah tidak ada lagi produsen yang memproduksi lensa kamera DSLR. Karena itu, produk lensanya di pasaran sudah tidak banyak pilihannya. Jika user ingin berkembang lagi dalam dunia fotografi, kamera lain mungkin dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan yang beragam. Namun, untuk memahami lebih lanjut mengenai kamera DSLR, kunjungi artikel berikut.
Kamera DSLR kurang cocok untuk pemakaian jangka panjang. Lensa dari pihak ketiga bahkan sulit didapatkan. Sebagai solusinya, Anda bisa mencari lensa bekas di toko kamera. Namun, hal ini akan terasa kurang praktis, khususnya bagi orang awam.
Kamera full frame bisa menampilkan warna pastel dan warna muda dengan lebih baik. Pada sensor yang lebih kecil, warna tersebut akan kalah bersaing dengan warna yang lebih cerah.
Sensor mampu memengaruhi kualitas gambar yang dihasilkan kamera. Di pasaran, kamera tersedia dengan sensor micro four thirds, APS-C, dan full frame. Perbedaan dari ketiganya terletak pada besaran foto yang dihasilkan. Jadi, dimensinya pun akan berbeda secara visual. Urutan dimensi dari terkecil hingga terbesar, yaitu micro four thirds, APS-C, kemudian full frame.
Besaran bidang penerima cahaya masuk dari lensa lebih besar di sensor full frame dibandingkan APS-C dan micro four thirds. Karena itu, sensor full frame mampu menerima warna lebih baik dan spektrum warnanya lebih luas.
Meskipun begitu, kamera full frame kurang cocok untuk pemula yang belum bisa membedakan spektrum warna. Di sisi lain, expert atau pengguna profesional pasti merasakan perbedaan spektrum warnanya dengan sensor lain. Selain itu, harga kamera full frame dan lensanya biasanya lebih mahal.
Jika Anda memiliki budget lebih, tak masalah untuk memilih kamera full frame. Sensor full frame umumnya bisa ditemukan pada kamera mirrorless dan DSLR. Anda bisa mengunjungi tautan artikel di bawah ini apabila tertarik dengan kamera full frame.
Selain full frame, ada juga sensor medium format yang ukurannya lebih besar. Jadi, hasil fotonya memiliki spektrum warna yang lebih lengkap. Orang yang hobi fotografi dan memiliki budget lebih biasanya akan memilih medium format dibandingkan full frame.
Tombol pada kamera pocket sedikit karena didesain agar lebih mudah digunakan. Jadi, Anda tidak perlu memikirkan cara memotretnya lagi.
Namun, lensa kamera ini tak bisa diganti-ganti sehingga fungsi fotografinya terbatas. Misalnya, penggunaan kamera pocket untuk sport photography akan terasa tidak maksimal. Spesifikasi teknisnya juga banyak berkurang karena sensornya kecil.
Ada banyak kamera pocket yang sensornya lebih kecil dibandingkan APS-C. Karena itu, penggunaannya lebih cocok bagi traveler untuk bersenang-senang dalam mengambil gambar. Jika Anda tertarik, silakan kunjungi tautan artikel di bawah ini.
Meskipun kemampuannya terbatas, kamera pocket bisa digunakan oleh orang profesional sebagai alternatif saat berwisata. Hal ini disebabkan karena kepraktisan kamera pocket yang mudah dibawa-bawa.
Hasil foto kamera instan dapat dijadikan sebagai wadah untuk berkomunikasi. Dengan memberikan foto cetak, orang-orang akan terbuka hatinya untuk menerima kehadiran Anda saat membawa kamera.
Kamera instan juga cocok untuk Anda yang senang memberi hadiah saat berkunjung ke suatu tempat. Misalnya, saat bertamu ke teman yang sudah lama atau pergi ke tempat terpencil. Selain itu, Anda juga bisa menggunakannya untuk membuat album foto atau scrapbook. Jika Anda menginginkan hasil gambar terbaik saat bepergian atau hunting foto, bawalah dua kamera. Sebagai contoh, kamera instan untuk pendekatan kepada orang lain. Sementara itu, kamera pocket digunakan untuk street photography.
Untuk kamera polaroid terbaik, silakan cek tautan berikut ini. Temukan tips memilih kamera polaroid yang tepat dan rekomendasi produknya juga!
Biasanya timbul rasa nostalgia atau kenangan saat orang menerima foto cetak dari kamera instan. Meskipun hasilnya tak sebagus kamera lainnya, rasa emosionalnya hadir di hasil foto tersebut.
Berikut ini adalah rekomendasi Kamera Mirrorless terbaik. Produk-produk ini diurutkan secara mandiri oleh mybest berdasarkan hasil riset pada beberapa website dan review.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | ||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Layar | Tipe kamera | Lensa kit | Ukuran sensor | ISO minimum | F-Log | ISO maksimum | Waterproof | Weather-sealed | Jumlah piksel | Touchscreen | Resolusi video (maks) | Stabilisasi gambar | Shutter speed | Continuous shoot | Titik autofokus | Sistem koneksi | Bobot | |||||
1 | Sony Corporation Sony Alpha A6400|ILCE-6400 | ![]() | Buat video sinematik dan foto lowlight tanpa batasan waktu | 3 inci | Mirrorless | APS-C | 100 | 102400 | 25 MP | HD (1.280 x 720), 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) | 1/4000 to 30 sec | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF), Direct Manual Focus (DMF) | USB, Wi-Fi, Bluetooth, NFC | 403 gram | ||||||||
2 | Canon Singapore PTE LTD Canon|EOS RP | ![]() | Pilihan ringan dan andal untuk sesi foto studio yang panjang | 3 inci | Mirrorless | Full-frame | 100 | 40000 | 26.2 MP | HD (1.280 x 720), FHD (1.920 x 1.080), 4K (3.840 x 2.160) | 1/4000 to 30 sec | Manual Focus (MF), One-Shot AF, Servo AF | USB | 485 gram | ||||||||
3 | SONY Sony|Sony Vlogging Camera|ZV-1F | ![]() | Buat vlog lebih menarik dengan lensa ultra-wide | 3 inci | Mirrorless | 1.0-type (13.2 mm x 8.8 mm) Exmor RS CMOS sensor | 125 | 12800 | 20.1 MP | HD (1.280 x 720), 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) | 1/4 - 1/32000 to 30 sec | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | USB, Wi-Fi, Bluetooth | 229 gram | ||||||||
4 | Fujifilm FUJIFILM|X-T30 Mark II | ![]() | Nikmati konten bergaya sinematik dengan tone warna khas Fujifilm | 3 inci | Mirrorless | APS-C | 160 | 12800 | 26.1 MP | FHD (1.920 x 1.080), 4K (3.840 x 2.160) | 1/32000 to 30 sec | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | Bluetooth, USB | 378 gram | ||||||||
5 | Canon Canon|EOS R8 Mirrorless Camera | ![]() | Bebas berkreasi di mana saja dengan kualitas video dan foto profesional | 3 inci | Mirrorless | Full-frame | 100 | 25600 | 24.2 MP | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) | 1/16000 to 30 sec | One-Shot AF, AI Focus AF (stills), Servo AF / Movie Servo AF | USB | 461 gram | ||||||||
6 | Nikon Nikon Mirrorless Digital Camera|Z30 | ![]() | Kamera mirrorless ringan untuk hasilkan konten video berkualitas | 2,9 inci | Mirrorless | APS-C | 100 | 51200 | 20.9 MP | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) | 1/4000 to 30 s | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | USB, Wi-Fi, Bluetooth | 405 gram | ||||||||
7 | Nikon Nikon Mirrorless Digital Camera|Z5 | ![]() | Dengan rentang ISO 100-51200, minimnya cahaya tak jadi halangan untuk memotret | 3.2 inci | Mirrorless | Full-frame (FX) | 100 | 51200 | 24.3 MP | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) | 1/8000 to 30 s | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | Wi-Fi, Bluetooth, USB | 590 gram | ||||||||
8 | Fujifilm Fujifilm XS20 | ![]() | Tingkatkan konten kreatifmu dengan kamera ringkas berfitur lengkap | 3 inci | Mirrorless | APS-C | 160 | 12800 | 26.1 MP | FHD (1.920 x 1.080), 4K (3.840 x 2.160) | 1/4000 to 30 sec | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | USB、Bluetooth | 491 gram | ||||||||
9 | Panasonic Corporation Panasonic|Lumix S5 II | ![]() | Jelajahi kreativitas profesional dengan autofokus cepat dan video 6K | 3 inci | Mirrorless | Full-frame | 100 | 51200 | 24.2 MP | FHD (1.920 x 1.080), 4K (3.840 x 2.160) | 1/8000 to 60 sec | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | USB, Wi-Fi, Bluetooth | 740 gram | ||||||||
10 | Panasonic Corporation Panasonic|Lumix S9 | ![]() | Tampil beda di media sosial dengan kamera full-frame penuh gaya | 3 inci | Mirrorless | Full-frame | 100 | 51200 | 25.3 MP | FHD (1.920 x 1.080), 4K (3.840 x 2.160) | 1/8000 to 60 sec | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | USB, Wi-Fi, Bluetooth | 486 gram |
Layar | 3 inci |
---|---|
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi, Bluetooth, NFC |
Mendukung S-Log dan color grading langsung di kamera untuk hasil video sinematik
Tidak mudah panas saat merekam dalam durasi panjang, cocok untuk content creator
Hasil foto tetap tajam dan jernih meskipun di kondisi pencahayaan minim
Dilengkapi jack mikrofon eksternal untuk audio profesional yang lebih optimal
Tipe kamera | Mirrorless |
---|---|
Lensa kit | |
Ukuran sensor | APS-C |
ISO minimum | 100 |
F-Log | |
ISO maksimum | 102400 |
Weather-sealed | |
Jumlah piksel | 25 MP |
Resolusi video (maks) | HD (1.280 x 720), 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) |
Stabilisasi gambar | |
Shutter speed | 1/4000 to 30 sec |
Continuous shoot | |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF), Direct Manual Focus (DMF) |
Bobot | 403 gram |
Layar | 3 inci |
---|---|
Sistem koneksi | USB |
Sensor CMOS 26,2 MP menghasilkan gambar tajam dengan warna yang tampak alami
Prosesor DIGIC 8 dan autofocus cepat mendukung kinerja optimal di berbagai kondisi
Mampu merekam video berkualitas tinggi dalam resolusi 4K UHD
Desain bodi ringan dan ergonomis nyaman digunakan dalam waktu lama
Tipe kamera | Mirrorless |
---|---|
Lensa kit | |
Ukuran sensor | Full-frame |
ISO minimum | 100 |
F-Log | |
ISO maksimum | 40000 |
Weather-sealed | |
Jumlah piksel | 26.2 MP |
Resolusi video (maks) | HD (1.280 x 720), FHD (1.920 x 1.080), 4K (3.840 x 2.160) |
Stabilisasi gambar | |
Shutter speed | 1/4000 to 30 sec |
Continuous shoot | |
Titik autofokus | Manual Focus (MF), One-Shot AF, Servo AF |
Bobot | 485 gram |
Layar | 3 inci |
---|---|
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi, Bluetooth |
Tipe kamera | Mirrorless |
---|---|
Lensa kit | |
Ukuran sensor | 1.0-type (13.2 mm x 8.8 mm) Exmor RS CMOS sensor |
ISO minimum | 125 |
F-Log | |
ISO maksimum | 12800 |
Weather-sealed | |
Jumlah piksel | 20.1 MP |
Resolusi video (maks) | HD (1.280 x 720), 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) |
Stabilisasi gambar | |
Shutter speed | 1/4 - 1/32000 to 30 sec |
Continuous shoot | |
Titik autofokus | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) |
Bobot | 229 gram |
Berikut ini adalah rekomendasi Kamera Mirrorless untuk Pemula terbaik. Produk-produk ini diurutkan secara mandiri oleh mybest berdasarkan hasil riset pada beberapa website dan review.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | |||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Lensa kit | F-Log | Waterproof | Weather-sealed | Touchscreen | Ukuran sensor | Jumlah piksel | Resolusi video | Sensitivitas ISO | Titik autofokus | Shutter speed | Level yang disarankan | Sistem koneksi | Fitur Wi-Fi | Continuous shoot | Lensa tambahan | Stabilisasi gambar | Dimensi | Bobot | Port | Built-in fan | |||||
1 | SONY Sony|ZV-E10 Kit 16-50mm | ![]() | Rekam vlog professional dan sinematik tanpa perlu ribet | Tidak diketahui | APS-C | 24,2 MP | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080), HD (1.280 x 720) | 50-51.200 | (Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF), Direct Manual Focus (DMF)) | 1/4000 | Beginner, intermediate | USB, Wi-Fi, Bluetooth | 115,2 mm x 64,2 mm x 44,8 mm | 343 gram | USB Type-C, HDMI | ||||||||||
2 | Sony Corporation Sony Alpha A6400|ILCE-6400 | ![]() | Buat video sinematik dan foto lowlight tanpa batasan waktu | APS-C | 24,2 MP | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080), HD (1.280 x 720) | 100-32.000 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 1/4.000-30 | Beginner, intermediate, expert | USB, Wi-Fi, Bluetooth, NFC | 120 mm x 66,9 mm x 59,7 mm | 403 gram | USB 2.0 Micro-B | |||||||||||
3 | Sony Alpha A7II | ![]() | Bidikan foto lebih berkualitas dengan lensa full frame | Full-frame | 24,3 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 50-25600 | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Direct Manual Focus (DMF), Manual Focus (MF) | 1/8000 | Beginner, Intermediate, Expert | USB, Wi-Fi, NFC | 126,9 cm x 95,7 cm x 59,7 mm | 599 gram | USB, HDMI | |||||||||||
4 | FUJIFILM FUJIFILM|X-S10 | ![]() | Hasil rekaman yang stabil tanpa perlu pasang gimbal | APS-C | 26,1 MP | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) | 160-12800 | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 1/32000 | Beginner, intermediate, expert | USB, Wi-Fi, Bluetooth | 126 mm x 85,1 mm x 65,4mm | 465 gram | USB Type-C, HDMI | |||||||||||
5 | Canon EOS M50 Mark II | ![]() | Lebih praktis! Bisa otomatis tersimpan di Cloud | Tidak diketahui | APS-C | 24,1 MP | (UHD 4K (3.840 x 2.160), Full HD (1.920 x 1.080), HD (1.280 x 720)) | 100-25.600 | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 1/4.000 | Beginner, intermediate, expert | USB, Wi-Fi, Bluetooth | 116,3 mm x 88,1 mm x 58,7 mm | 350 gram | USB Micro, HDMI | ||||||||||
6 | SONY Sony|Alpha 6600 | ![]() | Performa tinggi dalam bodi ringkas, abadikan momen tanpa batas | APS-C | 24,2 MP | FHD (1.920 x 1.080) dan 4K (3.840 x 2.160) | 100-32000 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 1/4000 | Beginner, intermediate, expert | USB, Wi-Fi, Bluetooth, NFC | 120,0 mm x 66,9 mm x 69,3 mm | 503 gram | USB Micro, HDMI | |||||||||||
7 | Fujifilm FUJIFILM|X-T30 Mark II | ![]() | Nikmati konten bergaya sinematik dengan tone warna khas Fujifilm | APS-C | 26,1 MP | DCI 4K (4.096 x 2.160), DCI 2K (2.048 x 1.080), Full HD (1.920 x 1.080) | 80-51200 | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 1/32.000 | Beginner, intermediate, expert | USB, Wi-Fi, Bluteooth | 118,4 mm x 82,8 mm x 46,8 mm | 378 gram | USB Type-C, HDMI | |||||||||||
8 | Canon EOS R50 | ![]() | Kamera mirrorless multifungsi dengan fitur yang beragam | APS-C | 24,2 MP | Tidak diketahui | 100-32000 | Single AF (AF-S), AI Focus AF, Servo AF / Movie Servo AF | 1/4000 | Beginner, intermediate, expert | USB, Wi-Fi, Bluetooth | 116,3 mm × 85,5 mm × 68,8 mm | 375 gram (hitam), 376 gram (putih) | USB Type C, HDMI | |||||||||||
9 | Nikon Nikon Mirrorless Digital Camera|Z30 | ![]() | Kamera mirrorless ringan untuk hasilkan konten video berkualitas | APS-C | 20,9 MP | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) | 100-25.600 | (Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF), Automatic AF (AF-A)) | 1/4.000 | Beginner, intermediate, expert | USB, Wi-Fi, Bluetooth | 128 mm x 73,5 mm x 59,5 mm | 405 gram | USB Type-C | |||||||||||
10 | Canon Canon|EOS R10 Kit RF-S 18-45mm IS STM | ![]() | Tangkap setiap detik berharga dengan kecepatan bidikan 23 fps | APS-C | 24,2 MP | 4K (3.840 x 2.160) | 100-32000 | Single AF (AF-S), Servo AF | 1/4000 | Beginner, intermediate, expert | USB, Wi-Fi, Bluetooth | 122,5 mm x 87,8 mm x 83,4 mm | 429 gram | USB Type C, HDMI |
Lensa kit | Tidak diketahui |
---|---|
F-Log | |
Waterproof | |
Weather-sealed | |
Touchscreen | |
Ukuran sensor | APS-C |
Jumlah piksel | 24,2 MP |
Resolusi video | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080), HD (1.280 x 720) |
Sensitivitas ISO | 50-51.200 |
Titik autofokus | (Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF), Direct Manual Focus (DMF)) |
Shutter speed | 1/4000 |
Level yang disarankan | Beginner, intermediate |
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi, Bluetooth |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | |
Lensa tambahan | |
Stabilisasi gambar | |
Dimensi | 115,2 mm x 64,2 mm x 44,8 mm |
Bobot | 343 gram |
Port | USB Type-C, HDMI |
Built-in fan |
Mendukung S-Log dan color grading langsung di kamera untuk hasil video sinematik
Tidak mudah panas saat merekam dalam durasi panjang, cocok untuk content creator
Hasil foto tetap tajam dan jernih meskipun di kondisi pencahayaan minim
Dilengkapi jack mikrofon eksternal untuk audio profesional yang lebih optimal
Lensa kit | |
---|---|
F-Log | |
Waterproof | |
Weather-sealed | |
Touchscreen | |
Ukuran sensor | APS-C |
Jumlah piksel | 24,2 MP |
Resolusi video | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080), HD (1.280 x 720) |
Sensitivitas ISO | 100-32.000 |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) |
Shutter speed | 1/4.000-30 |
Level yang disarankan | Beginner, intermediate, expert |
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi, Bluetooth, NFC |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | |
Lensa tambahan | |
Stabilisasi gambar | |
Dimensi | 120 mm x 66,9 mm x 59,7 mm |
Bobot | 403 gram |
Port | USB 2.0 Micro-B |
Built-in fan |
Kami merekomendasikan kamera mirrorless ini untuk para fotografer profesional. Kamera dari Sony ini dibekali lensa full-frame yang mampu membidik gambar dengan lebih bagus daripada APS-C. Resolusinya yang lebih besar memungkinkan Anda untuk mengambil foto dengan lebih berkualitas sekalipun di lingkungan minim cahaya. Ditambah lagi, noise yang dihasilkan lebih rendah dan rentang dinamisnya juga lebih luas.
Lensa kit | |
---|---|
F-Log | |
Waterproof | |
Weather-sealed | |
Touchscreen | |
Ukuran sensor | Full-frame |
Jumlah piksel | 24,3 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 50-25600 |
Titik autofokus | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Direct Manual Focus (DMF), Manual Focus (MF) |
Shutter speed | 1/8000 |
Level yang disarankan | Beginner, Intermediate, Expert |
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi, NFC |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | |
Lensa tambahan | |
Stabilisasi gambar | |
Dimensi | 126,9 cm x 95,7 cm x 59,7 mm |
Bobot | 599 gram |
Port | USB, HDMI |
Built-in fan |
Berikut ini adalah rekomendasi Kamera DSLR terbaik. Produk-produk ini diurutkan secara mandiri oleh mybest berdasarkan hasil riset pada beberapa website dan review.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | |||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Lensa kit | Waterproof | Touchscreen | Ukuran sensor | Jumlah piksel | Resolusi video | Sensitivitas ISO | Titik autofokus | Shutter speed | Level yang disarankan | Sistem koneksi | Fitur Wi-Fi | Continuous shoot | Lensa tambahan | Stabilisasi gambar | Dimensi | Bobot | |||||
1 | Canon EOS 1500D Kit (EF-S 18–55 IS II)|1500D | ![]() | Kamera entry-level tercanggih di kelasnya | APS-C | 24 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-6400 (dapat ditingkatkan hingga 12800) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | USB, Wi-Fi, NFC | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm | 427 gram | ||||||||
2 | Canon Canon|EOS 3000D Kit (EF-S 18–55 III) | ![]() | Mulai belajar fotografi dengan kamera ringan dan hasil tajam | APS-C | 18 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-12800 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | Wi-Fi, USB Type-C, HDMI | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm | 486 gram | ||||||||
3 | Canon Canon|DSLR Camera EOS 80D|80D | ![]() | Kamera semiprofesional yang cocok untuk street photography | APS-C | 24 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-25600 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/8000 detik | Intermediate | USB, Wi-Fi, NFC | 13,9 cm x 10,5 cm x 7,8 cm | 730 gram | ||||||||
4 | Canon Canon|EOS 250D Kit (EF-S 18–55mm III) | ![]() | Kamera DSLR ringkas untuk hasil maksimal saat traveling | APS-C | 24 MP | 4K (3.840 x 2.160) | 100-25600 (approx 51200) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | USB, Wi-Fi | 12,2 cm x 9,2 cm x 6,9 cm | 449 gram | ||||||||
5 | Nikon D5200 | ![]() | Menu kamera mudah dipahami pemula yang baru memakai DSLR | APS-C | 24,1 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-6400 (dapat ditingkatkan hingga 25600) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner, intermediate | USB, Wi-Fi | 12,9 cm x 9,8 cm x 7,8 cm | 505 gram | ||||||||
6 | Canon Canon|EOS 6D Mark II Kit (EF 24–105mm f/4L IS II USM) | ![]() | Dengan monitor LCD yang bisa diputar ke berbagai arah | Full-frame | 26 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-102400 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Intermediate | Wi-Fi, Bluetooth, NFC | 14,4 cm x 110 cm x 7,4 cm | 1.560 gram | ||||||||
7 | Nikon D3400 | ![]() | Hasilkan foto yang tajam dengan detail memukau | APS-C | 24.2 MP | FHD (1920 x 1080) | 100-25600 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | USB, Wi-Fi, Bluetooth | 12,4 cm x 9,8 cm x 7,5 cm | 395 gram | ||||||||
8 | Nikon Nikon DSLR Camera|D7500 | ![]() | Bodinya kukuh dan tahan cuaca, pas untuk pemotretan outdoor | APS-C | 20,9 MP | 4K (3.840 x 2.160) | 100-51200 (dapat ditingkatkan hingga 1640000) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/8000 detik | Intermediate, expert | USB, Wi-Fi, bluetooth | 13,6 cm x 10,4 cm x 7,3 cm | 1.197 gram | ||||||||
9 | Canon EOS 5D Mark IV | ![]() | Ingin membuat video sinematik? Maksimalkan fitur Canon Log | Full-frame | 30,4 MP | 4K (3.840 x 2.160) | 100-32000 (dapat diperluas hingga 50-102400) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/8000 detik | Intermediate, expert | Wi-Fi, NFC, GPS built-in | 15,07 cm x 11,64 cm x 7,59 cm | 1.685 gram | ||||||||
10 | Nikon D5500 | ![]() | Ukurannya kecil tetapi kinerjanya besar! | APS-C | 24,2 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-25600 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner, intermediate | USB, Wi-Fi | 12,4 cm x 9,7 cm x 7 cm | 420 gram |
Lensa kit | |
---|---|
Waterproof | |
Touchscreen | |
Ukuran sensor | APS-C |
Jumlah piksel | 24 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 100-6400 (dapat ditingkatkan hingga 12800) |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) |
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
Level yang disarankan | Beginner |
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi, NFC |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | |
Lensa tambahan | |
Stabilisasi gambar | |
Dimensi | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm |
Bobot | 427 gram |
Sensor 18 MP dan prosesor DIGIC 4+ menghasilkan gambar tajam meski dalam cahaya minim
Bobot hanya 436 gram membuatnya nyaman dibawa bepergian ke mana saja
Baterai tahan lama dan dapat diisi ulang untuk pemotretan dalam durasi panjang
Fitur Wi-Fi mempermudah berbagi hasil foto langsung ke ponsel
Lensa kit | |
---|---|
Waterproof | |
Touchscreen | |
Ukuran sensor | APS-C |
Jumlah piksel | 18 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 100-12800 |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) |
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
Level yang disarankan | Beginner |
Sistem koneksi | Wi-Fi, USB Type-C, HDMI |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | |
Lensa tambahan | |
Stabilisasi gambar | |
Dimensi | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm |
Bobot | 486 gram |
Kamera ini juga direkomendasikan oleh para fotografer jalanan karena dilengkapi dengan layar monokrom tambahan yang menampilkan berbagai pengaturan kamera. Dengan adanya layar tambahan ini, Anda tidak perlu lagi sering-sering melihat LCD sehingga baterai lebih tahan lama. Hal ini membuat kegiatan memotret di jalan menjadi lebih menyenangkan.
Lensa kit | |
---|---|
Waterproof | |
Touchscreen | |
Ukuran sensor | APS-C |
Jumlah piksel | 24 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 100-25600 |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) |
Shutter speed | 30-1/8000 detik |
Level yang disarankan | Intermediate |
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi, NFC |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | |
Lensa tambahan | |
Stabilisasi gambar | |
Dimensi | 13,9 cm x 10,5 cm x 7,8 cm |
Bobot | 730 gram |
Berikut ini adalah rekomendasi Kamera DSLR untuk Pemula terbaik. Produk-produk ini diurutkan secara mandiri oleh mybest berdasarkan hasil riset pada beberapa website dan review.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | |||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Lensa kit | Waterproof | Touchscreen | Ukuran sensor | Jumlah piksel | Resolusi video | Sensitivitas ISO | Titik autofokus | Shutter speed | Level yang disarankan | Sistem koneksi | Fitur Wi-Fi | Continuous shoot | Lensa tambahan | Stabilisasi gambar | Dimensi | Bobot | |||||
1 | Canon Canon|EOS 1300D Kit (EF-S 18–55mm f/3.5–5.6 IS) | ![]() | Dilengkapi Scene Intelligent Auto, pengaturan otomatis yang menyesuaikan suasana pemotretan | APS-C | 18 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-12800 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | Wi-Fi, NFC, USB | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm | 485 gram (termasuk baterai) | ||||||||
2 | Canon Canon|EOS 4000D | ![]() | Abadikan momen seru tanpa ribet pengaturan manual | APS-C | 18 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-12800 | Auto-select AF (AF-A), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | USB, Wi-Fi | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm | 436 gram | ||||||||
3 | Canon EOS 1500D Kit (EF-S 18–55 IS II)|1500D | ![]() | Kamera entry-level tercanggih di kelasnya | APS-C | 24 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-6400 (dapat ditingkatkan hingga 12800) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | USB, Wi-Fi, NFC | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm | 427 gram | ||||||||
4 | Canon Canon|EOS 600D | ![]() | Menghasilkan gambar tajam dan jernih, serta merekam video berkualitas Full HD | APS-C | 18 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-12800 | Single AF (AF-S), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | USB Type C, Wi-Fi, HDMI | 13,31 cm x 9,95 cm x 7,97 cm | 570 gram | ||||||||
5 | Canon Canon|EOS 700D | ![]() | Kamera andal untuk Anda yang suka membuat vlog | APS-C | 18 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-12800 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | USB | 13,3 cm x 9,9 cm x 7,8 cm | 580 gram (body only) | ||||||||
6 | Canon Canon|EOS 250D Kit (EF-S 18–55mm III) | ![]() | Kamera DSLR ringkas untuk hasil maksimal saat traveling | APS-C | 24 MP | 4K (3.840 x 2.160) | 100-25600 (approx 51200) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | USB, Wi-Fi | 12,2 cm x 9,2 cm x 6,9 cm | 449 gram | ||||||||
7 | Canon Canon|EOS 3000D Kit (EF-S 18–55 III) | ![]() | Mulai belajar fotografi dengan kamera ringan dan hasil tajam | APS-C | 18 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 100-12800 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | Wi-Fi, USB Type-C, HDMI | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm | 486 gram | ||||||||
8 | Nikon D5600 | ![]() | Kamera DSLR dengan sensor CMOS dan layar sentuh responsif | APS-C | 24,7 megapiksel | FHD (1.920 x 1.080) | 100-25600 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C) | 30-1/4000 detik | Beginner | Wi-Fi, Bluetooth | Tidak diketahui | 12,4 cm x 9,7 cm x 7 cm | 415 gram | |||||||
9 | Nikon D5300 | ![]() | Dilengkapi dengan mode pemula yang intuitif | APS-C | Tidak diketahui | FHD (1.920 x 1.080) | 100 | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | Wi-Fi | Tidak diketahui | 12,5 cm x 9,8 cm x 7,6 cm | 490 gram | |||||||
10 | Nikon D3500 | ![]() | Desain ringan dan ergonomis, nyaman di genggaman | APS-C | Tidak diketahui | FHD (1.920 x 1.080) | 100-25600 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Beginner | Wi-Fi | Tidak diketahui | 12,4 cm x 9,7 cm x 6,95 cm | 365 gram |
Dengan harga yang termasuk salah satu yang termurah di antara DSLR Canon lainnya, kamera ini menawarkan berbagai fitur yang mudah digunakan. Salah satu fiturnya adalah Scene Intelligent Auto yang memungkinkan kamera untuk secara otomatis menyesuaikan pengaturan sesuai dengan kondisi pemotretan. Dengan demikian, pemula dalam fotografi tidak akan mengalami kesulitan dalam mengoperasikannya.
Selain itu, Canon EOS 1300D sudah dilengkapi dengan lensa kit 18-55 mm. Alhasil, Anda tidak perlu repot memilih dan membeli lensa secara terpisah. Kamera ini juga memiliki fitur Wi-Fi dan NFC yang memungkinkan Anda mengirim foto langsung ke ponsel atau laptop Anda.
Lensa kit | |
---|---|
Waterproof | |
Touchscreen | |
Ukuran sensor | APS-C |
Jumlah piksel | 18 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 100-12800 |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) |
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
Level yang disarankan | Beginner |
Sistem koneksi | Wi-Fi, NFC, USB |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | |
Lensa tambahan | |
Stabilisasi gambar | |
Dimensi | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm |
Bobot | 485 gram (termasuk baterai) |
Dilengkapi fitur Scene Intelligent Auto untuk hasil instan tanpa pengaturan rumit
Tersedia filter kreatif seperti fish-eye dan efek miniatur untuk tampilan unik
Cocok untuk pemula atau anak muda yang ingin mulai dunia fotografi
Sudah termasuk lensa kit dalam paket pembelian untuk langsung digunakan
Lensa kit | |
---|---|
Waterproof | |
Touchscreen | |
Ukuran sensor | APS-C |
Jumlah piksel | 18 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 100-12800 |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Manual Focus (MF) |
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
Level yang disarankan | Beginner |
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | |
Lensa tambahan | |
Stabilisasi gambar | |
Dimensi | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm |
Bobot | 436 gram |
Lensa kit | |
---|---|
Waterproof | |
Touchscreen | |
Ukuran sensor | APS-C |
Jumlah piksel | 24 MP |
Resolusi video | FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 100-6400 (dapat ditingkatkan hingga 12800) |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) |
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
Level yang disarankan | Beginner |
Sistem koneksi | USB, Wi-Fi, NFC |
Fitur Wi-Fi | |
Continuous shoot | |
Lensa tambahan | |
Stabilisasi gambar | |
Dimensi | 12,9 cm x 10,1 cm x 7,7 cm |
Bobot | 427 gram |
Berikut ini adalah rekomendasi Kamera Full Frame terbaik. Produk-produk ini diurutkan secara mandiri oleh mybest berdasarkan hasil riset pada beberapa website dan review.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | |||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Jenis kamera | Jumlah piksel | Resolusi video | Sensitivitas ISO | Titik autofokus | Shutter speed | Lensa kit | Level yang disarankan | Sistem koneksi | Fitur Wi-Fi | Continuous shoot | Lensa tambahan | Touchscreen | Stabilisasi gambar | Dimensi | Bobot | Waterproof | Weather-sealed | Log profile | Port | Built-in fan | |||||
1 | Canon EOS RP | ![]() | Tidak kehilangan momen dengan kecepatan AF 0,05 detik | Mirrorless | 26,2 MP | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080), HD (1.280 x 720) | 100-40000 (L:50, H1:51,200, H1:102,400) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 30-1/4000 detik | Intermediate, expert | USB, Wi-FI, Bluetooth | 5 FPS | Tidak diketahui | 132,5 mm x 85 mm x 70 mm | 485 gram | USB Type-C | Tidak diketahui | ||||||||
2 | Sony Alpha A7III | ![]() | Tidak pernah kehilangan momen berkat 10 FPS di kamera ini | Mirrorless | 24,2 MP | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) | 100-204800 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Direct Manual Focus (DMF), Manual Focus (MF) | 1/8.000-30 | Beginner, Intermediate, Expert | USB, Wi-Fi, Bluetooth, NFC | 10 FPS | 126,9 mm x 95,6 mm x 73,7 mm | 650 gram | Micro USB, USB Type-C | Tidak diketahui | |||||||||
3 | Sony A7C | ![]() | Kamera bodi mungil dengan fitur melimpah | Mirrorless | 24,2 MP | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) | 50-204800 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 1/8000-30 | Beginner, intermediate | USB, Wi-Fi, Bluetooth, NFC | 10 FPS | 124 mm x 71 mm x 60 mm | 509 gram | USB Type-C | Tidak diketahui | |||||||||
4 | Sony Alpha A7II | ![]() | Bidikan foto lebih berkualitas dengan lensa full frame | Mirrorless | 24,3 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 50-25600 | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Direct Manual Focus (DMF), Manual Focus (MF) | 1/8000-30 | Beginner, Intermediate, Expert | USB, Wi-Fi, NFC | 5 FPS | 126,9 cm x 95,7 cm x 59,7 mm | 599 gram | USB, HDMI | Tidak diketahui | |||||||||
5 | Sony Alpha A7 IV|ILCE-7M4 | ![]() | Kamera full frame ideal untuk para profesional | Mirrorless | 33 MP | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080), HD (1.280 x 720) | 50-204800 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 1/8000-30 | Intermediate, expert | USB, Wi-Fi, Bluetooth | 10 FPS | 131 mm x 96 mm x 80 mm | 659 gram | USB Type-C, HDMI | Tidak diketahui | |||||||||
6 | Canon EOS 6D Mark II | ![]() | Pengoperasian makin mudah dengan layar sentuh | DSLR | 26,2 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 50-102400 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Manual Focus (MF) | 1/4000-30 | Beginner | USB, Wi-Fi, Bluetooth, NFC | 6,5 FPS | 144 mm x 110,5 mm x 74,8 mm | 765 gram | Tidak diketahui | USB, HDMI | Tidak diketahui | ||||||||
7 | Canon EOS 5D Mark IV | ![]() | Ingin membuat video sinematik? Maksimalkan fitur Canon Log | DSLR | 30,4 MP | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080), HD (1.280 x 720) | 50 - 102400 | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 1/8000-30 | Intermediate, Expert | USB, Wi-Fi, NFC | 7 FPS | 150,7 mm x 116,4 mm x 75,9 mm | 890 gram | USB, HDMI | Tidak diketahui | |||||||||
8 | Panasonic Corporation Panasonic|Lumix S5 II | ![]() | Jelajahi kreativitas profesional dengan autofokus cepat dan video 6K | Mirrorless | 24,2 MP | 6K (5.952 x 3.968), 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) | 50-204800 | Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 1/8000 - 60 | Beginner, Intermediate | USB, Wi-Fi, Bluetooth | 9 FPS | 134,3 mm x 102,3 mm x 90,1 mm | 740 gram | USB Type-C, HDMI | Tidak diketahui | |||||||||
9 | Sony Alpha A7S III | ![]() | Hasilkan kualitas video terbaik dalam kondisi apa pun | Mirrorless | 12,1 MP | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) | 40-409600 | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 1/8000-30 | Intermediate, expert | USB, Wi-Fi, Bluetooth, NFC | 10 FPS | 129 mm x 97 mm x 81 mm | 699 gram | USB Type-C | Tidak diketahui | |||||||||
10 | Canon Canon|EOS R6 Mark II Mirrorless Camera | ![]() | Sensor superstabil, cocok untuk sport dan outdoor | Mirrorless | 20,1 MP | FHD (1.920 x 1.080), 4K (3.840 x 2.160) | 100-102400 | Auto-select AF (AF-A), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) | 1/8000-30 | Intermediate, expert | USB, Wi-Fi, Bluetooth | 12 FPS | 138,4 mm × 97,5 mm × 88,4 mm | 598 gram | USB type-C, HDMI |
Jenis kamera | Mirrorless |
---|---|
Resolusi video | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080), HD (1.280 x 720) |
Sensitivitas ISO | 100-40000 (L:50, H1:51,200, H1:102,400) |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) |
Lensa kit | |
Continuous shoot | 5 FPS |
Canon EOS RP cocok untuk dokumentasi kegiatan event, seperti konser maupun pertandingan olahraga. Kamera ini memiliki kecepatan AF 0,05 detik sehingga gerakan-gerakan yang cepat bisa ditangkap tanpa blurry. Momen-momen penting pun tidak terlewatkan saat Anda memotret dengan kamera ini.
Kamera ini juga ramah untuk pemula, lo! Anda bisa memanfaatkan fitur Assistant sehingga Anda bisa mempelajari penggunaan kamera dengan cepat. Kemudian, ada pula fitur Creative Assist yang menyediakan preset agar Anda dapat mengedit hasil jepretan Anda langsung dari kameranya.
Shutter speed | 30-1/4000 detik |
---|---|
Level yang disarankan | Intermediate, expert |
Fitur Wi-Fi | |
Lensa tambahan | Tidak diketahui |
Touchscreen | |
Stabilisasi gambar | |
Waterproof | |
Weather-sealed | |
Port | USB Type-C |
Built-in fan | Tidak diketahui |
Jenis kamera | Mirrorless |
---|---|
Resolusi video | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 100-204800 |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Direct Manual Focus (DMF), Manual Focus (MF) |
Lensa kit | |
Continuous shoot | 10 FPS |
Shutter speed | 1/8.000-30 |
---|---|
Level yang disarankan | Beginner, Intermediate, Expert |
Fitur Wi-Fi | |
Lensa tambahan | |
Touchscreen | |
Stabilisasi gambar | |
Waterproof | |
Weather-sealed | |
Port | Micro USB, USB Type-C |
Built-in fan | Tidak diketahui |
Jenis kamera | Mirrorless |
---|---|
Resolusi video | 4K (3.840 x 2.160), FHD (1.920 x 1.080) |
Sensitivitas ISO | 50-204800 |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF) |
Lensa kit | |
Continuous shoot | 10 FPS |
Bodinya yang kecil dan ringan memudahkan Anda dalam memotret atau merekam video sambil traveling. Transfer data pun sangat gampang dilakukan berkat koneksi Wi=Fi yang kompatibel dengan berbagai perangkat.
Shutter speed | 1/8000-30 |
---|---|
Level yang disarankan | Beginner, intermediate |
Fitur Wi-Fi | |
Lensa tambahan | |
Touchscreen | |
Stabilisasi gambar | |
Waterproof | |
Weather-sealed | |
Port | USB Type-C |
Built-in fan | Tidak diketahui |
Berikut ini adalah rekomendasi Kamera Pocket terbaik. Produk-produk ini diurutkan secara mandiri oleh mybest berdasarkan hasil riset pada beberapa website dan review.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | |||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Ukuran sensor | ISO minimum | ISO maksimum | Jumlah piksel | Resolusi video (maks) | Stabilisasi gambar | Shutter speed | Continuous shoot | Titik autofokus | Sistem koneksi | Bobot | |||||
1 | Ricoh Ricoh GR IIIx Digital Camera | ![]() | Kamera pocket premium yang didesain untuk street photography | 1-inch | 100 | 102400 | 24 MP | FHD (1.920 x 1.080) | 1/4000 sec -30 sec (limit by aperture setting F2.8: 1/2500 sec, F5.6 or greater: 1/4000 sec) timed exposure (10 sec- 20 min), Bulb, Time | Auto-area AF (AF-A), Zone AF, Select AF, Pinpoint AF, Tracking AF, Continuous AF (AF-C), Manual focus (MF), Snap (1 m, 1.5 m, 2 m, 2.5 m, 5 m,∞) | Wi-Fi, Bluetooth | 232 gram | |||
2 | FUJIFILM FUJIFILM|instax mini 12™ | ![]() | Hasilkan foto close-up terbaik Anda dengan kamera ini | Tidak diketahui | Tidak diketahui | 800 | Tidak diketahui | Tidak diketahui | 1/2 to 1/250 sec | Tidak diketahui | Tidak diketahui | 306 gram | |||
3 | SONY Sony|Sony ZV-1 Digital Compact Camera | ![]() | Kualitas Sony untuk foto dan streaming yang lebih jos! | 1-inch Exmor RS BSI CMOS | 100 | 12800 | 20.1 MP | 4K (3.840 x 2.160) | iAuto (4"–1/2,000), Program auto (30"–1/2,000), Manual (Bulb, 30"–1/2,000), Aperture priority (30"–1/2,000), Shutter priority (30"–1/2,000) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual focus (MF), Direct manual focus (DMF) | Wi-Fi, Bluetooth 4.1 | 267 gram | |||
4 | Bcare Bcare Mirrorless Digital Camera 48 MP 4K | ![]() | Jadikan video unboxing jernih dengan kamera pocket harga di bawah 2 juta | 1/3.2-inch CMOS | 100 | 400 | 48 MP | 4K (3.840 x 2.160) | Tidak diketahui | Auto-select AF (AF-A) | USB Type-C | Tidak diketahui | |||
5 | SBOX SBOX S8 Kamera Pocket | ![]() | Kamera pocket harga 1 jutaan dengan resolusi tinggi | Tidak diketahui | 50 | 1600 | 21 MP | FHD (1.920 x 1.080) | Tidak diketahui | Tidak diketahui | USB 2.0 | Tidak diketahui | |||
6 | SZ DJI Technology DJI Osmo Pocket 3 Creator Combo | ![]() | Portabel, mudah dibawa, bahkan bisa disimpan dalam saku jaket! | 1-inch CMOS | 50 | 16000 | 9.4 MP | 4K (3.840 x 2.160) | 1/8000 s to the limit of frames per second | Tidak diketahui | Wi-Fi, Bluetooth | 179 gram | |||
7 | OM Digital Solutions OM System TG-7 | ![]() | Tahan dalam segala kondisi berkat adanya fitur crushproof, dustproof, dan freezeproof | 1/2.33-inch CMOS | 100 | 12800 | 12.7 MP | 4K (3.840 x 2.160) | 1/2 - 1/2000 s / < 4 s (night scene / A mode) | Single AF (AF-S), Manual Focus (MF), AF Tracking, AREA, Face Detection AF | Wi-Fi, Bluetooth, USB Type-C | 249 gram | |||
8 | Canon Canon|PowerShot G7 X Mark III | ![]() | Hasilkan foto lebih jelas meski kondisi minim cahaya | 1-inch CMOS | 100 | 12800 | 20.9 MP | 4K (3.840 x 2.160) | 1/25600 to 30 sec, Bulb mode, 1/2000 to 1 sec in Auto mode | One shot AF, Servo AF, Manual focus (MF) | Wi-Fi, Bluetooth | 304 gram | |||
9 | Panasonic Panasonic|LUMIX Digital Camera |DC-TZ95GA | ![]() | Lengkap dengan lensa zoom optik 30x yang mumpuni untuk beragam situasi | 1/2.3-inch High Sensitivity MOS | 80 | 6400 | 20.3 MP | 4K (3.840 x 2.160) | Approx. 4-1/2000 sec (mechanical shutter), Approx. 1-1/16000 sec (electronic shutter) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual focus (MF), Continuous quick AF, Sensor AF, One shot AF, Low light AF, Flexible (AFF) | Wi-Fi, Bluetooth | 286 gram | |||
10 | SONY Sony|E-mount Camera Alpha A6400 | ![]() | Tangkap setiap momen dengan kecepatan dan presisi tinggi | APS-C type, Exmor CMOS sensor | 100 | 32000 | 24.2 MP | 4K (3.840 x 2.160) | Still images: 1/4000 to 30s, Bulb, Movies: 1/4000 to 1/4 (1/3 steps), Up to 1/50 in AUTO mode (up to 1/25 in Auto slow shutter mode) | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual Focus (MF), Direct Manual Focus (DMF) | Wi-Fi, Bluetooth 4.1, NFC, Micro USB cable, HDMI micro connector (Type-D), 3.5 mm stereo minijack | 403 gram |
Ukuran sensor | 1-inch |
---|---|
Jumlah piksel | 24 MP |
Menggunakan lensa 26.1 mm F2.8 dengan kualitas optik tinggi untuk hasil tajam dan bokeh menawan
Sensor APS-C 24.2 MP yang menghasilkan gambar beresolusi tinggi dengan detail luar biasa
Dilengkapi dengan sistem stabilisasi gambar (shake reduction) untuk mengurangi blur
Fitur pengaturan manual lengkap seperti rasio, color space, dan white balance untuk fleksibilitas editing
ISO minimum | 100 |
---|---|
ISO maksimum | 102400 |
Shutter speed | 1/4000 sec -30 sec (limit by aperture setting F2.8: 1/2500 sec, F5.6 or greater: 1/4000 sec) timed exposure (10 sec- 20 min), Bulb, Time |
Continuous shoot | |
Titik autofokus | Auto-area AF (AF-A), Zone AF, Select AF, Pinpoint AF, Tracking AF, Continuous AF (AF-C), Manual focus (MF), Snap (1 m, 1.5 m, 2 m, 2.5 m, 5 m,∞) |
Sistem koneksi | Wi-Fi, Bluetooth |
Bobot | 232 gram |
Ukuran sensor | Tidak diketahui |
---|---|
Jumlah piksel | Tidak diketahui |
Desain ergonomis dan mudah digunakan, cukup putar lensa untuk menyalakan kamera
instax mini 12™ ini memiliki mode close-up, ideal untuk pemotretan jarak 30-50 cm agar objek tetap fokus
Dilengkapi dengan automatic exposure yang menyesuaikan pencahayaan secara otomatis
Ada cermin kecil di samping lensa yang memudahkan pengambilan selfie dengan komposisi sempurna
ISO minimum | Tidak diketahui |
---|---|
ISO maksimum | 800 |
Shutter speed | 1/2 to 1/250 sec |
Continuous shoot | |
Titik autofokus | Tidak diketahui |
Sistem koneksi | Tidak diketahui |
Bobot | 306 gram |
Ukuran sensor | 1-inch Exmor RS BSI CMOS |
---|---|
Jumlah piksel | 20.1 MP |
Sensor 1.0-Type CMOS Exmor RS yang menghasilkan video 4K dengan kualitas sinematik
Ada layar LCD vari-angle yang dapat diputar untuk fleksibilitas pengambilan gambar
Dibekali mikrofon 3 arah built-in dengan windscreen untuk kualitas audio yang lebih baik
Fitur Product Showcase Mode yang memudahkan transisi fokus saat me-review produk
ISO minimum | 100 |
---|---|
ISO maksimum | 12800 |
Shutter speed | iAuto (4"–1/2,000), Program auto (30"–1/2,000), Manual (Bulb, 30"–1/2,000), Aperture priority (30"–1/2,000), Shutter priority (30"–1/2,000) |
Continuous shoot | |
Titik autofokus | Auto-select AF (AF-A), Single AF (AF-S), Continuous AF (AF-C), Manual focus (MF), Direct manual focus (DMF) |
Sistem koneksi | Wi-Fi, Bluetooth 4.1 |
Bobot | 267 gram |
Berikut ini adalah rekomendasi Kamera Polaroid terbaik. Produk-produk ini diurutkan secara mandiri oleh mybest berdasarkan hasil riset pada beberapa website dan review.
Produk | Gambar | Harga terendah | Poin | Perincian | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Tipe kamera instan | Tipe ukuran foto | Selfie mirror | Self timer | Baterai | Koneksi digital | Daya tahan baterai | Berat | |||||
1 | FUJIFILM FUJIFILM|instax mini Evo™ | ![]() | Temukan style foto favorit Anda dengan sepuluh efek film dan lensa | Hybrid | Portrait (62 mm x 46 mm) | Baterai isi ulang | Bluetooth dan aplikasi | 100 lembar | 285 gram | |||
2 | FUJIFILM FUJIFILM|instax mini 12™ | ![]() | Hasilkan foto close-up terbaik Anda dengan kamera ini | Analog | Portrait (62 mm x 46 mm) | Baterai AA | Tidak ada | 100 lembar | 360 gram (tanpa baterai, strap, dan film) | |||
3 | FUJIFILM FUJIFILM|instax mini LiPlay™ | ![]() | Dilengkapi fitur rekaman suara untuk momen yang terasa lebih nyata | Hybrid | Portrait (62 mm x 46 mm) | Baterai isi ulang | Ya (aplikasi companion instax) | 100 lembar | 255 gram (tanpa film pack dan recording media) | |||
4 | FUJIFILM FUJIFILM|instax mini 41™ | ![]() | Desain klasik yang timeless untuk melengkapi retro style Anda | Hybrid | Portrait (62 mm × 46 mm) | 2 Baterai AA | instax UP!App | 100 lembar foto | 345 gram | |||
5 | FUJIFILM FUJIFILM|instax mini 99™ | ![]() | Gambar tetap tajam meski berjarak jauh berkat landscape mode kamera ini | Analog | Portrait (62 mm x 46 mm) | Baterai isi ulang | Tidak tercantum | 100 lembar foto | 340 gram (tanpa baterai, strap, dan film) | |||
6 | FUJIFILM FUJIFILM|instax SQUARE SQ40™ | ![]() | Baterainya awet, dapat menghasilkan 300 lembar foto! | Analog | Square (62 mm x 62 mm) | Baterai isi ulang (2 pcs lithium CR2) | Tidak tercantum | 300 lembar foto | 453 gram (tanpa baterai, strap, dan film) | |||
7 | Polaroid Polaroid Now+ Instant Camera | ![]() | Dengan lima varian filter lensa, bisa berkreasi dengan foto warna-warni | Analog | Square (79 mm x 79 mm) | Baterai isi ulang | Bluetooth, Polaroid app | Tidak tercantum | 451,5 gram | |||
8 | Leica Camera Leica SOFORT 2 | ![]() | Memori internalnya 1 GB, bisa menyimpan foto selama perjalanan Anda | Analog | Portrait (62 mm x 46 mm) | Baterai isi ulang | Leica FOTOS app | 100 lembar | 320 gram | |||
9 | FUJIFILM FUJIFILM|instax WIDE EVO™ | ![]() | Dengan format wide untuk hasil jepretan yang lebih lebar | Hybrid | Portrait | Baterai isi ulang | instax WIDE Evo™ App, instax UP!, Bluetooth | 100 lembar foto | 490 gram | |||
10 | Lomography Lomo’ Instant Automat | ![]() | Praktis! Tutup lensanya bisa menjadi remote control | Analog | Portrait (62 mm x 42 mm) | Baterai CR2 | Tidak ada | Tidak tercantum | Tidak tercantum |
Tipe kamera instan | Hybrid |
---|---|
Tipe ukuran foto | Portrait (62 mm x 46 mm) |
Baterai | Baterai isi ulang |
---|---|
Koneksi digital | Bluetooth dan aplikasi |
Daya tahan baterai | 100 lembar |
Berat | 285 gram |
Tipe kamera instan | Analog |
---|---|
Tipe ukuran foto | Portrait (62 mm x 46 mm) |
Desain ergonomis dan mudah digunakan, cukup putar lensa untuk menyalakan kamera
instax mini 12™ ini memiliki mode close-up, ideal untuk pemotretan jarak 30-50 cm agar objek tetap fokus
Dilengkapi dengan automatic exposure yang menyesuaikan pencahayaan secara otomatis
Ada cermin kecil di samping lensa yang memudahkan pengambilan selfie dengan komposisi sempurna
Baterai | Baterai AA |
---|---|
Koneksi digital | Tidak ada |
Daya tahan baterai | 100 lembar |
Berat | 360 gram (tanpa baterai, strap, dan film) |
Tipe kamera instan | Hybrid |
---|---|
Tipe ukuran foto | Portrait (62 mm x 46 mm) |
Baterai | Baterai isi ulang |
---|---|
Koneksi digital | Ya (aplikasi companion instax) |
Daya tahan baterai | 100 lembar |
Berat | 255 gram (tanpa film pack dan recording media) |
Kebutuhan rumah tangga
Elektronik rumah tangga
Komputer & laptop
Kamera
Perawatan tubuh & kecantikan
Kesehatan
Makanan & minuman
Peralatan dapur
Fashion wanita
Fashion pria
Fashion anak
Ibu & anak
Interior & furnitur
Hobi
Outdoor & sports
DIY & tools
Perawatan hewan
Buku
Peralatan kantor & alat tulis
Otomotif
Perlengkapan pesta & hadiah
Handphone & tablet
Gaming
Program & aplikasi
Travelling